(1.00) | Mat 26:52 | Maka kata Yesus kepadanya: "Masukkan pedang itu kembali ke dalam sarungnya, sebab barangsiapa menggunakan pedang, akan binasa oleh pedang. d |
(0.82) | Mat 10:34 | "Jangan kamu menyangka, bahwa Aku datang untuk membawa damai di atas bumi; Aku datang bukan untuk membawa damai 1 , melainkan pedang. |
(0.82) | Ef 6:17 | dan terimalah ketopong keselamatan f dan pedang Roh 1 , g yaitu firman Allah, h |
(0.71) | Mrk 14:47 | Salah seorang dari mereka yang ada di situ menghunus pedangnya, lalu menetakkannya kepada hamba Imam Besar sehingga putus telinganya. |
(0.59) | Mat 26:51 | Tetapi seorang dari mereka yang menyertai Yesus mengulurkan tangannya, menghunus pedangnya b dan menetakkannya kepada hamba Imam Besar sehingga putus telinganya. c |
(0.59) | Luk 22:36 | Jawab mereka: "Suatupun tidak." Kata-Nya kepada mereka: "Tetapi sekarang ini, siapa yang mempunyai pundi-pundi, hendaklah ia membawanya, demikian juga yang mempunyai bekal; dan siapa yang tidak mempunyainya hendaklah ia menjual jubahnya dan membeli pedang 1 . |
(0.59) | Yoh 18:10 | Lalu Simon Petrus, yang membawa pedang, menghunus pedang itu, menetakkannya kepada hamba Imam Besar dan memutuskan telinga kanannya. Nama hamba itu Malkhus. |
(0.59) | Yoh 18:11 | Kata Yesus kepada Petrus: "Sarungkan pedangmu itu; bukankah Aku harus minum cawan 1 w yang diberikan Bapa kepada-Ku?" |
(0.59) | Kis 16:27 | Ketika kepala penjara itu terjaga dari tidurnya dan melihat pintu-pintu penjara terbuka, ia menghunus pedangnya hendak membunuh diri, karena ia menyangka, bahwa orang-orang hukuman itu telah melarikan diri. k |
(0.59) | Rm 13:4 | Karena pemerintah adalah hamba Allah untuk kebaikanmu. Tetapi jika engkau berbuat jahat, takutlah akan dia, karena tidak percuma pemerintah menyandang pedang 1 . Pemerintah adalah hamba Allah untuk membalaskan murka Allah atas mereka yang berbuat jahat. t |
(0.59) | Ibr 4:12 | Sebab firman Allah 1 i hidup j dan kuat k dan lebih tajam dari pada pedang l bermata dua manapun; ia menusuk amat dalam sampai memisahkan jiwa dan roh, sendi-sendi dan sumsum; ia sanggup membedakan pertimbangan dan pikiran hati m kita. |