(1.00) | (Tit 2:7) |
(full: JADIKANLAH ... SUATU TELADAN.
) Nas : Tit 2:7 Lihat art. SYARAT-SYARAT MORAL BAGI PENILIK JEMAAT). |
(0.60) | (Kej 2:7) |
(full: MAKHLUK YANG HIDUP.
) Nas : Kej 2:7 Pemberian hidup kepada manusia dilukiskan sebagai akibat dari tindakan Allah yang khusus, berbeda dengan penciptaan makhluk hidup lainnya. Allah secara khusus memberikan hidup dan nafas kepada manusia pertama, yang menunjukkan bahwa hidup manusia lebih tinggi dan berhakikat lain daripada bentuk kehidupan lain dan bahwa ada hubungan unik antara hidup ilahi dengan hidup manusia (bd. Kej 1:26-27). Allah merupakan sumber pokok dari hidup umat manusia. |
(0.60) | (Ul 2:7) |
(full: ALLAHMU, MENYERTAI ENGKAU.
) Nas : Ul 2:7 Sekalipun orang Israel harus menanggung akibat dosa-dosa pemberontakan dan ketidakpercayaan mereka (ayat Ul 2:15; 1:26-40), sampai batas tertentu, Allah terus saja beserta dengan mereka karena mereka mengakui dosa mereka (Ul 1:45-46). Allah akan terus memberkati dan menuntun orang yang bertobat, kendatipun mereka gagal dan untuk sementara meninggalkan hidup kudus sesuai dengan hukum Allah. |
(0.60) | (Kid 2:7) |
(full: JANGAN KAMU MEMBANGKITKAN DAN MENGGERAKKAN CINTA.
) Nas : Kid 2:7 Frasa ini terdapat tiga kali dalam kitab ini (lih. Kid 3:5; Kid 8:4); kata-kata ini diucapkan oleh pihak wanita dan mengacu pada keintiman jasmaniah di antara dirinya dengan kekasihnya. Dia tidak ingin keintiman terjadi sehingga situasinya tepat, yaitu hingga dia sudah menikah dengan Salomo. Alkitab hanya mengizinkan hubungan seksual di antara suami istri (lihat cat. --> Kid 4:12; [atau ref. Kid 4:12] lihat art. NORMA-NORMA MORALITAS SEKSUAL). |
(0.60) | (Rat 2:7) |
(full: MENYERAHKAN KE DALAM TANGAN SETERU.
) Nas : Rat 2:7 Tuhan menyerahkan umat-Nya yang murtad kepada musuh-musuh mereka untuk dibinasakan. Demikian pula, di bawah perjanjian yang baru, baik gereja maupun perseorangan yang berbalik kepada dosa dan berkanjang dalam keduniawian akan diserahkan kepada Iblis (1Kor 5:7). Cara hidup jalan dan nilai penuh dosa dari masyarakat fasik akan mendatangkan kebinasaan dan pembalasan atas semua orang yang meninggalkan Tuhan (lihat cat. --> Mat 5:13). [atau ref. Mat 5:13] |
(0.60) | (Yun 2:7) |
(full: TERINGATLAH AKU KEPADA TUHAN.
) Nas : Yun 2:7 "Teringat" akan Tuhan artinya bahwa Allah menjadi kehadiran yang begitu hidup di dalam dan di sekitar kita sehingga kita dapat berseru kepada-Nya setiap saat dalam iman, pengharapan dan kasih (bd. Ul 8:18). |
(0.50) | (Mzm 2:7) |
(full: ANAK-KU ... ENGKAU TELAH KUPERANAKKAN PADA HARI INI.
) Nas : Mazm 2:7 "Kuperanakkan" secara harfiah artinya "melahirkan Engkau". Istilah ini dipakai untuk seorang wanita yang melahirkan bayi dari rahimnya, tetapi juga dipakai bila seorang raja memperkenalkan putranya di hadapan umum untuk mengangkatnya selaku raja bersama ayahnya (bd. 1Raj 1:32-34 di mana Daud melakukannya untuk Salomo). Di sini istilah itu dipakai ketika Yesus dinyatakan di depan umum selaku Anak Allah dan pengurapan-Nya sebagai imam, nabi, dan raja (lih. Mat 3:12; Kis 13:33; Ibr 1:5; 5:5; 7:28; 2Pet 1:13). |
(0.40) | (Flp 2:7) |
(full: TELAH MENGOSONGKAN DIRI-NYA SENDIRI.
) Nas : Fili 2:7 Hal inilah yang benar-benar dikatakan dalam naskah Yunani, yaitu mengesampingkan kemuliaan (Yoh 17:4), kedudukan (Yoh 5:30; Ibr 5:8), kekayaan (2Kor 8:9), segala hak sorgawi (Luk 22:27; Mat 20:28), dan penggunaan sifat-sifat ilahi-Nya (Yoh 5:19; 8:28; Yoh 14:10). "Pengosongan diri-Nya" ini tidak sekadar berarti secara sukarela menahan diri untuk menggunakan kemampuan dan hak istimewa ilahi-Nya, tetapi juga menerima penderitaan, kesalahpahaman, perlakuan buruk, kebencian, dan kematian yang terkutuk di salib. |
(0.40) | (1Tes 2:7) |
(full: SAMA SEPERTI SEORANG IBU MENGASUH DAN MERAWATI ANAKNYA.
) Nas : 1Tes 2:7 Paulus dan kerabat kerjanya menunjukkan suatu teladan sikap rohani yang harus dimiliki semua misionaris, penginjil, dan gembala ketika memberitakan Injil.
|
(0.40) | (2Tes 2:7) |
(full: SECARA RAHASIA KEDURHAKAAN TELAH MULAI BEKERJA.
) Nas : 2Tes 2:7 "Rahasia kedurhakaan" adalah kegiatan kuasa kejahatan di belakang layar sepanjang sejarah umat manusia, yang mempersiapkan jalan untuk pemberontakan itu dan manusia durhaka.
|
(0.35) | (Rm 2:7) |
(full: KEMULIAAN, KEHORMATAN, DAN KETIDAKBINASAAN.
) Nas : Rom 2:7 Pada awal uraiannya tentang keselamatan, Paulus menjelaskan suatu kebenaran mendasar mengenai urusan Allah dengan seluruh umat manusia: Allah menghukum pelaku kejahatan dan memberikan pahala kepada orang benar (Gal 6:7-8; lihat cat. --> Yoh 5:29). [atau ref. Yoh 5:29]
|
(0.30) | (Why 2:7) |
(full: BARANGSIAPA MENANG.
) Nas : Wahy 2:7 Pemenang (Yun. _nikon_) adalah seorang yang, oleh kasih karunia Allah yang diterimanya melalui iman pada Kristus, telah mengalami kelahiran baru dan tinggal tetap dalam kemenangan atas dosa, dunia, dan Iblis.
|