(1.00) | Im 20:19 | Janganlah kausingkapkan aurat saudara perempuan ibumu atau saudara perempuan ayahmu,<x id="k" /> karena aurat seorang kerabatnya sendirilah yang dibuka, dan mereka harus menanggung kesalahannya sendiri. |
(1.00) | Im 18:12 | Janganlah kausingkapkan aurat saudara perempuan<x id="c" /> ayahmu, karena ia kerabat ayahmu. |
(0.95) | Im 18:11 | Mengenai aurat anak perempuan dari seorang isteri ayahmu, yang lahir pada ayahmu sendiri, janganlah kausingkapkan auratnya, karena ia saudaramu perempuan. |
(0.95) | Im 18:13 | Janganlah kausingkapkan aurat saudara perempuan<x id="d" /> ibumu, karena ia kerabat ibumu. |
(0.95) | Im 18:18 | Janganlah kauambil seorang perempuan sebagai madu kakaknya<x id="j" /> untuk menyingkapkan auratnya di samping kakaknya selama kakaknya itu masih hidup. |
(0.95) | Im 21:3 | saudaranya perempuan, yang masih perawan dan dekat kepadanya karena belum mempunyai suami, dengan mereka itu bolehlah ia menajiskan<x id="h" /> diri. |
(0.94) | Im 20:17 | Bila seorang laki-laki mengambil saudaranya perempuan,<x id="f" /> anak ayahnya atau anak ibunya, dan mereka bersetubuh, maka itu suatu perbuatan sumbang, dan mereka harus dilenyapkan di depan<x id="g" /> orang-orang sebangsanya; orang itu telah menyingkapkan aurat saudaranya perempuan, maka ia harus menanggung<x id="h" /> kesalahannya sendiri. |
(0.91) | Im 18:9 | Mengenai aurat saudaramu perempuan,<x id="a" /> anak ayahmu atau anak ibumu, baik yang lahir di rumah ayahmu maupun yang lahir di luar,<x id="b" /> janganlah kausingkapkan auratnya. |