Demikian juga janganlah kamu memakan darah<x id="i" /> apapun di segala tempat kediamanmu, baik darah burung-burung ataupun darah hewan.

Inilah suatu ketetapan<x id="c" /> untuk selamanya bagi kamu turun-temurun<x id="d" /> di segala tempat kediamanmu:<x id="e" /> janganlah sekali-kali kamu makan lemak dan darah<n id="1" />.<x id="f" />"

Janganlah kamu melakukan sesuatu pekerjaan; itulah suatu ketetapan<x id="y" /> untuk selama-lamanya bagimu turun-temurun di segala tempat kediamanmu.

Selama ia kena penyakit itu, ia tetap najis; memang ia najis; ia harus tinggal terasing, di luar perkemahan<x id="x" /> itulah tempat kediamannya.

Dari tempat kediamanmu kamu harus membawa dua buah roti unjukan yang harus dibuat dari dua persepuluh efa<x id="f" /> tepung yang terbaik dan yang dibakar sesudah dicampur dengan ragi sebagai hulu hasil<x id="g" /> bagi TUHAN.

Pada hari itu juga kamu harus mengumumkan hari raya dan kamu harus mengadakan pertemuan kudus,<x id="j" /> janganlah kamu melakukan sesuatu pekerjaan<x id="k" /> berat; itulah suatu ketetapan untuk selama-lamanya di segala tempat kediamanmu turun-temurun.

"Apabila seseorang menjual rumah tempat tinggal di suatu kota yang berpagar tembok, maka hak menebus hanya berlaku selama setahun mulai dari hari penjualannya; hak menebus berlaku hanya satu tahun.

Enam hari lamanya boleh dilakukan pekerjaan,<x id="e" /> tetapi pada hari yang ketujuh haruslah ada sabat, hari perhentian<x id="f" /> penuh, yakni hari pertemuan kudus; janganlah kamu melakukan sesuatu pekerjaan;<x id="g" /> itulah sabat bagi TUHAN di segala tempat kediamanmu.

Sampai pada hari itu juga janganlah kamu makan roti, atau bertih gandum<x id="a" /> atau gandum baru, sampai kamu telah membawa persembahan Allahmu;<x id="b" /> itulah suatu ketetapan untuk selama-lamanya bagi kamu turun-temurun<x id="c" /> di segala tempat kediamanmu.<x id="d" />