(1.00) | Pkh 7:8 | Akhir suatu hal lebih baik dari pada awalnya. Panjang sabar e lebih baik dari pada tinggi hati. |
(0.97) | Pkh 1:6 | Angin bertiup ke selatan, lalu berputar ke utara, terus-menerus ia berputar, dan dalam putarannya angin itu kembali. |
(0.97) | Pkh 3:21 | Siapakah yang mengetahui, apakah nafas manusia naik ke atas 1 a dan nafas binatang turun ke bawah bumi. |
(0.97) | Pkh 11:4 | Siapa senantiasa memperhatikan angin tidak akan menabur 1 ; dan siapa senantiasa melihat awan tidak akan menuai. |
(0.95) | Pkh 1:14 | Aku telah melihat segala perbuatan yang dilakukan orang di bawah matahari, tetapi lihatlah, segala sesuatu adalah kesia-siaan dan usaha menjaring angin. p |
(0.95) | Pkh 4:6 | Segenggam ketenangan lebih baik dari pada dua genggam jerih payah l dan usaha menjaring angin. |
(0.95) | Pkh 6:9 | Lebih baik melihat saja dari pada menuruti nafsu. Inipun kesia-siaan dan usaha menjaring angin. q |
(0.95) | Pkh 7:9 | Janganlah lekas-lekas marah f dalam hati, karena amarah menetap dalam dada orang bodoh. g |
(0.95) | Pkh 12:7 | dan debu kembali g menjadi tanah seperti semula dan roh kembali kepada Allah 1 h yang mengaruniakannya. i |
(0.94) | Pkh 8:8 | Tiada seorangpun berkuasa menahan angin dan tiada seorangpun berkuasa atas hari kematian. Tak ada istirahat dalam peperangan, dan kefasikan tidak melepaskan orang yang melakukannya. |
(0.92) | Pkh 1:17 | Aku telah membulatkan hatiku untuk memahami hikmat s dan pengetahuan, kebodohan dan kebebalan. t Tetapi aku menyadari bahwa hal inipun adalah usaha menjaring angin, |
(0.92) | Pkh 2:11 | Ketika aku meneliti segala pekerjaan yang telah dilakukan tanganku dan segala usaha yang telah kulakukan untuk itu dengan jerih payah, lihatlah, segala sesuatu adalah kesia-siaan dan usaha menjaring angin; i memang tak ada keuntungan di bawah matahari. j |
(0.92) | Pkh 2:17 | Oleh sebab itu aku membenci hidup, karena aku menganggap menyusahkan apa yang dilakukan di bawah matahari, sebab segala sesuatu adalah kesia-siaan dan usaha menjaring angin. t |
(0.92) | Pkh 5:16 | (5-15) Inipun kemalangan yang menyedihkan. Sebagaimana ia datang, demikianpun ia akan pergi. Dan apakah keuntungan orang tadi yang telah berlelah-lelah menjaring angin? b |
(0.92) | Pkh 10:4 | Jika amarah penguasa menimpa engkau, janganlah meninggalkan tempatmu, a karena kesabaran mencegah b kesalahan-kesalahan besar. |
(0.90) | Pkh 2:26 | Karena kepada orang yang dikenan-Nya Ia mengaruniakan hikmat, d pengetahuan dan kesukaan, tetapi orang berdosa ditugaskan-Nya untuk menghimpun dan menimbun sesuatu e yang kemudian harus diberikannya kepada orang yang dikenan Allah. f Inipun kesia-siaan dan usaha menjaring angin. |
(0.90) | Pkh 3:19 | Karena nasib y manusia adalah sama dengan nasib binatang, nasib yang sama menimpa mereka; sebagaimana yang satu mati, demikian juga yang lain 1 . Kedua-duanya mempunyai nafas yang sama, dan manusia tak mempunyai kelebihan atas binatang, karena segala sesuatu adalah sia-sia. |
(0.90) | Pkh 4:4 | Dan aku melihat bahwa segala jerih payah dan segala kecakapan dalam pekerjaan adalah iri hati seseorang terhadap yang lain. Inipun kesia-siaan dan usaha menjaring angin. j |
(0.90) | Pkh 4:16 | Tiada habis-habisnya rakyat yang dipimpinnya, namun orang yang datang kemudian tidak menyukai dia. Oleh sebab itu, inipun kesia-siaan dan usaha menjaring angin. |
(0.90) | Pkh 11:5 | Sebagaimana engkau tidak mengetahui jalan angin t dan tulang-tulang dalam rahim u seorang perempuan yang mengandung, demikian juga engkau tidak mengetahui pekerjaan Allah yang melakukan segala sesuatu. |