Masa hidup kami tujuh puluh tahun<x id="m" /> dan jika kami kuat, delapan puluh<x id="n" /> tahun, dan kebanggaannya adalah kesukaran dan penderitaan;<x id="o" /> sebab berlalunya buru-buru, dan kami melayang lenyap.<x id="p" />

(77-6) Aku memikir-mikir hari-hari zaman purbakala,<x id="m" /> tahun-tahun zaman dahulu aku ingat.

Sebab itu Ia membuat hari-hari mereka habis dalam kesia-siaan<x id="g" />, dan tahun-tahun mereka dalam kekejutan.

Buatlah kami bersukacita seimbang dengan hari-hari Engkau menindas kami, seimbang dengan tahun-tahun kami mengalami celaka.

(102-28) tetapi Engkau tetap sama,<x id="d" /> dan tahun-tahun-Mu tidak berkesudahan.<x id="e" />

(65-12) Engkau memahkotai tahun dengan kebaikan-Mu,<x id="w" /> jejak-Mu mengeluarkan lemak;<x id="x" />

(77-11) Maka kataku: "Inilah yang menikam hatiku, bahwa tangan kanan<x id="t" /> Yang Mahatinggi berubah."

(31-11) Sebab hidupku habis dalam duka<x id="s" /> dan tahun-tahun umurku dalam keluh kesah;<x id="t" /> kekuatanku merosot<x id="u" /> karena sengsaraku,<x id="v" /> dan tulang-tulangku menjadi lemah.<x id="w" />

(61-7) Tambahilah umur<x id="p" /> raja, tahun-tahun hidupnya kiranya sampai turun-temurun;<x id="q" />

Sebab di mata-Mu seribu tahun sama seperti hari kemarin, apabila berlalu, atau seperti suatu giliran jaga di waktu malam.<x id="g" />

Sungguh, segala hari kami berlalu karena gemas-Mu, kami menghabiskan tahun-tahun kami seperti keluh.<x id="l" />

(102-25) Aku berkata: "Ya Allahku, janganlah mengambil aku pada pertengahan umurku! Tahun-tahun-Mu tetap<x id="y" /> turun-temurun!"

Empat puluh tahun<x id="s" /> Aku jemu kepada angkatan itu, maka kata-Ku: "Mereka suatu bangsa yang sesat hati<x id="t" />, dan mereka itu tidak mengenal jalan-Ku.<x id="u" />"