dan amat-amatilah bagaimana keadaan negeri itu, apakah bangsa yang mendiaminya kuat atau lemah, apakah mereka sedikit atau banyak;

Penuntut darahlah<x id="r" /> yang harus membunuh<x id="s" /> pembunuh itu; pada waktu bertemu dengan dia ia harus membunuh dia.

Selama waktu kenazirannya ia kudus bagi TUHAN.

Adapun manna itu seperti ketumbar<x id="j" /> dan kelihatannya seperti damar bedolah.<x id="k" />

Kemudian kembalilah Musa ke tempat perkemahan, dia dan para tua-tua Israel.

Bukan demikian hamba-Ku Musa,<x id="p" /> seorang yang setia dalam segenap rumah-Ku.<x id="q" />

Mereka berangkat dari Ezion-Geber, lalu berkemah di padang gurun Zin,<x id="q" /> yaitu Kadesh.

dan bagaimana negeri yang didiaminya, apakah baik atau buruk, bagaimana kota-kota yang didiaminya, apakah mereka diam di tempat-tempat yang terbuka atau di tempat-tempat yang berkubu,

Dari tiap-tiap suku<x id="k" /> harus ada satu orang yang mendampingi kamu,<x id="l" /> yakni orang yang menjadi kepala dari suku<x id="m" /> yang diwakilinya itu.

Tetapi apabila perempuan itu tidak mencemarkan dirinya, melainkan ia suci, maka ia akan bebas dan akan dapat beranak."

setiap bejana<x id="w" /> yang terbuka yang tidak ada kain penutup terikat di atasnya adalah najis.

Ketika ia kembali, maka Balak masih berdiri di situ di samping korban bakarannya, bersama dengan semua pemuka Moab.<x id="p" />

Tetapi kapal-kapal akan datang dari pantai orang Kitim,<x id="e" /> mereka akan menindas Asyur<x id="f" /> dan menindas Heber,<x id="g" /> lalu iapun juga akan sampai kepada kebinasaan.<x id="h" />"

negeri yang telah dikalahkan<x id="t" /> oleh TUHAN untuk umat Israel, itulah suatu negeri yang baik untuk peternakan<x id="u" /> dan hamba-hambamu ini memang ada ternaknya."

Tetapi jika ia membunuh orang itu dengan benda besi, sehingga orang itu mati, maka ia seorang pembunuh; pastilah pembunuh itu dibunuh.<x id="q" />

Janganlah kamu menerima uang tebusan<x id="f" /> karena nyawa seorang pembunuh yang kesalahannya setimpal dengan hukuman mati, tetapi pastilah ia dibunuh.

Mereka menceritakan kepadanya: "Kami sudah masuk ke negeri, ke mana kausuruh kami, dan memang negeri itu berlimpah-limpah susu dan madunya,<x id="m" /> dan inilah hasilnya.<x id="n" />

Tetapi orang-orang yang pergi ke sana bersama-sama dengan dia berkata: "Kita tidak dapat maju menyerang bangsa itu, karena mereka lebih kuat dari pada kita.<x id="z" />"

Jika TUHAN berkenan kepada kita,<x id="u" /> maka Ia akan membawa kita masuk ke negeri itu dan akan memberikannya kepada kita,<x id="v" /> suatu negeri yang berlimpah-limpah susu dan madunya.<x id="w" />

Tetapi orang yang berbuat sesuatu dengan sengaja,<x id="k" /> baik orang Israel asli, baik orang asing,<x id="l" /> orang itu menjadi penista TUHAN,<x id="m" /> ia harus dilenyapkan dari tengah-tengah bangsanya,<x id="n" />