| (1.00) | Bil 23:6 |
| Ketika ia kembali, maka Balak masih berdiri di situ di samping korban bakarannya, bersama dengan semua pemuka Moab.<x id="p" /> |
| (0.93) | Bil 22:31 |
| Kemudian TUHAN menyingkapkan mata<x id="z" /> Bileam; dilihatnyalah Malaikat TUHAN dengan pedang terhunus di tangan-Nya berdiri di jalan, lalu berlututlah ia dan sujud. |
| (0.93) | Bil 23:17 |
| Ketika ia sampai kepadanya, Balak masih berdiri di samping korban bakarannya bersama-sama dengan pemuka-pemuka Moab.<x id="l" /> Berkatalah Balak kepadanya: "Apakah yang difirmankan TUHAN?" |
| (0.86) | Bil 22:23 |
| Ketika keledai itu melihat Malaikat TUHAN berdiri di jalan, dengan pedang terhunus<x id="t" /> di tangan-Nya, menyimpanglah keledai itu dari jalan dan masuk ke ladang. Maka Bileam memukul keledai<x id="u" /> itu untuk memalingkannya kembali ke jalan. |
| (0.86) | Bil 22:34 |
| Lalu berkatalah Bileam kepada Malaikat TUHAN: "Aku telah berdosa,<x id="b" /> karena aku tidak mengetahui, bahwa Engkau ini berdiri di jalan menentang aku. Maka sekarang, jika hal itu jahat di mata-Mu, aku mau pulang." |


