Sebab itu dirus hujan tertahan<x id="l" /> dan hujan<x id="m" /> pada akhir musim tidak datang. Tetapi dahimu<x id="n" /> adalah dahi perempuan sundal, engkau tidak mengenal malu.<x id="o" />

Tetapi bangsa ini mempunyai hati yang selalu melawan dan memberontak;<x id="b" /> mereka telah menyimpang<x id="c" /> dan menghilang.

Firman yang datang kepada Yeremia dari pada TUHAN, bunyinya:

Firman yang datang kepada Yeremia dari TUHAN, bunyinya:

Firman yang datang dari TUHAN kepada Yeremia, bunyinya:

Firman yang datang dari TUHAN<n id="1" /> kepada Yeremia, bunyinya:

Berkatalah Yeremia: "Firman TUHAN datang kepadaku, bunyinya:

Adakah Israel itu budak<x id="o" /> atau anak budak? Maka mengapa ia menjadi rampasan?

Firman TUHAN yang datang kepada Yeremia mengenai musim kering<n id="1" />.<x id="t" />

Pekerjaan di ladang sudah terhenti, sebab hujan tiada turun di negeri,<x id="x" /> maka petani-petani merasa kecewa dan menyelubungi kepala mereka.

Bahkan rusa betina di padang meninggalkan anaknya yang baru lahir, sebab tidak ada rumput<x id="y" /> muda.

Selagi Yeremia masih terkurung di pelataran penjagaan, firman TUHAN datang kepadanya, bunyinya:

Firman TUHAN yang datang kepada nabi Yeremia tentang bangsa-bangsa<n id="1" />.<x id="u" />

Pada tanggal sembilan bulan yang keempat, ketika kelaparan sudah merajalela di kota itu dan tidak ada lagi makanan<x id="u" /> pada rakyat negeri itu,

Dalam zaman Yosia<x id="b" /> bin Amon, raja Yehuda, dalam tahun yang ketiga belas dari pemerintahannya datanglah<x id="c" /> firman TUHAN kepada Yeremia.

Sudahkah menjadi sarang penyamun<n id="1" /><x id="m" /> di matamu rumah<x id="n" /> yang atasnya nama-Ku diserukan ini? Kalau Aku, Aku sendiri melihat<x id="o" /> semuanya, demikianlah firman TUHAN.

Mengapakah penderitaanku tidak berkesudahan, dan lukaku sangat payah, sukar disembuhkan?<x id="b" /> Sungguh, Engkau seperti sungai yang curang bagiku, air yang tidak dapat dipercayai.<x id="c" />

Namun tidak pernah aku mendesak kepada-Mu untuk mendatangkan malapetaka, aku tidak mengingini hari bencana! Engkaulah yang mengetahui apa yang keluar dari bibirku,<x id="v" /> semuanya terpampang di hadapan mata-Mu.

Sebab setiap kali aku berbicara, terpaksa aku berteriak, terpaksa berseru: "Kelaliman! Aniaya!<x id="q" />" Sebab firman TUHAN telah menjadi cela dan cemooh<x id="r" /> bagiku, sepanjang hari.

Pada permulaan pemerintahan Yoyakim,<x id="l" /> anak Yosia raja Yehuda, datanglah firman ini dari TUHAN, bunyinya: