Alkitab SABDA
alkitab.sabda.org

Ucapan ilahi dalam penglihatan nabi Habakuk.

Tetapi berfirmanlah TUHAN kepada Gad, pelihat Daud:

Ucapan ilahi terhadap Babel yang dinyatakan kepada Yesaya bin Amos.

Setelah Daud bangun dari pada waktu pagi, datanglah firman TUHAN kepada nabi Gad, pelihat Daud, demikian:

(58-11) Orang benar itu akan bersukacita, sebab ia memandang pembalasan, ia akan membasuh kakinya dalam darah orang fasik.

Firman yang dinyatakan kepada Yesaya bin Amos tentang Yehuda dan Yerusalem.

Engkau telah mendengar semuanya itu dan sekarang engkau harus melihatnya; tidakkah kamu sendiri mau mengakuinya? Aku mengabarkan kepadamu hal-hal yang baru dari sejak sekarang, dan hal-hal yang tersimpan yang belum kauketahui.

Dan aku melihat tanduk itu berperang melawan orang-orang kudus dan mengalahkan mereka,

Aku terus melihatnya, karena perkataan sombong yang diucapkan tanduk itu; aku terus melihatnya, sampai binatang itu dibunuh, tubuhnya dibinasakan dan diserahkan ke dalam api yang membakar.

Demikianlah harus kaukuduskan dada persembahan unjukan dan paha persembahan khusus yang dipersembahkan dari domba jantan yang adalah bagi pentahbisan Harun dan anak-anaknya.

Mereka ini sekalian adalah anak-anak Heman, pelihat raja, menurut janji Allah untuk meninggikan tanduk kekuatannya; sebab Allah telah memberikan kepada Heman empat belas orang anak laki-laki dan tiga orang anak perempuan.

dan Maaseya bin Barukh bin Kolhoze bin Hazaya bin Adaya bin Yoyarib bin Zakharia keturunan orang Syela.

Penglihatan yang telah dilihat Yesaya bin Amos tentang Yehuda dan Yerusalem dalam zaman Uzia, Yotam, Ahas dan Hizkia, raja-raja Yehuda.

"Hai anak manusia, lihatlah, kaum Israel berkata: Penglihatan yang dilihatnya itu, harinya masih jauh, nubuatan yang diucapkannya, waktunya masih lama.

Ya raja, tuanku melihat suatu penglihatan, yakni sebuah patung yang amat besar! Patung ini tinggi, berkilau-kilauan luar biasa, tegak di hadapan tuanku, dan tampak mendahsyatkan.

Sementara tuanku melihatnya, terungkit lepas sebuah batu tanpa perbuatan tangan manusia, lalu menimpa patung itu, tepat pada kakinya yang dari besi dan tanah liat itu, sehingga remuk.

Adapun penglihatan yang kudapat di tempat tidurku itu, demikian: di tengah-tengah bumi ada sebatang pohon yang sangat tinggi;

Kemudian dalam penglihatan yang kudapat di tempat tidurku itu tampak seorang penjaga, seorang kudus, turun dari langit;

Pada tahun pertama pemerintahan Belsyazar, raja Babel, bermimpilah Daniel dan mendapat penglihatan-penglihatan di tempat tidurnya. Lalu dituliskannya mimpi itu, dan inilah garis besarnya:

Berkatalah Daniel, demikian: "Pada malam hari aku mendapat penglihatan, tampak keempat angin dari langit mengguncangkan laut besar,