Alkitab SABDA
alkitab.sabda.org

Karena Ia mengenal penipu dan melihat kejahatan tanpa mengamat-amatinya.

Jagalah dirimu, janganlah berpaling kepada kejahatan, karena itulah sebabnya engkau dicobai oleh sengsara.

Apakah engkau mau tetap mengikuti jalan lama, yang dilalui orang-orang jahat,

Karena hal itu adalah perbuatan mesum, bahkan kejahatan, yang patut dihukum oleh hakim.

tidak ada kegelapan ataupun kelam kabut, di mana orang-orang yang melakukan kejahatan dapat bersembunyi.

jikalau engkau menjauhkan kejahatan dalam tanganmu, dan tidak membiarkan kecurangan ada dalam kemahmu,

Bukankah kebinasaan bagi orang yang curang dan kemalangan bagi yang melakukan kejahatan?

Sungguhpun kejahatan manis rasanya di dalam mulutnya, sekalipun ia menyembunyikannya di bawah lidahnya,

Yang telah kulihat ialah bahwa orang yang membajak kejahatan dan menabur kesusahan, ia menuainya juga.

Ah, kiranya Ayub diuji terus-menerus, karena ia menjawab seperti orang-orang jahat!

yang mencari persekutuan dengan orang-orang yang melakukan kejahatan dan bergaul dengan orang-orang fasik?

dan ia membukakan telinga mereka bagi ajaran, dan menyuruh mereka berbalik dari kejahatan.

tetapi kepada manusia Ia berfirman: Sesungguhnya, takut akan Tuhan, itulah hikmat, dan menjauhi kejahatan itulah akal budi."

maka hal itu juga menjadi kejahatan yang patut dihukum oleh hakim, karena Allah yang di atas telah kuingkari.

Tetapi kalau seseorang berkata kepada Allah: Aku telah menyombongkan diri, tetapi aku tidak akan lagi berbuat jahat;

Ada seorang laki-laki di tanah Us bernama Ayub; orang itu saleh dan jujur; ia takut akan Allah dan menjauhi kejahatan.

Lalu bertanyalah TUHAN kepada Iblis: "Apakah engkau memperhatikan hamba-Ku Ayub? Sebab tiada seorangpun di bumi seperti dia, yang demikian saleh dan jujur, yang takut akan Allah dan menjauhi kejahatan."

Firman TUHAN kepada Iblis: "Apakah engkau memperhatikan hamba-Ku Ayub? Sebab tiada seorangpun di bumi seperti dia, yang demikian saleh dan jujur, yang takut akan Allah dan menjauhi kejahatan. Ia tetap tekun dalam kesalehannya, meskipun engkau telah membujuk Aku melawan dia untuk mencelakakannya tanpa alasan."

Bukankah kejahatanmu besar dan kesalahanmu tidak berkesudahan?

Dia yang berfirman kepada raja: Hai, orang dursila, kepada para bangsawan: Hai, orang fasik;