Teks Tafsiran/Catatan Daftar Ayat
 
Hasil pencarian 1 - 20 dari 25 ayat untuk lipat (0.000 detik)
Pindah ke halaman: 1 2 Selanjutnya
Urutkan berdasar: Relevansi | Kitab
  Boks Temuan
(1.00) (1Tim 5:17) (jerusalem: dihormati dua kali lipat) Terjemahan lain: diganjar dua kali lipat.
(0.71) (Mzm 79:12) (jerusalem: tujuh kali lipat) Artinya: dengan berlimpah-limpah.
(0.71) (Yes 61:7) (jerusalem: Sebagai ganti... dua kali lipat) terjemahan ini tidak pasti. Sesuai dengan "malu dua kali lipat" ialah "warisan dua kali lipat", dan orang teringat pula kepada "hukum dua kali lipat", Yes 40:2.
(0.61) (Yes 40:2) (jerusalem: dua kali lipat) Yerusalem terpaksa menghamba, entah sebagai orang upahan atau sebagai budak. Tetapi kini ia telah menebus kesalahannya dua kali lipat, sama seperti seorang pencuri mesti mengembalikan curian dua kali lipat, Kel 22.
(0.57) (Ayb 11:6) (endetn: keadjaibanlah)

diperbaiki. Tertulis: "dua lipat". "ketahui", diperbaiki menurut terdjemahan Junani. Tertulis: "ketahuilah".

(0.49) (Za 8:23) (ende)

Kaum kafir akan mendjadi sepuluh lipat kaum Jahudi jang selamat, sampai jang lenjap itu diganti se-penuh2nja.

(0.49) (Yud 1:2) (full: RAHMAT ... MELIMPAHI KAMU. )

Nas : Yud 1:2

Kata "melimpahi" (Yun. _plethuno_) secara harfiah berarti "menjadi berlipatganda". Pada saat kita menghampiri Allah, rahmat, sejahtera, dan kasih-Nya menjadi lipat dua, lipat tiga bahkan lipat empat.

(0.49) (Ams 6:31) (jerusalem: tujuh kali lipat) Bdk Kej 22:1-8. Menurut nas Keluaran ini pencuri mesti membayar dua kali lipat. Tujuh kali lipat dalam Ams 6:31 ini hanya bermaksud menekankan betapa penting bahwa pencuri membayar kembali, meskipun mencuri karena lapar.
(0.42) (Yes 61:7) (endetn: sebab malu mereka... dst.)

diperbaiki menurut kiraan. Tertulis "akan ganti malumu, dua lipat berganda".

(0.40) (Yer 16:18) (full: MENGGANJAR DUA KALI LIPAT. )

Nas : Yer 16:18

Istilah Ibrani yang diterjemahkan "dua kali lipat" juga dapat berarti "yang sepadan dengan". Allah akan membalas bangsa itu sepadan dengan dosa dan kefasikan mereka.

(0.40) (Mat 13:19) (jerusalem: itulah benih) Keterangan ini sedikit janggal. Kejanggalan itu disebabkan oleh penafsiran perumpamaan yang di dalamnya manusia kadang-kadang disamakan dengan tanah yang berbeda-beda, yang dengan kurang atau lebih baik menyambut firman Allah, dan kadang-kadang disamakan dengan benih yang mutunya kurang baik atau lebih baik dan yang berbuah seratus kali lipat atau empat puluh atau tiga puluh kali lipat.
(0.40) (Luk 19:8) (jerusalem: empat kali lipat) Hukum Yahudi Kel 21:36, hanya dalam satu hal saja menetapkan bahwa orang harus mengganti rugi empat kali lipat; hukum Roma menetapkan begitu sehubungan dengan tiap-tiap pencurian yang nyata (furta manifesta). Zakheus sendiri memperluas penetapan itu sebagai sampai merangkum setiap kerugian yang barangkali ditimpakannya pada orang lain.
(0.35) (Mat 19:29) (full: MENERIMA KEMBALI SERATUS KALI LIPAT. )

Nas : Mat 19:29

Lihat cat. --> Mr 10:30.

[atau ref. Mr 10:30]

(0.35) (Luk 18:30) (full: MENERIMA KEMBALI LIPAT GANDA. )

Nas : Luk 18:30

Lihat cat. --> Mr 10:30.

[atau ref. Mr 10:30]

(0.35) (Kej 4:24) (jerusalem: tujuh puluh tujuh kali lipat) Lagu ganas ini, Kej 4:23-24, memasyarakatkan seorang jago dari padang gurun. Lagu itu disisipkan ke dalam silsilah Kain keganasan semakin menjadi.
(0.28) (Mrk 10:30) (full: MENERIMA ... SERATUS KALI LIPAT. )

Nas : Mr 10:30

Pahala yang dijanjikan di sini jangan ditafsirkan secara harfiah. Sebaliknya, berkat-berkat dan sukacita yang terkandung dalam hubungan-hubungan yang tercatat di sini akan dinikmati oleh seorang murid yang setia berkorban demi Kristus.

(0.18) (Mi 6:8) (full: APAKAH YANG DITUNTUT TUHAN DARI PADAMU? )

Nas : Mi 6:8

Mikha memberikan definisi lipat tiga mengenai standar kebaikan menurut Allah dan apa yang diperlukan dalam pengabdian kita kepada-Nya:

  1. (1) kita harus bertindak dengan adil, yaitu tidak memihak dan jujur dalam memperlakukan sesama (bd. Mat 7:12);
  2. (2) kita harus mengasihi kemurahan hati, yaitu, menunjukkan belas kasihan sejati dan kebaikan kepada mereka yang memerlukan bantuan;
  3. (3) kita harus hidup dengan rendah hati di hadapan Allah, yaitu setiap hari merendahkan diri di hadapan-Nya dalam ketakutan dan kehormatan kepada kehendak-Nya (bd. Yak 4:6-10; 1Pet 5:5-6). Ibadah umum hanya merupakan bagian kecil dari seluruh pengabdian kita kepada Kristus. Kasih yang sungguh-sungguh kepada Tuhan harus terungkap dalam kepedulian tak berkeputusan kepada mereka yang kekurangan

    (lihat art. PEMELIHARAAN ORANG MISKIN DAN MELARAT).

(0.18) (Luk 10:1) (full: MENGUTUS MEREKA BERDUA-DUA. )

Nas : Luk 10:1

Prinsip pengutusan para pekerja berdua-dua itu sangat penting dalam pekerjaan Tuhan, karena dengan demikian tersedialah iman dan hikmat dua kali lipat untuk masing-masing pekerja; tambahan pula, seorang kawan memberi dukungan keberanian. Ayat-ayat lain yang menulis tentang prinsip berdua-dua ini adalah: Pengkh 4:9-12; Mat 18:16; Mr 6:7; 14:13; Luk 7:19; Yoh 1:35-41; 8:17; Kis 9:38; 10:7; 15:36-41; 19:22; 2Kor 13:1; 1Tim 5:19; Ibr 10:28; Wahy 11:3-6,10-12.

(0.18) (1Tim 5:17) (full: PENATUA-PENATUA YANG BAIK PIMPINANNYA. )

Nas : 1Tim 5:17-19

Ayat-ayat ini berbicara tentang kehormatan yang layak diterima oleh para penatua yaitu penilik yang memimpin dengan baik dan mengawasi jiwa-jiwa orang percaya

(lihat art. PENILIK JEMAAT DAN KEWAJIBANNYA).

Mereka yang bekerja keras berkhotbah dan mengajar (bd. 1Kor 15:10; 1Tes 5:12-13) harus menerima kehormatan dua kali lipat. Yang dimaksudkan ialah

  1. (1) membantu mereka dengan memberi tunjangan keuangan (bd. 1Kor 9:7-14) dan
  2. (2) tunduklah kepada mereka dalam hal perilaku Kristen (Ibr 13:7; 1Pet 5:5).
(0.17) (Kej 4:17) (sh: Nyanyian lama (Kamis, 6 Februari 2003))
Nyanyian lama

Alkitab kini berbicara tentang kebudayaan. Manusia semakin kaya, berpakaian dan berharga diri. Sayang, semuanya itu adalah kemiskinan di mata Allah. Kain pun beranak cucu. Ia mendirikan kota pertama dalam sejarah manusia. Silsilah berlanjut sampai ke Lamekh. Setelah kasus Kain, kita bertanya-tanya tentang apa yang akan terjadi dalam drama umat manusia. Bagian narasi ini memberitahukan kita kelanjutannya. Manusia makin bobrok.Lamekh mengambil 2 istri padahal Allah berfirman bahwa laki-laki akan menikah dengan seorang istri (ayat 2:24). Ia juga membunuh seorang laki-laki. Pembunuhan ini adalah pembunuhan berdasarkan ketidakadilan. Kalau Tuhan berbicara mengenai pembalasan 7 kali lipat kepada Kain (=pembalasan setimpal), maka Lamekh berbicara tentang pembalasan yang berlebihan (ayat 70 kali lipat). Celakanya, Lamekh begitu bangga sampai menyanyikan nyanyian dendam. Kasih makin lenyap dari kehidupan manusia.

Sebagai pengganti Habel, lahirlah Set. Kalau kita memperhatikan bahwa Set lahir ketika Adam berumur 130 tahun (ayat 5:3), maka sebenarnya Set lahir sebelum generasi ketujuh Adam, Lamekh. Pertanyaannya, mengapa urutan ini ditempatkan tidak sesuai generasi? Tentu penekanannya adalah garis keturunan yang akan diperkenan Allah. Setelah Set melahirkan anaknya, orang-orang mulai beribadah kepada Tuhan, menyerukan nama Tuhan. Maka, terbagilah umat manusia ke dalam dua jalur: mereka yang menentang Allah, dan mereka yang bersandar kepada Allah.

Nyanyian lama adalah nyanyian pembalasan dendam. Tidak demikian dengan nyanyian baru. Nyanyian baru adalah nyanyian pembebasan, nyanyian kasih yang menang, kasih yang ditunjukkan oleh Anak Domba Allah (Why. 5:9)!

Renungkan: Nyanyian apa yang Anda nyanyikan selama hidup berbudaya di dunia?



TIP #24: Gunakan Studi Kamus untuk mempelajari dan menyelidiki segala aspek dari 20,000+ istilah/kata. [SEMUA]
dibuat dalam 0.04 detik
dipersembahkan oleh YLSA