(0.11) | Pkh 11:7 | Terang itu menyenangkan dan melihat matahari |
(0.11) | Pkh 2:12 | Lalu aku berpaling untuk meninjau hikmat, kebodohan dan kebebalan |
(0.11) | Pkh 4:16 | Tiada habis-habisnya rakyat yang dipimpinnya, namun orang yang datang kemudian tidak menyukai dia. Oleh sebab itu, inipun kesia-siaan dan usaha menjaring angin. |
(0.11) | Pkh 5:15 | (5-14) Sebagaimana ia keluar dari kandungan ibunya, demikian juga ia akan pergi, |
(0.11) | Pkh 5:16 | (5-15) Inipun kemalangan yang menyedihkan. Sebagaimana ia datang, demikianpun ia akan pergi. Dan apakah keuntungan orang tadi yang telah berlelah-lelah menjaring angin? |
(0.11) | Pkh 8:16 | Ketika aku memberi perhatianku untuk memahami hikmat |
(0.11) | Pkh 10:20 | Dalam pikiranpun janganlah engkau mengutuki raja, |
(0.11) | Pkh 11:3 | Bila awan-awan sarat mengandung hujan, maka hujan itu dicurahkannya ke atas bumi; dan bila pohon tumbang ke selatan atau ke utara, di tempat pohon itu jatuh, di situ ia tinggal terletak. |
(0.11) | Pkh 4:5 | Orang yang bodoh melipat tangannya |
(0.11) | Pkh 5:20 | (5-19) Tidak sering ia mengingat umurnya, karena Allah membiarkan dia sibuk dengan kesenangan hatinya. |
(0.11) | Pkh 10:11 | Jika ular memagut sebelum mantera diucapkan, maka tukang mantera |
(0.11) | Pkh 8:8 | Tiada seorangpun berkuasa menahan angin dan tiada seorangpun berkuasa atas hari kematian. Tak ada istirahat dalam peperangan, dan kefasikan tidak melepaskan orang yang melakukannya. |
(0.11) | Pkh 12:5 | juga orang menjadi takut tinggi, dan ketakutan ada di jalan, pohon badam berbunga, belalang menyeret dirinya dengan susah payah dan nafsu makan tak dapat dibangkitkan lagi--karena manusia pergi ke rumahnya |
(0.11) | Pkh 1:12 | Aku, Pengkhotbah, |
(0.11) | Pkh 2:1 | Aku berkata dalam hati: "Mari, aku hendak menguji kegirangan! |
(0.11) | Pkh 3:13 | Dan bahwa setiap orang dapat makan, minum |
(0.11) | Pkh 3:21 | Siapakah yang mengetahui, apakah nafas manusia naik ke atas |
(0.11) | Pkh 4:11 | Juga kalau orang tidur berdua, mereka menjadi panas, tetapi bagaimana seorang saja dapat menjadi panas? |
(0.11) | Pkh 5:7 | (5-6) Karena sebagaimana mimpi banyak, demikian juga perkataan sia-sia banyak. Tetapi takutlah akan Allah. |
(0.11) | Pkh 6:6 | Biarpun ia hidup dua kali seribu tahun, kalau ia tidak menikmati kesenangan: bukankah segala sesuatu menuju satu tempat? |