Alkitab SABDA
alkitab.sabda.org

"Barangsiapa setia dalam perkara-perkara kecil, ia setia juga dalam perkara-perkara besar. Dan barangsiapa tidak benar dalam perkara-perkara kecil, ia tidak benar juga dalam perkara-perkara besar.

"Ya Tuhan, Engkau telah memperjuangkan perkaraku, Engkau telah menyelamatkan hidupku.

Janganlah engkau memperkosa hak orang miskin di antaramu dalam perkaranya.

Pikirkanlah perkara yang di atas, bukan yang di bumi.

Ajukanlah perkaramu, firman TUHAN, kemukakanlah alasan-alasanmu, firman Raja, Allah Yakub.

Juga janganlah memihak kepada orang miskin dalam perkaranya.

Mereka ini mengadili di antara bangsa itu sewaktu-waktu; perkara-perkara yang sukar dihadapkan mereka kepada Musa, tetapi perkara-perkara yang kecil diadili mereka sendiri.

Terjagalah dan bangunlah membela hakku, membela perkaraku, ya Allahku dan Tuhanku!

Belalah perkaramu terhadap sesamamu itu, tetapi jangan buka rahasia orang lain,

Karena aku ragu-ragu bagaimana aku harus memeriksa perkara-perkara seperti itu, aku menanyakan apakah ia mau pergi ke Yerusalem, supaya perkaranya dihakimi di situ.

Maka akan kupaparkan perkaraku di hadapan-Nya, dan kupenuhi mulutku dengan kata-kata pembelaan.

Karena penebus mereka kuat, Dialah yang membela perkara mereka melawan engkau.

atau orang diperlakukan tidak adil dalam perkaranya, masakan Tuhan tidak melihatnya?

Tetapi Feliks yang tahu benar-benar akan Jalan Tuhan, menangguhkan perkara mereka, katanya: "Setibanya kepala pasukan Lisias di sini, aku akan mengambil keputusan dalam perkaramu."

Tidak tahukah kamu, bahwa kita akan menghakimi malaikat-malaikat? Jadi apalagi perkara-perkara biasa dalam hidup kita sehari-hari.

Sekarang tinggallah berdiri dan lihatlah perkara yang besar yang akan dilakukan TUHAN di depan matamu ini.

Siapa menutupi pelanggaran, mengejar kasih, tetapi siapa membangkit-bangkit perkara, menceraikan sahabat yang karib.

Perjuangkanlah perkaraku dan tebuslah aku, hidupkanlah aku sesuai dengan janji-Mu.

Sebab TUHAN membela perkara mereka, dan mengambil nyawa orang yang merampasi mereka.

Dengan maksud untuk mengubah rupa perkara itu maka hambamu Yoab melakukan perkara ini. Tetapi tuanku bijaksana sama seperti malaikat Allah, sehingga mengetahui semua yang terjadi di bumi."