Alkitab SABDA
alkitab.sabda.org

Tetapi ia menjawab mereka: "Datanglah kembali kepadaku lusa." Lalu pergilah rakyat itu.

Bertanyalah pula Daud kepadanya: "Apakah yang terjadi? Coba ceriterakan kepadaku." Jawabnya: "Rakyat telah melarikan diri dari pertempuran; bukan saja banyak dari rakyat yang gugur dan mati, tetapi Saul dan Yonatan, anaknya, juga sudah mati."

Dan Daud sangat terjepit, karena rakyat mengatakan hendak melempari dia dengan batu. Seluruh rakyat itu telah pedih hati, masing-masing karena anaknya laki-laki dan perempuan. Tetapi Daud menguatkan kepercayaannya kepada TUHAN, Allahnya.

Kata nabi itu kepadanya: "Beginilah firman TUHAN: Oleh karena engkau telah membiarkan lolos orang yang dikhususkan bagi-Ku untuk ditumpas, maka nyawamu adalah ganti nyawanya dan rakyatmu ganti rakyatnya."

Raja menjawab rakyat itu dengan keras; ia telah mengabaikan nasihat yang diberikan para tua-tua kepadanya;

Tetapi ia menjawab mereka: "Pergilah sampai lusa, kemudian kembalilah kepadaku." Lalu pergilah rakyat itu.

Dan inilah pemimpin-pemimpin umum raja Salomo: dua ratus lima puluh orang yang memerintah rakyat.

Seperti singa yang meraung atau beruang yang menyerbu, demikianlah orang fasik yang memerintah rakyat yang lemah.

Bila tidak ada wahyu, menjadi liarlah rakyat. Berbahagialah orang yang berpegang pada hukum.

Hizkia dan seluruh rakyat bersukacita akan apa yang telah ditetapkan Allah bagi bangsa itu, karena hal itu terjadi dengan tak disangka-sangka.

madu, dadih, kambing domba dan keju lembu bagi Daud dan bagi rakyat yang bersama-sama dengan dia, untuk dimakan, sebab kata mereka: "Rakyat ini tentu telah menjadi lapar, lelah dan haus di padang gurun."

Dan Ia membunuh beberapa orang Bet-Semes, karena mereka melihat ke dalam tabut TUHAN; Ia membunuh tujuh puluh orang dari rakyat itu. Rakyat itu berkabung, karena TUHAN telah menghajar mereka dengan dahsyatnya.

Oleh sebab itu, berangkatlah pada waktu malam, engkau dan rakyat yang bersama-sama dengan engkau itu, dan adakanlah penghadangan di padang.

Dengan lelah sampailah raja dan seluruh rakyat yang ada bersama-sama dengan dia ke Yordan, lalu mereka beristirahat di sana.

Adapun pada waktu itu Yeremia masih bebas pergi datang di tengah-tengah rakyat; ia belum dimasukkan orang ke dalam penjara.

Maka seperti nasib rakyat demikianlah nasib imam: Aku akan menghukum dia karena tindakan-tindakannya dan Aku akan membalaskan perbuatan-perbuatannya kepadanya.

Ketika orang menguburkan Abner di Hebron, maka menangislah raja dengan suara nyaring pada kubur Abner dan seluruh rakyatpun menangis.

Maka bersukacitalah semua pemimpin dan seluruh rakyat; mereka datang membawa pajaknya dan memasukkannya ke dalam peti itu sampai penuh.

Maka terdengarlah keluhan yang keras dari rakyat dan juga dari pihak para isteri terhadap sesama orang Yahudi.

Tetapi Yeremia dilindungi oleh Ahikam bin Safan, sehingga ia tidak diserahkan ke dalam tangan rakyat untuk dibunuh.