Teks Tafsiran/Catatan Daftar Ayat
 
Hasil pencarian 141 - 160 dari 330 ayat untuk tubuh (0.001 detik)
Pindah ke halaman: Sebelumnya 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 Selanjutnya
Urutkan berdasar: Relevansi | Kitab
  Boks Temuan
(0.21) (2Tim 4:6) (ende: Darahku sudah mulai ditumpahkan)

Aslinja "Aku sudah ditumpahkan (sebagai kurban-tumpahan). Tentang makna ungkapan itu lihatlah Fili 2:7 dan tjatatan disitu.

(0.21) (Yes 56:3) (full: ORANG ASING ... ORANG KEBIRI. )

Nas : Yes 56:3-8

Dalam kerajaan Mesias semua orang asing dan orang kebiri yang berbalik kepada Tuhan diterima dengan hak istimewa yang sama dengan masyarakat perjanjian lainnya (lih. Kel 12:43; Ul 23:1, di mana mereka dahulu tidak diizinkan ikut ibadah bersama). Terlepas dari kebangsaan, kedudukan sosial, atau cacat tubuh, Allah mengasihi dan menerima setiap orang percaya sebagai anak yang dikasihi-Nya.

(0.21) (Mrk 14:22) (full: ROTI ... TUBUH-KU. )

Nas : Mr 14:22

Lihat cat. --> Luk 22:20; dan

lihat cat. --> 1Kor 11:24-25;

lihat cat. --> 1Kor 11:27.

[atau ref. Luk 22:20; 1Kor 11:24-25,27]

(0.21) (Luk 9:29) (full: PEMULIAAN. )

Nas : Luk 9:29

Pada saat dimuliakan, Yesus diubah di hadapan tiga murid-Nya, dan mereka melihat kemuliaan sorgawi-Nya sebagaimana Dia adanya -- Allah di dalam tubuh manusia. Pengalaman pemuliaan Yesus adalah:

  1. (1) dorongan bagi Yesus sementara Ia menghadapi kematian-Nya di kayu salib (bd. Mat 16:21);
  2. (2) pengumuman kepada para murid bahwa Yesus harus menderita di salib (ayat Luk 9:31);
  3. (3) pengesahan oleh Allah bahwa Yesus benar-benar Anak-Nya yang layak menebus umat manusia (ayat Luk 9:35).
(0.21) (Luk 20:36) (full: SAMA SEPERTI MALAIKAT-MALAIKAT. )

Nas : Luk 20:36

Mengenai kehidupan orang percaya di dunia yang akan datang, Yesus menyatakan bahwa kehidupan itu dimulaikan dengan kebangkitan dari antara orang mati, melibatkan suatu tubuh yang dipermuliakan yang takkan pernah mati, tetapi tidak lagi meliputi hubungan seperti yang di bumi misalnya pernikahan. Kenyataan bahwa hubungan di bumi akan berbeda tidak berarti bahwa kita tidak akan mengenal satu sama yang lain. Setelah kebangkitan-Nya, Yesus tetap dikenal oleh para murid-Nya (Luk 24:31,39; Mat 28:9).

(0.21) (1Kor 6:18) (full: JAUHKANLAH DIRIMU DARI PERCABULAN. )

Nas : 1Kor 6:18

Percabulan secara khusus menjijikkan bagi Allah. Lebih dari tindakan berdosa lainnya, tindakan ini menajiskan tubuh, yang menjadi bait Roh (ayat 1Kor 6:15-20). Karena itu, Paulus menasihatkan mereka agar menjauhkan diri dari kebejatan seksual. Penggunaan bentuk waktu kini di sini menunjukkan bahwa orang Kristen harus terus-menerus menjauhkan diri dari kebejatan seksual (bd. Kej 39:12;

lihat art. NORMA-NORMA MORALITAS SEKSUAL).

(0.21) (1Kor 10:16) (full: CAWAN PENGUCAPAN SYUKUR. )

Nas : 1Kor 10:16

Cawan yang kita terima pada saat Perjamuan Kudus melambangkan kematian Kristus dan derita pengorbanan-Nya bagi pria dan wanita yang penuh dengan dosa. "Persekutuan dengan darah Kristus" menunjuk kepada orang percaya yang ikut serta dalam keselamatan yang disediakan oleh kematian Kristus (bd. 1Kor 11:25). Alkitab tidak mengajarkan bahwa roti dan sari buah anggur itu betul-betul menjadi tubuh dan darah Kristus

(lihat cat. --> 1Kor 11:24-25

[atau ref. 1Kor 11:24-25]

tentang Perjamuan Tuhan).

(0.21) (Kol 1:18) (full: YANG SULUNG, YANG PERTAMA BANGKIT DARI ANTARA ORANG MATI. )

Nas : Kol 1:18

Yesus Kristus adalah pertama yang bangkit dari antara orang mati dengan tubuh rohani dan abadi (1Kor 15:20). Pada hari kebangkitan-Nya Kristus menjadi kepala gereja. Gereja PB mulai pada hari kebangkitan Yesus ketika para murid menerima Roh Kudus

(lihat art. PEMBAHARUAN PARA MURID).

Dalam kenyataan bahwa Kristus adalah "yang pertama bangkit dari antara orang mati" tersirat kebangkitan berikutnya dari semua orang yang untuknya Ia telah mati.

(0.21) (1Tim 1:20) (full: KUSERAHKAN KEPADA IBLIS. )

Nas : 1Tim 1:20

Tindakan Paulus mungkin berarti bahwa kedua orang tersebut dikucilkan dari gereja. Keselamatan dan persatuan dengan tubuh Kristus (gereja) melindungi kita dari kuasa Iblis. Pada pihak lain, dikucilkan dari gereja, membuka kehidupan seseorang kepada serangan Iblis yang merusak (bd. Ayub 2:6-7; 1Kor 5:5; Wahy 2:22). Disiplin gereja berfungsi untuk membawa orang kepada pertobatan, iman sejati, dan keselamatan dalam Kristus

(lihat cat. --> 1Kor 5:5).

[atau ref. 1Kor 5:5]

(0.21) (Why 22:2) (full: POHON-POHON KEHIDUPAN )

Nas : Wahy 22:2

(versi Inggris NIV -- "pohon kehidupan"). Pohon ini menunjuk kepada hidup kekal yang dikaruniakan kepada semua orang yang mendiami kota yang baru itu (Kej 2:9; 3:22). Daun-daun yang berkhasiat menyembuhkan itu menggambarkan ketidakhadiran apa pun yang menyebabkan kesakitan jasmani ataupun rohani (bd. Yeh 47:12); perhatikanlah bahwa dalam tubuh baru kita nanti, kita masih akan terus bergantung pada Tuhan untuk kehidupan, kekuatan, dan kesehatan.

(0.21) (Rm 7:22) (jerusalem: hukum Allah) Var: hukum akal-budi
(0.21) (1Kor 11:4) (jerusalem: menghina kepalanya) Agaknya "menghina kepalanya" ialah menghina Kristus yang adalah kepala. Dengan menudungi kepalanya seorang laki-laki menyembunyikan dirinya terhadap Kristus, pada hal dengan muka tidak berselubung mesti mencerminkan kemuliaan Tuhan, 2Ko 3:18. Dalam bagian ini, 1Ko 11:1-6, (juga dalam bahasa Yunani) Paulus bermain dengan dua arti dari kata "kepala" (kephale): kepala sebagai bagian tubuh dan kepala dengan arti: pemimpin, penguasa. Jalan pikiran Paulus ini sangat terpengaruh oleh adat-kebiasaan yang lazim baginya, sehingga kesimpulan-kesimpulannya tidak terlalu meyakinkan.
(0.21) (Ef 4:13) (jerusalem: kedewasaan penuh ...) Terjemahan ini agak bebas, sebab memanglah teks Yunani sukar diterjemahkan ke dalam bahasa Indonesia. Ungkapan "kedewasaan penuh" menterjemahkan teks Yunani yang secara harafiah diterjemahkan sebagai berikut: orang sempurna. Yang dimaksudkan bukanlah orang Kristen yang secara pribadi sudah sampai ke tingkat kesempurnaan. "Orang sempurna" itu kiranya mempunyai arti kolektip, sehingga yang dimaksudkan entah Kristus sendiri yang sebagai "Manusia Baru" merupakan pra-lambang semua orang yang sudah "lahir kembali", Efe 2:15+, entah seluruh Kristus, yaitu Kepala, Efe 4:15; 1:22; Kol 1:18, beserta anggota-anggota Efe 4:16; 5:30, yang merupakan Tubuh Kristus, 1Ko 12:12+.
(0.21) (Ef 5:22) (jerusalem) Ayat-ayat ini membandingkan perkawinan dengan persatuan Kristus dan Gereja. Kedua titik perbandingan saling menjelaskan: Kristus dapat dikatakan isteri Gereja oleh karena merupakan Kepalanya dan mengasihinya seperti tubuhNya sendiri, sama seperti halnya suami isteri, setelah diterima, maka perbandingan itu pada gilirannya menyodorkan persatuan Kristus dengan Gereja sebagai contoh perkawinan manusia. Perlambang itu berakar dalam Perjanjian Lama, yang kerap berkata tentang Israel sebagai isteri Yahwe, Hos 1:2; Yes 1:21-26; Yer 2:2; 3:1,6-12; 23; Yes 50:1; 54:6-7.
(0.21) (Kol 2:10) (jerusalem: telah dipenuhi) Orang Kristen mengambil bagian dalam kepenuhan Kristus sejauh menjadi anggota TubuhNya ialah "kepenuhanNya", lihat Kol 1:19; Efe 1:23; 3:19; 4:12-13 serta catatan-catatan; begitu mereka juga bersatu dengan Dia yang menjadi kepala dari "kekuasaan sorgawi", sehingga selanjutnya orang Kristen melebihi "kekuasaan sorgawi" itu. Ayat-ayat yang berikut lebih jauh menguraikan kedua gagasan tersebut, yaitu: orang Kristen mengambil bagian dalam kemenangan Kristus, Kol 2:11-13; kekuasaan sorgawi sudah ditaklukkan, Kol 2:14-15.
(0.21) (1Tes 5:23) (jerusalem: roh, jiwa dan tubuhmu) Bahwa manusia terdiri atas tiga unsur ini, oleh Paulus tidak pernah dikatakan, selain di sini. Pada umumnya Paulus tidak mempunyai suatu "antropologia" yang rapi tersusun dan seimbang. Kecuali tubuh, Rom 7:24+ dan jiwa, 1Ko 15:44+, disebut di sini "roh". Roh itu dapat berarti: prinsip ilahi yang menjiwai hidup baru dalam Kristus, Rom 5:5+, yaitu Roh Kudus. Tetapi lebih tepat kiranya kalau dimengerti sebagai unsur paling luhur dalam manusia; unsur itu terbuka terhadap pengaruh Roh Kudus, Rom 1:9+. Tekanan terletak pada keseluruhan hasil pengudusan Allah, 1Te 3:13; 4:3+, yang tidak lain kecuali hasil kesetiaanNya.
(0.21) (Mat 26:17) (sh: Tubuh-Nya dipecahkan dan darah-Nya dicurahkan (Jumat, 6 April 2001))
Tubuh-Nya dipecahkan dan darah-Nya dicurahkan

Saat-saat terakhir Yesus sudah hampir tiba. Ia ingin mengadakan perjamuan Paskah bersama murid-murid-Nya. Yesus tahu bahwa hidupnya sebagai manusia akan berakhir di atas kayu salib. Ia taat kepada kehendak Bapa, Ia rela menuntaskan misi yang diemban-Nya sampai tiba waktu-Nya. Ia memaparkan apa yang akan terjadi dan menyatakan bahwa salah satu sang pelaku skenario penangkapan diri-Nya justru murid-Nya sendiri. Sempat dalam detik-detik terakhir, Ia masih mengingatkan Yudas. Rupanya Yudas tidak lagi memiliki kepekaan akan perbuatan dosa yang sedang dirancangkan. Justru tanpa merasa bersalah ia balik bertanya kepada Yesus. Apa yang dilakukan oleh Yudas menggambarkan betapa jahatnya dosa. Dosa membuat manusia buta akan kebenaran, tidak memiliki pendengaran yang peka terhadap teguran dan nasihat. Dosa membuat manusia melakukan yang jahat asal dirinya diuntungkan, walaupun lebih kurang tiga tahun Yudas bersama dalam tim pelayanan Tuhan Yesus, ia dekat dengan Tuhan Yesus, ternyata hatinya tidak terbuka dan mengenal dengan benar siapa Yesus. Ia tega menjual Yesus dengan 30 keping uang perak.

Misi yang harus diselesaikan sebagai Juruselamat memang harus melalui penderitaan sampai mati. Ia harus menanggung murka Allah. Salib adalah cara Allah yang harus ditaati demi menyelamatkan manusia berdosa dari kematian kekal akibat murka Allah. Melepaskan dan menebus manusia dari dosa dan murka Allah inilah yang sedang akan diemban oleh Yesus. Dengan memakai simbol roti yang dipecah-pecahkan lalu dimakan dan anggur yang diminum Tuhan Yesus menggambarkan apa yang akan terjadi pada diri-Nya pada hari menjelang Paskah. Tubuh-Nya akan dihancurkan sampai mati dan darah-Nya akan dicurahkan. Barangsiapa makan tubuh-Nya dan minum darah- Nya yakni mau mengakui pengorbanan-Nya dan menerima Ia sebagai Juruselamat, maka pengampunan dosa akan diberikan dan suatu hari kelak akan bersama dengan Tuhan dalam kerajaan Bapa.

Renungkan: Kematian Yesus memproklamirkan kemenangan telak atas dosa dan membuka jalan bagi manusia berdosa mengalami kemenangan atas dosa dan menghantar manusia masuk dalam hidup dan kemuliaan kekal dalam kerajaan Bapa.

(0.20) (1Kor 10:16) (ende: Piala pemberkatan)

ialah jang berisi dan menjampaikan segala berkat dan rahmat.

(0.20) (Mzm 23:5) (full: MENYEDIAKAN HIDANGAN. )

Nas : Mazm 23:5

Allah digambarkan sebagai memperhatikan semua kebutuhanku di tengah-tengah berbagai kekuatan jahat yang berusaha merusak kehidupan dan jiwaku (lih. Rom 8:31-39).

  1. 1) Hari lepas hari aku dihadapkan pada Iblis dan dikelilingi oleh masyarakat fasik, namun aku dibekali dengan cukup kasih karunia untuk hidup dan bersukacita di hadapan Allah (lih. 2Kor 12:9-10). Aku bisa makan di meja Tuhan dalam iman, ucapan syukur, dan harapan, tenteram dan terlindung oleh darah yang tercurah dan tubuh yang terluka dari Gembala yang Baik ini (lih. 1Kor 11:23).
  2. 2) "Mengurapi kepalaku dengan minyak" mengacu kepada perkenan dan berkat khusus dari Allah melalui urapan Roh Kudus-Nya atas tubuh, pikiran dan rohku

    (lihat cat. --> Ef 5:18).

    [atau ref. Ef 5:18]

  3. 3) "Pialaku penuh melimpah" secara harfiah berarti, "Pialaku memberiku minuman berlimpah." Piala di sini menunjuk kepada piala seorang gembala yang merupakan sebuah batu besar yang dilubangi dan dapat berisi 150-188 liter dan menjadi tempat minum domba-domba.
(0.20) (Luk 11:34) (full: MATAMU ADALAH PELITA TUBUHMU. )

Nas : Luk 11:34

Mata adalah alat tubuh untuk menerima terang. Jika mata itu sehat, maka seseorang dapat sepenuhnya menerima dan menggunakan terang. Jika mata itu cacat, maka kegelapan akan meliputinya dan orang itu tidak dapat melihat untuk berjalan atau bekerja.

  1. 1) Demikian pula, ketika mata rohani orang, yaitu ketika sikap, motivasi, dan keinginan mereka diarahkan kepada kehendak Allah, maka terang Firman-Nya masuk ke dalam hati mereka untuk menghasilkan berkat, buah, dan keselamatan (Gal 5:22-23). Tetapi jika keinginan mereka tidak difokuskan pada perkara Allah, maka penyataan dan kebenaran Allah tidak akan memiliki dampak.
  2. 2) Kita harus menyelidiki kehidupan kita untuk memastikan bahwa mata rohani kita sedemikian rupa sehingga Injil dapat benar-benar menguduskan kita dan membaharui kehidupan batin kita. Apakah kita menanggapi pengajaran dan pembacaan Alkitab dengan roh yang semakin mengasihi Allah, Kristus, dan Firman itu ataukah, walaupun kita menerima berita Injil dan ajaran Alkitab, adakah kematian merajalela di dalam jiwa kita dan apakah kita dibelenggu dosa? Jika keadaan yang terakhir itu yang menguasai diri kita, maka mata rohani kita masih jahat dan seluruh tubuh kita penuh dengan kegelapan. Kita harus mengaku dosa kita, bertobat dan memisahkan diri dari segala kompromi yang memimpin kita kepada kegelapan.


TIP #05: Coba klik dua kali sembarang kata untuk melakukan pencarian instan. [SEMUA]
dibuat dalam 0.05 detik
dipersembahkan oleh YLSA