Kapal itu dilandanya dan tidak tahan menghadapi angin haluan. Karena itu kami menyerah saja dan membiarkan kapal kami terombang-ambing.

Maka sangat ketakutanlah ^l  seluruh jemaat ¹  dan semua orang yang mendengar hal itu.

Tetapi tidak berapa lama kemudian turunlah dari arah pulau itu angin badai, ^j  yang disebut angin "Timur Laut".

Ketika mendengar perkataan itu rebahlah Ananias dan putuslah nyawanya ¹ . ^e  Maka sangatlah ketakutan ^f  semua orang yang mendengar hal itu.

Malam yang keempat belas sudah tiba dan kami masih tetap terombang-ambing di laut Adria. Tetapi kira-kira tengah malam anak-anak kapal merasa, bahwa mereka telah dekat daratan.

Tetapi mereka melanggar busung pasir, dan terkandaslah kapal itu. Haluannya terpancang dan tidak dapat bergerak dan buritannya hancur dipukul oleh gelombang ^h  yang hebat.