Alkitab SABDA
alkitab.sabda.org

Mazmur 119:92

TB ©

Sekiranya Taurat-Mu tidak menjadi kegemaranku, maka aku telah binasa dalam sengsaraku.

AYT

Seandainya taurat-Mu tidak menjadi kesukaanku, aku telah binasa dalam kesengsaraanku.

TL ©

Jikalau kiranya taurat-Mu bukan segala kesukaanku, niscaya lamalah sudah karam aku dalam kesukaranku.

BIS ©

Sekiranya hukum-Mu bukan sumber kegembiraanku, pasti aku sudah mati dalam sengsaraku.

MILT

Jika torat-Mu bukan kesukaanku, maka aku telah binasa dalam kedukaanku.

Shellabear 2011

Jikalau hukum-Mu tidak menjadi kesukaanku, maka tentunya telah binasalah aku dalam kesusahanku.

AVB

Kalaulah tidak kerana hukum-Mu bahagiaku, tentulah aku binasa menanggung penderitaan.


TB ITL ©

Sekiranya
<03884>
Taurat-Mu
<08451>
tidak menjadi kegemaranku
<08191>
, maka
<0227>
aku telah binasa
<06>
dalam sengsaraku
<06040>
.
TL ITL ©

Jikalau kiranya
<03884>
taurat-Mu
<08451>
bukan segala kesukaanku
<08191>
, niscaya lamalah
<0227>
sudah karam
<06>
aku dalam kesukaranku
<06040>
.
AYT ITL
Seandainya
<03884>

<0>
taurat-Mu
<08451>
tidak
<0>

<03884>
menjadi kesukaanku
<08191>
, aku telah binasa
<06>
dalam kesengsaraanku
<06040>
. [
<0227>
]
AVB ITL
Kalaulah tidak
<03884>
kerana hukum-Mu
<08451>
bahagiaku
<08191>
, tentulah aku binasa
<06>
menanggung penderitaan
<06040>
. [
<0227>
]
HEBREW
yyneb
<06040>
ytdba
<06>
za
<0227>
yeses
<08191>
Ktrwt
<08451>
ylwl (119:92)
<03884>

TB ©

Sekiranya Taurat-Mu tidak menjadi kegemaranku, maka aku telah binasa dalam sengsaraku.

TB+TSK (1974) ©

Sekiranya Taurat-Mu tidak menjadi kegemaranku, maka aku telah binasa dalam sengsaraku.

Catatan Full Life

Mzm 119:1-176 

Nas : Mazm 119:1-176

Mazmur ini mengungkapkan kasih yang agung untuk firman Allah yang tertulis. Firman Allah disebutnya sebagai janji, perintah, pedoman, kesaksian, ajaran, hikmat, kebenaran, keadilan, dan teguran. Firman Allah disajikan sebagai penghiburan, perlindungan, harta, patokan hidup, kebahagiaan hati dan jiwa, dan sumber jawaban segala kebutuhan.

  1. 1) Pemazmur mengungkapkan kasih yang mendalam bagi Allah dengan membaca, merenungkan, dan mendoakan Firman-Nya. Ia mengajarkan bahwa kita akan bertumbuh dalam kasih karunia dan kebenaran hanya bila kasih akan Firman itu bertumbuh dalam diri kita.
  2. 2) Mazmur ini disebut sebagai akrostik abjad karena ke-22 baitnya (atau alinea) yang terdiri dari delapan ayat masing-masing cocok dengan ke-22 huruf abjad Ibrani. Setiap ayat dari setiap alinea dimulai dengan huruf yang dipakai untuk bait itu.


Sumber: http://alkitab.sabda.org/verse.php?book=19&chapter=119&verse=92
Copyright © 2005-2024 Yayasan Lembaga SABDA (YLSA)