(89-42) Semua orang yang lewat di jalan merampoknya, dan ia menjadi cela bagi tetangganya. ¹ 

(89-42) Semua yang lewat menjarahnya; dia menjadi celaan sesamanya.

(89-42) Segala orang yang lalu-lalang pada jalan itu telah menyamun akan dia, dan ia telah menjadi suatu kecelaan kepada segala orang yang duduk hampir dengan dia.

(89-42) Semua orang yang lewat merampas miliknya, ia menjadi bahan ejekan bagi tetangganya.

(89-42) Semua orang yang melewati jalan itu menjarahnya; dia hina bagi para tetangganya.

(89-42) Semua orang yang lewat di jalan menjarahnya, ia menjadi bahan celaan bagi tetangga-tetangganya.

Semua orang yang lalu-lalang menyamun dia; dia menjadi celaan jiran-jirannya.

(89-42) Semua orang yang lewat di jalan merampoknya, dan ia menjadi cela bagi tetangganya. ¹ 

(89-42) Semua orang yang lewat ¹  di jalan merampoknya, dan ia menjadi cela ²  bagi tetangganya.

Mzm 89:1-52 

Nas : Mazm 89:2-53

Mazmur ini adalah doa yang berkenaan dengan kebinasaan Yerusalem dan jatuhnya keturunan Daud, dan dengan janji Allah bahwa anak cucu Daud tetap ada untuk selama-lamanya (ayat Mazm 89:30,35-38; bd. 2Sam 7:8-16). Penggubah bertanya apakah Allah telah gagal untuk menepati janji-Nya. Ia berdoa agar Allah memulihkan umat-Nya dan takhta Daud serta menarik murka-Nya dari Israel (ayat Mazm 89:47-53). Yang tidak diketahui pemazmur ialah bahwa sekalipun Allah telah menghukum Israel karena dosa-dosa mereka, Ia akan menggenapi janji-Nya melalui Yesus Kristus, yang berasal dari keturunan Daud, dan kerajaan-Nya tidak akan berkesudahan (Luk 1:31-33).