TB NETBible YUN-IBR Ref. Silang Nama Gambar Himne

  Boks Temuan

Ulangan 6:4

Konteks
6:4 Dengarlah, hai orang Israel 1 : TUHAN itu Allah kita, TUHAN itu esa 2 ! y 

Ulangan 6:1

Konteks
Kasih kepada Allah adalah perintah yang utama
6:1 "Inilah perintah, yakni ketetapan dan peraturan, yang aku ajarkan kepadamu atas perintah TUHAN, Allahmu, untuk dilakukan di negeri, ke mana kamu pergi untuk mendudukinya,

1 Tawarikh 17:20

Konteks
17:20 Ya TUHAN, tidak ada yang sama seperti Engkau dan tidak ada Allah selain Engkau q  menurut segala yang kami tangkap dengan telinga kami.

Mazmur 18:32

Konteks
18:32 (18-33) Allah, Dialah yang mengikat pinggangku dengan keperkasaan h  dan membuat jalanku rata; i 

Yesaya 43:10

Konteks
43:10 "Kamu inilah saksi-saksi-Ku, h " demikianlah firman TUHAN, "dan hamba-Ku i  yang telah Kupilih, supaya kamu tahu j  dan percaya kepada-Ku dan mengerti, bahwa Aku tetap Dia. Sebelum Aku tidak ada Allah k  dibentuk, dan sesudah Aku l  tidak akan ada lagi.
Seret untuk mengatur ukuranSeret untuk mengatur ukuran

[6:4]  1 Full Life : DENGARLAH, HAI ORANG ISRAEL.

Nas : Ul 6:4-9

Bagian ini sering kali disebut sebagai "_Shema_" (bah. Ibr. _shama_ -- mendengar). Bagian ini sangat dikenal orang Yahudi pada zaman Yesus karena diucapkan setiap hari oleh orang Yahudi yang saleh dan secara tetap dalam kebaktian di sinagoge. Shema ini merupakan pernyataan terbaik tentang kodrat monoteistis Allah (lih. catatan berikut); pernyataan ini diikuti dengan perintah ganda kepada bangsa Israel:

  1. (1) untuk mengasihi Allah dengan segenap hati, jiwa, dan kekuatan (ayat Ul 6:5-6), dan
  2. (2) untuk mengajarkan iman mereka dengan tekun kepada anak-anak mereka (ayat Ul 6:7-9).

[6:4]  2 Full Life : TUHAN ITU ALLAH KITA, TUHAN ITU ESA.

Nas : Ul 6:4

Ayat ini -- bersama dengan ayat Ul 6:5-9; 11:13-21; Bil 15:37-41 -- mengajarkan monoteisme; doktrin ini menegaskan bahwa Allah adalah Allah yang esa dan benar, bukan sekelompok dewa, yang berbeda-beda, dan mahakuasa di antara semua dewa dan roh di dunia ini (Kel 15:11). Allah ini harus dijadikan satu-satunya sasaran kasih dan ketaatan Israel (ayat Ul 6:4-5). Aspek "keesaan" ini merupakan dasar dari larangan untuk menyembah dewa lainnya (Kel 20:3). Ayat ini tidak bertentangan dengan penyataan Allah tritunggal dalam PB yang sekalipun satu hakikat, dimanifestasikan sebagai Bapa, Putra, dan Roh Kudus

(lihat cat. --> Mat 3:17, dan

lihat cat. --> Mr 1:11

[atau ref. Mat 3:17; Mr 1:11]

untuk ulasan tentang tabiat tritunggal Allah).



TIP #12: Klik ikon untuk membuka halaman teks alkitab saja. [SEMUA]
dibuat dalam 0.03 detik
dipersembahkan oleh YLSA