
Yesaya 22
AlkiPEDIA (Perpustakaan Elektronik Dan Informasi Alkitab)

buka semuaAlkiPEDIA Kitab
Fakta
Fakta: Statistik 66 pasal, 1292 ayat, 37.044 kata Penulis Yesaya Tema Hukuman dan Keselamatan; Keselamatan bangsa melalui hukuman dan...
Statistik | 66 pasal, 1292 ayat, 37.044 kata |
Penulis | Yesaya |
Tema | Hukuman dan Keselamatan; Keselamatan bangsa melalui hukuman dan anugerah. |
Waktu | + 700-680 SM |
Tempat | Yerusalem, di Yehuda |
Kata Kunci | Keselamatan. |
Kristus Di Alkitab | Dia adalah Raja Damai |
Latar Belakang
Latar Belakang: Latar belakang sejarah bagi pelayanan nubuat Yesaya, anak Amos adalah
Yerusalem pada masa pemerintahan empat raja Yehuda: Uzia, Yotam, Ahas, dan...
Latar belakang sejarah bagi pelayanan nubuat Yesaya, anak Amos adalah Yerusalem pada masa pemerintahan empat raja Yehuda: Uzia, Yotam, Ahas, dan Hizkia (Yes 1:1). Raja Uzia wafat pada tahun 740 SM (bd. 1Sam 6:1) dan Hizkia pada tahun 687 SM; jadi, pelayanan Yesaya meliputi lebih daripada setengah abad sejarah Yehuda. Menurut tradisi Yahudi, Yesaya mati syahid dengan digergaji menjadi dua (bd. Ibr 11:37) oleh Raja Manasye putra Hizkia yang jahat dan penggantinya (+ 680 SM).
Yesaya rupanya berasal dari keluarga kalangan atas di Yerusalem; dia orang berpendidikan, memiliki bakat sebagai penggubah syair dan berkarunia nabi, mengenal keluarga raja, dan memberikan nasihat secara nubuat kepada para raja mengenai politik luar negeri Yehuda. Biasanya, Yesaya dipandang sebagai nabi yang paling memahami kesusastraan dan paling berpengaruh dari semua nabi yang menulis kitab. Ia menikahi seorang wanita yang juga berkarunia kenabian, dan pasangan ini memiliki dua putra yang namanya mengandung pesan yang simbolik bagi bangsa itu.
Yesaya hidup sezaman dengan Hosea dan Mikha; ia bernubuat selama perluasan yang mengancam dari kerajaan Asyur, keruntuhan terakhir Israel (kerajaan utara) serta kemerosotan rohani dan moral di Yehuda (kerajaan selatan). Yesaya memperingati raja Yehuda, Ahas, untuk tidak mengharapkan bantuan dari Asyur melawan Israel dan Aram; ia mengingatkan Raja Hizkia, setelah kejatuhan Israel tahun 722 SM, agar jangan mengadakan persekutuan dengan bangsa asing menentang Asyur. Ia menasihati kedua raja itu untuk percaya Tuhan saja sebagai perlindungan mereka (Yes 7:3-7; Yes 30:1-17). Yesaya mempunyai pengaruhnya terbesar pada masa pemerintahan Raja Hizkia.
Beberapa cendekiawan meragukan apakah Yesaya menulis seluruh kitab ini. Mereka menentukan pasal 1-39 (Yes 1:1--39:8) saja yang ditulis Yesaya dari Yerusalem; biasanya mereka beranggapan pasal 40-66 (Yes 40:1--66:24) berasal dari seorang atau beberapa orang pengarang lain sekitar satu atau satu setengah abad kemudian. Akan tetapi, tidak ada data alkitabiah yang mengharuskan kita menolak Yesaya sebagai penulis seluruh kitab ini. Nubuat-nubuat Yesaya dalam pasal 40-66 (Yes 40:1--66:24) untuk para buangan Yahudi di Babel jauh setelah kematiannya menekankan kemampuan Allah untuk menyatakan berbagai peristiwa khusus di masa depan melalui para nabi-Nya (mis. Yes 42:8-9; Yes 44:6-8; Yes 45:1; Yes 47:1-11; Yes 53:1-12). Jikalau seorang dapat menerima perwujudan penglihatan dan penyataan kenabian (bd. Wahy 1:1; Wahy 4:1--22:21), maka lenyaplah sudah halangan utama untuk percaya bahwa Yesaya menulis seluruh kitab ini. Bukti-bukti pendukung positif cukup banyak dan tergolong di bawah dua bagian yang luas.
- (1) Bukti dari dalam kitab ini sendiri mencakup pernyataan pembukaan (Yes 1:1) (yang berlaku untuk seluruh kitab) dan banyak kesamaan ungkapan dan pikiran yang mencolok di antara kedua bagian utama kitab ini. Salah satu contoh terkenal ialah ungkapan "Yang Mahakudus, Allah Israel" yang muncul 12 kali dalam pasal 1-39 (Yes 1:1--39:8) dan 14 kali dalam pasal 40-66 (Yes 40:1--66:24), dan hanya enam kali di seluruh bagian PL lainnya. Tidak kurang dari 25 bentuk kata Ibrani muncul dalam kedua bagian utama Yesaya, tetapi tidak terdapat di kitab nubuat yang lain di PL.
- (2) Bukti dari luar kitab ini mencakup kesaksian Talmud Yahudi dan PB sendiri, yang menghubungkan seluruh bagian kitab ini dengan nabi Yesaya (mis. bd. Mat 12:17-21 dengan Yes 42:1-4; Mat 3:3 dan Luk 3:4 dengan Yes 40:3; Yoh 12:37-41 dengan Yes 6:9-10 dan Yes 53:1; Kis 8:28-33 dengan Yes 53:7-9; Rom 9:27 dan Yes 10:16-21 dengan Yes 10:1-34; Yes 53:1-12; Yes 65:1-25).
Garis Besar
Garis Besar:
I. Berbagai Nubuat Mengenai Hukuman dan Teguran
( Yes 1:1-35:10 )
A. Latar Belakang Nubuat Yesaya...
- I. Berbagai Nubuat Mengenai Hukuman dan Teguran
(Yes 1:1-35:10) - A. Latar Belakang Nubuat Yesaya
(Yes 1:1-31) - B. Berbagai Nubuat Yesaya yang Mula-Mula
(Yes 2:1-5:30) - 1. Hari Tuhan
(Yes 2:1-22) - 2. Hukuman Terhadap Yehuda dan Yerusalem
(Yes 3:1-4:1) - 3. Nubuat-Nubuat Tentang Hukuman dan Kemuliaan
(Yes 4:2-6) - 4. Perumpamaan Tentang Hukuman dan Pembuangan Yehuda
(Yes 5:1-30) - C. Penyucian dan Pengutusan Yesaya
(Yes 6:1-13) - D. Berbagai Nubuat Yesaya yang Mula-Mula Tentang Mesias
(Yes 7:1-12:6) - 1. Tanda Imanuel
(Yes 7:1-25) - 2. Berbagai Lambang Tentang Pelepasan oleh Mesias
(Yes 8:1-9:6) - 3. Berbagai Nubuat Tentang Hukuman Terhadap Israel (Kerajaan Utara)
dan Asyur
(Yes 9:7-10:34) - 4. Mesias dari Keturunan Daud dan Kerajaan-Nya
(Yes 11:1-12:6) - E. Berbagai Nubuat Yesaya Tentang Hukuman Terhadap Bangsa-Bangsa
(Yes 13:1-23:18) - 1. Terhadap Babel
(Yes 13:1-14:23) - 2. Terhadap Asyur
(Yes 14:24-27) - 3. Terhadap Filistea
(Yes 14:28-32) - 4. Terhadap Moab
(Yes 15:1-16:14) - 5. Terhadap Damsyik dan Efraim
(Yes 17:1-14) - 6. Terhadap Etiopia
(Yes 18:1-7) - 7. Terhadap Mesir
(Yes 19:1-20:6) - 8. Terhadap Babel (Nubuat Kedua)
(Yes 21:1-10) - 9. Terhadap Duma
(Yes 21:11-12) - 10. Terhadap Arabia
(Yes 21:13-17) - 11. Terhadap Yerusalem
(Yes 22:1-25) - 12. Terhadap Tirus dan Sidon
(Yes 23:1-18) - F. Berbagai Nubuat Tentang Akhir Zaman
(Yes 24:1-27:13) - G. Berbagai Nubuat Tentang Celaka yang Kait-Mengait Dengan Harapan
Nubuat akan Keselamatan
(Yes 28:1-35:10) - II. Sisipan Sejarah Mengenai Hizkia
(Yes 36:1-39:8) - A. Pelepasan Hizkia dari Asyur
(Yes 36:1-37:38) - B. Penyakit dan Kesembuhan Hizkia
(Yes 38:1-22) - C. Kesombongan Hizkia yang Bodoh
(Yes 39:1-8) - III.Berbagai Nubuat Tentang Keselamatan dan Pengharapan
(Yes 40:1-66:24) - A. Berbagai Janji yang Menubuatkan Pemulihan Umat Allah
(Yes 40:1-48:22) - 1. Kemuliaan Tuhan dan Hamba-Nya akan Dinyatakan
(Yes 40:1-42:25) - 2. Pemulihan Kaum Sisa yang Ditebus
(Yes 43:1-45:25) - 3. Pelajaran Iman bagi Yehuda Ketika Allah Menghukum Babel
(Yes 46:1-48:22) - B. Berbagai Janji yang Menubuatkan Mesias, Hamba yang Menderita
(Yes 49:1-53:12) - 1. Tugas dan Ketaatan-Nya
(Yes 49:1-50:11) - 2. Dorongan dan Nasihat-Nya untuk Kaum Sisa
(Yes 51:1-52:12) - 3. Penderitaan dan Kematian-Nya yang Mendamaikan
(Yes 52:13-53:12) - C. Penyataan Selanjutnya yang Menubuatkan Pemulihan dan Penebusan
(Yes 54:1-59:21) - D. Berbagai Penglihatan yang Menubuatkan Masa Depan Sion yang Mulia
(Yes 60:1-66:24) - 1. Kemakmuran dan Damai Sejahtera Sion
(Yes 60:1-22) - 2. Pengurapan dan Misi Mesias
(Yes 61:1-11) - 3. Syafaat yang Bersifat Nubuat untuk Pemulihan dan Kemuliaan Sion
(Yes 62:1-64:12) - 4. Jawaban Allah yang Memberi Kemurahan dan Akhir yang Mulia
(Yes 65:1-66:24)
Tujuan
Tujuan: Tujuan lipat tiga jelas kelihatan dalam tulisan Yesaya.
(1) Sang nabi pertama-tama menghadapi bangsanya sendiri dan bangsa lain yang...
Tujuan lipat tiga jelas kelihatan dalam tulisan Yesaya.
- (1) Sang nabi pertama-tama menghadapi bangsanya sendiri dan bangsa lain yang sezaman dengan firman Tuhan mengenai dosa mereka dan hukuman Allah yang akan datang.
- (2) Lalu, melalui berbagai penglihatan yang mengandung wahyu dan Roh nubuat, Yesaya menubuatkan pengharapan bagi angkatan masa depan orang Yahudi buangan. Mereka akan dikembalikan dari pembuangan dan akan ditebus Allah untuk menjadi terang bagi bangsa-bangsa bukan Yahudi.
- (3) Akhirnya, Yesaya bernubuat bahwa Allah akan mengirim Mesias dari keturunan Daud, yang keselamatan-Nya pada akhirnya akan meliputi semua bangsa di bumi ini, sehingga memberikan pengharapan bagi umat Allah di bawah perjanjian yang lama dan yang baru.
Tema-tema Kunci
Tema-tema Kunci: 1. Allah (pasal 6 )
Pasal Yes 6 mencatat mengenai penglihatan yang diberikan kepada Yesaya untuk menunjukkan dengan jelas kepadanya siapakah...
Pasal Yes 6 mencatat mengenai penglihatan yang diberikan kepada Yesaya untuk menunjukkan dengan jelas kepadanya siapakah Allah dan apa yang dikerjakan-Nya.
o Penglihatan (Yes 6:1-4): Apa ciri-ciri Allah seperti yang digambarkan di sini?
o Jawaban (Yes 6:5-7): Apa arti dari "mezbah pembakaran" dan dari mana asalnya (Keluaran 30:1-10)?
o Panggilan (Yes 6:8): "Siapakah yang akan Kuutus?" Allah mengutus dan mengundang para sukarelawan. Apa syarat pertama untuk menjadi misionaris? (Lihat juga Yohanes 20:21-23)?
o Kenyataan (Yes 6:9-13): Seorang utusan tidak dijamin mendapat sukses besar, tetapi ia dijamin untuk sukses dalam beberapa hal (lihat juga Yesaya 55:11). Referensi untuk ayat Yes 6:9 diambil dari Perjanjian Baru: Matius 13:1-17; Yohanes 12:23-43; Kisah 28:23-28; Roma 11:1-8.
2. Menafsirkan nubuatan (pasal 7)
Nubuatan biasanya diberikan kepada orang-orang tertentu pada suatu saat yang tertentu pula. Dalam menafsirkan suatu nubuatan kita harus mengajukan dua pertanyaan:
- Apa arti kata-kata dalam nubuatan itu bagi mereka?
- Apa arti kata-kata dalam nubuatan itu bagi kita?
Biasanya nubuatan mengacu kepada kejadian-kejadian pada saat nabi itu hidup dan masa yang akan datang. Demikian juga halnya dengan Yesaya 7:14. Baca dengan cermat Yes 7:1-25; 2Ra 15:27-16:9; 2Ta 28:1-21. Penggenapan pertama dari nubuatan itu terjadi ketika seorang wanita muda melahirkan seorang bayi dan pada saat bayi itu masih belum dapat memilih makanannya sendiri, tentara Israel dan Siria yang sedang mengepung Yehuda mengundurkan diri tanpa alasan yang jelas. Penggenapan kedua terjadi pada waktu seorang perawan melahirkan bayi Kristus. Baca Matius 1:18-23.
3. Kebun anggur (pasal 5)
Umat Allah, bangsa Yahudi, membanggakan diri mereka sebagai pokok anggur Allah. Dalam masa Perjanjian Baru sebuah pokok anggur yang besar terbuat dari emas menghiasi tembok luar Rumah Allah. Pelajarilah pasal Yes 5. Apa yang dikerjakan oleh pemilik kebun anggur dalam kebun anggurnya? Oleh karena kisah ini merupakan perumpamaan, apa penafsiran Anda untuk semua yang dilakukannya? Seandainya kita adalah "kebun anggur" Allah, apa yang akan dilakukan-Nya atas kita? Mengapa pemilik kebun anggur itu melakukan segalanya seorang diri? Apa yang diharapkan Allah dari umat-Nya dewasa ini? Baca Matius 21:33-46; 20:1-16. Apa yang ditambahkan oleh pasal-pasal ini terhadap pengertian kita mengenai apa yang dilukiskan Yesaya?
1. Hamba Tuhan
Bacalah dengan saksama pasal Yes 40-66 dan catatlah setiap kata yang mengacu pada "hambaku". Kemudian bagilah acuan ini ke dalam tiga kelompok: yang mengacu kepada "Yakub" atau "Israel"; bagian yang mengenai kesetiaan Yakub atau Israel, dan bagian yang mengacu kepada suatu oknum. Arti dari pengajaran Yesaya mengenai hamba digambarkan sebagai suatu segitiga dengan Israel berada di bagian paling bawah, sisa bangsa yang masih setia di tengah dan Mesias di puncak. Bagaimana hal ini dapat diaplikasikan dengan gereja? Pelajarilah "Hamba" yang terdapat dalam Perjanjian Baru seperti dalam Yohanes 13:1-20; Markus 10:32-45 dan Matius 10:24-42.
Dari pasal Yes 40:1-49:26 kita menemukan hal-hal yang menunjukkan keunikan Allah. Dia bersifat unik:
o sebagai pencipta alam semesta;
o sebagai pemberi hidup kepada manusia;
o sebagai perencana hari depan;
o Allah dari perjanjian dan panggilan;
o satu-satunya Juruselamat dan Penebus.
Cocokkan pasal-pasal yang sesuai dengan pokok-pokok di atas.
3. Kebodohan pemujaan berhala
Ada tiga pasal yang membicarakan tema ini:
o Yes 40:18-24, berhala yang tidak dapat bergerak. Terbelenggu atau tertindih, tidak mempunyai ciri utama kehidupan, yaitu gerak.
o Yes 44:9-20, berhala yang tidak dapat memberikan berkat. Mereka bahkan tidak dapat memberkati para pandai besi dan tukang kayu yang menciptakan mereka!
o Yes 46:1-7, berhala yang menjadi beban. Pada waktu suatu kerajaan jatuh, maka dewa-dewa mereka diangkut ke pembuangan bersama-sama dengan rakyat mereka. Beban yang harus mereka pikul! Catatlah komentar Allah sendiri: tetapi Aku selalu menggendong kamu.
Bukan hanya ketiga pasal di atas yang membicarakan mengenai penyembahan kepada berhala. Carilah pasal-pasal lain. Apa yang diajarkan oleh Yesaya mengenai berhala? Apa hubungannya dengan agama-agama lain? Lihat Kis 19:21-41 dan Efesus 2:11-16.
4. Kedaulatan Allah Kita mudah melupakan bahwa Allah adalah Tuhan dari raja kafir Koresy sebagaimana juga Dia adalah Allah gereja. Perhatikan berbagai hal yang berhubungan dengan Koresy (Yes 44:28; 45:1; 41:25; 46:11) dan lihatlah penggenapan dari nubuatan dalam 2Ko 3:6 dan Ezra 1. Tetapi mengapa harus repot-repot mencari kehendak Allah dalam hidup saya? Lihat Roma 12:1,2.
Survei
Survei: Sebagian besar sarjana berpendapat bahwa ke-66 pasal kitab ini dengan
sendirinya terbagi menjadi dua bagian utama: pasal 1-39 ( Yes 1:1--39:8 )...
Sebagian besar sarjana berpendapat bahwa ke-66 pasal kitab ini dengan sendirinya terbagi menjadi dua bagian utama: pasal 1-39 (Yes 1:1--39:8) dan pasal 40-66 (Yes 40:1--66:24). Dalam hal-hal tertentu kitab Yesaya adalah seperti suatu Alkitab kecil:
- (1) Kedua bagian besar ini menekankan tema umum penghukuman dan keselamatan, sesuai dengan tema-tema umum di PL dan PB; dan
- (2) dalam kedua bagian Yesaya dan Alkitab, hal yang menyatukannya adalah karya penebusan Kristus.
- (1) Bagian pertama Yesaya (pasal 1-39; Yes 1:1--39:8) berisi empat kelompok besar materi.
- (a) Dalam pasal 1-12 (Yes 1:1--12:6) Yesaya mengingatkan dan mengecam Yehuda karena penyembahan berhala, kebejatan, dan ketidakadilan sosial selama masa kemakmuran yang menyesatkan. Terjalin dengan berita mengenai hukuman yang akan datang adalah beberapa nubuat penting tentang Mesias (mis. Yes 2:4; Yes 7:14; Yes 9:5-6; Yes 11:1-9), bersama kesaksian Yesaya tentang pentahiran dirinya dari dosa dan penugasan ilahi untuk pelayanan kenabian (pasal 6; Yes 6:1-13).
- (b) Dalam pasal 13-23 (Yes 13:1--23:18) Yesaya bernubuat kepada bangsa-bangsa sezaman Yehuda mengenai dosa mereka dan hukuman Allah yang akan datang.
- (c) Pasal 24-35 (Yes 24:1--35:10) berisi bermacam-macam janji bersifat nubuat tentang keselamatan dan hukuman yang akan datang.
- (d) Pasal 36-39 (Yes 36:1--39:8) mencatat aneka cuplikan sejarah dari kehidupan Hizkia yang serupa dengan 2Raj 18:13--20:21.
- (2) Bagian utama kedua (pasal 40-66; Yes 40:1--66:24) berisi berbagai nubuat yang paling akbar dalam Alkitab mengenai kebesaran Allah dan kemegahan rencana penebusan-Nya. Pasal-pasal ini membangkitkan harapan dan hiburan dalam umat Allah pada tahun-tahun terakhir pemerintahan Hizkia (Yes 38:5) dan untuk abad-abad selanjutnya. Bagian ini penuh dengan penyataan nubuat mengenai kuasa dan kemuliaan Allah dan janji-janji-Nya untuk memulihkan kaum sisa di Israel yang benar dan berbuah dan di antara bangsa-bangsa sebagai perwujudan penuh dari kasih penebusan-Nya. Janji-janji dan penggenapannya ini secara khusus dikaitkan dengan tema penderitaan dan berisi "nyanyian hamba" gubahan Yesaya (lih. Yes 42:1-4; Yes 49:1-6; Yes 50:4-9; Yes 52:13--53:12), yang menunjuk kepada titik waktu melewati pengalaman orang buangan Yahudi kepada kedatangan Yesus Kristus di kemudian hari dan kematian-Nya yang mendamaikan (pasal 53; Yes 53:1-12). Sang nabi menubuatkan bahwa datangnya Mesias akan memungkinkan kebenaran bersinar dengan terang dan keselamatan keluar kepada bangsa-bangsa bagaikan obor yang menyala (pasal 60-66; Yes 60:1--66:24). Yesaya mengutuk kebutaan rohani mengenai jalan-jalan Allah (Yes 42:18-25) dan menghargai doa syafaat dan rasa sakit melahirkan oleh umat Allah sebagai perlu agar segala sesuatu dapat digenapi (bd. Yes 56:6-8; Yes 62:1-2,6-7; Yes 66:7-18).
Ciri Khas
Ciri Khas: Delapan ciri utama menandai kitab Yesaya ini.
(1) Sebagian besar kitab ini ditulis dalam bentuk syair Ibrani dan sebagai
karya sastra...
Delapan ciri utama menandai kitab Yesaya ini.
- (1) Sebagian besar kitab ini ditulis dalam bentuk syair Ibrani dan sebagai karya sastra tidak dapat dibandingi keindahan, kuasa, dan keanekaragaman dalam syairnya. Kekayaan kosakata Yesaya mengungguli semua penulis PL lainnya.
- (2) Yesaya disebut "nabi injili" karena, dari semua kitab PL, nubuat-nubuatnya tentang Mesias berisi pernyataan yang paling lengkap dan jelas dari Injil Yesus Kristus.
- (3) Penglihatannya tentang salib dalam pasal 53 (Yes 53:1-12) adalah nubuat yang paling khusus dan terinci dalam seluruh Alkitab mengenai kematian Yesus yang mendamaikan bagi orang berdosa.
- (4) Kitab ini menjadi kitab nubuat PL yang paling teologis dan luas; ia menjangkau ke belakang kepada saat Allah menciptakan langit dan bumi serta hidup manusia (mis. Yes 42:5) dan memandang ke depan kepada saat Allah mengakhiri sejarah dan menciptakan langit baru dan bumi baru (mis. Yes 65:17; Yes 66:22).
- (5) Kitab ini berisi lebih banyak penyataan tentang tabiat, keagungan, dan kekudusan Allah daripada kitab nubuat PL lainnya. Allah yang diperlihatkan Yesaya adalah kudus dan mahakuasa, Yang akan menghakimi dosa dan ketidakbenaran dalam umat manusia dan bangsa-bangsa. Ungkapan yang digemari untuk Allah ialah "Yang Mahakudus, Allah Israel".
- (6) Yesaya, yang artinya "Tuhan menyelamatkan", adalah nabi keselamatan. Ia memakai istilah "keselamatan" hampir tiga kali lebih banyak daripada seluruh kitab para nabi lainnya. Yesaya menyatakan bahwa maksud penuh keselamatan Allah akan digenapi hanya dalam kaitan dengan Mesias.
- (7) Yesaya sering kali mengacu kembali kepada peristiwa-peristiwa penebusan sebelumnya dalam sejarah Israel, mis. peristiwa keluaran (Yes 4:5-6; Yes 11:15; Yes 31:5; Yes 43:16-17), pemusnahan Sodom dan Gomora (Yes 1:9), dan kemenangan Gideon atas suku Midian (Yes 9:4; Yes 10:26; Yes 28:21); ia juga mengutip dari nyanyian Musa yang bersifat nubuat dalam Ul 32:1-52 (Yes 1:2; Yes 30:17; Yes 43:11,13).
- (8) Bersama dengan Ulangan dan Mazmur, Yesaya termasuk kitab PL yang paling banyak dikutip dalam PB.
Penggenapan Dalam Perjanjian Baru
Yesaya bernubuat tentang Yohanes Pembaptis sebagai pendahulu yang ditentukan bagi Mesias (Yes 40:3-5; bd. Mat 3:1-3). Berikut ini adalah sebagian dari nubuat-nubuat Yesaya tentang Mesias serta penerapan PB-nya dalam kehidupan dan pelayanan Yesus Kristus: - penjelmaan dan ke-Tuhanan-Nya (Yes 7:14; lih. Mat 1:22-23; Luk 1:34-35; Yes 9:5-6; lih. Luk 1:32-33; Luk 2:11); - masa remaja-Nya (Yes 7:15-16 dan Yes 11:1; lih. Luk 3:23,32 dan Kis 13:22-23); - misi-Nya (Yes 11:2-5; Yes 42:1-4; Yes 60:1-3; Yes 61:1; lih. Luk 4:17-19,21); - ketaatan-Nya (Yes 50:5; lih. Ibr 5:8); - berita dan pengurapan-Nya oleh Roh Kudus (Yes 11:2; Yes 42:1 dan Yes 61:1; lih. Mat 12:15-21); - mukjizat-mukjizat-Nya (Yes 35:5-6; lih. Mat 11:2-5); - penderitaan-Nya (Yes 50:6; lih. Mat 26:67; Mat 27:26,30; Yes 53:4-5,11; lih. Kis 8:28-33); - penolakan-Nya (Yes 53:1-3; lih. Luk 23:18; Yoh 1:11; Yoh 7:5); - rasa malu-Nya (Yes 52:14; lih. Fili 2:7-8); - kematian-Nya yang mendamaikan (Yes 53:4-12; lih. Rom 5:6); - kenaikan-Nya (Yes 52:13; lih. Fili 2:9-11); dan - kedatangan-Nya yang kedua (Yes 26:20-21; lih. Yud 1:14; Yes 61:2-3; lih. 2Tes 1:5-12; Yes 65:17-25; lih. 2Pet 3:13).

buka semuaAlkiPEDIA Pasal
Penjelasan Singkat
Penjelasan Singkat: Serangan terhadap pemukiman bagsa Yahudi
Isi Pasal
Isi Pasal: Ucapan ilahi tentang lembah penglihatan, memberitahukan tentang akan terjadinya kesukaran yang kejam.
Garis Besar
Garis Besar: 22:1 Sang nabi meratapi serangan terhadap pemukiman bangsa Yahudi. 22:8 Dia menegur hikmat manusia dan kesukaan duniawi mereka. 22:15 Dia...
Judul Perikop
Tokoh
Nama dan Tempat
Kesimpulan
Kesimpulan: Ketika Allah mengancam umat-Nya dengan penghukuman, Dia mengharapkan dan menuntut bahwa mereka akan merendahkan diri mereka sendiri di bawah...
Fakta
Fakta: ay. 22-23 . Yesus Kristus menggambarkan kuasa-Nya sebagai Perantara dengan kiasan ini. ( Why 3:7 ) Dia memegang kunci Daud. Dia membuka dan tidak...
Storyboard Yesaya 22
Infografis Yesaya 22
Infografis Yesaya 22

buka semuaAI-PEDIA
Ringkasan
Ringkasan: Pasal 22 dari Kitab Yesaya berbicara tentang hukuman yang akan datang atas Yerusalem. Kota ini akan mengalami kehancuran dan penaklukan oleh...
Pengantar & Latar Belakang
Pengantar & Latar Belakang: Latar belakang dari pasal 22 Kitab Yesaya terletak dalam konteks historis, budaya, literatur, dan teologisnya. Pasal ini merupakan bagian dari...
Secara historis, pasal ini ditulis pada abad ke-8 SM, saat kerajaan Yehuda sedang menghadapi ancaman dari kerajaan Asyur. Yerusalem, ibu kota Yehuda, sedang mengalami ketegangan dan kekacauan politik. Pasal ini mencerminkan situasi politik dan keadaan kota pada saat itu.
Dalam konteks budaya, Yerusalem adalah pusat keagamaan dan politik bagi bangsa Israel. Kota ini memiliki Bait Suci dan merupakan tempat penting dalam kehidupan rohani bangsa Israel. Oleh karena itu, keadaan Yerusalem memiliki dampak yang besar pada kehidupan spiritual dan nasional bangsa Israel.
Secara literatur, pasal ini termasuk dalam genre nubuat. Nubuat-nubuat dalam Kitab Yesaya sering kali mengandung pesan-pesan moral dan teologis yang ditujukan kepada bangsa Israel. Nubuat-nubuat ini juga sering kali mengandung pengharapan akan masa depan yang lebih baik.
Dalam konteks teologis, pasal ini menyoroti pentingnya ketaatan dan kepercayaan kepada Allah dalam menghadapi ancaman dan kesulitan. Yesaya mengingatkan bangsa Israel akan pentingnya bertobat dan mengandalkan Allah dalam segala hal.
Sebelum pasal 22, dalam pasal 21, Yesaya memberikan nubuat mengenai kehancuran Babel dan Edom. Pasal 22 kemudian melanjutkan dengan nubuat mengenai Yerusalem. Pasal ini menggambarkan kekacauan dan keputusasaan yang akan terjadi di kota tersebut, tetapi juga menyampaikan pesan pengharapan bahwa Allah akan memulihkan Yerusalem pada akhirnya.
Dengan demikian, pasal 22 Kitab Yesaya memberikan gambaran tentang situasi politik dan keadaan spiritual Yerusalem pada masa itu, serta mengajarkan pentingnya ketaatan dan kepercayaan kepada Allah dalam menghadapi tantangan hidup.
Topik
Topik: Berikut adalah beberapa topik penting dalam Kitab Yesaya pasal 22 :
1. Kehancuran dan penawanan Yerusalem (ayat 1-3 )
- Kota yang penuh...
1. Kehancuran dan penawanan Yerusalem (ayat 1-3)
- Kota yang penuh kebisingan dan ramai menjadi sunyi karena orang-orangnya mati atau ditawan.
- Pemimpin-pemimpin melarikan diri tanpa menggunakan panah.
2. Kesedihan dan kehancuran Yerusalem (ayat 4-5)
- Yesaya merasa sedih dan tidak ingin dihibur karena kehancuran putri bangsanya.
- Tuhan menentukan hari kegemparan, penundukan, dan kebingungan.
3. Persiapan perang dan kekacauan (ayat 6-7)
- Bangsa-bangsa seperti Elam dan Kir bersiap untuk perang dengan membawa senjata dan kereta.
- Lembah-lembah yang dipilih penuh dengan kereta dan pasukan berkuda.
4. Tindakan manusia dalam menghadapi ancaman (ayat 8-11)
- Penduduk Yerusalem mengumpulkan air dan memperkuat tembok kota.
- Mereka tidak berharap kepada Tuhan yang menjadikannya dan merencanakannya.
5. Kegembiraan dan ketidakpedulian (ayat 12-14)
- Meskipun ada ancaman dan kesedihan, masih ada keceriaan, penyembelihan hewan, dan pesta minum.
- Mereka hidup dengan semboyan "Mari kita makan dan minum karena besok kita akan mati."
6. Hukuman dan penggulingan Sebna (ayat 15-19)
- Tuhan menyatakan bahwa kesalahan ini tidak akan diampuni sampai mati.
- Tuhan memanggil Elyakim untuk menggantikan Sebna sebagai pemimpin.
7. Kunci istana Daud dan takhta kemuliaan (ayat 20-25)
- Elyakim akan diberi kuasa dan menjadi bapak bagi penduduk Yerusalem.
- Kunci istana Daud akan diberikan kepadanya, dan dia akan menjadi takhta kemuliaan bagi keluarga ayahnya.
8. Kekuatan manusia yang hancur (ayat 25)
- Paku yang ditancapkan di tempat yang teguh akan kehilangan kekuatan dan beban yang digantungkan padanya akan hancur karena firman Tuhan.
Nama dan Tempat
Nama dan Tempat: Orang-orang yang disebutkan dalam pasal ini :
- Pemimpin-pemimpin kota (tidak disebutkan namanya)
- Elam
- Kir
- Yehuda
-...
- Pemimpin-pemimpin kota (tidak disebutkan namanya)
- Elam
- Kir
- Yehuda
- Sebna
- Elyakim, anak Hilkia
Lokasi yang disebutkan dalam pasal ini:
- Lembah Penglihatan
- Kota yang penuh kebisingan
- Kota yang ramai
- Kota yang bersukacita
- Tembok Kota Daud
- Gedung Hutan
- Yerusalem
- Istana Daud
Kata Kunci
Kata Kunci: Kata kunci dalam Kitab Yesaya pasal 22 adalah sebagai berikut:
1. Lembah Penglihatan : Merujuk pada suatu tempat yang penting dalam...
1. Lembah Penglihatan: Merujuk pada suatu tempat yang penting dalam penglihatan rohani.
2. Kota yang penuh kebisingan: Menggambarkan kehidupan yang sibuk dan berisik.
3. Pemimpin yang melarikan diri: Menunjukkan kehancuran dan kekacauan yang terjadi.
4. Gedung Hutan: Merupakan tempat perlindungan yang dihancurkan.
5. Air dari kolam yang lama: Menggambarkan upaya manusia untuk mencari keamanan dan perlindungan.
6. Menangis, meratap, menggunduli kepala, dan mengenakan pakaian berkabung: Tanda-tanda kesedihan dan penyesalan.
7. Penyembelihan sapi dan pemotongan domba: Menunjukkan ketidaktahuan dan ketidakpedulian terhadap kehancuran yang akan datang.
8. Sebna: Seorang pegawai yang sombong dan akan dihukum oleh Tuhan.
9. Elyakim: Hamba yang dipilih oleh Tuhan untuk menggantikan Sebna.
10. Kunci istana Daud: Simbol kekuasaan dan otoritas yang diberikan kepada Elyakim.
Penjelasan singkat ini memberikan gambaran umum tentang isi pasal 22 dalam Kitab Yesaya.
Pertanyaan Refleksi dan Diskusi
Pertanyaan Refleksi dan Diskusi: Tentu, berikut adalah beberapa pertanyaan refleksi dan pertanyaan diskusi terkait Kitab Yesaya pasal 22 :
1. Apa pesan utama dari pasal...
1. Apa pesan utama dari pasal ini? Apa yang ingin dikomunikasikan oleh nabi Yesaya kepada bangsa Israel?
2. Mengapa kota yang disebutkan dalam pasal ini, yaitu Yerusalem, dipenuhi dengan kebisingan, keramaian, dan sukacita? Apakah ini mencerminkan situasi yang sebenarnya atau ada makna simbolis di baliknya?
3. Mengapa pemimpin-pemimpin Yerusalem melarikan diri tanpa menggunakan panah dan ditawan? Apa yang menyebabkan mereka kehilangan kekuatan dan keberanian?
4. Mengapa nabi Yesaya meratap dan berduka atas kehancuran putri bangsanya? Apakah ada pesan moral atau spiritual yang ingin disampaikan melalui tangisan dan kesedihan ini?
5. Apa yang dimaksud dengan "Gedung Hutan" dan mengapa retakan pada tembok Kota Daud menjadi penting? Apa yang ingin dikomunikasikan oleh nabi Yesaya melalui gambaran ini?
6. Mengapa Tuhan menyatakan bahwa kesalahan ini tidak akan diampuni sampai mereka mati? Apakah ini berarti tidak ada harapan pengampunan bagi bangsa Israel?
7. Siapakah Sebna dan mengapa Tuhan mengutuknya? Apa yang dilakukannya sehingga Tuhan menggulingkannya dari jabatannya?
8. Mengapa Tuhan memilih Elyakim sebagai pengganti Sebna? Apa yang membuat Elyakim pantas untuk memegang kunci istana Daud?
9. Apa arti dari paku yang ditancapkan di tempat yang teguh dan kehilangan kekuatan? Apa yang ingin dikomunikasikan oleh Tuhan melalui gambaran ini?
10. Bagaimana pesan-pesan dalam pasal ini dapat diterapkan dalam kehidupan kita sebagai orang percaya saat ini? Apa yang dapat kita pelajari dari kejadian dan tindakan yang digambarkan dalam pasal ini?
Semoga pertanyaan-pertanyaan ini dapat membantu Anda dalam memahami dan merenungkan isi dari Kitab Yesaya pasal 22.
Pelajaran dan Doa
Pelajaran dan Doa: Dari pasal 22 Kitab Yesaya, ada beberapa hal yang dapat kita pelajari dan terapkan dalam hidup kita:
1. Mengenali keadaan yang sebenarnya :...
1. Mengenali keadaan yang sebenarnya: Pasal ini menggambarkan keadaan Yerusalem yang penuh kebisingan, ramai, dan bersukacita, tetapi sebenarnya mereka menghadapi kehancuran dan penundukan. Hal ini mengajarkan kita untuk tidak terjebak dalam kesenangan duniawi yang sementara, tetapi untuk mengenali keadaan yang sebenarnya dan hidup dengan bijaksana.
2. Mengandalkan Tuhan dalam kesulitan: Meskipun Yerusalem menghadapi kehancuran, mereka tidak mencari pertolongan dari Tuhan. Pasal ini mengingatkan kita untuk selalu mengandalkan Tuhan dalam setiap situasi, baik dalam kegembiraan maupun kesulitan.
3. Menghargai rencana Tuhan: Yerusalem tidak menghargai rencana Tuhan dan mengandalkan kekuatan manusia. Hal ini mengajarkan kita untuk menghargai rencana Tuhan dalam hidup kita dan mengandalkan-Nya sepenuhnya.
4. Mengenali pentingnya pemimpin yang saleh: Pasal ini menyebutkan tentang Elyakim, seorang hamba Tuhan yang dipilih untuk menggantikan Sebna sebagai pemimpin. Hal ini mengajarkan kita untuk mengenali dan menghargai pemimpin yang saleh dalam hidup kita.
Doa terkait pasal ini dapat mencakup:
1. Memohon kepada Tuhan untuk memberikan pengertian dan kebijaksanaan dalam mengenali keadaan yang sebenarnya di sekitar kita.
2. Memohon kepada Tuhan agar kita selalu mengandalkan-Nya dalam setiap situasi hidup, baik dalam kegembiraan maupun kesulitan.
3. Memohon kepada Tuhan agar kita dapat menghargai dan mengikuti rencana-Nya dalam hidup kita.
4. Memohon kepada Tuhan agar Dia memberikan pemimpin yang saleh dalam gereja dan masyarakat kita.
5. Memohon kepada Tuhan agar Dia memberikan kekuatan dan keberanian bagi kita untuk hidup sesuai dengan kehendak-Nya.
Semoga ini dapat menjadi panduan dan doa bagi kita dalam mengaplikasikan pesan dari pasal 22 Kitab Yesaya dalam hidup kita.
5W1H
5W1H: Analisis Yesaya 22 (5W+1H)
What (Apa): Pasal ini berisi pesan ilahi tentang penghakiman atas Yerusalem, khususnya Lembah Penglihatan, karena...
Analisis Yesaya 22 (5W+1H)
What (Apa): Pasal ini berisi pesan ilahi tentang penghakiman atas Yerusalem, khususnya Lembah Penglihatan, karena dosa-dosa mereka dan kurangnya iman kepada Tuhan.
Who (Siapa):
- Nabi: Yesaya
- Target Pesan: Penduduk Yerusalem, khususnya Sebna (pengurus istana) dan Elyakim (pengganti Sebna)
When (Kapan):
- Tidak disebutkan secara spesifik, namun kemungkinan besar pada masa pemerintahan Raja Hizkia.
- Pasal ini menubuatkan tentang serangan bangsa asing (Elam dan Kir) dan kejatuhan Yerusalem.
Where (Dimana):
- Lembah Penglihatan di Yerusalem
- Istana Raja
Why (Mengapa):
- Penghakiman: Penduduk Yerusalem bersukacita dan berpesta pora di tengah ancaman musuh, alih-alih bertobat dan mencari Tuhan.
- Ketidakpercayaan: Mereka mengandalkan kekuatan militer dan strategi manusia, bukan pada Tuhan.
- Kesombongan: Sebna, pengurus istana, membangun makam mewah untuk dirinya sendiri, menunjukkan kesombongan dan fokus pada diri sendiri.
How (Bagaimana):
- Penyerangan: Tuhan akan mendatangkan bangsa Elam dan Kir untuk menyerang Yerusalem.
- Kehancuran: Kota akan dihancurkan, penduduknya akan ditawan, dan Sebna akan dijatuhkan dari jabatannya.
- Pemulihan: Tuhan akan mengangkat Elyakim sebagai pemimpin baru yang setia dan bijaksana.
Kesimpulan:
Yesaya 22 merupakan peringatan keras bagi umat Tuhan untuk tidak mengandalkan kekuatan sendiri, melainkan bersandar pada Tuhan di tengah kesulitan. Pasal ini juga menunjukkan bahwa Tuhan menghukum dosa, tetapi juga menawarkan pemulihan bagi mereka yang bertobat dan kembali kepada-Nya.Bank BCA Cabang Pasar Legi Solo - No. Rekening: 0790266579 - a.n. Yulia Oeniyati
Kontak | Partisipasi | Donasi