Teks -- Amsal 28:2 (TB)

28:2 Karena pemberontakan negeri banyaklah penguasa-penguasanya, tetapi karena orang yang berpengertian dan berpengetahuan tetaplah hukum.

Tafsiran/Catatan -- Catatan Kata/Frasa (per frasa)

Jerusalem: Ams 28:2

Terjemahan lain: Karena suatu negeri bersalah, menjadi banyak pemimpinnya, tetapi berkat orang yang berpengetahuan dan berilmu tata tertibnya lama bertahan.

Ende: Ams 28:2

Negeri ini dipetjah-belahkan akibat pemberontakan dst.

Tafsiran/Catatan -- Catatan Kata/Frasa (per Ayat)

Gill (ID): Ams 28:2 - Karena pelanggaran suatu negeri banyak pangeran-pangerannya // tetapi oleh seorang yang bijaksana dan berpengetahuan keadaan itu akan diperpanjang.

Karena pelanggaran suatu negeri banyak adalah pangeran-pangerannya,.... Baik secara bersama-sama; yaitu, pangeran-pangeran yang memerintah, seperti yang mengklaim mahkota, dan merampasnya; jika tidak, adalah kebahagiaan bagi suatu bangsa untuk memiliki banyak pangeran berdarah, yang mewarisi secara berurutan, mendukung mahkota dalam keluarga mereka, dan membela bangsa, serta mempelajari kebaikannya; tetapi adalah sebuah penghakiman bagi suatu bangsa ketika banyak yang bangkit sebagai pesaing untuk memerintah, atau yang memerintah, seperti di Athena, di mana tiga puluh tiran muncul sekaligus; oleh karena itu, terbentuklah faksi-faksi dan partai-partai, dan yang berujung pada penindasan, perampokan, dan pembunuhan: atau secara berurutan, sangat cepat, satu setelah yang lain, yang terdepak oleh yang lainnya: atau dihapus oleh kematian, seperti di tanah Israel, di masa para hakim, dan raja-raja Israel dan Yehuda, setelah pemberontakan sepuluh suku; perubahan yang sering ini menghasilkan administrasi yang berbeda, undang-undang baru, dan pajak baru, yang tidak disukai oleh rakyat; dan sering kali anak-anak menjadi pangeran mereka, yang selalu dianggap sebagai ketidakberuntungan bagi suatu bangsa; lihat Ecc 10:16; dan semua ini biasanya disebabkan oleh beberapa dosa nasional atau dosa-dosa yang dibiarkan, yang menarik kemarahan ilahi bagi suatu bangsa, dan memprovokasi Tuhan untuk membiarkan perubahan semacam ini terjadi di antara mereka;

tetapi oleh seorang yang bijaksana dan berpengetahuan keadaan itu akan diperpanjang, baik oleh sekumpulan orang yang bijak dan berpengetahuan, baik dan bermoral, yang akan menentang keburukan dan ketidakmoralan yang berkembang di antara rakyat, dan membentuk diri mereka ke dalam masyarakat untuk perbaikan akhlak; kata "pria" diambil secara kolektif untuk menggambarkan sekelompok orang: atau oleh seorang menteri yang bijak dan cerdas, atau sekumpulan pejabat sipil, yang akan menunjukkan diri mereka sebagai teror bagi para pelaku kejahatan, dan pujian bagi mereka yang berbuat baik: atau oleh seorang pangeran yang bijak dan hati-hati, yang berusaha untuk mendirikan tahtanya dengan penghakiman dan belas kasihan; yang akan memastikan bahwa keadilan dan penghakiman dilaksanakan di negeri, dan bahwa keburukan serta ketidakpakaian dicegah; melalui cara-cara seperti itu, keadaan suatu kerajaan, yang tampaknya mendekati kehancuran, akan diperpanjang, dan kebahagiaan serta kemakmurannya akan diamankan dan ditegakkan; dan Tuhan, sebagai belas kasihan bagi kerajaan itu, mungkin akan lama memelihara kehidupan raja mereka, yang baik, karena pemerintahan yang lama selalu menjadi kebahagiaan bagi suatu bangsa. Dan dalam arti ini adalah versi Latin Vulgata, "kehidupan pangeran akan lebih lama"; dan Targum, yang berbunyi,

"dan anak-anak manusia yang mengerti pengetahuan akan langgeng;''

lihat Ecc 9:15.