Teks -- 1 Yohanes 5:10 (TB)

5:10 Barangsiapa percaya kepada Anak Allah, ia mempunyai kesaksian itu di dalam dirinya; barangsiapa tidak percaya kepada Allah, ia membuat Dia menjadi pendusta, karena ia tidak percaya akan kesaksian yang diberikan Allah tentang Anak-Nya.

Tafsiran/Catatan -- Catatan Kata/Frasa (per frasa)

Ende: 1Yoh 5:6-12

St. Joanes mengenangkan kembali peristiwa disalib, tatkala Jesus disalibkan, Jesus menjerahkan RohNja lalu mati, setelah mati, air jang djuga lambang Roh, keluar dari lambungNja, lalu bertjampur dengan darah jang telah ditumpahkan. Roh, air dan darah inilah jang memberi kesaksian tentang Kristus. Ketiganja satu sebab mempunjai satu tudjuan, jaitu memberi kesaksian tentang Kristus.

Ref. Silang FULL: 1Yoh 5:10 - dalam dirinya // menjadi pendusta

· dalam dirinya: Rom 8:16; Gal 4:6

· menjadi pendusta: Yoh 3:33; 1Yoh 1:10

Defender (ID): 1Yoh 5:10 - mempunyai saksi

Saksi internal itu tidak lain adalah Roh Kudus yang diam di dalam hati, yang berada "di surga" (sebagai pribadi ketiga dari Tritunggal) dan "di bumi" (1Yoh 5:7, 1Yoh 5:8), saat Dia tinggal di setiap orang percaya (bandingkan Rom 8:16, Rom 8:17; Gal 4:6).

Defender (ID): 1Yoh 5:10 - menjadikannya seorang pendusta

Mereka yang merasa enggan dengan pemikiran tentang hukuman kekal bagi yang hilang perlu mempertimbangkan besarnya dosa mereka yang tidak terbatas - yaitu, menyebut Pencipta mereka sendiri sebagai pendusta. Dosa yang tidak terbatas pantas mendapatkan hukuman yang tidak terbatas, terutama mengingat pengorbanan yang tidak terbatas yang telah dilakukan untuk mereka oleh Pencipta mereka dan hadiah gratis berupa kehidupan yang tidak terbatas (1Yo 5:11) yang ditawarkan oleh Tuhan yang penuh kasih kepada mereka berdasarkan pengorbanan-Nya. Hukuman ini lebih dari sekadar layak dibandingkan dengan kejahatannya.

Defender (ID): 1Yoh 5:10 - catatan

Kata Yunani yang sama, baik dalam bentuk kata kerja atau kata benda (martureo, marturia) diterjemahkan sebagai "catatan" tiga kali dalam surat ini, "bersaksi" dua kali dan "saksi" tujuh kali. Kata-kata ini juga sangat umum dalam tulisan-tulisan lain Yohanes. Biaya yang sering muncul akibat dari "saksi" semacam ini ditekankan oleh fakta bahwa kita mengambil kata "martir" dari kata Yunani ini.

Catatan penjelas:

Tafsiran/Catatan -- Catatan Kata/Frasa (per Ayat)

Gill (ID): 1Yoh 5:10 - Dia yang percaya kepada Anak Allah // memiliki kesaksian dalam dirinya sendiri // dia yang tidak percaya kepada Allah // telah menjadikannya pendusta // karena dia tidak percaya pada catatan yang diberikan Allah tentang Anak-Nya.

Dia yang percaya kepada Anak Allah,.... Sebagai pribadi ilahi yang datang dalam wujud daging, dan mematuhi hukum, serta membawa keadilan abadi, dan memperoleh hidup serta keselamatan bagi manusia: dia yang dengan hati percaya kepada-Nya untuk keadilan, dan hidup kekal, dia yang adalah Anak Allah, benar-benar dan secara tepat Tuhan, dan dengan demikian mampu menyelamatkan semua orang yang percaya kepada-Nya,

memiliki kesaksian dalam dirinya sendiri; tentang kebutuhan yang dia miliki akan Kristus, dan tentang kesesuaian, kepenuhan, dan keunggulan-Nya; Roh Allah meneranginya tentang ketidakmurnian sifatnya, ketidakmampuannya untuk melakukan hal-hal yang baik secara rohani, ketidakmampuannya untuk menghapus dosa, dan ketidakcukupan kebenarannya untuk membenarkannya di hadapan Allah; dan meyakinkannya bahwa tidak ada yang bisa membersihkannya dari dosa selain darah Anak Allah, dan hanya pengorbanan-Nya yang dapat menebusnya, serta kebenaran-Nya yang membenarkannya dari dosa itu, dan bahwa tanpa Dia dia tidak bisa melakukan apa-apa; juga bersaksi tentang efektivitas darah-Nya, kelengkapan pengorbanan dan kepuasan-Nya, keunggulan kebenaran-Nya, serta kekuatan dan kasih karunia-Nya: sehingga ia memiliki kesaksian dalam dirinya, bahwa jika sepuluh ribu argumen pernah dibentuk dengan sangat cerdik, demi kemurnian sifat manusia, kekuatan kehendak bebas manusia, dan kecukupan kebenaran manusia, serta melawan pengorbanan dan kebenaran Kristus, martabat pribadi-Nya sebagai Anak Allah, yang memberikan daya pada darah, pengorbanan, dan kebenaran-Nya, semuanya tidak akan berarti baginya, ia akan kebal terhadap semua itu. Dan dia sangat mudah menerima kesaksian yang diberikan Allah tentang Anak-Nya, tentang kemuliaan dan keunggulan pribadi-Nya, dan mempertahankannya dalam dirinya. Salinan Aleksandria dan versi Latin Vulgata membaca, "memiliki kesaksian Allah dalam dirinya"; yang mana setuju dengan versi Ethiopia, dan mengonfirmasi pengamatan terakhir:

dia yang tidak percaya kepada Allah; tidak menerima kesaksian-Nya tentang Anak-Nya: salinan Aleksandria, dan dua salinan Stephens, serta versi Latin Vulgata membaca, "dia yang tidak percaya kepada Anak"; dan versi Ethiopia, Anak-Nya; dan versi Arab, "Anak Allah"; sehingga merupakan sebuah antitesis langsung terhadap frasa dalam klausa sebelumnya dari ayat tersebut:

telah membuat-Nya pendusta; bukan Anak, tetapi Allah, sebagaimana versi Arab menyatakannya, "telah membuat Allah sendiri pendusta"; Dia adalah Allah, kebenaran, dan tidak bisa berbohong; adalah mustahil bagi-Nya untuk melakukannya; dan sebagaimana tidak ada yang lebih menghina dan mencemarkan bagi keberadaan dan sifat Allah, demikian juga tidak ada yang lebih sepenuhnya mengekspos dan memperburuk dosa ketidakpercayaan, terkait dengan Kristus, sebagai Anak Allah:

karena dia tidak percaya pada catatan yang diberikan Allah tentang Anak-Nya; pada waktu dan tempat yang telah diamati sebelumnya.