Teks -- Mazmur 85:8 (TB)

85:8 (#85-#9) Aku mau mendengar apa yang hendak difirmankan Allah, TUHAN. Bukankah Ia hendak berbicara tentang damai kepada umat-Nya dan kepada orang-orang yang dikasihi-Nya, supaya jangan mereka kembali kepada kebodohan?

Tafsiran/Catatan -- Catatan Kata/Frasa (per frasa)

Jerusalem: Mzm 85:1-13 - Doa mohon Israel dipulihkan

Doa permohonan ini diucapkan kaum buangan yang sudah kembali ke tanah air berkat karunia Allah, Maz 85:2-4. Tetapi keadaan di tanah air jauh dari memuaskan sehingga umat mengeluh dan minta doa kepada Tuhan, Maz 85:5-8. Maka ia diberi janji kenabian bahwa damai sejahtera, rohani jasmani, akan terujud di masa mendatang Maz 85:9-13, di masa Mesias, sesuai dengan nubuat Yesaya, Maz 45:8; 51:5; 58:8 dan Zakharia, Zak 8:12; 9:10. Isi mazmur ini mirip dengan isi Maz 126.

Jerusalem: Mzm 85:8 - supaya jangan....

Terjemahan Yunani sama sekali lain bunyinya, yaitu sbb: dan kepada mereka yang sebulat hati berbalik (bertobat) kepadaNya.

Ende: Mzm 85:1-13

Kaum pembuangan berkat kerelaan Jahwe sudah dapat pulang ketanah airnja (Maz 85:2-4). Akan tetapi keadaannja disana djauh dari memuaskan dan karena itu umat mengeluh dan berdoa kepada Tuhan (Maz 85:5-8). Maka seorang atas nama Jahwe, imam atau nabi dalam ibadat, mendjawab dan mendjandjikan anugerah² Tuhan dan kesedjahteraan umat (Maz 85:8-13).

Menurut isinja lagu ini menjerukan Maz 126.

Ende: Mzm 85:8 - Aku....dst.

Si pengarang setjara rohani djawab Jahwe atas doa umat dan djawab ini sekarang disampaikannja kepada umat (Maz 85:8-13).

Ref. Silang FULL: Mzm 85:8 - tentang damai // kepada kebodohan

· tentang damai: Im 26:6; [Lihat FULL. Im 26:6]; Yes 60:17; [Lihat FULL. Yes 60:17]; Yoh 14:27; [Lihat FULL. Yoh 14:27]; 2Tes 3:16

· kepada kebodohan: Ams 26:11; 27:22

Tafsiran/Catatan -- Catatan Kata/Frasa (per Ayat)

Gill (ID): Mzm 85:8 - Saya akan mendengar apa yang akan diucapkan Tuhan Allah // sebab Dia akan berbicara damai kepada umat-Nya dan kepada orang-orang kudus-Nya // tetapi janganlah mereka kembali lagi kepada kebodohan.

Saya akan mendengar apa yang akan diucapkan Tuhan Allah,.... Ini yang dikatakan pemazmur atas nama orang-orang Yahudi, yang diwakilinya, dalam semua protes dan permohonan yang telah disebutkan sebelumnya, menolak untuk tetap diam dan tenang, serta menunggu dan mendengarkan jawaban atas permintaan tersebut dari Tuhan, yang berbicara melalui providensinya, firman-Nya, dan Roh-Nya; lihat Hab 2:1,

sebab Dia akan berbicara damai kepada umat-Nya dan kepada orang-orang kudus-Nya; seperti yang Dia lakukan dalam firman-Nya, yang merupakan Injil damai; dan melalui hamba-hamba-Nya, yang membawa kabar baik tentang itu, dan memberitakannya; dan melalui darah dan kebenaran Anak-Nya, yang sama-sama mendapatkan, memanggil, dan menghasilkan itu; dan melalui Roh-Nya, yang buahnya adalah damai: ini adalah jawaban damai, atau kata-kata baik dan menghibur, yang dikembalikan Tuhan kepada umat-Nya sooner atau later; dan hanya kepada umat-Nya sendiri Dia berbicara damai, kepada mereka yang terikat perjanjian, dengan siapa perjanjian damai dibuat; dan kepada orang-orang kudus-Nya, yang dipisahkan-Nya untuk diri-Nya sendiri, dan disucikan oleh Roh-Nya: seperti halnya untuk orang-orang fasik, tidak ada damai bagi mereka, atau yang diucapkan kepada mereka oleh-Nya: Kimchi memahami "orang-orang kudus" sebagai yang saleh di antara bangsa-bangsa yang bukan Yahudi, berbeda dari "umat" Tuhan, orang-orang Yahudi:

tetapi janganlah mereka kembali lagi kepada kebodohan; untuk meragukan dan mempertanyakan providensi Allah; demikian Arama; atau kepada penyembahan berhala, yang ada bahayanya, setelah kembalinya orang Yahudi dari Babilon; dan yang patut dicatat, mereka tidak pernah kembali kepadanya, yang sebelumnya sangat mereka cintai; atau kepada cara hidup yang buruk, kepada dosa dan kejahatan, yang merupakan kebodohan terbesar, setelah kemurahan telah ditunjukkan; atau kepada kebenaran diri sendiri, dan bergantung padanya, hingga mengabaikan Kristus dan kebenaran-Nya, yang merupakan kebodohan besar orang-orang Yahudi sampai hari ini; dan ketika Tuhan membangkitkan mereka, dan mengubah mereka, menunjukkan kemurahan dan keselamatan-Nya kepada mereka, mengucapkan damai dan pengampunan kepada mereka, adalah sangat tidak bersyukur bagi mereka untuk kembali kepada kebodohan ini.