
Teks -- Wahyu 17:16-18 (TB)





Nama Orang, Nama Tempat, Topik/Tema Kamus



kecilkan semuaTafsiran/Catatan -- Catatan Kata/Frasa (per frasa)
Full Life -> Why 17:16
Full Life: Why 17:16 - AKAN MEMBENCI PELACUR ITU.
Nas : Wahy 17:16
Pada suatu waktu tertentu selama masa pemerintahan antikristus,
pelacur itu
(lihat cat. --> Wahy 17:1)
[atau r...
Nas : Wahy 17:16
Pada suatu waktu tertentu selama masa pemerintahan antikristus, pelacur itu
(lihat cat. --> Wahy 17:1)
[atau ref. Wahy 17:1]
akan dibenci oleh antikristus dan para pendukungnya, dan mereka akan sama sekali membinasakan dia dan lembaga-lembaganya. Ini adalah hukuman Allah terhadap sistem agama dunia yang menolak kebenaran Allah di dalam Kristus. Barangkali ini akan terjadi pada pertengahan masa tujuh tahun kesengsaraan itu, ketika binatang itu menyatakan dirinya sebagai allah dan menuntut semua orang untuk menyembahnya (Wahy 13:8,15; bd. Dan 9:27; Dan 11:36-38;
lihat art. KESENGSARAAN BESAR; dan
lihat art. ZAMAN ANTIKRISTUS).
Jerusalem -> Why 17:1-18; Why 17:8-18
Bagian ini memang sukar dimengerti secara terperinci, Wah 16:9.

Jerusalem: Why 17:8-18 - -- Dalam lambang binatang itu dapat dibedakan dua arti yang berlainan, Wah 17:8-9,15-18, dan Wah 17:10,12-14. Perempuan yang menunggangi binatang itu men...
Dalam lambang binatang itu dapat dibedakan dua arti yang berlainan, Wah 17:8-9,15-18, dan Wah 17:10,12-14. Perempuan yang menunggangi binatang itu menyangka diri berkuasa, tetapi menuju ke pembinasaannya.
Ende -> Why 17:16
Ende: Why 17:16 - -- Para pengikut dan kakitangan "binatang" dan para pentjinta wanita (Roma) itu
achirnja berbalik mendjadi pembentji mereka dan turut memusnahkannja. Hal...
Para pengikut dan kakitangan "binatang" dan para pentjinta wanita (Roma) itu achirnja berbalik mendjadi pembentji mereka dan turut memusnahkannja. Hal ini djuga termasuk penjelenggaraan Allah (Wah 17:17).
Ref. Silang FULL: Why 17:16 - kesepuluh tanduk // membenci pelacur // menjadi sunyi // dan telanjang // memakan dagingnya // dengan api · kesepuluh tanduk: Wahy 12:3; Wahy 12:3
· membenci pelacur: Wahy 17:1
· menjadi sunyi: Wahy 18:17,19
· dan telanjang: Yeh...
· kesepuluh tanduk: Wahy 12:3; [Lihat FULL. Wahy 12:3]
· membenci pelacur: Wahy 17:1
· menjadi sunyi: Wahy 18:17,19
· dan telanjang: Yeh 16:37,39
· memakan dagingnya: Wahy 19:18
· dengan api: Wahy 18:8

Ref. Silang FULL: Why 17:17 - menerangi hati // memberikan pemerintahan // telah digenapi · menerangi hati: 2Kor 8:16
· memberikan pemerintahan: Wahy 17:13
· telah digenapi: Yer 39:16; Wahy 10:7
· menerangi hati: 2Kor 8:16
· memberikan pemerintahan: Wahy 17:13
Defender (ID) -> Why 17:16
Defender (ID): Why 17:16 - akan membenci pelacur Pelacur besar adalah Rahasia Babilonia, mantan sekutu Babilonia politik. Dia telah menggabungkan semua agama anti-Kristen dan pseudo-Kristen di bawah ...
Pelacur besar adalah Rahasia Babilonia, mantan sekutu Babilonia politik. Dia telah menggabungkan semua agama anti-Kristen dan pseudo-Kristen di bawah kendalinya, dan mungkin juga semua sistem pendidikan, budaya, dan sosiologi, dalam suatu sinkretisme pseudo-agama yang luas yang dirancang untuk mempromosikan penyembahan terhadap binatang dan Satan sebagai dewa dunia ini. Namun, setelah itu tercapai, kekuatan politik tidak akan lagi membutuhkan dirinya dan akan mengklaim semua kekayaannya yang luas untuk diri mereka sendiri, menghancurkan segala sesuatu yang tidak dapat mereka gunakan.

kecilkan semuaTafsiran/Catatan -- Catatan Kata/Frasa (per Ayat)
Hagelberg -> Why 17:16; Why 17:1-18; Why 17:16; Why 6:1--20:3; Why 4:1--22:21; Why 17:17; Why 17:17; Why 17:18; Why 17:18
Hagelberg: Why 17:16 - -- 17:16 Dan kesepuluh tanduk yang telah kaulihat itu serta binatang itu akan membenci pelacur itu dan mereka akan membuat dia menjadi sunyi dan telanjan...
17:16 Dan kesepuluh tanduk yang telah kaulihat itu serta binatang itu akan membenci pelacur itu dan mereka akan membuat dia menjadi sunyi dan telanjang, dan mereka akan memakan dagingnya dan membakarnya dengan api.
Dalam Kitab Wahyu kejahatan memunculkan dirinya dalam dua bentuk, yaitu Anti-Kristus beserta raja-raja yang bersekutu dengan dia, dan Kota Babel beserta raja-raja yang "berbuat cabul" dengan Babel. Anti-Kristus memakai kekerasan untuk mengancam dan menakut-nakuti, supaya manusia menyembah dia, sedangkan Babel memakai daya tarik dosa seks dan materialisme untuk memikat kita. Umat Allah harus waspada terhadap kedua pendekatan Iblis tersebut. Pendekatan Anti-Kristus dapat diperangi dengan kesadaran dan iman bahwa Kristus sudah mengalahkan dan menjinakkan maut. Pendekatan Babel dapat diperangi dengan kesadaran bahwa dosa Babel itu keji dan sesaat.
Hubungan antara Babel dan kuasa politik yang dimiliki Anti-Kristus tidak begitu nyata tertulis dalam Kitab Wahyu. Dalam pasal 17:3, Babel "duduk di atas seekor binatang", dia duduk di atas Anti-Kristus, tetapi dalam ayat ini kesepuluh raja yang telah memihak pada Anti-Kristus membenci pelacur itu, bahkan mereka membakarnya dengan api. Dalam ayat ini yang jahat menghancurkan yang jahat. Tidak ada kesatuan yang mantap dalam kejahatan, lebih-lebih menuju akhir zaman, demikian menurut Yehezkiel 38:21 dan Zakharia 14:13.
Dalam Imamat 21:9 anak perempuan yang menjadi pelacur "harus dibakar dengan api".
Dalam Wahyu pasal 17 ditekankan sifat Babel, bukan kehancurannya. Dalam pasal 18 kehancuran dan sifatnya sama-sama ditekankan.

Hagelberg: Why 17:1-18 - -- 4. Babel Dikiaskan sebagai Pelacur (17:1-18)
Sebagian dari hukuman cawan yang ketujuh, yaitu hukuman atas Babel, diuraikan lebih lanjut dalam pasal 17...
4. Babel Dikiaskan sebagai Pelacur (17:1-18)
Sebagian dari hukuman cawan yang ketujuh, yaitu hukuman atas Babel, diuraikan lebih lanjut dalam pasal 17-18.
Identitas Babel menjadi pokok penafsiran yang menonjol dalam pasal 17:1-19:10. Apakah Babel adalah seorang perempuan, sebuah kota, sebuah kerajaan, sebuah sistem atau budaya? Apa hubungan antara Babel dalam pasal 17 dan Babel dalam pasal 18? Untuk menjawab dua pertanyaan tersebut, kita harus mengamati unsur-unsur yang dapat dibanding-kan antara Babel dalam pasal 17 dan Babel dalam pasal 18, seperti yang tertera dalam ayat-ayat berikut ini:
· percabulan dengan raja di bumi 17:2 dan 18:3
· sebutan "kota besar" 17:18 dan 18:16
· kekayaan 17:4 dan 18:12-13
· darah orang-orang kudus 17:6 dan 18:24
· pakaian yang mewah 17:4 dan 18:16
· cawan 17:4 dan 18:6
· dimusnahkan dengan api 17:16 dan 18:8
· dimusnahkan atas kehendak Allah 17:17 dan 18:5, 8
Jadi, banyak sekali persamaan antara "kedua" Babel ini. Hubungan antara Babel pasal 17 dan Babel pasal 18 menjadi lebih jelas kalau kita melihat peralihan antara pasal 17 dan pasal 18, yaitu penjelasan seorang malaikat: "Dan perempuan yang telah kaulihat itu, adalah kota besar yang memerintah atas raja-raja di bumi" (pasal 17:18). Sesudah malaikat itu menunjukkan perempuan itu sebagai Kota Babel, kemudian ia mengisahkan jatuhnya Kota Babel serta dukacita para pedagang.
Rupanya Babel dalam pasal 17 dan Babel dalam pasal 18 adalah satu. Pasal 17 memakai gaya apokaliptik sehingga Babel dilukiskan sebagai pelacur yang menjijikkan, dan dinyatakan begitu buruk rohaninya. Dalam pasal 18, Babel yang sama dipandang dari sudut pedagang-pedagang di bumi, dinyatakan sebagai kota besar dan kaya, yang jatuh secara tiba-tiba.
Jadi Babel itu satu, baik dipandang sebagai pelacur atau sebagai kota, hanya ada satu Babel dalam Kitab Wahyu. Tetapi masih harus dipertim-bangkan, apakah Babel itu merupakan kota, atau kota itu pun hanya merupakan lambang?
Salah satu prinsip penafsiran yang akurat berkata demikian,"Tafsirkan dengan arti biasa, arti harfiah, kecuali arti itu tidak masuk akal." Babel disebut "kota" dalam pasal 17:18; 18:10, 16, 18, 19, dan 21. Berdasarkan fakta-fakta tersebut maka haruslah ada alasan yang kuat untuk menolak tafsiran harfiah.
Dalam pasal 17:16 dan 18:8 Babel dibakar dengan api, dan dalam pasal 18:9-19 raja-raja dan pedagang-pedagang di bumi melihat "asap api yang membakarnya". Pengamatan ini sesuai dengan tafsiran harfiah.
Mungkin Babel adalah sebuah kota jasmani, tetapi bukan sebuah kota yang biasa. Dalam pasal 17:18 seorang malaikat berkata, "Dan perempuan yang telah kaulihat itu, adalah kota besar yang memerintah atas raja-raja di bumi." Kuasa Babel luar biasa, dan pengaruhnya sangatlah luas dan buruk.
Dalam Yesaya 47:7-10, Babel yang sebenarnya digambarkan sebagai wanita yang sombong, maka menggambarkan sebuah kota sebagai seorang wanita tidaklah aneh di dalam Alkitab.
Tetapi ada suatu kesulitan dengan tafsiran harfiah. Kalau Babel hanya merupakan sebuah kota saja, mengapa pedagang-pedagang di bumi merasa bahwa "tidak ada orang lagi yang membeli barang-barang mereka" (pasal 18:11)? Tanggapan ini cukup kuat untuk menyatakan, bahwa Babel melambangkan sebuah kerajaan yang luas, ataupun suatu sistem perdagangan dunia. Tetapi apakah tanggapan ini masuk akal kalau Babel hanya satu kota saja?
Sebenarnya tanggapan tersebut masuk akal kalau Babel adalah sebuah kota yang memiliki pengaruh dan perdagangan yang luas. Barang dagangan mereka adalah barang-barang yang sangat mewah dan mahal. Kalau sebuah "kota kunci" jatuh, maka pasaran di seluruh bumi dapat ikut jatuh juga. Kalau kota yang besar hancur, tentu kota-kota yang lain akan penuh dengan ketakutan, karena mereka akan ikut hancur. Oleh karena itu kota-kota lain tidak akan membeli barang-barang yang mewah, sehingga pedagang-pedagang di bumi rugi besar. Dengan sendirinya pasaran mereka ikut hancur.
Mungkin nama Babel merupakan nama samaran, dan nama yang sebenarnya bagi kota itu tetap dirahasiakan dalam Kitab Wahyu. Ada penafsir yang berkata bahwa sebutan Babel menunjuk pada Kota Roma, karena Kota Roma terletak di atas tujuh gunung (pasal 17:9). Penafsir yang lain berkata bahwa Kota Babel yang dikisahkan dalam Perjanjian Lama harus dibangun kembali, sesuai dengan nubuatan dalam Yesaya 13:19-22 dan Yeremia 50-51, sehingga Kitab Wahyu pasal 17-18 berkisah tentang Babel yang dipulihkan kembali tersebut.
Ada juga satu kemungkinan lain. Walaupun penulis segan mempertimbangkan berita masa kini untuk mengartikan Firman Tuhan, tetapi dalam era globalisasi ini haruslah diakui bahwa mungkin kota-kota yang sudah mengalami globalisasi, yaitu kota-kota yang semakin mewah dan amoral, disebut "Babel" dalam Kitab Wahyu. Kalau begitu, maka istilah "Babel" menunjuk bukan pada satu kota yang identitasnya masih samar-samar, tetapi pada semua kota modern di bumi, seperti Hollywood, Hong Kong, San Fransisco, Shanghai, dan sebagainya!
Identitas Kota Babel sulit dipastikan, namun demikian garis besar berikut ini sangat menolong kita untuk dapat memahaminya secara jelas:
Pasal 16:19b Babel dihukum.
Pasal 17 Jatuhnya Babel dipandang sebagai rahasia apokaliptik yang dinyatakan.
Pasal 18 Jatuhnya Babel dipandang dari bumi.
Pasal 19:1-6 Tanggapan surga mengenai jatuhnya Babel.

Hagelberg: Why 17:16 - -- 17:16 Dan kesepuluh tanduk yang telah kaulihat itu serta binatang itu akan membenci pelacur itu dan mereka akan membuat dia menjadi sunyi dan telanjan...
17:16 Dan kesepuluh tanduk yang telah kaulihat itu serta binatang itu akan membenci pelacur itu dan mereka akan membuat dia menjadi sunyi dan telanjang, dan mereka akan memakan dagingnya dan membakarnya dengan api.
Dalam Kitab Wahyu kejahatan memunculkan dirinya dalam dua bentuk, yaitu Anti-Kristus beserta raja-raja yang bersekutu dengan dia, dan Kota Babel beserta raja-raja yang "berbuat cabul" dengan Babel. Anti-Kristus memakai kekerasan untuk mengancam dan menakut-nakuti, supaya manusia menyembah dia, sedangkan Babel memakai daya tarik dosa seks dan materialisme untuk memikat kita. Umat Allah harus waspada terhadap kedua pendekatan Iblis tersebut. Pendekatan Anti-Kristus dapat diperangi dengan kesadaran dan iman bahwa Kristus sudah mengalahkan dan menjinakkan maut. Pendekatan Babel dapat diperangi dengan kesadaran bahwa dosa Babel itu keji dan sesaat.
Hubungan antara Babel dan kuasa politik yang dimiliki Anti-Kristus tidak begitu nyata tertulis dalam Kitab Wahyu. Dalam pasal 17:3, Babel "duduk di atas seekor binatang", dia duduk di atas Anti-Kristus, tetapi dalam ayat ini kesepuluh raja yang telah memihak pada Anti-Kristus membenci pelacur itu, bahkan mereka membakarnya dengan api. Dalam ayat ini yang jahat menghancurkan yang jahat. Tidak ada kesatuan yang mantap dalam kejahatan, lebih-lebih menuju akhir zaman, demikian menurut Yehezkiel 38:21 dan Zakharia 14:13.
Dalam Imamat 21:9 anak perempuan yang menjadi pelacur "harus dibakar dengan api".
Dalam Wahyu pasal 17 ditekankan sifat Babel, bukan kehancurannya. Dalam pasal 18 kehancuran dan sifatnya sama-sama ditekankan.

Hagelberg: Why 6:1--20:3 - -- B. Masa Kesengsaraan (6:1-20:3)
Bentuk Bagian Ini
Bentuk bagian yang mengisahkan masa kesengsaraan ini menarik. Ada tujuh segel, tujuh sangkakala, dan...
B. Masa Kesengsaraan (6:1-20:3)
Bentuk Bagian Ini
Bentuk bagian yang mengisahkan masa kesengsaraan ini menarik. Ada tujuh segel, tujuh sangkakala, dan tujuh cawan. (Mungkinkah Mazmur 79:12, yang berkata, "Dan balikkanlah ke atas pangkuan tetangga kami tujuh kali lipat cela yang telah didatangkan kepada-Mu, ya Tuhan!" melatarbelakangi hukuman tujuh segel, tujuh sangkakala, dan tujuh cawan?) Segel, sangkakala, dan cawan ini merupakan kerangka atau garis besar dari bagian ini. Enam segel itu dibuka Tuhan, disertai hukuman atas bumi. Lalu segel yang ketujuh terdiri dari tujuh sangkakala.299 Keenam sangkakala pertama diceritakan, lalu yang ketujuh terdiri dari tujuh cawan. Struktur ini menekankan dahsyatnya hukuman atas "mereka yang diam di bumi". Segel yang ketujuh merupakan ketujuh sangkakala, dan sangkakala yang ketujuh merupakan ketujuh cawan.300 Jadi, sesudah "yang diam di bumi" mengalami hukuman-hukuman dahsyat yang mulai dari segel yang pertama sampai dengan segel yang keenam, mungkin mereka akan berpikir, "Tinggal hanya satu hukuman lagi, bukankah ada tujuh segel?" Tetapi mereka akan heran, sebab yang "satu" lagi itu terdiri dari tujuh hukuman lagi, yang ditandai dengan tujuh sangkakala. Lalu, sesudah hukuman-hukuman dari enam sangkakala, mungkin mereka akan berpikir, "Akhirnya, hanya satu hukuman lagi..." tetapi mereka akan heran, karena yang "satu" lagi itu terdiri dari tujuh hukuman lagi, yang disebut tujuh cawan.301
Struktur ini menekankan betapa dahsyatnya hukuman-hukuman itu. Selain itu, ternyata segel, sangkakala, dan cawan menjadi garis besar, kerangka, atau "rantai" kisah ini. Selain "rantai kisah" ini ada beberapa hal lain yang juga disisipkan. Setiap "tambahan" ini juga merupakan dorongan untuk ketujuh jemaat itu.
Bagian ini menceritakan "Masa Kesengsaraan", yang merupakan "minggu" yang ke-70 dalam Kitab Daniel pasal 9, suatu masa yang berkelanjutan tujuh tahun. Di antara nas-nas yang lain, Amos 5:18-20 menceritakan kesengsaraan yang akan dialami umat Israel pada masa itu.
Menurut tafsiran lain, keenam segel dalam Wahyu 6 melambangkan masa ini, "zaman gereja", yang penuh dengan peperangan dan penderitaan seperti dikatakan di dalam Markus 13:5-13 ("Semua itu barulah permulaan penderitaan menjelang zaman baru").
Tetapi paham tersebut agak sulit diterima, kalau kita membaca 6:8, "Dan kepada mereka diberikan kuasa atas seperempat dari bumi untuk membunuh dengan pedang dan dengan kelaparan dan sampar, dan dengan binatang-binatang buas yang ada di bumi." Jadi kalau segel yang keempat dibuka, paling tidak kira-kira satu milyar orang akan dibunuh. Itu bukan zaman sekarang. Alasan lain berkaitan dengan permintaan Tuhan Yesus, yang disebutkan dalam Wahyu 5 dan Mazmur 2:8. Seandainya enam segel itu menceritakan keadaan kita dalam "zaman gereja", artinya gulungan kitab itu sudah diminta Tuhan, dan segel itu sedang dibuka. Dengan demikian, menurut tafsiran tersebut, pembukaan enam segel menghabiskan waktu 2000 tahun, tetapi tujuh sangkakala dan tujuh cawan hanya makan waktu kurang dari tiga tahun. Ini tidak mustahil, tetapi agak aneh.
Lebih baik, sesuai dengan dahsyatnya pembukaan segel dan kepentingan pengambilan gulungan kitab, pengambilan gulungan kitab dianggap permulaan Masa Kesengsaraan, dan pembukaan segel dianggap sebagai sebagian dari hukuman Allah atas "yang diam di bumi" pada Masa Kesengsaraan. Hukuman yang dahsyat harus mendahului pendirian Kerajaan Allah di bumi, sangat jelas dalam Amos 5:18-20 dan Yesaya 2:12-21.
Isi Bagian Ini
Dari segi isi (bukan bentuk), bagian ini ada kesamaannya dengan Markus 13 (juga Matius 24 dan Lukas 21), saat Tuhan Yesus bernubuat mengenai akhir zaman. Beasley-Murray302 mencatat kesamaan-kesamaan tersebut sebagai berikut:
1. Perang-perang |
1. Perang-perang |
2. Perselisihan inter- nasional |
2. Perselisihan inter- nasional |
3. Gempa bumi |
3. Kelaparan |
4. Kelaparan |
4. Wabah/sampar |
5. Penganiayaan |
5. Penganiayaan |
6. Gerhana, bintang berjatuhan, goncangan kuasa-kuasa langit |
6. Gempa bumi, gerhana, bintang berjatuhan, pembesar bersembunyi di gua, langit menyusut |

Hagelberg: Why 4:1--22:21 - -- III. Bagian Ketiga: \"... apa yang akan terjadi sesudah ini...\" (4:1-22:21)
Dengan membandingkan Wahyu 1:19 ("Tuliskanlah... apa yang akan terjadi s...
III. Bagian Ketiga: \"... apa yang akan terjadi sesudah ini...\" (4:1-22:21)
Dengan membandingkan Wahyu 1:19 ("Tuliskanlah... apa yang akan terjadi sesudah ini") dan 4:1 ("Naiklah kemari dan Aku akan menunjuk kepadamu apa yang harus terjadi sesudah ini") kita mengetahui bahwa pasal 4 merupakan permulaan dari bagian ketiga. Bagian ketiga ini akan menceritakan "apa yang akan/harus terjadi sesudah" hal-hal mengenai ketujuh jemaat. Apa yang dibahas dalam pasal 1-3 sudah terjadi. Ketujuh jemaat itu sudah tidak ada lagi, sedangkan apa yang digambarkan dalam pasal 4-22 belum terjadi.
Fungsi bagian ini:
Memang Tuhan Yesus sudah menjanjikan pahala yang indah dan hebat kepada yang setia, kepada "barangsiapa yang menang", kepada "yang menuruti apa yang tertulis di dalam" Kitab Wahyu. Dalam bagian ketiga ini dibuktikan bahwa janji-janji itu bukan omong kosong, tetapi Dia mampu menggenapi janji-Nya, karena Dia akan mengalahkan musuh-Nya dan mendirikan Kerajaan-Nya. Juga, mereka yang menganiaya anggota jemaat Kristus akan dikalahkan oleh Raja atas segala raja, sehingga mereka yang dianiaya akan dihibur dan didorong untuk setia di dalam penganiayaan.
Struktur bagian ini:
Struktur bagian ini dapat dibagi ke dalam beberapa bagian, sebagai berikut:
Visi Takhta sebagai Pendahuluan, 4:1-5:14
Masa Kesengsaraan, 6:1-20:3
Kerajaan Seribu Tahun, 20:4-15
Yerusalem yang Baru, 21:1-22:5
Penjelasan Akhir dari Penglihatan, 22:6-17
Bagian Penutup dari Kitab, 22:18-21

Hagelberg: Why 17:17 - -- 17:17 Sebab Allah telah menerangi hati mereka574 untuk melakukan kehendak-Nya dengan seia sekata dan untuk memberikan pemerintahan mereka kepada binat...
17:17 Sebab Allah telah menerangi hati mereka574 untuk melakukan kehendak-Nya dengan seia sekata dan untuk memberikan pemerintahan mereka kepada binatang itu, sampai segala Firman Allah telah digenapi.
Beasley-Murray575 berkata, "Binatang dan sekutunya itu menetap di dalam tangan Allah yang mereka lawan." Dengan kata lain, walaupun Anti-Kristus dan sepuluh raja itu tetap melawan Tuhan Allah, tetapi Allah dapat memakai mereka untuk melaksanakan kehendak-Nya, yang dalam kasus ini adalah menghakimi Babel.

Hagelberg: Why 17:17 - -- 17:17 Sebab Allah telah menerangi hati mereka574 untuk melakukan kehendak-Nya dengan seia sekata dan untuk memberikan pemerintahan mereka kepada binat...
17:17 Sebab Allah telah menerangi hati mereka574 untuk melakukan kehendak-Nya dengan seia sekata dan untuk memberikan pemerintahan mereka kepada binatang itu, sampai segala Firman Allah telah digenapi.
Beasley-Murray575 berkata, "Binatang dan sekutunya itu menetap di dalam tangan Allah yang mereka lawan." Dengan kata lain, walaupun Anti-Kristus dan sepuluh raja itu tetap melawan Tuhan Allah, tetapi Allah dapat memakai mereka untuk melaksanakan kehendak-Nya, yang dalam kasus ini adalah menghakimi Babel.

Hagelberg: Why 17:18 - -- 17:18 Dan perempuan yang telah kaulihat itu, adalah kota besar yang memerintah atas raja-raja di bumi."
Pada zaman Rasul Yohanes, Roma adalah kota bes...
17:18 Dan perempuan yang telah kaulihat itu, adalah kota besar yang memerintah atas raja-raja di bumi."
Pada zaman Rasul Yohanes, Roma adalah kota besar yang memerintah atas raja-raja di bumi, maka seandainya orang Kristen pada zaman itu menafsirkan ayat ini, pasti mereka berpendapat bahwa Babel melambangkan Roma. Pada zaman ini identifikasi tersebut tidak begitu meyakinkan. Tetapi cukup jelas bahwa Babel, Pelacur Besar yang dikisahkan dalam pasal 17 adalah kota besar yang dikisahkan dalam pasal 18. Dengan demikian ayat ini menjadi peralihan menuju pasal 18.

Hagelberg: Why 17:18 - -- 17:18 Dan perempuan yang telah kaulihat itu, adalah kota besar yang memerintah atas raja-raja di bumi."
Pada zaman Rasul Yohanes, Roma adalah kota bes...
17:18 Dan perempuan yang telah kaulihat itu, adalah kota besar yang memerintah atas raja-raja di bumi."
Pada zaman Rasul Yohanes, Roma adalah kota besar yang memerintah atas raja-raja di bumi, maka seandainya orang Kristen pada zaman itu menafsirkan ayat ini, pasti mereka berpendapat bahwa Babel melambangkan Roma. Pada zaman ini identifikasi tersebut tidak begitu meyakinkan. Tetapi cukup jelas bahwa Babel, Pelacur Besar yang dikisahkan dalam pasal 17 adalah kota besar yang dikisahkan dalam pasal 18. Dengan demikian ayat ini menjadi peralihan menuju pasal 18.
Gill (ID): Why 17:16 - Dan sepuluh tanduk yang kamu lihat di atas binatang itu // mereka akan membenci pelacur itu // dan akan membuatnya sunyi // dan telanjang // dan akan memakan dagingnya // dan membakarnya dengan api. Dan sepuluh tanduk yang kamu lihat di atas binatang itu,.... Wahyu 17:3 dan diartikan sebagai sepuluh raja, Wahyu 17:12. Salinan Aleksandria, edisi Co...
Dan sepuluh tanduk yang kamu lihat di atas binatang itu,.... Wahyu 17:3 dan diartikan sebagai sepuluh raja, Wahyu 17:12. Salinan Aleksandria, edisi Complutensian, serta versi Arab Syria dan Etiopia, membaca, "dan binatang itu"; dan maka pengertiannya adalah bahwa sepuluh raja dan negara bagian secara khusus, yang telah membela antikristus, dan seluruh kerajaan secara umum, yang telah menopang dan mendukung pelacur Roma:
mereka akan membenci pelacur itu; prinsip dan sentimennya, doktrin-doktrinnya, yang merupakan doktrin-doktrin iblis, praktik-praktik jahatnya, penyembahan berhalanya, perzinahan, pembunuhan, dan pencurian; mereka akan bertobat dari perzinahan mereka dengan dia, dan menghentikannya; cinta mereka akan berubah menjadi kebencian, dan kebencian itu akan menjadi lebih besar daripada cinta yang pernah ada, seperti cinta Amnon kepada Tamar; dan seperti yang biasanya terjadi pada pria terhadap pelacur, ketika mereka melihat kebodohan mereka, dan bagaimana mereka telah ditipu dan disalahgunakan oleh mereka:
dan akan membuat dia sunyi; meninggalkan dia, mengakhiri persekutuan dengannya; tidak lagi berzinah dengan dia, atau bergabung dengannya dalam penyembahan berhalanya; tetapi keluar dari gereja yang murtad itu, dan menanggalkan semua persekutuan dengannya, serta membujuk dan melibatkan sebanyak mungkin orang yang bisa mereka pengaruhi untuk melakukan hal yang sama:
dan telanjang; melepasinya dari ungu, merah tua, emas, mutiara, dan batu permata; berhenti memberikan kekuatan dan kekuasaan mereka, menahan pajak dan upeti mereka, merampas kekuatan dan kewenangannya, baik sipil maupun gerejawi, di wilayah mereka, dan bahkan mengambil warisannya darinya; dan bukan hanya itu, tetapi mengekspos aib dan kotorannya, prinsip dan praktiknya yang menjijikkan, kepada seluruh dunia; yang sebagian telah dilakukan sebelumnya:
dan akan memakan dagingnya; tidak secara harfiah, tetapi secara mistis; bukan karena cinta, tetapi karena kebencian; mereka akan mengambil apa yang telah menggemukkan dia, seperti uskup, dan benefisi lainnya, tanah, sumbangan yang menjadi milik biara, dan rumah-rumah agamawi lainnya; suatu contoh yang kita miliki di zaman Raja Henry kedelapan; sehingga beberapa orang memahami frasa ini sebagai menghabiskan harta orang lain, dalam Mazmur 27:2. Jadi Targum sering menafsirkan "daging dan lemak"; dengan "kekayaan, barang", atau substansi; frasa dalam Yesaya 17:4 "kekenyalan dagingnya akan menyusut", diparafrasekan,
Dan membakarnya dengan api: merujuk pada hukum dalam Imamat 21:9 yang mengharuskan bahwa putri seorang imam yang berzina harus dibakar dengan api; dan ini dipahami secara harfiah tentang membakar kota Roma, tempat pelacur itu, dengan api; tentang hal ini lihat Wahyu 18:8. Kota ini pernah sangat dekat untuk dibakar di masa lalu, seperti oleh Alaricus si Goth, Attila si Hun, Genseric si Vandals, dan oleh Totilas, dan di masa yang lebih baru oleh Charles yang Kelima; dan seharusnya sudah dilakukan, jika mereka tidak dilarang atau dialihkan dari itu; yang merupakan banyak pendahuluan dan peringatan akan nasibnya di masa depan: dan kita dapat belajar dari sini, bahwa Roma, dan antikristus Romawi, tidak akan dihancurkan oleh Turki, tetapi oleh orang-orang Kristen; dan oleh negara dan kerajaan yang sama, serta pangeran-pangeran, yang telah mendukung pelacur Roma dalam kemewahan, kekuasaan, dan kewenangan, yang akan berpaling dari kepausan, dan menerima Injil Kristus yang murni: dan ini menunjukkan, bahwa sepuluh tanduk, atau kerajaan, yang mana kekaisaran Romawi telah dibagi, akan bertahan dalam bentuk ini pada saat kehancuran Roma; oleh karena itu, telah dicatat dengan tepat oleh beberapa orang, bahwa tidak satu pun dari kerajaan ini akan mampu bangkit menjadi monarki universal. Prancis telah mencoba selama bertahun-tahun untuk melakukannya, tetapi sia-sia; dan kita dapat duduk dengan tenang dan puas, meyakinkan diri kita dengan keyakinan terbesar, bahwa semua usaha di jalan ini akan sia-sia; tidak akan pernah ada monarki universal lain di bumi ini kecuali monarki Kristus; lihat Daniel 2:37.

Gill (ID): Why 17:17 - Sebab Tuhan telah meletakkan dalam hati mereka untuk memenuhi kehendak-Nya // dan untuk sepakat // serta memberikan kerajaan mereka kepada binatang; // sampai kata-kata Tuhan akan dipenuhi. Sebab Tuhan telah meletakkan dalam hati mereka untuk memenuhi kehendak-Nya,.... Dengan melakukan hal-hal sebelumnya kepada pelacur Roma, yang kehancur...
Sebab Tuhan telah meletakkan dalam hati mereka untuk memenuhi kehendak-Nya,.... Dengan melakukan hal-hal sebelumnya kepada pelacur Roma, yang kehancurannya adalah sesuai dengan kehendak Tuhan; itu adalah kehendak-Nya yang disetujui, apa yang disukai-Nya, dan akan menyenangkan hati-Nya; itu adalah kehendak-Nya yang diperintahkan, apa yang akan diperintahkan-Nya untuk dilakukan, Rev 18:6 dan itu adalah kehendak-Nya yang menentukan, kehendak-Nya yang bertujuan, dekrit-Nya, apa yang telah ditentukan-Nya akan dilakukan; Dia telah menetapkan waktu pemerintahan pelacur itu, dan lebih lama dari itu dia tidak akan bertahan: dan raja-raja ini, dalam menghancurkannya, tidak akan melakukan kehendak mereka sendiri, melainkan kehendak Tuhan, dan Tuhan akan meletakkan dalam hati mereka untuk melakukannya; Dia akan bekerja dalam diri mereka untuk menghendaki dan melakukan; Dia akan mengisi mereka dengan kebencian terhadapnya; Dia akan membelokkan pikiran mereka untuk melakukan hal-hal di atas, sebagaimana akan dalam kuasa tangan mereka untuk melakukannya; Dia yang memiliki hati semua orang, bahkan para raja di tangannya, dan dapat membelokkan mereka seperti sungai air, akan menggerakkan mereka untuk ini, Pro 21:1 Dia yang membelokkan hati orang Mesir untuk membenci umat-Nya Israel, Psa 105:25 akan membelokkan hati raja-raja ini untuk membenci pelacur itu, dan melakukan kepadanya sebagaimana yang diprediksikan di sini; dan Tuhan yang sama akan melakukan ini, yang, di sisi lain, telah meletakkan dalam hati mereka untuk melakukan hal-hal berikut:
dan untuk sepakat: klausul ini tidak terdapat dalam salinan Aleksandria, dan dalam versi Latin Vulgate, dan sama dengan yang dimaksud dengan memiliki satu pikiran, Rev 17:13 yaitu, memiliki agama yang sama; Tuhan membiarkan mereka dengan pikiran yang ditolak, untuk mempercayai kebohongan, agar mereka dapat terkutuk; yang harus dipahami bukan dari individu yang sama, tetapi dari pendahulu mereka; kecuali jika ini diartikan tentang kesepakatan mereka bersama melawan pelacur, untuk menjatuhkannya, dan mendirikan penyembahan dan pelayanan Tuhan yang murni; karena ini adalah berkah kasih karunia dari Tuhan, yang memberikan kepada umat-Nya satu hati dan satu jalan, agar mereka dapat takut kepada-Nya, Jer 32:39 tetapi arti sebelumnya tampaknya lebih baik, karena diikuti oleh,
dan memberikan kerajaan mereka kepada binatang; raja kedelapan, dan kepala ketujuh, paus Roma; kepada siapa mereka telah memberikan kekuatan dan kekuasaan mereka dalam hal-hal sipil dan gerejawi, kekayaan dan harta mereka; dan telah menerima mahkota mereka dari dia, dan telah memegang kerajaan mereka melalui dia, dan menjadi pembayar pajak kepadanya: dan ini dilakukan, dan akan dilakukan,
sampai kata-kata Tuhan akan dipenuhi; mengenai penderitaan gereja dan umat-Nya, dan pemerintahan antikris, selama empat puluh dua bulan, Rev 11:2 selama mereka sedang memenuhi kehendak Tuhan yang rahasia, yang tidak diketahui oleh mereka, namun tetap bertindak melawan kehendak-Nya yang diungkapkan, dan melanggar perintah-Nya; sama seperti orang Yahudi, yang tidak mengetahui nubuat-nubuat Perjanjian Lama, memenuhinya dengan mengutuk Kristus, Act 13:27. Bahwa Tuhan harus meletakkan dalam hati raja-raja ini untuk memenuhi kehendak-Nya, dalam menghancurkan pelacur Roma, mudah diterima; tetapi ada sedikit kesulitan bahwa Dia harus meletakkan dalam hati mereka untuk sepakat dan memberikan kerajaan mereka kepada binatang, yang adalah berdosa: sekarang ini Dia lakukan, tidak dengan menanamkan dosa dalam diri mereka, yang bertentangan dengan sifat-Nya yang murni dan kudus; tetapi dengan membiarkan mereka, dan menyerahkan mereka kepada hawa nafsu hati mereka sendiri; menggerakkan, dan memotivasi pikiran mereka, serta mengarahkan gerakan itu, kepada objek yang demikian dan demikian, yang mereka dengan cepat dan sukarela dengan senang hati masuki; dan meskipun demikian, perhatian Tuhan dalam hal ini tidak, dan tidak melanggar kebebasan kehendak dalam bertindak, atau mengampuni kedosaan tindakan tersebut, atau menjadikan Tuhan sebagai penulis dosa; seperti contoh penjualan Yusuf oleh saudara-saudaranya, dan penyaliban Kristus oleh orang Yahudi, menunjukkan.

Gill (ID): Why 17:18 - Dan perempuan yang engkau lihat // adalah kota besar itu Dan perempuan yang engkau lihat,.... Wahyu 17:3 seperti yang dijelaskan di sana, adalah kota besar itu, yang sering disebutkan dalam kitab ini; Babilo...
Dan perempuan yang engkau lihat,.... Wahyu 17:3 seperti yang dijelaskan di sana,
adalah kota besar itu, yang sering disebutkan dalam kitab ini; Babilon yang besar, kota Roma, Wahyu 11:8 yang memerintah atas para raja bumi; yang pada masa Yohanes memerintah atas para raja bumi; dan ini jelas menunjukkan kota Roma, karena tidak ada kota lain pada saat itu, selain kota itu, yang memerintah atas para raja bumi; kota itu adalah metropolitas kekaisaran Romawi, yang seluruh dunia berada di bawah kekuasaannya; dan itulah sebabnya dibilang seluruh dunia, Lukas 2:1 dan sejak itu, semua raja kekaisaran telah berada di bawah yurisdiksi Roma Paus. Dahulu, kota ini disebut Urbs Regum, "kota para raja" z, entah karena alasan dalam teks, atau karena para penghuninya tampak seperti raja.

buka semuaTafsiran/Catatan -- Catatan Rentang Ayat
Matthew Henry -> Why 17:14-18
Matthew Henry: Why 17:14-18 - Anak Domba akan Mengalahkan Binatang Itu Anak Domba akan Mengalahkan Binatang Itu (17:14-18)
...
SH: Why 17:1-18 - Gereja Tuhan, tetaplah waspada! (Rabu, 13 November 2002) Gereja Tuhan, tetaplah waspada!
Gereja Tuhan, tetaplah waspada!
...

SH: Why 17:1-18 - Awas persekongkolan jahat! (Kamis, 14 Desember 2006) Awas persekongkolan jahat!
Judul: Awas persekongkolan jahat!
Pasal ...

SH: Why 17:1-18 - Babel yang bebal (Sabtu, 6 Desember 2014) Babel yang bebal
Judul: Babel yang bebal
Ada apa dengan kata "Babel"? Banyak nubuatan mengenai akhir z...

SH: Why 17:1-18 - Jangan Menduakan Sang Raja! (Selasa, 11 Oktober 2022) Jangan Menduakan Sang Raja!
Salah satu sistem pemerintahan di dunia adalah kerajaan, yang mana ada satu tokoh yan...
Utley -> Why 17:15-18
TFTWMS: Why 17:16 - Kita Menang Karena Dosa Merusak Diri Sendiri KITA MENANG KARENA DOSA MERUSAK DIRI SENDIRI (Wahyu 17:16)
Faktor lain dala...

TFTWMS: Why 17:1-18 - Keinginannya Tidak Bisa Dibantah KEINGINANNYA TIDAK BISA DIBANTAH (Wahyu 17:1-6, 9, 15, 18)
...


TFTWMS: Why 17:17 - Kita Menang Karena Allah Pegang Kendali KITA MENANG KARENA ALLAH PEGANG KENDALI (Wahyu 17:17)
Ayat ...
Constable (ID): Why 4:1--22:6 - --III. REVELASI TENTANG MASA DEPAN 4:1--22:5
Yohanes mencatat sisa buku ...

Constable (ID): Why 17:1--18:24 - --K. Wahyu tambahan tentang penghakiman sistem-sistem yang tidak saleh dalam Kesengsaraan Besar, pasal ...

