Ashkelon

Dalam versi-versi Alkitab:

Kota Asqalon modern, di pantai Palestina antara Yopa dan Gaza. Ada acuan yg menunjukkan daerah itu telah dihuni sejak zaman Neolitis hingga abad 13 M (IFJ 5, hlm 271). Askelon yg dikuasai oleh seorang raja pada zaman Amarna dihancurkan oleh orang Kaftor (yaitu orang Filistin); hal ini disebut dalam Ul 2:23 dan dalam naskah naskah kutukan dari Mesir. Kota ini dirampok oleh Rameses II pada thn 1280 sM, dan kemudian direbut oleh Yehuda (Hak 1:18). Askelon menjadi salah satu dari lima kola utama Filistin (Yos 13:3) dan selalu dihubungkan dengan Gaza, Asdod dan Ekron (Am 1:7,8) dan kadang-kadang dengan Gat juga (2 Sam 1:20).

Tight-Pileser III membuat Asqalluna (Askelon) tergantung pada Asyur thn 734 sM, hingga kota itu dibinasakan oleh Sanherib karena berontak. Askelon memperoleh kembali kemerdekaannya thn 630 sM, tapi dijarah lagi karma melawan Nebukadnezar thn 604 sM (menurut Riwayat Tawarikh Babel). Rajanya dibunuh dan para tawanan dibawa ke Babel (Melanges Dussaud 2, 1939, hlm 298). Peristiwa ini, yg diramalkan oleh Yeremia (Yer 47:5-7) dan Zefanya (2:4-7), sangat mengejutkan Yerusalem, yg menderita kehancuran yg sama beberapa tahun kemudian (Yer 52:4-11). Sesudah ditempatkan di bawah Tirus pada zaman Persia, Askelon menjadi kota Yunani merdeka thn 104 sM, tapi direbut oleh Yonatan (1 Makabe 10:86). Herodes Agung menghiasi kota kelahirannya ini, dan peninggalan dari zaman ini digali thn 1921 M (PEQ, 1921).

KEPUSTAKAAN. EAEHL 1, 1975, hlm 121-130. DJW/NY WBS