Hogla
Ibrani
Strongs #02295: hlgx Choglah
Hoglah = "partridge"1) 3rd of 5 daughters of Zelophehad, a descendant of Manasseh
2295 Choglah khog-law'
of uncertain derivation; probably a partridge; Choglah, an Israelitess: KJV -- Hoglah. See also 1031.see HEBREW for 01031
Hogla [MYSABDA]
![]() | Hogla female person |
Definisi | : | Anak Zelafehad; Seorang Bani Manasye; Saudari dari Nuh, Milka, Mahla |
Nomor Strong | : | H2295 |
Kata Asli | : | חׇגְלָה |
Orang Tua | : | Zelafehad ![]() |
Saudara | : | Nuh ![]() ![]() ![]() ![]() |
Hogla [AI-PEDIA]
Hogla: Putri Penyerahan Diri
Hogla adalah salah satu dari sedikit perempuan dalam Alkitab yang namanya disebutkan dan memiliki peran penting dalam narasi. Ia adalah putri dari Zelofhad, seorang laki-laki dari suku Manasye.
Biodata:
- Nama: Hogla (bahasa Ibrani: חָגְלָ֗ה, mungkin berarti "burung puyuh")
- Ayah: Zelofhad
- Saudara Perempuan: Mahla, Noa, Milka, dan Tirza
- Suku: Manasye (Bilangan 26:33, 27:1, Yosua 17:3)
Peristiwa Penting:
Kisah Hogla dan saudara-saudaranya tercatat dalam Bilangan 27:1-11 dan Yosua 17:3-6. Mereka menantang hukum warisan tanah di Israel yang hanya memperbolehkan laki-laki mewarisi tanah.
- Kematian Zelofhad tanpa anak laki-laki: Zelofhad meninggal di padang gurun tanpa memiliki anak laki-laki.
- Pemberontakan terhadap ketidakadilan: Hogla dan saudara-saudaranya menghadap Musa, imam Eleazar, para pemimpin, dan seluruh umat di pintu Kemah Pertemuan untuk menuntut hak waris atas tanah milik ayah mereka.
- Keputusan Tuhan: Tuhan mendengarkan permohonan mereka dan menetapkan bahwa anak perempuan berhak mewarisi tanah jika ayah mereka meninggal tanpa anak laki-laki.
- Pernikahan dalam suku: Tuhan juga menetapkan bahwa anak perempuan yang mewarisi tanah harus menikah dengan laki-laki dari suku mereka sendiri agar tanah warisan tetap berada dalam suku tersebut.
Ayat Alkitab Terkait:
- Bilangan 26:33: "Dan matilah Zelofhad bin Hefer itu, tidak ada anak laki-laki padanya."
- Bilangan 27:1-11: (Baca seluruh bagian ini untuk kisah lengkap tentang Hogla dan saudara-saudaranya)
- Yosua 17:3-6: (Baca bagian ini untuk penegasan tentang warisan Hogla dan saudara-saudaranya)
Pelajaran dari Hogla:
Meskipun hanya disebutkan dalam beberapa ayat, Hogla dan saudara-saudaranya memberikan teladan penting tentang:
- Keberanian: Mereka berani menentang tradisi dan memperjuangkan hak mereka.
- Keyakinan: Mereka percaya bahwa Tuhan akan mendengar doa mereka dan memberikan keadilan.
- Ketaatan: Mereka mematuhi perintah Tuhan untuk menikah dalam suku mereka sendiri.
Kisah Hogla menunjukkan bahwa Tuhan peduli dengan keadilan dan memperhatikan kebutuhan semua orang, termasuk perempuan. Tindakan mereka membawa perubahan signifikan dalam hukum Israel dan menjadi preseden bagi perempuan di masa depan.

dipersembahkan oleh YLSA