Kejadian 1:1-31
KonteksKejadian 12:1
KonteksKejadian 12:1
KonteksUlangan 32:47
Konteks32:47 Sebab perkataan ini bukanlah perkataan hampa bagimu, tetapi itulah hidupmu, s dan dengan perkataan ini akan lanjut t umurmu di tanah, ke mana kamu pergi, menyeberangi sungai Yordan untuk mendudukinya."
Mazmur 19:7-10
Konteks19:7 (19-8) Taurat TUHAN j itu sempurna 14 , k menyegarkan jiwa; l peraturan TUHAN itu teguh, m memberikan hikmat kepada orang yang tak berpengalaman. n 19:8 (19-9) Titah TUHAN itu tepat, o menyukakan p hati; perintah TUHAN itu murni, membuat mata bercahaya. q 19:9 (19-10) Takut akan TUHAN r itu suci, tetap ada untuk selamanya; hukum-hukum TUHAN itu benar, adil s semuanya, 19:10 (19-11) lebih indah dari pada emas, t bahkan dari pada banyak emas tua; dan lebih manis dari pada madu, u bahkan dari pada madu tetesan dari sarang lebah. v
Mazmur 119:50
Konteks119:50 Inilah penghiburanku dalam sengsaraku, bahwa janji-Mu 15 menghidupkan y aku.
Mazmur 119:93
Konteks119:93 Untuk selama-lamanya aku tidak melupakan x titah-titah-Mu, sebab dengan itu Engkau menghidupkan y aku.
Mazmur 119:130
Konteks119:130 Bila tersingkap, firman-firman-Mu memberi terang, o memberi pengertian kepada orang-orang bodoh. p
Roma 10:8-10
Konteks10:8 Tetapi apakah katanya? Ini: "Firman itu dekat kepadamu, yakni di dalam mulutmu dan di dalam hatimu. f " Itulah firman iman, yang kami beritakan. 10:9 16 Sebab jika kamu mengaku g dengan mulutmu, bahwa Yesus adalah Tuhan 17 , h dan percaya i dalam hatimu, bahwa Allah telah membangkitkan Dia dari antara orang mati 18 , j maka kamu akan diselamatkan. k 10:10 Karena dengan hati orang percaya dan dibenarkan, dan dengan mulut orang mengaku dan diselamatkan.
Roma 10:17
Konteks10:17 Jadi, iman timbul dari pendengaran, t dan pendengaran oleh firman Kristus. u
Roma 10:1
Konteks10:1 Saudara-saudara, keinginan v hatiku dan doaku kepada Tuhan 19 ialah, supaya mereka diselamatkan.
Kolose 2:9-14
Konteks2:9 Sebab dalam Dialah berdiam secara jasmaniah seluruh kepenuhan o ke-Allahan, 2:10 dan kamu telah dipenuhi di dalam Dia. Dialah kepala p semua pemerintah dan penguasa. q 2:11 Dalam Dia kamu telah disunat, r bukan dengan sunat yang dilakukan oleh manusia, tetapi dengan sunat Kristus 20 , yang terdiri dari penanggalan akan tubuh yang berdosa, s 2:12 karena dengan Dia kamu dikuburkan dalam baptisan, t dan di dalam Dia kamu turut dibangkitkan u juga oleh kepercayaanmu kepada kerja kuasa Allah, yang telah membangkitkan Dia dari orang mati. v 2:13 Kamu juga, meskipun dahulu mati oleh pelanggaranmu w dan oleh karena tidak disunat secara lahiriah, telah dihidupkan x Allah bersama-sama dengan Dia, sesudah Ia mengampuni segala pelanggaran y kita, 2:14 dengan menghapuskan surat hutang, yang oleh ketentuan-ketentuan z hukum 21 mendakwa dan mengancam kita. Dan itu ditiadakan-Nya dengan memakukannya pada kayu salib: a
Kolose 2:2
Konteks2:2 supaya hati b mereka terhibur dan mereka bersatu dalam kasih, sehingga mereka memperoleh segala kekayaan dan keyakinan pengertian, dan mengenal rahasia c Allah, yaitu Kristus,
Kolose 3:6-8
Konteks3:6 semuanya itu mendatangkan murka Allah g (atas orang-orang durhaka). 3:7 Dahulu kamu juga melakukan hal-hal itu ketika kamu hidup h di dalamnya. 3:8 Tetapi sekarang, buanglah i semuanya ini, yaitu marah, geram, kejahatan, fitnah j dan kata-kata kotor yang keluar dari mulutmu. k
Kolose 3:1
Konteks3:1 Karena itu, kalau kamu dibangkitkan bersama dengan Kristus, u carilah perkara yang di atas, di mana Kristus ada, duduk di sebelah kanan Allah. v
Kolose 2:13
Konteks2:13 Kamu juga, meskipun dahulu mati oleh pelanggaranmu w dan oleh karena tidak disunat secara lahiriah, telah dihidupkan x Allah bersama-sama dengan Dia, sesudah Ia mengampuni segala pelanggaran y kita,
Ibrani 4:12
Konteks4:12 Sebab firman Allah 22 i hidup j dan kuat k dan lebih tajam dari pada pedang l bermata dua manapun; ia menusuk amat dalam sampai memisahkan jiwa dan roh, sendi-sendi dan sumsum; ia sanggup membedakan pertimbangan dan pikiran hati m kita.
Yakobus 1:18
Konteks1:18 Atas kehendak-Nya sendiri Ia telah menjadikan kita e oleh firman kebenaran, f supaya kita pada tingkat yang tertentu menjadi anak sulung g di antara semua ciptaan-Nya.
Yakobus 1:1
KonteksPengkhotbah 1:1
Konteks[1:1] 1 Full Life : PADA MULANYA ALLAH MENCIPTAKAN.
Nas : Kej 1:1
"Pada mulanya" di sini adalah tegas dan mengarahkan perhatian kepada suatu permulaan yang nyata. Agama-agama kuno lainnya ketika membicarakannya menunjukkan bahwa penciptaan itu dilaksanakan dengan sesuatu yang sudah ada. Mereka melihat sejarah sebagai siklus kejadian yang berulang-ulang terus. Alkitab memahami sejarah sebagai satu garis lurus dengan arah yang ditetapkan oleh Allah. Allah mempunyai rencana dalam penciptaan, dan itu akan diwujudkan-Nya. Untuk ulasan mengenai Allah dan peranan-Nya selaku Pencipta,
lihat art. PENCIPTAAN.
Berbagai implikasi muncul dari kebenaran yang dinyatakan oleh ayat Alkitab yang pertama.
- 1) Karena Allah adalah sumber dari segala sesuatu yang ada, manusia dan alam tidak berdiri sendiri, tetapi menerima keberadaan dan kelangsungannya dari Dia.
- 2) Seluruh keberadaan dan hidup adalah baik jikalau terkait secara benar dengan-Nya dan bergantung pada-Nya.
- 3) Seluruh hidup dan ciptaan dapat penuh makna dan arti selalu.
- 4) Allah memiliki hak berdaulat atas seluruh ciptaan karena Dia Penciptanya. Di dalam dunia yang telah jatuh, Allah menuntut hak-hak-Nya melalui penebusan (Kel 6:6; 15:13; Ul 21:8; Luk 1:68; Rom 3:24; Gal 3:13; 1Pet 1:18).
[1:2] 2 Full Life : BUMI BELUM BERBENTUK DAN KOSONG.
Nas : Kej 1:2
Ayat ini menggambarkan baik proses yang dipakai Allah dalam mencipta maupun peranan Roh Kudus dalam penciptaan
(lihat art. PENCIPTAAN).
[1:3] 3 Full Life : JADILAH TERANG.
Nas : Kej 1:3
Kata Ibrani untuk "terang" ialah _'or_ yang menunjuk kepada gelombang-gelombang energi terang yang mula-mula mendatangi bumi. Allah kemudian menempatkan "benda-benda penerang" (Ibr. _ma'or_ secara harfiah, pembawa terang, ayat Kej 1:14) di cakrawala sebagai pembangkit dan pemantul cahaya secara tetap dari gelombang-gelombang cahaya. Maksud utama dari benda-benda penerang itu ialah menjadi tanda-tanda musim, hari, dan tahun (ayat Kej 1:5,14). Untuk ulasan mengenai peranan sabda atau ucapan Allah dalam penciptaan
lihat art. PENCIPTAAN.
[1:5] 4 Full Life : JADILAH PETANG DAN JADILAH PAGI, ITULAH HARI PERTAMA.
Nas : Kej 1:5
Sebutan ini diulang enam kali dalam pasal ini (Kej 1:5,8,13,19,23,31). Kata Ibrani untuk hari adalah _yom_. Biasanya kata ini artinya suatu hari sepanjang 24 jam (bd. Kej 7:17; Mat 17:1), atau bagian siang dari suatu hari ("hari" sebagai lawan dari "malam"). Tetapi kata ini bisa juga dipakai untuk jangka waktu yang tidak tentu (mis: "musim panen," Ams 25:13). Banyak orang percaya bahwa hari-hari penciptaan merupakan hari dalam arti 24 jam karena digambarkan sebagai terdiri atas "petang" dan "pagi" (ayat Kej 1:5; bd. Kel 20:11). Yang lain percaya bahwa "petang" dan "pagi" hanya berarti bahwa suatu petang mengakhiri tahap penciptaan tersebut dan keesokan paginya merupakan awal yang baru lagi.
[1:7] 5 Full Life : CAKRAWALA.
Nas : Kej 1:7
Yang dimaksudkan ialah atmosfer di antara air di bumi dan awan-awan di angkasa.
[1:10] 6 Full Life : SEMUANYA ITU BAIK.
Nas : Kej 1:10
Tujuh kali Allah menyatakan bahwa apa yang telah diciptakan-Nya itu "baik" (ayat Kej 1:4,10,12,18,21,25,31). Setiap bagian dari ciptaan Allah secara sempurna memenuhi kehendak dan maksud-Nya. Allah menciptakan dunia ini untuk mencerminkan kemuliaan-Nya dan untuk menjadi tempat di mana umat manusia dapat mengambil bagian dalam sukacita dan hidup-Nya. Perhatikan bagaimana Allah mencipta menurut suatu rencana dan tatanan tertentu:
[1:14] 7 Full Life : MENJADI TANDA YANG MENUNJUKKAN.
Nas : Kej 1:14
Allah bermaksud agar matahari, bulan, dan bintang-bintang menjadi tanda yang mengarah kepada-Nya dan juga menandai berlalunya waktu, musim, dan tahun. Astrologi telah memutarbalikkan maksud-maksud bagi bintang-bintang ini dengan menganjurkan teori palsu bahwa bintang dan planet mengatur kehidupan manusia.
[1:22] 8 Full Life : ALLAH MEMBERKATI SEMUANYA.
Nas : Kej 1:22
Allah memberkati semua makhluk hidup dan menyatakan bahwa alam dan hewan itu baik adanya (ayat Kej 1:12,21-22).
- 1) Allah senang sekali dengan karya-Nya dan menghargainya. Demikian pula, orang percaya seharusnya menganggap alam dan keindahannya dan hewannya sebagai baik, untuk dinikmati, dan bernilai tinggi.
- 2) Sekalipun alam kini tercemar dosa, ia masih memiliki nilai yang tinggi sebagai ungkapan kemuliaan Allah dan kasih-Nya kepada manusia (bd. Mazm 19:2). Orang percaya harus berdoa agar ciptaan dibebaskan dari perbudakan kepada dosa dan kebinasaan (Rom 8:21; Wahy 21:1).
[1:26] 9 Full Life : BERFIRMANLAH ALLAH, "BAIKLAH KITA".
Nas : Kej 1:26
Ungkapan ini mengandung suatu implikasi awal mengenai Allah tritunggal. Penggunaan bentuk jamak "kita" menunjukkan adanya kejamakan di dalam diri Allah (bd. Mazm 2:7; Yes 48:16). Penyataan mengenai ketritunggalan Allah baru menjadi jelas dalam PB
(lihat cat. --> Mat 3:17;
lihat cat. --> Mr 1:11).
[1:26] 10 Full Life : BAIKLAH KITA MENJADIKAN MANUSIA.
Nas : Kej 1:26
Dalam Kej 1:26-28 kita membaca tentang penciptaan manusia; Kej 2:4-25 memberikan rincian yang lebih lengkap mengenai penciptaan dan lingkungan mereka. Kedua kisah ini saling melengkapi dan mengajarkan beberapa hal.
- 1) Baik laki-laki maupun wanita diciptakan secara khusus oleh Allah, mereka bukan hasil proses evolusi (ayat Kej 1:27; Mat 19:4; Mr 10:6).
- 2) Laki-laki dan wanita keduanya diciptakan menurut "gambar" dan "rupa" Allah. Berdasarkan gambar ini, mereka dapat menanggapi dan bersekutu dengan Allah dan secara unik mencerminkan kasih, kemuliaan dan kekudusan-Nya. Mereka harus melakukannya dengan mengenal dan menaati-Nya (Kej 2:15-17).
- (a) Manusia memiliki keserupaan moral dengan Allah, karena mereka tidak berdosa dan kudus, memiliki hikmat, hati yang mengasihi dan kehendak untuk melakukan yang benar (bd. Ef 4:24). Mereka hidup dalam persekutuan pribadi dengan Allah yang meliputi ketaatan moral (Kej 2:16-17) dan hubungan yang intim. Ketika Adam dan Hawa berdosa, keserupaan moral dengan Allah ini tercemar (Kej 6:5). Dalam proses penebusan, orang percaya harus diperbaharui kepada keserupaan moral itu lagi (bd. Ef 4:22-24; Kol 3:10).
- (b) Adam dan Hawa memiliki keserupaan alamiah dengan Allah. Mereka diciptakan sebagai makhluk yang berkepribadian dengan roh, pikiran, perasaan, kesadaran diri, dan kuasa untuk memilih (Kej 2:19-20; Kej 3:6-7; 9:6).
- (c) Sampai batas tertentu susunan jasmaniah laki-laki dan wanita itu menurut gambar Allah. Hal ini tidak berlaku untuk hewan. Allah memberikan kepada manusia gambar yang dengannya Dia akan tampil kepada mereka (Kej 18:1-2) dan bentuk yang akan dipakai Anak-Nya kelak (Luk 1:35; Fili 2:7; Ibr 10:5).
- 3) Penciptaan manusia dalam rupa Allah tidak berarti bahwa mereka adalah ilahi. Manusia diciptakan pada tingkat yang lebih rendah dan tergantung kepada Allah (Mazm 8:6).
- 4) Seluruh kehidupan manusia pada mulanya berasal dari Adam dan Hawa (Kej 3:20; Rom 5:12).
[1:28] 11 Full Life : BERANAKCUCULAH DAN BERTAMBAH BANYAK.
Nas : Kej 1:28
Laki-laki dan wanita ditugaskan untuk bertambah banyak dan menguasai bumi dan hewan.
- 1) Mereka diciptakan untuk membentuk hubungan keluarga. Maksud Allah
dalam ciptaan yang dinyatakan ini menunjukkan bahwa bagi-Nya keluarga
yang saleh dan mengasuh anak-anak merupakan prioritas utama di dunia ini
(lihat cat. --> Ef 5:21;
lihat cat. --> Tit 2:4-5;
[atau ref. Ef 5:21; Tit 2:4-5]
lihat art. ORANG-TUA DAN ANAK-ANAK).
- 2) Allah mengharapkan agar manusia mengabdikan segala sesuatu di bumi kepada-Nya dan mengelolanya untuk memuliakan Allah, sambil memenuhi maksud ilahi (bd. Mazm 8:7-9; Ibr 2:7-9).
- 3) Masa depan bumi diserahkan kepada kekuasaan mereka. Ketika mereka berdosa, mereka mendatangkan kehancuran, kegagalan, dan penderitaan atas ciptaan Allah (bd. Kej 3:14-24; Rom 8:19-22).
- 4) Yesus Kristus sendiri bekerja untuk memulihkan bumi kepada tempat
dan fungsinya yang sempurna ketika Dia datang kembali pada akhir zaman
ini (Rom 8:19-25; 1Kor 15:24-28; Ibr 2:5-8;
lihat cat. --> Wahy 21:1).
[atau ref. Wahy 21:1]
[12:1] 12 Full Life : PERGILAH DARI NEGERIMU.
Nas : Kej 12:1
Pada saat ini Abram belum diberitahukan ke mana Allah akan menuntunnya (Ibr 11:8). Malah ia harus mengadakan perjalanan di bawah bimbingan Tuhan yang langsung.
[12:1] 13 Full Life : PERGILAH DARI NEGERIMU.
Nas : Kej 12:1
Pada saat ini Abram belum diberitahukan ke mana Allah akan menuntunnya (Ibr 11:8). Malah ia harus mengadakan perjalanan di bawah bimbingan Tuhan yang langsung.
[19:7] 14 Full Life : TAURAT TUHAN ITU SEMPURNA.
Nas : Mazm 19:8-12
Ayat-ayat ini berbicara tentang sifat, keuntungan, dan nilai dari hukum dan firman Allah. Kelima segi adalah:
- 1) "Taurat" -- istilah umum bagi penyataan kehendak Allah yang mengerahkan orang dalam hubungan yang benar dengan diri-Nya (ayat Mazm 19:8).
- 2) "Peraturan" -- firman Allah yang benar memberikan kesaksian tentang sifat dan kehendak-Nya (bd. 1Yoh 5:9), yang dapat menjadikan kita bijaksana jika kita mempelajarinya (ayat Mazm 19:8).
- 3) "Titah" -- peraturan-peraturan tertentu mengenai hidup benar yang merupakan sukacita orang saleh (ayat Mazm 19:9).
- 4) "Perintah" -- sumber yang absah dari terang yang menuntun orang percaya yang mencari jalan-Nya (ayat Mazm 19:9; bd. Kis 26:18); tanggapan yang tepat kepada perintah Allah ialah "takut akan Tuhan" yang mendatangkan kebebasan dari kehidupan yang berdosa (ayat Mazm 19:10).
- 5) "Hukum" -- hukum-hukum yang mengatur kehidupan sosial yang mendatangkan keadilan dan kebenaran (ayat Mazm 19:10).
[119:50] 15 Full Life : PENGHIBURANKU DALAM SENGSARAKU ... JANJI-MU.
Nas : Mazm 119:50
Allah telah menetapkan bahwa Firman-Nya, yang dijadikan berkuasa oleh Roh Kudus, akan mendatangkan hiburan, harapan, dan kekuatan kepada orang percaya bila kita mengalami kesulitan dan kesusahan. Karena Firman Allah itu hidup dan aktif (bd. Ibr 4:12), itu mempunyai kuasa untuk menghidupkan dan memulihkan kita yang tinggal di dalamnya dan di dalam Allah (bd. Yoh 14:27). Ketika dalam kesulitan, berbaliklah kepada Tuhan dan Firman-Nya serta nantikan Roh-Nya memberikan damai sejahtera di dalam hati saudara (bd. Fili 4:6-9).
[10:9] 16 Full Life : MENGAKU ... PERCAYA DALAM HATIMU.
Nas : Rom 10:9-10
Unsur-unsur keselamatan terangkum di sini serta berpusat pada kepercayaan akan ketuhanan Kristus dan kebangkitan-Nya secara jasmaniah. Iman harus ada di dalam hati, yang meliputi perasaan, akal, dan kehendak sehingga mempengaruhi seluruh diri orang itu. Iman juga harus meliputi penyerahan diri secara umum kepada Yesus sebagai Tuhan, baik dalam kata maupun dalam perbuatan
(lih. art. IMAN DAN KASIH KARUNIA).
[10:9] 17 Full Life : MENGAKU ... BAHWA YESUS ADALAH TUHAN.
Nas : Rom 10:9
Pengakuan iman yang paling awal dari gereja PB bukanlah "Yesus adalah Juruselamat", tetapi "Yesus adalah Tuhan" (bd. Kis 8:16; 19:5; 1Kor 12:3). Yesus Kristus khususnya disebut Juruselamat 16 kali dalam PB dan Tuhan lebih dari 450 kali.
- 1) Ajaran dewasa ini bahwa Yesus bisa menjadi Juruselamat tanpa menerima Dia sebagai Tuhan tidak ada dalam PB. Tidak seorang pun dapat menerima Yesus sebagai Juruselamat tanpa menerima-Nya sebagai Tuhan. Hal ini merupakan unsur penting dalam pemberitaan rasuli (Kis 2:36-40).
- 2) "Tuhan" (Yun. _kyrios_) berarti memiliki kuasa, wibawa, dan hak untuk menguasai. Mengaku "Yesus adalah Tuhan" ialah menyatakan bahwa Dia setara dengan Allah (ayat Rom 10:13; Yoh 20:28; Kis 2:36; Ibr 1:10), layak untuk menerima kuasa (Wahy 5:12), penyembahan (Fili 2:10-11), kepercayaan (Yoh 14:1; Ibr 2:13), ketaatan (Ibr 5:9) dan doa (Kis 7:59-60; 2Kor 12:8).
- 3) Waktu orang Kristen PB memanggil Yesus "Tuhan", maka hal ini bukan sekadar pengakuan lahiriah tetapi sikap hati yang sungguh-sungguh (bd. 1Pet 3:15). Dengan ini mereka menjadikan Kristus dan Firman-Nya Tuhan atas seluruh kehidupan mereka (Luk 6:46-49; Yoh 15:14). Yesus harus menjadi Tuhan atas hal-hal rohani di rumah dan di gereja, maupun Tuhan di bidang intelektual, keuangan, pendidikan, kesenangan, dan pekerjaan, pendeknya: semua bidang hidup (Rom 12:1-2; 1Kor 10:31).
[10:9] 18 Full Life : ALLAH TELAH MEMBANGKITKAN DIA DARI ANTARA ORANG MATI.
Nas : Rom 10:9
Seorang yang menyangkal kebangkitan Kristus dari antara orang mati secara jasmaniah tidak mungkin secara sah menganggap dirinya orang Kristen. Dia masih merupakan orang yang belum percaya, karena kematian dan kebangkitan Kristus adalah peristiwa inti keselamatan (Rom 1:4; 4:25; Rom 5:10,17; 6:4-10; 8:11,34).
[10:1] 19 Full Life : KEINGINAN HATIKU DAN DOAKU KEPADA TUHAN.
Nas : Rom 10:1
Mengenai ulasan bagaimana perhatian Paulus menunjukkan bahwa dia tidak menganut ajaran adanya orang yang ditetapkan dari semula untuk sorga atau neraka,
lihat art. ISRAEL DALAM RENCANA KESELAMATAN ALLAH.
[2:11] 20 Full Life : DENGAN SUNAT KRISTUS.
Nas : Kol 2:11
Dalam PL sunat merupakan tanda bahwa seorang Israel mempunyai hubungan perjanjian dengan Allah
(lihat cat. --> Kej 17:11).
[atau ref. Kej 17:11]
Sunat melambangkan pengeratan atau pemisahan dari dosa dan segala sesuatu yang tidak suci di dalam dunia. Di bawah perjanjian PB, orang percaya telah mengalami sunat yang rohani, yaitu "penanggalan akan tubuh (sifat) yang berdosa." Ini suatu perbuatan rohani yang dengannya Kristus mengerat sifat lama kita yang belum dilahirkan kembali yang penuh pendurhakaan terhadap Allah serta memberikan hidup rohani atau hidup kebangkitan Kristus kepada kita (ayat Kol 2:12-13); ini adalah sunat di dalam hati (Ul 10:16; Ul 30:6; Yer 4:4; 9:26; Rom 2:29).
[2:14] 21 Full Life : SURAT HUTANG, YANG OLEH KETENTUAN-KETENTUAN HUKUM.
Nas : Kol 2:14
Ini menunjuk kepada Taurat Musa, yaitu hukum-hukum yang menunjuk ke perilaku yang benar tetapi tidak dapat memberi hidup dan kuasa untuk menaati Allah (Gal 3:21). Perjanjian yang lama sebagai suatu jalan menuju keselamatan telah dipakukan di salib (yaitu dihapuskan) dan Allah mengadakan suatu perjanjian yang lebih baik melalui Kristus dan oleh Roh-Nya (2Kor 3:6-9; Ibr 8:6-13; 10:16-17,29; 12:24;
lihat art. PERJANJIAN LAMA DAN PERJANJIAN BARU).
[4:12] 22 Full Life : FIRMAN ALLAH.
Nas : Ibr 4:12
Firman Allah menentukan siapa yang akan memasuki perhentian Allah. Firman ini merupakan pedang tajam yang menusuk sampai ke dalam hati sanubari kita untuk mengetahui apakah pikiran dan motivasi kita itu rohani atau tidak. Pedang ini bermata dua, yang memotong untuk menyelamatkan kehidupan kita atau yang menghukum kita untuk mengalami kematian kekal (bd. Yoh 6:63; 12:48). Oleh karena itu, tanggapan kita terhadap Firman Allah seharusnya lebih mendekatkan kita kepada Yesus sebagai Imam Besar kita (ayat Ibr 4:14-16;
lihat art. FIRMAN ALLAH).