Kisah Para Rasul 4:8-12
Konteks4:8 Maka jawab Petrus, penuh dengan Roh Kudus 1 : f "Hai pemimpin-pemimpin umat dan tua-tua, g 4:9 jika kami sekarang harus diperiksa karena suatu kebajikan kepada seorang sakit h dan harus menerangkan dengan kuasa manakah orang itu disembuhkan, 4:10 maka ketahuilah oleh kamu sekalian dan oleh seluruh umat Israel, bahwa dalam nama Yesus Kristus, orang Nazaret, i yang telah kamu salibkan, tetapi yang telah dibangkitkan Allah dari antara orang mati j --bahwa oleh karena Yesus itulah orang ini berdiri dengan sehat sekarang di depan kamu. 4:11 Yesus adalah batu yang dibuang oleh tukang-tukang bangunan--yaitu kamu sendiri--,namun ia telah menjadi batu penjuru. k 4:12 Dan keselamatan tidak ada di dalam siapapun juga 2 selain di dalam Dia, sebab di bawah kolong langit ini tidak ada nama lain yang diberikan kepada manusia yang olehnya kita dapat diselamatkan. l "
Kisah Para Rasul 4:19-20
Konteks4:19 Tetapi Petrus dan Yohanes menjawab mereka: "Silakan kamu putuskan sendiri manakah yang benar di hadapan Allah: taat kepada kamu atau taat kepada Allah. t 4:20 Sebab tidak mungkin bagi kami untuk tidak berkata-kata 3 u tentang apa yang telah kami lihat dan yang telah kami dengar. v "
Kisah Para Rasul 21:39--22:21
Konteks21:39 Paulus menjawab: "Aku adalah orang Yahudi, dari Tarsus, u warga dari kota yang terkenal di Kilikia; v aku minta, supaya aku diperbolehkan berbicara kepada orang banyak itu." 21:40 Sesudah Paulus diperbolehkan oleh kepala pasukan, pergilah ia berdiri di tangga dan memberi isyarat w dengan tangannya kepada rakyat itu; ketika suasana sudah tenang, mulailah ia berbicara kepada mereka dalam bahasa Ibrani, x katanya:
Kisah Para Rasul 23:1
Konteks23:1 Sambil menatap anggota-anggota Mahkamah Agama, w Paulus berkata: "Hai saudara-saudaraku, x sampai kepada hari ini aku tetap hidup dengan hati nurani y yang murni 7 di hadapan Allah."
Kisah Para Rasul 23:6
Konteks23:6 Dan karena ia tahu, bahwa sebagian dari mereka itu termasuk golongan orang Saduki e dan sebagian termasuk golongan orang Farisi, ia berseru dalam Mahkamah Agama itu, katanya: "Hai saudara-saudaraku, f aku adalah orang Farisi, g keturunan orang Farisi; aku dihadapkan ke Mahkamah ini, karena aku mengharap akan kebangkitan orang mati. h "
Kisah Para Rasul 24:10-21
Konteks24:10 Lalu wali negeri itu f memberi isyarat kepada Paulus, bahwa ia boleh berbicara. Maka berkatalah Paulus: "Aku tahu, bahwa sudah bertahun-tahun lamanya engkau menjadi hakim atas bangsa ini. Karena itu tanpa ragu-ragu aku membela perkaraku ini di hadapanmu: 24:11 Engkau dapat memastikan, bahwa tidak lebih dari dua belas hari g yang lalu aku datang ke Yerusalem untuk beribadah. 24:12 Dan tidak pernah orang mendapati aku sedang bertengkar dengan seseorang atau mengadakan huru-hara, h baik di dalam Bait Allah, i maupun di dalam rumah ibadat, atau di tempat lain di kota. 24:13 Dan mereka tidak dapat membuktikan kepadamu apa yang sekarang dituduhkan mereka kepada diriku. j 24:14 Tetapi aku mengakui kepadamu, bahwa aku berbakti kepada Allah nenek moyang k kami dengan menganut Jalan Tuhan 8 , yaitu Jalan l yang mereka sebut sekte. m Aku percaya kepada segala sesuatu yang ada tertulis 9 dalam hukum Taurat dan dalam kitab nabi-nabi. n 24:15 Aku menaruh pengharapan kepada Allah, sama seperti mereka juga, bahwa akan ada kebangkitan o semua orang mati, baik orang-orang yang benar maupun orang-orang yang tidak benar 10 . p 24:16 Sebab itu aku senantiasa berusaha untuk hidup dengan hati nurani yang murni 11 q di hadapan Allah dan manusia. 24:17 Dan setelah beberapa tahun lamanya aku datang kembali ke Yerusalem untuk membawa pemberian r bagi bangsaku dan untuk mempersembahkan persembahan-persembahan. 24:18 Sementara aku melakukan semuanya itu, beberapa orang Yahudi dari Asia mendapati aku di dalam Bait Allah, sesudah aku selesai mentahirkan diriku, s tanpa orang banyak dan tanpa keributan. t 24:19 Merekalah u yang sebenarnya harus menghadap engkau di sini dan mengajukan dakwaan mereka, jika mereka mempunyai sesuatu terhadap aku. v 24:20 Namun biarlah orang-orang yang hadir di sini sekarang menyatakan kejahatan apakah yang mereka dapati, ketika aku dihadapkan di Mahkamah Agama. 24:21 Atau mungkinkah karena satu-satunya perkataan yang aku serukan, ketika aku berdiri di tengah-tengah mereka, yakni: Karena hal kebangkitan orang-orang mati, aku hari ini w dihadapkan kepada kamu."
Kisah Para Rasul 26:1-29
Konteks[4:8] 1 Full Life : PETRUS, PENUH DENGAN ROH KUDUS.
Nas : Kis 4:8
Petrus menerima kepenuhan Roh yang baru yang mendatangkan ilham, hikmat, dan keberanian untuk memberitakan kebenaran Allah. Secara teologis sangatlah penting bahwa kepenuhan dengan Roh bukanlah suatu pengalaman yang terjadi sekali saja, melainkan pengalaman yang terjadi berkali-kali. Peristiwa ini merupakan penggenapan janji Yesus dalam Luk 12:11-12; peristiwa lain tentang kepenuhan ulang terdapat juga dalam Kis 7:55 dan Kis 13:9.
[4:12] 2 Full Life : KESELAMATAN TIDAK ADA DI DALAM SIAPAPUN JUGA.
Nas : Kis 4:12
Para murid yakin bahwa kebutuhan terbesar setiap orang adalah keselamatan dari dosa dan murka Allah, dan mereka berkhotbah bahwa kebutuhan itu tidak dapat dipenuhi oleh seorang lain pun kecuali Kristus. Hal ini mengungkapkan sifat eksklusif dari Injil serta tanggung jawab gereja yang berat untuk menyampaikannya kepada semua orang. Apabila ada jalan keselamatan yang lain, gereja bisa bersantai. Akan tetapi, menurut Kristus sendiri (Yoh 14:6), tidak ada pengharapan untuk keselamatan selain di dalam Kristus (bd. Kis 10:43; 1Tim 2:5-6). Amanat inilah merupakan landasan tugas misioner.
[4:20] 3 Full Life : TIDAK MUNGKIN BAGI KAMI UNTUK TIDAK BERKATA-KATA.
Nas : Kis 4:20
Roh Kudus menciptakan di dalam para rasul suatu keinginan yang membara untuk memberitakan Injil. Sepanjang kitab ini, Roh Kudus mendorong orang-orang percaya untuk membawa Injil kepada orang lain (Kis 1:8; Kis 2:14-41; 3:12-26; 8:25,35; 9:15; 10:44-48; 13:1-4).
[22:16] 4 Full Life : DIBAPTIS.
Nas : Kis 22:16
Baptisan air menyertai pekabaran Injil dari awal misi gereja (Kis 2:38,41). Itu merupakan upacara inisiasi Kristen yang dipakai dalam PB untuk menunjukkan bahwa seseorang sedang menyerahkan diri sepenuhnya kepada Yesus Kristus. Dengan memasuki baptisan air dalam nama Trinitas (Mat 28:19) atau Kristus (Kis 19:5) orang percaya secara nyata memperlihatkan iman mereka di hadapan masyarakat Kristen.
- 1) Baptisan air "dalam Kristus" (Gal 3:27) atau "dalam nama Yesus Kristus" (Kis 2:38; bd. Mat 28:19) menunjukkan bahwa orang itu kini adalah milik Kristus dan mempunyai bagian dalam hidup-Nya, Roh-Nya, serta warisan-Nya dengan Allah (Rom 8:14-17; Gal 3:26-4:7).
- 2) Baptisan air merupakan suatu tanggapan terhadap apa yang telah dilakukan Kristus bagi orang percaya. Agar menjadi sah, maka upacara itu harus didahului dengan pertobatan (Kis 2:38) serta iman pribadi dalam Kristus (Kol 2:12).
- 3) Baptisan air, bila dilaksanakan dengan hati yang sungguh beriman dan
komitmen kepada Yesus sebagai Tuhan dan Juruselamat, menjadi suatu
sarana untuk memperoleh kasih karunia dari Kristus (bd. 1Pet 3:21;
lihat art. IMAN DAN KASIH KARUNIA).
- 4) Baptisan air menjadi tanda lahiriah dan kesaksian tentang penerimaan Kristus selaku Tuhan dan Juruselamat kita serta penyucian kita dari semua dosa (bd. Kis 2:38; Tit 3:5; 1Pet 3:21).
- 5) Baptisan air melambangkan persatuan orang percaya dengan Kristus dalam kematian, penguburan, dan kebangkitan-Nya (Rom 6:1-11; Kol 2:11-12). Upacara ini menandakan akhir ("kematian") hidup di dalam dosa (Rom 6:3-4,7,10,12; Kol 3:3-14) dan awal hidup baru dalam Kristus (Rom 6:4-5,11; Kol 2:12-13). Oleh karena itu, baptisan air melibatkan suatu komitmen kepada kebiasaan sepanjang hidup untuk berpaling dari dunia dan semua yang jahat (Rom 6:6,11-13) sambil menjalankan hidup baru dalam Roh yang mencerminkan prinsip-prinsip kebenaran Allah (Kol 2:1-17).
[22:16] 5 Full Life : DOSA-DOSAMU DISUCIKAN.
Nas : Kis 22:16
Paulus bertobat dan diselamatkan dalam perjalanan ke Damsyik
(lihat cat. --> Kis 9:5).
[atau ref. Kis 9:5]
Baptisannya menjadi kesaksian di hadapan umum dari pengampunan dosa serta komitmen untuk meninggalkan semua dosa dan menyatukan diri dengan rencana Kristus.
[22:17] 6 Full Life : ROHKU DILIPUTI OLEH KUASA ILAHI.
Nas : Kis 22:17
Yang dimaksudkan ialah keadaan pikiran di mana perhatian seseorang terutama sadar akan dunia Roh dan bukan dunia alami. Pada saat-saat demikian seorang secara khusus terbuka terhadap penyataan dari Allah. Ini berarti dituntun oleh Roh ke dalam suatu hubungan yang makin mendalam dan sungguh-sungguh dengan Allah (lih. pengalaman Petrus dalam Kis 10:10 dan Kis 11:5; bd. 2Kor 12:3-4).
[23:1] 7 Full Life : DENGAN HATI NURANI YANG MURNI.
Nas : Kis 23:1
Hati nurani merupakan kesadaran batiniah yang bersaksi kepada kepribadian kita mengenai betulnya atau salahnya tindakan kita. "Hati nurani yang murni" memberikan keputusan bahwa kita tidak berbuat salah kepada Allah atau kehendak-Nya. Pernyataan Paulus ini (tampaknya menunjuk kepada hidupnya di hadapan masyarakat) diucapkan dengan sungguh-sungguh; perhatikan Fili 3:6 di mana ia menyatakan bahwa "tentang kebenaran dalam menaati hukum Taurat aku tidak bercacat." Sebelum bertobat, Paulus bahkan percaya bahwa dirinya sedang menaati kehendak Allah dengan menganiaya orang percaya (Kis 26:9).
Penyerahan Paulus kepada Allah, tekadnya yang kuat untuk menyenangkan Allah, dan kehidupannya "yang tak bercacat" sebelum bertobat memalukan dan menghukum orang percaya yang memberi alasan untuk ketidaksetiaan mereka kepada Kristus dengan mengatakan bahwa semua orang berbuat dosa dan mustahil untuk hidup di hadapan Allah dengan hati nurani yang murni.
[24:14] 8 Full Life : JALAN TUHAN.
Nas : Kis 24:14
Keselamatan yang disediakan Kristus disebut "Jalan Tuhan" (bd. Kis 9:2; 16:17; 19:9,23; 24:14,22). Kata Yunani yang dipakai di sini (_hodos_) berarti suatu jalan setapak. Orang percaya PB melihat keselamatan dalam Kristus bukan saja sebagai pengalaman untuk diterima, tetapi juga sebagai jalan untuk ditempuh dalam iman dan persekutuan dengan Yesus. Kita harus menempuh jalan itu supaya memasuki keselamatan terakhir pada masa yang akan datang
(lihat art. KATA-KATA ALKITABIAH UNTUK KESELAMATAN).
[24:14] 9 Full Life : AKU PERCAYA KEPADA SEGALA SESUATU YANG ADA TERTULIS.
Nas : Kis 24:14
Keyakinan Paulus terhadap Alkitab yang tidak mengandung kesalahan, tidak dapat salah, dan dapat dipercayai dalam segala hal, bertentangan dengan apa yang dewasa ini diajarkan oleh banyak guru agama yang hanya percaya "beberapa hal" dalam Taurat dan Nabi-nabi
(lihat art. PENGILHAMAN DAN KEKUASAAN ALKITAB).
Mereka yang sehati dan sepikiran dengan Kristus (Mat 5:18) dan para rasul (2Tim 3:16; 1Pet 1:11) akan percaya dan membela "segala sesuatu" yang tertulis dalam Firman Allah. Mereka yang tidak sepikiran tidak akan menyetujui pernyataan rasul yang besar ini.
[24:15] 10 Full Life : KEBANGKITAN ... BAIK ORANG-ORANG YANG BENAR MAUPUN ORANG-ORANG YANG TIDAK BENAR.
Nas : Kis 24:15
Alkitab mengajarkan bahwa orang benar dan orang yang tidak benar akan dibangkitkan. Yang benar akan dibangkitkan untuk hidup selamanya dalam tubuh kebangkitannya bersama Tuhan (1Tes 4:13-18), sedangkan yang tidak benar akan dibangkitkan untuk dihukum oleh Allah (mengenai kedua kebangkitan ini,
lihat cat. --> Dan 12:2;
lihat cat. --> Yoh 5:29;
lihat cat. --> Wahy 20:6 dst. catatan-catatan s/d Wahy 20:14
lihat cat. --> Wahy 20:14).
[atau ref. Dan 12:2; Yoh 5:29; Wahy 20:6-14]
Kenyataan bahwa kedua kebangkitan ini disebut dalam ayat yang sama tidak perlu berarti bahwa kedua kebangkitan ini akan terjadi secara bersamaan
(lihat cat. --> Yoh 5:29).
[atau ref. Yoh 5:29]
[24:16] 11 Full Life : BERUSAHA UNTUK HIDUP DENGAN HATI NURANI YANG MURNI.
Nas : Kis 24:16
Hati nurani yang murni tercatat dalam Alkitab sebagai salah satu senjata yang penting untuk suatu kehidupan rohani dan pelayanan yang berhasil (2Kor 1:12; 1Tim 1:19).
- 1) Suatu hati nurani yang murni berarti kebebasan batiniah dari roh.
Kebebasan ini timbul apabila kita mengetahui bahwa Allah tidak sakit
hati oleh pikiran dan tindakan kita
(lihat cat. --> Kis 23:1;
[atau ref. Kis 23:1]
Mazm 32:1; 1Tim 1:5; 1Pet 3:16; 1Yoh 3:21-22). - 2) Apabila kemurnian hati nurani tercemar maka iman, kehidupan doa, hubungan dengan Allah serta kehidupan yang penuh kebajikan menjadi rusak sekali (Tit 1:15-16); jikalau orang menolak hati nurani yang murni itu maka karamlah imannya (1Tim 1:19).
[26:18] 12 Full Life : TUGAS ILAHI PAULUS.
Nas : Kis 26:18
Ayat ini menjadi pernyataan terbaik mengenai apa yang dikehendaki Yesus dari pemberitaan Injil kepada yang terhilang.
- 1) "Untuk membuka mata mereka". Mata rohani dari yang terhilang telah dibutakan Iblis terhadap realitas keadaan mereka yang terhilang dan binasa serta terhadap kebenaran Injil (2Kor 4:4). Hanya pemberitaan Yesus Kristus dengan kuasa Roh Kudus akan membuka pengertian mereka (bd. 2Kor 4:5; Ef 1:18).
- 2) "Supaya mereka berbalik ... dari kuasa Iblis kepada Allah." Iblis adalah penguasa dunia ini sehingga semua orang di luar Kristus berada di bawah penguasaan dan perbudakannya. Roh Iblis bekerja dalam semua orang berdosa, yaitu, "di antara orang-orang durhaka" (Ef 2:2). Pemberitaan Injil dengan kuasa Roh Kudus akan membebaskan mereka dari kuasa Iblis serta membawa mereka ke dalam kerajaan Kristus (lih. Kol 1:13; 1Pet 2:9).
- 3) "Supaya mereka ... memperoleh pengampunan dosa." Pengampunan dosa diperoleh melalui iman kepada Kristus yang dilandaskan atas kematian-Nya sebagai korban di kayu salib.
- 4) "Mendapat bagian dalam apa yang ditentukan untuk orang-orang yang dikuduskan." Orang yang telah diampuni, dilepaskan dari kekuasaan dosa dan Iblis, didiami oleh dan dibaptis dalam Roh Kudus telah dipisahkan dari dunia. Sekarang ia hidup bagi Allah dalam persekutuan dengan semua orang yang diselamatkan karena iman kepada Kristus.
[26:19] 13 Full Life : TIDAK PERNAH AKU TIDAK TAAT.
Nas : Kis 26:19
Pertobatan Paulus terjadi pada perjalanannya ke Damsyik. Sejak saat itu dia mengaku Yesus sebagai Tuhan dan Juruselamat serta menyerahkan hidupnya untuk menaati Dia (bd. Rom 1:5).
[26:20] 14 Full Life : MELAKUKAN PEKERJAAN-PEKERJAAN YANG SESUAI DENGAN PERTOBATAN ITU.
Nas : Kis 26:20
Paulus tidak mengajarkan bahwa keselamatan hanya menuntut "percaya kepada Yesus dan karya pendamaian-Nya" sebagaimana diajarkan beberapa orang. Para rasul PB menyatakan bahwa tidak seorang pun dapat diselamatkan oleh Kristus kecuali mereka "bertobat dan berbalik kepada Allah" serta membuktikan pertobatan itu dengan perbuatan mereka
(lihat art. IMAN DAN KASIH KARUNIA).