TB NETBible YUN-IBR Ref. Silang Nama Gambar Himne

  Boks Temuan

Imamat 19:17-18

Konteks
19:17 Janganlah engkau membenci saudaramu di dalam hatimu, p  tetapi engkau harus berterus terang q  menegor orang sesamamu dan janganlah engkau mendatangkan dosa kepada dirimu karena dia. 19:18 Janganlah engkau menuntut balas, r  dan janganlah menaruh dendam s  terhadap orang-orang sebangsamu, t  melainkan kasihilah sesamamu manusia 1  u  seperti dirimu sendiri; v  Akulah TUHAN.

Imamat 19:1

Konteks
Kudusnya hidup
19:1 TUHAN berfirman kepada Musa:

Kolose 1:5

Konteks
1:5 oleh karena pengharapan, i  yang disediakan bagi kamu di sorga. j  Tentang pengharapan itu telah lebih dahulu kamu dengar dalam firman kebenaran, k  yaitu Injil,

Kolose 1:2

Konteks
1:2 kepada saudara-saudara yang kudus dan yang percaya dalam Kristus di Kolose 2 . Kasih karunia d  dan damai sejahtera dari Allah, Bapa kita, e  menyertai kamu.

Kolose 2:6-10

Konteks
Kepenuhan hidup dalam Kristus
2:6 Kamu telah menerima Kristus Yesus, Tuhan j  kita. Karena itu hendaklah hidupmu tetap di dalam Dia. 2:7 Hendaklah kamu berakar k  di dalam Dia dan dibangun di atas Dia, hendaklah kamu bertambah teguh dalam iman yang telah diajarkan l  kepadamu, dan hendaklah hatimu melimpah dengan syukur. 2:8 Hati-hatilah, supaya jangan ada yang menawan kamu dengan filsafatnya m  yang kosong dan palsu menurut ajaran turun-temurun dan roh-roh dunia, n  tetapi tidak menurut Kristus 3 . 2:9 Sebab dalam Dialah berdiam secara jasmaniah seluruh kepenuhan o  ke-Allahan, 2:10 dan kamu telah dipenuhi di dalam Dia. Dialah kepala p  semua pemerintah dan penguasa. q 

Kolose 1:8

Konteks
1:8 Dialah juga yang telah menyatakan kepada kami kasihmu dalam Roh. p 

Kolose 1:10

Konteks
1:10 sehingga hidupmu layak u  di hadapan-Nya serta berkenan kepada-Nya v  dalam segala hal, dan kamu memberi buah dalam segala pekerjaan yang baik dan bertumbuh dalam pengetahuan w  yang benar tentang Allah,

Galatia 6:1

Konteks
Saling membantulah kamu
6:1 Saudara-saudara, kalaupun seorang kedapatan melakukan suatu pelanggaran, maka kamu yang rohani, d  harus memimpin orang itu ke jalan yang benar e  dalam roh lemah lembut 4 , sambil menjaga dirimu sendiri, supaya kamu juga jangan kena pencobaan.

Galatia 6:1

Konteks
Saling membantulah kamu
6:1 Saudara-saudara, kalaupun seorang kedapatan melakukan suatu pelanggaran, maka kamu yang rohani, d  harus memimpin orang itu ke jalan yang benar e  dalam roh lemah lembut 5 , sambil menjaga dirimu sendiri, supaya kamu juga jangan kena pencobaan.

Galatia 5:14

Konteks
5:14 Sebab seluruh hukum Taurat tercakup dalam satu firman ini, yaitu: "Kasihilah sesamamu manusia seperti dirimu sendiri! k "

Yudas 1:22-23

Konteks
1:22 Tunjukkanlah belas kasihan kepada mereka yang ragu-ragu, 1:23 selamatkanlah d  mereka dengan jalan merampas mereka dari api. Tetapi tunjukkanlah belas kasihan yang disertai ketakutan kepada orang-orang lain juga, dan bencilah pakaian mereka yang dicemarkan oleh keinginan-keinginan dosa. e 
Seret untuk mengatur ukuranSeret untuk mengatur ukuran

[19:18]  1 Full Life : KASIHILAH SESAMAMU MANUSIA.

Nas : Im 19:18

"Sesamamu" mengacu kepada setiap orang yang berhubungan dengan kita, bukan sekadar orang yang tinggal di dekat rumah kita. Perintah ini yang mengatur perlakuan orang Israel terhadap orang lain dikutip oleh Kristus (Mat 22:39), Paulus (Rom 13:9), dan Yakobus (Yak 2:8). Ayat Im 19:9-18 menggambarkan cara-cara praktis bagi kita untuk menunjukkan kasih dan perhatian kepada sesama kita.

[1:2]  2 Full Life : SAUDARA-SAUDARA ... YANG PERCAYA ... DI KOLOSE.

Nas : Kol 1:2

Paulus menulis kepada jemaat Kolose oleh sebab guru-guru palsu telah menyusup ke dalam gereja. Mereka mengajar bahwa penyerahan kepada Kristus dan ketaatan kepada ajaran para rasul tidak memadai untuk mendapat keselamatan penuh. Ajaran palsu ini mencampur "filsafat" dan "tradisi" manusia dengan Injil (Kol 2:8) dan meminta penyembahan para malaikat sebagai pengantara antara Allah dan manusia (Kol 2:18). Para guru palsu ini menuntut pelaksanaan beberapa syarat agama Yahudi (Kol 2:16,21-23) serta membenarkan kekeliruan mereka dengan menyatakan bahwa mereka mendapat wahyu melalui penglihatan-penglihatan (Kol 2:18).

  1. 1) Filsafat mendasar di balik ajaran salah ini tampak dewasa ini di dalam ajaran bahwa Yesus Kristus dan Injil asli PB tidak memadai untuk memenuhi keperluan rohaniah kita

    (lihat cat. --> 2Pet 1:3).

    [atau ref. 2Pet 1:3]

  2. 2) Paulus membuktikan salahnya bidat ini dengan menunjukkan bahwa Kristus bukan saja Juruselamat pribadi kita, tetapi kepala gereja dan Tuhan semesta alam dan ciptaan juga. Karena itu, bukannya filsafat atau hikmat manusia, melainkan Yesus Kristus dan kuasa-Nya di dalam kehidupan kita itulah yang menebus dan menyelamatkan kita untuk selama-lamanya; perantara tidak perlu dan kita harus langsung menghampiri Dia.
  3. 3) Menjadi orang percaya berarti beriman kepada Kristus dan Injil-Nya, bersandar kepada-Nya, mengasihi Dia dan hidup di hadirat-Nya. Kita tidak boleh menambah apa-apa pada Injil atau memajukan hikmat atau filsafat humanistik yang modern.

[2:8]  3 Full Life : FILSAFATNYA YANG KOSONG ... TIDAK MENURUT KRISTUS.

Nas : Kol 2:8

Paulus mengingatkan kita untuk berwaspada terhadap segala filsafat agama, dan tradisi yang menekankan usaha manusia terlepas dari Allah dan penyataan-Nya dalam Alkitab. Sekarang ini salah satu ancaman filsafat yang terbesar terhadap kekristenan yang berdasarkan Alkitab adalah "humanisme sekular". Paham ini telah menjadi filsafat yang mendasar dan agama yang diterima dalam kebanyakan pendidikan sekular, pemerintahan, dan masyarakat pada umumnya. Paham ini juga merupakan segi pandangan yang tetap dari kebanyakan media berita dan hiburan di seluruh dunia.

  1. 1) Apakah yang diajarkan oleh filsafat humanisme?
    1. (a) Filsafat ini mengajar bahwa umat manusia, alam semesta, dan segala sesuatu yang ada hanya terdiri atas zat dan tenaga yang terbentuk secara kebetulan dalam wujudnya yang sekarang.
    2. (b) Manusia tidak diciptakan oleh Allah yang berkepribadian, tetapi adalah hasil suatu proses evolusi yang untung-untungan.
    3. (c) Paham ini menolak kepercayaan kepada Allah yang berkepribadian dan tak terbatas serta menyangkal bahwa Alkitab adalah penyataan yang diilham oleh Allah kepada umat manusia.
    4. (d) Ditegaskannya bahwa pengetahuan tidak ada terlepas dari penemuan manusia dan bahwa nalar manusialah yang menentukan etika yang tepat bagi masyarakat, dan dengan demikian menjadikan manusia sebagai otoritas yang tertinggi.
    5. (e) Paham ini berusaha untuk mengubah atau memperbaiki perilaku manusia melalui pendidikan, redistribusi ekonomi, psikologi modern atau hikmat manusia.
    6. (f) Diajarkannya bahwa standar moral tidaklah mutlak, melainkan nisbi, ditetapkan oleh apa yang membahagiakan orang, membuatnya senang, atau dianggap baik untuk masyarakat sesuai dengan tujuan-tujuan yang ditentukan oleh para pemimpinnya; nilai-nilai dan moralitas alkitabiah ditolak.
    7. (g) Rasa nyaman-diri, kepuasan, dan kesenangan dianggapnya sebagai keuntungan yang tertinggi dalam hidup.
    8. (h) Ditegaskannya bahwa manusia harus belajar untuk menanggulangi kematian dan segala kesukaran dalam hidup tanpa percaya kepada atau bergantung pada Allah.
  2. 2) Filsafat humanisme mulai dengan Iblis dan merupakan perwujudan kebohongan Iblis bahwa manusia dapat menjadi seperti Allah (Kej 3:5). Alkitab menyebut para penganut humanisme sebagai orang yang telah "menggantikan kebenaran Allah dengan dusta dan memuja dan menyembah makhluk dengan melupakan Penciptanya ... " (Rom 1:25).
  3. 3) Semua pemimpin, pendeta, dan orang-tua Kristen harus berusaha sekuat-kuatnya untuk melindungi anak-anak mereka dari indoktrinasi humanisme dengan menyingkapkan kesalahannya serta menanam di dalam mereka sikap penghinaan terhadap pengaruhnya yang merusak (Rom 1:20-32; 2Kor 10:4-5; 2Tim 3:1-10; Yud 1:4-20;

    lihat cat. --> 1Kor 1:20;

    lihat cat. --> 2Pet 2:19).

    [atau ref. 1Kor 1:20; 2Pet 2:19]

[6:1]  4 Full Life : HARUS MEMIMPIN ... DALAM ROH LEMAH LEMBUT.

Nas : Gal 6:1

Kata "memimpin" dalam bahasa Yun. _katartizo_ berarti "memulihkan". Kata ini dipakai dalam PB untuk membetulkan jaring atau jala (Mat 4:21) atau menyempurnakan watak manusia (2Kor 13:11). Jadi, memulihkan seorang berarti memimpin orang itu kembali kepada pertobatan yang benar dan penyerahan sepenuhnya kepada Kristus dan ajaran-ajaran-Nya. Hal ini mungkin meliputi tindakan disiplin

(lihat cat. --> Mat 13:30)

[atau ref. Mat 13:30]

yang dilaksanakan dengan "lemah lembut".

  1. 1) Paulus tidak berbicara mengenai dosa-dosa serius yang merusak citra jemaat di hadapan umum (bd. 1Kor 5:5). Dosa-dosa semacam itu mungkin memerlukan tindakan pengucilan sementara dari persekutuan jemaat sebelum dipulihkan kembali (1Kor 5:11).
  2. 2) Pemulihan yang disebutkan Paulus di sini tidak menunjuk kepada pemulihan kepada kedudukan pemimpin atau guru dalam gereja. Syarat dan standar bagi mereka yang ingin melayani dalam kedudukan kependetaan meliputi lebih daripada keadaan rohani seseorang sekarang ini. Hal ini menuntut bakti kesetiaan yang tekun terhadap prinsip-prinsip Allah untuk kebenaran supaya mereka dapat menjadi teladan bagi orang percaya (1Tim 4:12;

    lihat art. SYARAT-SYARAT MORAL PENILIK JEMAAT).

[6:1]  5 Full Life : HARUS MEMIMPIN ... DALAM ROH LEMAH LEMBUT.

Nas : Gal 6:1

Kata "memimpin" dalam bahasa Yun. _katartizo_ berarti "memulihkan". Kata ini dipakai dalam PB untuk membetulkan jaring atau jala (Mat 4:21) atau menyempurnakan watak manusia (2Kor 13:11). Jadi, memulihkan seorang berarti memimpin orang itu kembali kepada pertobatan yang benar dan penyerahan sepenuhnya kepada Kristus dan ajaran-ajaran-Nya. Hal ini mungkin meliputi tindakan disiplin

(lihat cat. --> Mat 13:30)

[atau ref. Mat 13:30]

yang dilaksanakan dengan "lemah lembut".

  1. 1) Paulus tidak berbicara mengenai dosa-dosa serius yang merusak citra jemaat di hadapan umum (bd. 1Kor 5:5). Dosa-dosa semacam itu mungkin memerlukan tindakan pengucilan sementara dari persekutuan jemaat sebelum dipulihkan kembali (1Kor 5:11).
  2. 2) Pemulihan yang disebutkan Paulus di sini tidak menunjuk kepada pemulihan kepada kedudukan pemimpin atau guru dalam gereja. Syarat dan standar bagi mereka yang ingin melayani dalam kedudukan kependetaan meliputi lebih daripada keadaan rohani seseorang sekarang ini. Hal ini menuntut bakti kesetiaan yang tekun terhadap prinsip-prinsip Allah untuk kebenaran supaya mereka dapat menjadi teladan bagi orang percaya (1Tim 4:12;

    lihat art. SYARAT-SYARAT MORAL PENILIK JEMAAT).



TIP #03: Coba gunakan operator (AND, OR, NOT, ALL, ANY) untuk menyaring pencarian Anda. [SEMUA]
dibuat dalam 0.04 detik
dipersembahkan oleh YLSA