TB NETBible YUN-IBR Ref. Silang Nama Gambar Himne

  Boks Temuan

Imamat 19:18

Konteks
19:18 Janganlah engkau menuntut balas, r  dan janganlah menaruh dendam s  terhadap orang-orang sebangsamu, t  melainkan kasihilah sesamamu manusia 1  u  seperti dirimu sendiri; v  Akulah TUHAN.

Imamat 19:34

Konteks
19:34 Orang asing yang tinggal padamu harus sama bagimu seperti orang Israel asli s  dari antaramu, kasihilah dia seperti dirimu sendiri 2 , t  karena kamu juga orang asing u  dahulu di tanah Mesir; v  Akulah TUHAN, Allahmu.

Ulangan 6:5

Konteks
6:5 Kasihilah z  TUHAN, Allahmu 3 , dengan segenap hatimu a  dan dengan segenap jiwamu dan dengan segenap kekuatanmu. b 

Matius 5:43

Konteks
5:43 Kamu telah mendengar firman: Kasihilah sesamamu manusia z  dan bencilah musuhmu. a 

Matius 22:37-40

Konteks
22:37 Jawab Yesus kepadanya: "Kasihilah Tuhan, Allahmu 4 , dengan segenap hatimu dan dengan segenap jiwamu dan dengan segenap akal budimu. j  22:38 Itulah hukum yang terutama dan yang pertama. 22:39 Dan hukum yang kedua, yang sama dengan itu, ialah: Kasihilah sesamamu manusia 5  seperti dirimu sendiri. k  22:40 Pada kedua hukum inilah l  tergantung seluruh hukum Taurat dan kitab para nabi."

Markus 12:29-34

Konteks
12:29 Jawab Yesus: "Hukum yang terutama ialah: Dengarlah, hai orang Israel, Tuhan Allah kita, Tuhan itu esa. 12:30 Kasihilah Tuhan, Allahmu 6 , dengan segenap hatimu dan dengan segenap jiwamu dan dengan segenap akal budimu dan dengan segenap kekuatanmu. m  12:31 Dan hukum yang kedua ialah: Kasihilah sesamamu manusia 7  seperti dirimu sendiri. n  Tidak ada hukum lain yang lebih utama dari pada kedua hukum ini." 12:32 Lalu kata ahli Taurat itu kepada Yesus: "Tepat sekali, Guru, benar kata-Mu itu, bahwa Dia esa, dan bahwa tidak ada yang lain kecuali Dia. o  12:33 Memang mengasihi Dia dengan segenap hati dan dengan segenap pengertian dan dengan segenap kekuatan, dan juga mengasihi sesama manusia seperti diri sendiri adalah jauh lebih utama dari pada semua korban bakaran dan korban sembelihan. p " 12:34 Yesus melihat, bagaimana bijaksananya jawab orang itu, dan Ia berkata kepadanya: "Engkau tidak jauh dari Kerajaan Allah! q " Dan seorangpun tidak berani lagi menanyakan r  sesuatu kepada Yesus.

Roma 13:8-10

Konteks
Kasih adalah kegenapan hukum Taurat
13:8 Janganlah kamu berhutang apa-apa 8  kepada siapapun juga, tetapi hendaklah kamu saling mengasihi. Sebab barangsiapa mengasihi sesamanya manusia, ia sudah memenuhi hukum Taurat. x  13:9 Karena firman: jangan berzinah, jangan membunuh, jangan mencuri, jangan mengingini y  dan firman lain manapun juga, sudah tersimpul z  dalam firman ini, yaitu: Kasihilah sesamamu manusia seperti dirimu sendiri! a  13:10 Kasih tidak berbuat jahat terhadap sesama manusia 9 , karena itu kasih adalah kegenapan hukum Taurat. b 

Galatia 5:13-14

Konteks
5:13 Saudara-saudara, memang kamu telah dipanggil untuk merdeka 10 . h  Tetapi janganlah kamu mempergunakan kemerdekaan itu sebagai kesempatan untuk kehidupan dalam dosa, i  melainkan layanilah seorang akan yang lain j  oleh kasih. 5:14 Sebab seluruh hukum Taurat tercakup dalam satu firman ini, yaitu: "Kasihilah sesamamu manusia seperti dirimu sendiri! k "

Yakobus 2:8-12

Konteks
2:8 Akan tetapi, jikalau kamu menjalankan hukum utama yang tertulis dalam Kitab Suci: "Kasihilah sesamamu manusia seperti dirimu sendiri d ", kamu berbuat baik. 2:9 Tetapi, jikalau kamu memandang muka, e  kamu berbuat dosa, dan oleh hukum itu menjadi nyata, bahwa kamu melakukan pelanggaran. f  2:10 Sebab barangsiapa menuruti seluruh hukum itu, tetapi mengabaikan g  satu bagian dari padanya, ia bersalah terhadap seluruhnya. h  2:11 Sebab Ia yang mengatakan: "Jangan berzinah i ", Ia mengatakan juga: "Jangan membunuh j ". Jadi jika kamu tidak berzinah tetapi membunuh, maka kamu menjadi pelanggar hukum juga. 2:12 Berkatalah dan berlakulah 11  seperti orang-orang yang akan dihakimi k  oleh hukum yang memerdekakan l  orang.
Seret untuk mengatur ukuranSeret untuk mengatur ukuran

[19:18]  1 Full Life : KASIHILAH SESAMAMU MANUSIA.

Nas : Im 19:18

"Sesamamu" mengacu kepada setiap orang yang berhubungan dengan kita, bukan sekadar orang yang tinggal di dekat rumah kita. Perintah ini yang mengatur perlakuan orang Israel terhadap orang lain dikutip oleh Kristus (Mat 22:39), Paulus (Rom 13:9), dan Yakobus (Yak 2:8). Ayat Im 19:9-18 menggambarkan cara-cara praktis bagi kita untuk menunjukkan kasih dan perhatian kepada sesama kita.

[19:34]  2 Full Life : KASIHILAH DIA SEPERTI DIRIMU SENDIRI.

Nas : Im 19:34

Mengasihi sesama termasuk mengasihi orang asing dan orang asing yang menetap di lingkungan kita. Yesus menekankan hal yang sama dalam perumpamaan Orang Samaria yang Baik (Luk 10:25-37). Allah sendiri mengasihi umat-Nya ketika masih asing, dan Dia mengharapkan agar kita bersikap sama. Dialah Allah yang ingin memberkati semua bangsa yang ada di dunia ini (Kej 12:3; Yoh 3:16).

[6:5]  3 Full Life : KASIHILAH TUHAN, ALLAHMU.

Nas : Ul 6:5

Allah mendambakan persekutuan dengan umat-Nya dan memberikan mereka satu perintah yang sangat perlu ini untuk mengikat mereka kepada-Nya.

  1. 1) Dengan menanggapi kasih-Nya dengan kasih, rasa bersyukur, dan kesetiaan (Ul 4:37), mereka akan mengenal dan bergembira karena Dia dalam hubungan perjanjian.
  2. 2) Pada "perintah yang utama dan pertama" ini bersamaan dengan perintah yang kedua untuk mengasihi sesama manusia (bd. Im 19:18), tergantunglah seluruh hukum Taurat dan kitab para nabi (Mat 22:37-40).
  3. 3) Ketaatan sejati kepada Allah dan perintah-perintah-Nya dimungkinkan hanya apabila itu bersumber pada iman dan kasih kepada Allah (bd. Ul 7:9; 10:12; 11:1,13,22; 13:3; 19:9; 30:6,16,20; dan Yoh 14:15; Yoh 21:16; 1Yoh 4:19;

    lihat cat. --> Mat 22:39).

    [atau ref. Mat 22:39]

[22:37]  4 Full Life : KASIHILAH TUHAN ALLAHMU.

Nas : Mat 22:37

Yang diminta oleh Allah dari semua orang yang percaya kepada Kristus dan menerima keselamatan-Nya ialah kasih yang setia (bd. Ul 6:5; Rom 13:9-10; 1Kor 13:1-13).

  1. 1) Kasih ini menuntut sikap hati yang begitu menghormati dan menghargai Allah sehingga kita sungguh-sungguh merindukan persekutuan dengan-Nya, berusaha untuk menaati Dia di atas muka bumi ini, dan benar-benar memperdulikan kehormatan dan kehendak-Nya di dunia. Mereka yang sungguh-sungguh mengasihi Allah akan ingin mengambil bagian dalam penderitaan-Nya (Fili 3:10), memperluas kerajaan-Nya (1Kor 9:23), dan hidup bagi kemuliaan-Nya dan standar-Nya yang benar di bumi ini (Mat 6:9-10,33).
  2. 2) Kasih kita kepada Allah haruslah kasih yang sepenuh hati dan yang menguasai seluruh diri kita, kasih yang dibangkitkan oleh kasih-Nya kepada kita yang menyebabkan Dia mengutus Anak-Nya untuk kepentingan kita

    (lihat cat. --> Yoh 3:16;

    [atau ref. Yoh 3:16]

    Rom 8:32). Kasih kita hendaknya merupakan kasih seperti terungkap dalam Rom 12:1-2; 1Kor 6:20; 10:31; 2Kor 9:15; Ef 4:30; 5:1-2; Kol 3:12-17).
  3. 3) Kasih kepada Allah meliputi:
    1. (a) kesetiaan dan keterikatan pribadi terhadap Dia;
    2. (b) iman sebagai sarana pengikat yang kokoh dengan Dia yang dipersatukan dengan kita oleh hubungan Bapak dengan anak;
    3. (c) kesetiaan kepada penyerahan kita kepada-Nya;
    4. (d) ketaatan yang sungguh-sungguh, yang dinyatakan dalam pengabdian kita kepada standar-Nya yang benar di tengah-tengah dunia yang menolak Allah; dan
    5. (e) kerinduan akan kehadiran dan persekutuan-Nya.

[22:39]  5 Full Life : KASIHILAH SESAMAMU MANUSIA.

Nas : Mat 22:39

Anak-anak Allah dituntut untuk mengasihi semua orang (bd. Gal 6:10; 1Tes 3:12), termasuk orang yang memusuhi mereka (Mat 5:44). Mereka juga diperintahkan untuk mengasihi semua orang Kristen yang telah lahir baru secara khusus

(lihat cat. --> Yoh 13:34;

[atau ref. Yoh 13:34]

Gal 6:10; bd. 1Tes 3:12; 1Yoh 3:11).

  1. 1) Kasih orang percaya terhadap sesama saudara seiman, sesama manusia dan musuhnya harus tunduk kepada, dan diatur serta dikendalikan oleh kasih dan pengabdian mereka kepada Allah.
  2. 2) Kasih kepada Allah merupakan "hukum yang terutama" (ayat Mat 22:37-38). Oleh karena itu, ketika menyatakan kasih terhadap semua orang, kita sama sekali tak boleh berkompromi mengenai kekudusan Allah, keinginan-Nya akan kemurnian, kehendak dan standar-Nya sebagaimana terdapat dalam Alkitab.

[12:30]  6 Full Life : KASIHILAH TUHAN ALLAHMU.

Nas : Mr 12:30

Lihat cat. --> Mat 22:37.

[atau ref. Mat 22:37]

[12:31]  7 Full Life : KASIHILAH SESAMAMU MANUSIA.

Nas : Mr 12:31

Lihat cat. --> Mat 22:39.

[atau ref. Mat 22:39]

[13:8]  8 Full Life : JANGANLAH KAMU BERHUTANG APA-APA.

Nas : Rom 13:8

Orang percaya hendaknya jangan berhutang. Ini tidak berarti bahwa kita tidak boleh meminjam bila dalam keperluan yang serius (bd. Kel 22:25; Mazm 37:26; Mat 5:42; Luk 6:35). Tetapi yang dilarang adalah berhutang untuk hal-hal yang tidak perlu dan menunjukkan sikap ketidakacuhan dalam membayar kembali hutang itu (bd. Mazm 37:21). Satu-satunya hutang yang tidak dapat dibayar habis adalah kasih terhadap sesama manusia.

[13:10]  9 Full Life : KASIH TIDAK BERBUAT JAHAT TERHADAP SESAMA MANUSIA.

Nas : Rom 13:10

"Kasih" digenapi bukan hanya melalui perintah-perintah yang positif (Rom 12:9-21; 1Kor 13:4,6-7) tetapi juga dengan perintah-perintah negatif. Semua perintah yang disebutkan di sini berbentuk negatif (ayat Rom 13:9; bd. 1Kor 13:4-6).

  1. 1) Kasih itu positif; namun kasih juga negatif karena berhubungan dengan kecenderungan manusia akan dosa, mementingkan diri sendiri, dan kekejaman. Delapan dari sepuluh Hukum bersifat negatif karena dosa terjadi dengan sendirinya, sedangkan kebaikan tidak. Bukti pertama dari kasih Kristen ialah berbalik dari dosa dan segala yang mendatangkan kerugian atau kesedihan kepada orang lain.
  2. 2) Pandangan bahwa etika Kristen harus bersifat positif saja adalah pandangan yang keliru didasarkan pada pandangan masyarakat yang berusaha meloloskan diri dari semua larangan yang mengekang kerinduan yang tak terkendalikan dari tabiat berdosa (Gal 5:19-21).

[5:13]  10 Full Life : DIPANGGIL UNTUK MERDEKA.

Nas : Gal 5:13

Lihat cat. --> 2Kor 3:17

[atau ref. 2Kor 3:17]

mengenai kebebasan Kristen.

[2:12]  11 Full Life : BERKATALAH DAN BERLAKULAH.

Nas : Yak 2:12

Kita harus berbicara dan bertindak dari sudut pandangan orang yang akan dihakimi oleh Allah dan "hukum yang memerdekakan", yaitu hukum dan kasih Allah yang dicurahkan ke dalam hati kita oleh Roh Allah. Allah akan menghukum semua orang yang pilih kasih karena sikap itu melanggar hukum kasih

(lihat cat. --> Yak 2:1;

[atau ref. Yak 2:1]

lihat art. PENGADILAN ORANG PERCAYA).



TIP #10: Klik ikon untuk merubah tampilan teks alkitab menjadi per baris atau paragraf. [SEMUA]
dibuat dalam 0.04 detik
dipersembahkan oleh YLSA