Teks Tafsiran/Catatan Daftar Ayat
 
Hasil pencarian 3801 - 3820 dari 6740 ayat untuk kepada (0.008 detik)
Pindah ke halaman: Pertama Sebelumnya 181 182 183 184 185 186 187 188 189 190 191 192 193 194 195 196 197 198 199 200 Selanjutnya Terakhir
Urutkan berdasar: Relevansi | Kitab
  Boks Temuan
(0.187095748) (Ezr 9:1) (full: ORANG-ORANG ... TIDAK MEMISAHKAN DIRI. )

Nas : Ezr 9:1

Kegagalan orang Yahudi di masa lalu untuk memisahkan diri dari masyarakat berdosa di sekitar mereka telah menuntun mereka kepada penyembahan berhala dan kebejatan sehingga akhirnya menyebabkan penahanan dan pembuangan mereka (2Taw 36:14-21). Sekarang, setelah Allah mengembalikan sekelompok kecil sisa ke negeri itu (ayat Ezr 9:8-9), mereka sekali lagi melanggar ketetapan pokok Allah yang menuntut pemisahan dari gaya hidup orang fasik.

(0.187095748) (Neh 1:11) (full: MENDAPAT BELAS KASIHAN DARI ORANG INI. )

Nas : Neh 1:11

"Orang ini" adalah Artahsasta, raja Persia (Neh 2:1). Nehemia berdoa agar Allah akan menolong supaya ia mendapat belas kasihan dari raja demi orang Yahudi. Apabila kita menginginkan sesuatu dari orang lain, kita harus menyampaikan keinginan kita kepada Allah dahulu. Maka Ia dapat menggerakkan hati dan pikiran pemimpin yang berpengaruh untuk melaksanakan kehendak-Nya (lih. Est 4:16; Ams 21:1).

(0.187095748) (Neh 6:12) (full: KUKETAHUI BENAR, BAHWA ALLAH TIDAK MENGUTUS DIA. )

Nas : Neh 6:12

Semua yang mengaku dirinya utusan Allah harus diuji apakah mereka sungguh-sungguh dari Allah. Ada yang akan mengaku dirinya orang percaya dan mengatakan bahwa mereka melakukan pelayanan yang diperintahkan Tuhan, namun dalam kenyataan mereka hanya mencari kemuliaan dan keuntungan pribadi. Umat Allah memerlukan kearifan untuk menilai watak pribadi dan kesetiaan kepada Allah dan standar-standar-Nya dari semua yang menyatakan dirinya juru bicara Allah

(lihat art. GURU-GURU PALSU).

(0.187095748) (Neh 6:15) (full: MAKA SELESAILAH TEMBOK ITU. )

Nas : Neh 6:15

Tembok itu selesai dibangun

  1. (1) karena Allah menyertai umat-Nya (Neh 2:20; 4:15,20);
  2. (2) karena mereka memiliki Nehemia, pemimpin yang berani, berabdi, dan bertekun yang sepenuhnya tergantung kepada Allah selaku perlindungan dan sumber kekuatannya (ayat Neh 6:3,9; 5:14-19); dan
  3. (3) karena umat-Nya bekerja dengan sepenuh hati (Neh 4:6), mengikuti pemimpin mereka dan berani mencurahkan tenaga mereka demi penyelesaian pekerjaan itu.
(0.187095748) (Neh 9:6) (full: HANYA ENGKAU ADALAH TUHAN. )

Nas : Neh 9:6-37

Tema utama dari doa yang luar biasa ini ialah usaha kasih karunia Allah untuk menyediakan penebusan dan keselamatan bagi Israel dan tanggapan yang tidak berterima kasih dari Israel kepada kasih ilahi tersebut sepanjang sejarah mereka; hal ini merupakan tema yang berulang-ulang dalam PL (lih. Dan 9:3-19; Am 2:9-12; Mi 6:1-8; bd. Luk 13:34).

(0.187095748) (Neh 10:29) (full: MEREKA BERSUMPAH KUTUK. )

Nas : Neh 10:29

Kebangunan rohani yang dipimpin Ezra (pasal Neh 8:1-10:39) menghasilkan komitmen tegas untuk menaati kehendak Allah. Hal ini dinyatakan dalam pengabdian diri umat itu:

  1. (1) untuk melayani Tuhan dalam kesetiaan kepada perintah-perintah-Nya (ayat Neh 10:29);
  2. (2) untuk memelihara diri mereka dari pencemaran dan memisahkan diri dari dunia (ayat Neh 10:30-31; bd. Yak 1:27); dan
  3. (3) untuk mendukung pekerjaan Allah dengan waktu, uang, dan harta milik mereka (ayat Neh 10:32-39).
(0.187095748) (Neh 13:17) (full: MELANGGAR KEKUDUSAN HARI SABAT. )

Nas : Neh 13:17

Umat Allah telah membiarkan kepentingan usaha dan keinginan akan benda-benda dunia menghancurkan ketaatan mereka kepada perintah Allah untuk menjadikan Sabat suatu hari perhentian. Orang percaya PB harus senantiasa waspada akan pencobaan untuk membiarkan usaha mencari kekayaan dan keberhasilan mengganti keinginan untuk mengormati dan menyembah Allah sebagai yang diperintahkan-Nya. Kita harus "mencari dahulu kerajaan Allah dan kebenarannya" (Mat 6:33;

lihat cat. --> Mat 12:1).

[atau ref. Mat 12:1]

(0.187095748) (Est 3:8) (full: HUKUM MEREKA BERLAINAN )

Nas : Est 3:8

(versi Inggris NIV -- adat istiadat mereka berbeda). Salah satu maksud Allah dalam memberikan taurat kepada Israel ialah membuat mereka berbeda dari bangsa lainnya. Haman melihat sesuatu yang berbeda di dalam orang Yahudi dan karena itu ia membenci mereka. Di bawah perjanjian yang baru, Allah masih ingin umat-Nya terpisah dan berbeda dari dunia, suatu umat kudus yang menjadi milik-Nya (bd. 1Pet 2:9). Demikian pula sekarang ini, dunia akan membenci umat Allah karena mereka berbeda, kudus, dan benar (bd. Yoh 15:18-25).

(0.187095748) (Est 5:13) (full: SEMUANYA ITU TIDAK BERGUNA BAGIKU. )

Nas : Est 5:13

Sekalipun Haman memiliki kekayaan, kemuliaan, kuasa, dan kedudukan, dialah seorang yang tidak puas. Mordekhai, pada pihak lain, mempunyai watak kuat, keyakinan saleh, dan kepastian akan Allahnya. Haman sadar di dalam hatinya bahwa Mordekhai adalah orang yang lebih baik dari dirinya dan karena itu ia membencinya. Di mata Allah, kebesaran tidak dijumpai dalam kekayaan, kuasa, atau kedudukan, tetapi dalam kesetiaan, komitmen kepada-Nya, dan usaha mencapai sasaran-sasaran-Nya yang benar di muka bumi

(lihat cat. --> Luk 22:24-30).

[atau ref. Luk 22:24-30]

(0.187095748) (Ayb 1:5) (full: ANAK-ANAKKU. )

Nas : Ayub 1:5

Sebagai orang-tua beriman, Ayub sangat memperhatikan kesejahteraan rohani anak-anaknya. Ia memperhatikan kelakuan dan gaya hidup mereka, berdoa agar mereka terpelihara dari yang jahat dan mengalami berkat dan keselamatan Allah. Ayub menjadi contoh seorang ayah yang hatinya terarah kepada anak-anaknya dengan menyediakan waktu dan perhatian yang perlu agar mereka terhindar dari kehidupan yang berdosa

(lihat cat. --> Luk 1:17;

[atau ref. Luk 1:17]

lihat art. ORANG-TUA DAN ANAK-ANAK).

(0.187095748) (Ayb 8:6) (full: KALAU ENGKAU BERSIH DAN JUJUR. )

Nas : Ayub 8:6

Argumentasi Bildad pada hakikatnya sama dengan yang dikemukakan Elifas. Jikalau Ayub sungguh-sungguh jujur, Allah akan membenarkannya. Karena Ayub tidak dibenarkan oleh Allah maka pasti dia jahat. Bildad melandaskan argumentasinya ini pada kepercayaannya bahwa karena Allah itu adil, Ia tidak akan mendatangkan kesulitan pada orang benar (ayat Ayub 8:3-4,20). Kekeliruan Bildad kemudian dibeberkan Allah sendiri (Ayub 42:7-8) -- dan akhirnya pada penyaliban Kristus, ketika Allah menyerahkan Anak-Nya kepada penderitaan dan kematian (Mat 27:31-50).

(0.187095748) (Ayb 9:17) (full: MEMPERBANYAK LUKAKU DENGAN TIDAK SEMENA-MENA. )

Nas : Ayub 9:17

Hal yang paling sulit bagi Ayub untuk diterima ialah bahwa Allah tetap diam di tengah-tengah situasi menyakitkan yang tampaknya tanpa tujuan itu. Kadang-kadang Allah akan mengizinkan kita melewati masa pencobaan yang gelap sementara Ia tetap diam dan bahkan terasa sangat jauh. Namun, di tengah-tengah gelapnya kebungkaman Allah, Ia mempunyai rencana bagi kehidupan kita dan kita harus senantiasa percaya kepada-Nya.

(0.187095748) (Ayb 15:1) (full: ELIFAS, ORANG TEMAN, MENJAWAB. )

Nas : Ayub 15:1

Dalam pasal Ayub 15:1-21:34 keempat peserta percakapan melanjutkan perdebatan mereka, mengembangkan apa yang telah mereka katakan sebelumnya, hanya dengan lebih gigih lagi. Ayub dengan tabah berpaut kepada Allah, sedangkan pada saat bersamaan mempertahankan ketidaksalahannya serta tetap menegaskan bahwa penderitaannya itu tidak adil (mis. Ayub 16:19-21).

(0.187095748) (Ayb 31:13) (full: HAK BUDAKKU LAKI-LAKI DAN PEREMPUAN. )

Nas : Ayub 31:13

Perlakuan Ayub terhadap bawahannya menjadi teladan bagaimana majikan harus memelihara pegawainya. Ia memperlakukan karyawannya itu dengan keadilan, kemurahan, dan kesetaraan; ia mendengarkan mereka dan menanggapi semua keluh kesah mereka yang sah (bd. Im 25:42-43,55; Ul 15:12-15; Ul 16:12). Ayub mengetahui bahwa pada suatu hari dia harus mempertanggungjawabkan perlakuannya terhadap orang lain kepada Allah (ayat Ayub 31:14;

lihat cat. --> Kol 3:25).

[atau ref. Kol 3:25]

(0.187095748) (Ayb 42:6) (full: DENGAN MENYESAL AKU DUDUK DALAM DEBU DAN ABU. )

Nas : Ayub 42:6

Sebagai tanggapan kepada penyataan Allah, Ayub merendahkan diri dalam penyesalan. Kata "menyesal" berarti bahwa Ayub memandang dirinya dan bahkan kebenaran moralnya hanya seperti "debu dan abu" di hadapan Allah yang kudus (bd. pasal Yes 6:1-13). Ayub tidak menarik kembali apa yang dikatakannya mengenai hidupnya yang benar dan integritas moralnya, tetapi dia mengakui bahwa tuduhan dan keluhannya terhadap Allah tidaklah pantas diungkapkan seorang manusia fana, dan ia menyesal (bd. Kej 18:27).

(0.187095748) (Ayb 42:8) (full: HAMBA-KU AYUB. )

Nas : Ayub 42:8

Allah menyebut Ayub "hamba-Ku" (ayat Ayub 42:7-8) dan dua kali menyatakan bahwa doanya diterima (ayat Ayub 42:8-9). Ayub dipulihkan sepenuhnya kepada perkenan Allah dan diberikan kekuasaan rohani dengan Allah. Allah akan mendengar doa syafaat Ayub bagi ketiga sahabatnya karena kedudukan Ayub yang benar di hadapan Allah (ayat Ayub 42:8-9).

(0.187095748) (Mzm 6:2) (full: SEMBUHKANLAH AKU. )

Nas : Mazm 6:3

Sepanjang masa kesusahan jasmaniah dan disiplin ilahi, yang memang layak diterimanya, pemazmur tak dapat lagi menyadari kehadiran Allah (ayat Mazm 6:5) dan sejahtera rohaninya (ayat Mazm 6:4). Ia telah menderita untuk waktu yang lama dan merasa amat sedih. Doanya bukanlah agar Allah menyingkirkan semua teguran darinya, tetapi agar disiplin ilahi dapat disertai kemurahan dan tidak begitu berat sehingga ia mati (bd. Yer 10:23-24).



TIP #31: Tutup popup dengan arahkan mouse keluar dari popup. Tutup sticky dengan menekan ikon . [SEMUA]
dibuat dalam 0.16 detik
dipersembahkan oleh YLSA