Teks Tafsiran/Catatan Daftar Ayat
 
Hasil pencarian 641 - 660 dari 3929 ayat untuk dapat [Pencarian Tepat] (0.002 detik)
Pindah ke halaman: Pertama Sebelumnya 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32 33 34 35 36 37 38 39 40 41 42 Selanjutnya Terakhir
Urutkan berdasar: Relevansi | Kitab
  Boks Temuan
(0.34780635862069) (1Sam 26:19) (jerusalem: beribadahlah kepada allah lain) Tuhan begitu erat terikat pada tanah Israel, milik pusaka Tuhan, sehingga orang berpendapat bahwa Ia tidak dapat dipuja semestinya di luar negeri, tempat allah lain berkuasa. Itulah sebabnya mengapa Naaman membawa sedikit tanah Israel ke kota Damsyik, serupa atas tanah Israel itu dapat memuja Allah Israel, 2Ra 5:17. Memaksa Daud pergi ke luar negeri berarti memaksa dia meninggalkan Tuhan. Bdk Ula 7:6+.
(0.34780635862069) (2Raj 8:10) (jerusalem: Pastilah engkau sembuh) Naskah Ibrani juga dapat diterjemahkan: engkau pasti tidak akan sembuh. Rupanya penulis-penulis naskah Ibrani dengan sengaja merubah: kepadanya (low) menjadi: tidak (lo) yang dalam bahasa Ibrani sama bunyinya. Maksudnya ialah: menghindarkan bahwa nabi Elisa nampaknya membohongi. Tetapi diri Benhadad tidak penting sama sekali dalam nubuat ini. Pernyataan Allah mengenai Hazael yang akan menggantikan Benhadad Elisa tidak mengajak Hazael untuk membunuh Benhadad saja. Ia hanya mau menandaskan bahwa tidak dapat tidak rencana Allah terlaksana.
(0.34780635862069) (Ayb 5:7) (jerusalem: manusia menimbulkan kesusahan bagi dirinya) Dalam naskah Ibrani tertulis: manusia dilahirkan bagi kesusahan. Tetapi ini sebaik-baiknya diperbaiki (hanya huruf hidup perlu dirubah)
(0.34780635862069) (Mzm 42:7) (jerusalem: Samudera raya) Ini "samudera purba" yang sama seperti "air terjun", "gelora", "gelombang" Allah melambangkan kesusahan dan derita yang ditimpakan oleh Tuhan.
(0.34780635862069) (Yeh 1:4) (jerusalem) Pastilah sudah penglihatan yang tercantum dalam bab 1 ini teruntuk bagi kaum buangan. Dalam ceriteranya ada beberapa hal yang kurang jelas maksud dan artinya. Namun maksud umum cukup terang juga. Mau ditandaskan bahwa Tuhan Israel dapat "berpindah-pindah", sehingga tidak terikat pada baitNya di Yerusalem. Ke mana-mana Tuhan dapat menyertai mereka yang percaya kepadaNya, sampai di tanah pembuangan mereka. Digambarkan semacam kereta yang dikendarai Tuhan.
(0.34780635862069) (Yeh 26:20) (jerusalem: bumi yang paling bawah) Ialah dunia orang mati, bdk Bil 16:33+; Maz 6:6+. Kata Ibrani yang diterjemahkan dengan "liang kubur" di sini agaknya searti dengan dunia orang mati
(0.34780635862069) (Mat 12:32) (jerusalem: ia tidak akan diampuni) Manusia masih dapat dimaafkan, kalau keliru dalam hal keilahian Yesus, yang bersembunyi di belakang rupa "Anak manusia" yang sederhana saja, Mat 8:20+, tetapi ia tidak dapat dimaafkan kalau menutup mata dan hati untuk karya Roh Kudus yang terang benderang. Dengan meniadakan karya Roh itu orang menolak tawaran paling luhur yang disampaikan Allah, maka orang menempatkan diri di luar keselamatan, bdk Ibr 6:4-6; Ibr 10:26-31.
(0.34780635862069) (Mrk 3:30) (jerusalem: kerasukan roh jahat) Dengan mengatakan bahwa apa yang dikerjakan Roh Kudus dikerjakan oleh roh jahat, orang menolak terang-terang kasih karunia Allah dan pengampunan dosa yang diberi oleh kasih karunia itu. Sikap itu dengan sendirinya menempatkan orang di luar keselamatan. Tetapi kasih-karunia Allah masih juga dapat merobah sikap itu, sehingga orang kembali dapat menerima kasih karunia itu; bdk catatan pada Mar 1:23.
(0.34780635862069) (Yoh 10:18) (jerusalem: aku memberikannya) Kristus adalah Hidup sendiri, Yoh 3:35+, maka tidak seorangpun dapat mengambil hidup itu, Yoh 7:30,44; 8:20; 10:39; Ia memberikannya dengan cuma-cuma, Yoh 10:18; 14:30; 19:11; itulah sebabnya maka Yesus dapat mengambil sikap mulia dan tenang terhadap kematian dan itu pula sebabnya Yesus begitu bebas terhadap maut, Yoh 12:27; 13:1-3; 17:19; 18:4-6; 19:28.
(0.34780635862069) (2Kor 10:12) (jerusalem) Maksudnya: Lawan-lawan hanya dapat membangunkan pendapat mereka terhadap diri mereka sendiri (2Ko 10:12). Sebaliknya, saya dapat bermegah-megah karena melaksanakan tugas yang dipercayakan Allah kepada saya, yaitu: mendirikan jemaat di Korintus (2Ko 10:13-14).
(0.34780635862069) (2Kor 11:4) (jerusalem: Yesus yang lain) Yesus yang lain itu agaknya Yesus selama hidup di dunia, bdk 2Ko 5:16+, yang terlalu dipentingkan oleh sementara orang, sedangkan Tuhan yang kurang dihargai, 2Ko 5:17+. Kalimat ini juga dapat diartikan sebagai kalimat bersyarat: Seandainya terjadi demikian, tentu saja kamu menerimanya juga. Tetapi bagaimanapun juga keadaan di Korintus kurang parah dari pada keadaan di Galatia, Gal 1:6-9. Hanya keadaan di Korintus dapat memburuk juga.
(0.34780635862069) (Ibr 2:9) (jerusalem: oleh karena penderitaan maut) Kristus dimuliakan justru oleh karena menderita dan kemuliaanNya itu menyatakan nilai kematianNya sebagai penebusan
(0.34780635862069) (Pkh 4:1) (sh: Harus melakukan firman-Nya (Sabtu, 2 Oktober 2004))
Harus melakukan firman-Nya

Harus melakukan firman-Nya. Di dalam hidup ini ada tiga hal yang harus kita perhatikan dan bedakan dengan tepat: (a) apa yang ingin kita lakukan, (b) apa yang dapat kita lakukan, dan (c) apa yang harus kita lakukan. Kadang kita gagal membedakan ketiganya dan justru menggabungkannya. Kita lalai melakukan apa yang harus kita lakukan dan hanya memimpikan apa yang ingin kita lakukan (namun tidak dapat kita lakukan).

Iri hati dan ketidakpuasan bersumber dari selisih antara apa yang ingin kita lakukan dan apa yang dapat serta harus kita lakukan. Kita menggerutu karena tidak bisa menerima kenyataan bahwa inilah yang dapat dan harus kita lakukan; kita tidak puas sebab kita membandingkannya dengan apa yang ingin kita lakukan. Firman Tuhan menyebut sikap seperti itu, "mengejar angin" yaitu suatu kesia-siaan (ayat 4). Pengkhotbah mencatat suatu tindakan kesia-siaan yang lainnya di bawah kolong langit (ayat 7). Yaitu, seseorang yang "mengejar harta benda" (ingin kaya). Namun, ketika tua ia sadar bahwa ia tidak dapat menikmati kekayaannya itu. Sayang sekali, karena yang harus ia kerjakan di masa mudanya mungkin justru tidak dilakukannya. Sebenarnya semua ini bisa diubah. Kita mulai dari apa yang harus kita kerjakan. Yaitu, melakukan kehendak Tuhan. Saat kita bersedia mengerjakan kehendak Tuhan maka Tuhan akan memampukan kita melaksanakannya. Sehingga kita dapat mengerjakan kehendak Tuhan itu oleh karena, kita terus-menerus mencari kehendak-Nya.

Sewaktu muda seorang pendeta terkenal dari Amerika, Billy Graham menerima banyak tawaran untuk bekerja di bidang umum dan adakalanya beliau tergoda untuk mengalihkan hatinya dari panggilan Tuhan dalam hidupnya. Namun puji Tuhan, beliau setia pada panggilan-Nya dan akhirnya beliau menyadari bahwa tugas yang Tuhan embankan padanya adalah menjadi pemberita Injil. Itulah yang harus, dapat, dan, ingin dilakukannya! Bagaimana dengan kita?

Renungkan: Mulailah dari yang harus dilakukan, yaitu melaksanakan firman-Nya. Anda pasti dapat dan ingin melakukan yang terbaik.

(0.34780635862069) (Ibr 9:1) (sh: Yang terutama dalam hidup (Sabtu, 29 April 2000))
Yang terutama dalam hidup

Yang terutama dalam hidup. Kemah pertemuan yang dibangun Musa adalah sebuah kemah yang dirancang oleh Allah sendiri. Tidak ada satu katedral atau gedung gereja yang termegah sekalipun yang dapat menandinginya. Semua yang ada dalam kemah pertemuan itu tidak diadakan dan diletakkan secara serampangan. Semuanya mempunyai makna dan kepentingan yang berhubungan dengan yang terpenting dalam kehidupan bangsa Israel, yaitu hubungan pribadi mereka dengan Allah.

Kita bisa melihat bahwa rancangan kemah pertemuan memiliki tujuan menggambarkan tahapan-tahapan untuk menghadap ke hadirat Allah (ayat 7-10). Seorang Israel dapat masuk sampai ruangan paling luar dari kemah pertemuan untuk memberikan persembahan mereka kepada para imam. Seorang imam biasa dapat masuk hingga ruang depan yaitu ruang kudus. Sedangkan yang dapat masuk ke ruang Maha Kudus tempat dimana Allah berkenan hadir, hanya seorang Imam Besar. Itupun hanya sekali dalam setahun.

Tahapan-tahapan ini menyatakan suatu makna yang dalam.Walaupun bangsa Israel adalah umat pilihan Tuhan, mereka tidak terbebas dari dosa. Bahkan seorang Imam Besar pun tidak dapat masuk ke ruang Maha Kudus tanpa membawa darah persembahan (ayat 7), sebagai lambang penyucian dosa yang sementara bagi dirinya maupun bangsa Israel. Karena tahun depan jika ia akan masuk lagi ke ruang Maha Kudus ia harus membawa lagi darah sebagai persembahan.

Melalui Kristus, sebagai Imam Besar, kita dapat langsung menghadap Allah kapan saja. Setiap saat kita dapat mengarahkan hati kita kepada Allah dan dengan penuh keyakinan kita tahu bahwa pada saat itu juga Allah memberikan perhatian kepada kita secara penuh dan segera.Sungguh ini merupakan hak istimewa yang kita miliki, yaitu kita dapat bergegas datang kepada-Nya dan yakin bahwa Ia akan menyambut kita dengan hangatnya.

Renungkan: Karena itu yang terpenting di dalam hidup kita, adalah persekutuan pribadi dengan Allah. Membangun persekutuan pribadi dengan Allah haruslah merupakan pusat dari seluruh aktifitas hidup kita, seperti rancangan kemah pertemuan yang berpusat pada hubungan dengan Allah.

(0.34423903448276) (Kel 19:16) (jerusalem) Tradisi Yahwista, Kel 19:18, tradisi Para Imam, Kel 24:15-17, dan tradisi Ulangan, Ula 4:11-12; 5:23-24; 9:15, menggambarkan penampakan Tuhan dalam rangka letusan gunung berapi. Tetapi tradisi Elohista menggambarkannya sebagai suatu badai, Kel 19:16, bdk Kel 19:19. Kedua gambaran tsb diilhami gejala-gejala alam yang paling mengesankan, yaitu letusan gunung berapi sebagaimana dapat diceriterakan oleh para pendatang dari Arabia Utara kepada orang Israel, yang juga dapat menyaksikannya dari kejauhan sejak masa pemerintahan Salomo (ekspedisi ke Ofir); sedangkan di Galilea orang Israel dapat menyaksikan badai yang berkecamuk di pegunungan Galilea atau di gunung Hermon. Mudah dapat dimengerti mengapa tradisi Yahwista menggambarkan penampakan Tuhan sebagai letusan gunung berapi, sebab tradisi ini berasal dari bagian selatan Palestina tempat orang dapat tahu tentang gunung berapi di Arabia. Sebaliknya tradisi Elohista menggambarkan penampakan itu sebagai badai oleh karena tradisi itu berasal dari bagian utara negeri, daerah pegunungan tempat orang dapat tahu akan gejala semacam itu. Kedua gambaran tsb sama-sama mengungkapkan kebesaran dan kemuliaan Tuhan, bdk Kel 24:16+, sifat transendenNya dan rasa takut yang dikarenakan kemuliaan itu, bdk Hak 5:4 dst; Maz 29; 68:9; 77:18-19; 97:3-5; Hab 3:3-15.
(0.32534306896552) (Ayb 2:11) (sh: Penghibur sejati (Kamis, 21 Agustus 2003))
Penghibur sejati

Penghibur sejati. Ketika penderitaan mencapai puncaknya, siapakah dapat menghibur? Siapakah yang mampu melegakan hati yang sedang tertekan hebat? Adakah kata-kata yang dapat meredakan kegalauan hati?

Pergumulan dahsyat yang dihadapi Ayub tidak dapat dikurangi bebannya hanya dengan nasihat atau kata-kata penghiburan. Ketiga teman Ayub, Elifas, Bildad dan Zofar, mengetahui hal itu. Sebagai rasa simpati atas penderitaan tersebut, mereka memilih untuk berdiam diri selama tujuh hari tujuh malam. Dalam kediaman itu mereka menangis bersama Ayub, mengoyak jubah dan menabur abu di kepala sebagai tanda berkabung bersama Ayub (ayat 1:20; 2:12). Apakah dengan berdiam diri ketiga teman Ayub itu dapat menghibur Ayub?

Penderitaan seperti itu ternyata tidak dapat dihibur oleh upaya apapun. Namun paling tidak ketiga teman itu telah menempatkan diri dengan tepat, yaitu ikut merasakan penderitaan temannya. Sikap teman-teman Ayub ini tampaknya berhasil, untuk sementara waktu, memberikan penghiburan dan pengharapan bagi Ayub, bahwa ternyata teman-temannya tidak meninggalkannya. Siapa yang dapat memberikan penghiburan kepada Ayub? Jika teman-teman Ayub hanya mampu menunjukkan kepekaan akan penderitaan yang dialami Ayub, siapa mampu memberikan penghiburan seperti mereka?

Hanya satu yang dapat memberikan penghiburan secara tuntas yaitu Roh Kudus. Dia adalah sumber penghiburan. Dia mampu menyentuh hati yang luka dan menyembuhkannya. Inilah janji dari Tuhan Yesus sendiri. Roh Kudus yang hadir adalah Roh Penghibur (Yoh. 14:26). Dia akan membantu orang percaya dalam kelemahannya, membantunya berdoa (Rom. 8:26) sehingga orang percaya sanggup menanggung pergumulan sedahsyat apapun.

Renungkan: Hanya ada satu penghibur sejati yang sanggup mengatasi penderitaan seberat apapun. Sudahkah Anda mengenal-Nya?

(0.30426720689655) (Hak 7:2) (full: TERLALU BANYAK RAKYAT. )

Nas : Hak 7:2

Perintah untuk mengurangi jumlah tentaranya dari 32.000 orang menjadi 300 orang (ayat Hak 7:2-7) menjelaskan empat kebenaran alkitabiah.

  1. 1) Hanya kehadiran dan tindakan Allah dapat memastikan kemenangan bagi umat-Nya. Allah dapat bekerja dengan perkasa melalui sejumlah kecil orang yang penuh pengabdian. "Bukan dengan keperkasaan dan bukan dengan kekuatan, melainkan dengan roh-Ku, firman Tuhan semesta alam" (Za 4:6).
  2. 2) Kesiagaan dan pengabdian rohani, bukan jumlah besar, adalah sangat penting bagi Allah (bd. Wahy 3:4-5).
  3. 3) Sumber daya dan kekuatan utama kita untuk menghadapi semua tantangan hidup dapat dijumpai di dalam Allah saja (Fili 4:13).
  4. 4) Kesombongan akan keberhasilan "saya" dengan sendirinya menjadi penghalang untuk menerima kuasa dan pertolongan Allah sepenuhnya (Ams 8:13).
(0.30426720689655) (Hak 8:27) (full: MEMBUAT EFOD. )

Nas : Hak 8:27

Efod ini mungkin merupakan tiruan dari jubah luar yang dipakai imam besar ketika melayani Allah

(lihat cat. --> Kel 28:6).

[atau ref. Kel 28:6]

Gideon mungkin membuat efod ini dengan tujuan baik, selaku suatu peringatan akan keberhasilan Israel dalam pekerjaan Allah. Akan tetapi, efod itu tidak disahkan oleh Allah dan menjadi objek pemujaan, dengan memuliakan Gideon dan prestasi Israel; tindakan penyembahan berhala ini mengakibatkan bencana rohani bagi bangsa itu dan rumah tangga Gideon. Kita dapat belajar dari kesalahan tragis Gideon ini bahwa:

  1. 1) Mengangkat dan memuliakan gereja, lembaga, atau pemimpin manusiawi yang memiliki kharisma khusus akan mengakibatkan kemunduran rohani dan kematian.
  2. 2) Ketika merencanakan untuk melakukan sesuatu bagi Allah, kita harus berdoa memohon hikmat untuk dapat melihat dari semula dampak-dampak yang mungkin terjadi yang akhirnya dapat merugikan kerajaan Allah.
(0.30426720689655) (Yoh 1:33) (full: AKAN MEMBAPTIS DENGAN ROH KUDUS. )

Nas : Yoh 1:33

Kata "dengan" adalah terjemahan preposisi bah. Yunani _en_ yang dapat diartikan sebagai "oleh", "dengan", atau "dalam". Terjemahan lain akan berbunyi "Dia yang akan membaptis dalam Roh Kudus", sama seperti "membaptis dengan air" dapat diterjemahkan "membaptis dalam air".

Semua Injil menekankan bahwa Yesus adalah "Dia ... yang akan membaptis dengan (dalam) Roh Kudus" (Mat 3:11; Mr 1:8; Luk 3:16; Yoh 1:33). Baptisan ini merupakan tanda dan ciri dinamis dari pengikut Yesus. Roh Kudus akan dicurahkan atas mereka supaya mereka dapat melanjutkan karya penyelamatan-Nya di seluruh dunia (bd. Kis 1:8). Tugas Yesus membaptis dalam Roh Kudus merupakan tujuan-Nya yang berlangsung sepanjang zaman ini

(lihat cat. --> Mat 3:11; dan

lihat cat. --> Kis 2:39).

[atau ref. Mat 3:11; Kis 2:39]

(0.30426720689655) (Yoh 9:34) (full: MEREKA MENGUSIR DIA KE LUAR. )

Nas : Yoh 9:34

Hal yang terbaik yang dialami oleh orang yang lahir buta itu ialah diusir dari agamanya yang semula. Jikalau diizinkan tinggal dalam rumah sembahyang dia akan kembali dalam tradisi Yudaisme dan terpisah dari Kristus dan Injil. Dewasa ini hal yang sama dapat terjadi pada mereka di dalam gereja-gereja yang suam-suam kuku atau organisasi agama yang tidak ikut Alkitab. Apabila mereka tinggal di dalam gereja atau sistem itu, mereka dapat kehilangan kerinduan mereka akan kekristenan alkitabiah yang sejati dan kembali menganut cara-cara formalisme keagamaan. Yang terbaik adalah memisahkan diri dari segala yang tidak berasal dari Allah, supaya Kristus dapat menghampiri kita dalam arti kata yang sesungguhnya (ayat Yoh 9:35-38).



TIP #26: Perkuat kehidupan spiritual harian Anda dengan Bacaan Alkitab Harian. [SEMUA]
dibuat dalam 0.05 detik
dipersembahkan oleh YLSA