Ayub 14:14 
KonteksTB (1974) © SABDAweb Ayb 14:14 |
Kalau manusia mati, dapatkah ia hidup lagi 1 ? Maka aku akan menaruh harap selama hari-hari pergumulanku, b sampai tiba giliranku; c |
AYT (2018) | Jika manusia mati, akankah dia hidup kembali? Sepanjang hari-hari kesusahanku, aku akan menanti sampai hari perubahanku tiba. |
TL (1954) © SABDAweb Ayb 14:14 |
Jikalau kiranya manusia yang sudah mati itu boleh hidup pula, maka pada segala hari peperanganku aku harap juga, sampai datang ketukaranku. |
BIS (1985) © SABDAweb Ayb 14:14 |
Sebab, apabila manusia mati, dapatkah ia hidup kembali? Hari demi hari aku menunggu sampai masa pahitku ini lalu. |
MILT (2008) | Jika seorang manusia mati, dapatkah dia hidup kembali? Aku akan menunggu seluruh hari pergumulanku, sampai tiba perubahanku. |
Shellabear 2011 (2011) | Jika manusia mati, dapatkah ia hidup lagi? Sepanjang hari pergumulanku aku hendak menanti sampai saat pemulihanku tiba. |
AVB (2015) | Jika manusia mati, dapatkah dia hidup lagi? Sepanjang hari pergelutanku aku hendak menanti sehingga tiba saat pemulihanku. |
![]()
[+] Bhs. Inggris
![]()
[+] Bhs. Indonesia
![]()
[+] Bhs. Suku
![]()
[+] Kuno
|
TB ITL © SABDAweb Ayb 14:14 |
|
TL ITL © SABDAweb Ayb 14:14 |
|
AYT ITL | |
AVB ITL | |
HEBREW | |
![]() [+] Bhs. Inggris |
TB (1974) © SABDAweb Ayb 14:14 |
Kalau manusia mati, dapatkah ia hidup lagi 1 ? Maka aku akan menaruh harap selama hari-hari pergumulanku, b sampai tiba giliranku; c |
TB+TSK (1974) © SABDAweb Ayb 14:14 |
Kalau manusia mati, dapatkah ia hidup 1 lagi? Maka aku akan menaruh harap 3 selama hari-hari 2 pergumulanku, sampai tiba giliranku; |
Catatan Full Life |
Ayb 14:14 1 Nas : Ayub 14:14 Ayub percaya bahwa setelah mati dan memasuki dunia orang mati (ayat Ayub 14:13), Allah akan memanggil dia keluar dari kubur (ayat Ayub 14:15; bd. 1Kor 15:20; 1Tes 4:16-17); dengan kata lain, Ayub mengungkapkan harapan akan kebangkitan pribadi (lihat cat. --> Ayub 19:25; lihat cat. --> Ayub 19:26). [atau ref. Ayub 19:25-26] Dasar penantian yang penuh harapan ini ialah kasih Allah yang sungguh-sungguh bagi umat-Nya, yaitu "Engkau akan rindu kepada buatan tangan-Mu" (ayat Ayub 14:15). Untuk sesaat, Ayub menjangkau kepada Allah dengan ungkapan iman yang meluap-luap. |
![]() [+] Bhs. Inggris |