Hakim-hakim 5:28 
KonteksTB (1974) © SABDAweb Hak 5:28 |
Dari jendela r ibu Sisera menjenguk dan berseru s dari tingkap: "Mengapa keretanya tak kunjung datang? Mengapa kereta-keretanya belum kedengaran?" |
AYT (2018) | Dari jendela, ibu Sisera menjenguk; dari celah jendela dia berseru, ‘Mengapa keretanya tidak kunjung datang? Mengapa kereta-keretanya belum terdengar?’ |
TL (1954) © SABDAweb Hak 5:28 |
Dari belakang tingkap menengoklah ibu Sisera dan dari belakang kisi-kisi berserulah ia: Apa sebab lambat begitu datang ratanya? apa sebab lambat begitu jentera kenaikannya? |
BIS (1985) © SABDAweb Hak 5:28 |
Dari ruji-ruji jendela ibu Sisera memandang, dan berkata, "Mengapa keretanya, tak kunjung tiba, mengapa tak terdengar derap kudanya?" |
TSI (2014) | Sementara itu ibunda Sisera menengok ke luar dari balik kisi-kisi jendelanya sambil menangis. Dia berseru, “Mengapa anakku belum juga pulang? Mengapa derap kereta kudanya belum terdengar?” |
MILT (2008) | Dari jendela, ibu Sisera menjenguk ke luar. Ya, berseru dari tingkap, "Mengapa keretanya tidak kunjung datang? Mengapa langkah keretanya tertunda?" |
Shellabear 2011 (2011) | Dari jendela ibu Sisera menengok, dari tingkap perempuan itu memekik, Mengapa keretanya terlambat datang? Mengapa derap keretanya tertahan? |
AVB (2015) | Dari jendela, ibu Sisera menjenguk dan berseru, “Mengapakah ratanya tidak kunjung datang? Mengapakah derap kuda ratanya belum kedengaran?” |
![]()
[+] Bhs. Inggris
![]()
[+] Bhs. Indonesia
![]()
[+] Bhs. Suku
![]()
[+] Kuno
|
TB ITL © SABDAweb Hak 5:28 |
|
TL ITL © SABDAweb Hak 5:28 |
|
AYT ITL | |
AVB ITL | |
HEBREW | |
![]() [+] Bhs. Inggris |
TB+TSK (1974) © SABDAweb Hak 5:28 |
Dari jendela ibu Sisera menjenguk dan berseru dari tingkap 1 : "Mengapa keretanya 2 tak kunjung datang? Mengapa kereta-keretanya belum kedengaran?" |
![]() [+] Bhs. Inggris |