Teks -- Yeremia 41:1 (TB)

41:1 Dalam bulan yang ketujuh datanglah Ismael bin Netanya bin Elisama -- ia keturunan raja dan perwira tinggi raja -- beserta sepuluh orang kepada Gedalya bin Ahikam di Mizpa. Sementara mereka makan roti bersama-sama di Mizpa,

Tafsiran/Catatan -- Catatan Kata/Frasa (per frasa)

Full Life: Yer 40:1--46:24 - DIANGKUT KE DALAM PEMBUANGAN.

Nas : Yer 40:1-44:30

Pasal-pasal ini membahas aneka peristiwa yang terjadi di Yehuda setelah kejatuhan Yerusalem. Banyak orang dibawa ke Babel, sedangkan hanya sebagian kecil saja ditinggalkan. Peristiwa yang terjadi sesudah kejatuhan kota itu menunjukkan bahwa bangsa itu masih menolak untuk mengandalkan Allah.

Endetn: Yer 41:1

Ditinggalkan menurut terdjemahan Junani (lih. 2Ra 25:25): "dan pembesar² radja".

Ref. Silang FULL: Yer 41:1 - datanglah Ismael

· datanglah Ismael: Yer 40:8; [Lihat FULL. Yer 40:8]

Tafsiran/Catatan -- Catatan Kata/Frasa (per Ayat)

Ref. Silang BIS: Yer 41:1

2Raj 25:25

Ref. Silang TB: Yer 41:1-3

2Raj 25:25

Gill (ID): Yer 41:1 - Sekarang terjadilah pada bulan ketujuh // bahwa Ishmael anak Nethaniah anak Elishama, dari keturunan raja // dan para pangeran raja, bahkan sepuluh orang bersamanya // datang kepada Gedaliah anak Ahikam di Mizpah // dan di sana mereka makan roti bersama di Mizpah.

Dan terjadi pada bulan ketujuh,.... Bulan Tisri, yang berlangsung pada bagian bulan September kita, dan sebagian bulan Oktober; menurut ^b catatan sejarah Yahudi, adalah pada hari ketiga bulan ini, lima puluh dua hari setelah penghancuran bait suci, bahwa Gedaliah dibunuh; pada hari itu puasa diadakan oleh orang Yahudi, setelah mereka kembali dari penawanan, dalam kesempatan ini, disebut puasa bulan ketujuh, Zec 7:5; meskipun, menurut Kimchi dan Ben Melech, peristiwa ini terjadi pada hari pertama bulan, awal tahun baru; tetapi puasa diadakan pada hari berikutnya, karena hari pertama adalah hari perayaan. Josephus ^c mengatakan itu terjadi tiga puluh hari setelah Johanan pergi dari Gedaliah, setelah memberinya informasi tentang konspirasi terhadapnya:

bahwa Ishmael anak Nethaniah anak Elishama, dari keturunan raja: bukan anak Raja Zedekiah, tetapi salah satu cabang yang lebih jauh dari keluarga; apakah Elishama ayahnya adalah orang yang sama dengan Elishama si juru tulis tidak pasti, Jer 36:12; orang Yahudi memiliki tradisi bahwa ia berasal dari Jerahmeel, yang istrinya, Atarah, adalah putri seorang raja kafir, dan telah menjadi penganut, yang diceritakan Kimchi di tempat tersebut; lihat 1Ch 2:26; keadaan ini, yang menunjukkan bahwa ia memiliki hubungan dengan keluarga kerajaan, disebutkan, untuk menunjukkan bahwa ia cemburu pada gubernur, dan memendam dendam terhadapnya karena kehormatan yang dimilikinya, menganggap bahwa dia memiliki hak yang lebih baik atasnya, sebagai keturunan raja:

dan para pangeran raja, bahkan sepuluh orang bersamanya; beberapa bangsawan Zedekiah, yang melarikan diri bersamanya dari Yerusalem, dan meninggalkannya ketika dia dikejar dan ditangkap, dan sejak itu tetap berada di tanah itu; bahkan sepuluh di antaranya bergabung dengan Ishmael dalam konspirasi melawan Gedaliah, yang mereka benci, karena beralih kepada orang Kasdim, dan cemburu pada kekuasaan yang sekarang dimilikinya. Beberapa berpendapat bahwa ini adalah sepuluh penjahat, selain para pangeran raja, karena dapat diterjemahkan, "dan para pangeran raja, dan sepuluh orang bersamanya"; yang Ishmael dan para pangeran bawa bersamanya, sebagai orang-orang yang layak untuk membunuh gubernur; dan, selain itu, diperkirakan bahwa sebelas orang tidak cukup untuk membunuh orang Yahudi dan orang Kasdim, seperti yang diceritakan kemudian; meskipun dapat dicatat bahwa Ishmael dan sepuluh pangeran ini tidak datang sendirian, karena sulit membayangkan mereka datang begitu, tetapi dengan sejumlah pelayan dan tentara bersama mereka: ini

datang kepada Gedaliah anak Ahikam di Mizpah: mereka telah bersamanya sebelumnya, kepada siapa ia telah bersumpah, dan memberinya jaminan keamanan; dan mereka pergi dari padanya ke kota-kota mereka masing-masing, tampaknya puas; dan sekarang kembali, untuk membayarnya kunjungan bersahabat, seperti yang mereka klaim:

dan di sana mereka makan roti bersama di Mizpah; mengadakan pesta, dan merayakan hari raya bersama, karena itu adalah bulan baru, hari pertama bulan, dan juga awal tahun baru; sehingga itu adalah perayaan besar: dan mungkin musim ini dipilih untuk menutupi rencana mereka, dan untuk melaksanakannya; berpura-pura mereka datang untuk merayakan festival bersamanya, dan yang, tidak diragukan lagi, telah menyediakan dengan cukup untuk mereka; karena roti di sini digunakan sebagai simbol untuk semua kebutuhan dan akomodasi.