7 September 2006

Persamaan

Topik : Iman/Keyakinan

Nats : Supaya aku dapat memenangkan mereka yang tidak hidup di bawah hukum Taurat (1Korintus 9:21)
Bacaan : Kisah Para Rasul 17:22-31

Pada umumnya, para kaisar Roma tidak dikenang karena kebijaksanaannya, tetapi ada beberapa pengecualian. Salah satu pemikir besar yang kita miliki adalah Marcus Aurelius, kaisar Roma yang memerintah pada tahun 161-180M. Ia adalah salah satu penguasa besar yang cerdas, yang dikaruniai pikiran brilian di peradaban Barat.

Walaupun ia tidak pernah berpindah keyakinan pada keyakinan baru yang kemudian disebut kekristenan, ia pernah mengutarakan wawasan yang luar biasa. Kebijaksanaannya mencerminkan hukum Allah yang tertulis di hati orang yang tidak memiliki firman Allah (Roma 2:14,15). Misalnya:

o Kebahagiaan hidup Anda tergantung pada kualitas pemikiran Anda.

o Andalah yang berkuasa atas pikiran Anda-bukan hal-hal yang terjadi di luar diri Anda.

o Kehidupan Anda dibentuk oleh pemikiran Anda.

Pernyataan ini mirip dengan Amsal 23:7, "Sebab seperti orang yang membuat perhitungan dalam dirinya sendiri, demikianlah ia." Kita dapat belajar melalui prinsip-prinsip dari kalangan nonkristiani dan menggunakan kepercayaan mereka sebagai suatu persamaan untuk membagikan Injil. Ketika Paulus berdiri di atas Areopagus dan berkata kepada para cendekiawan pada masanya, ia tidak meremehkan kepercayaan dan iman mereka. Akan tetapi ia justru membangun kesamaan dengan mereka dan kemudian memberitakan Injil (Kisah Para Rasul 17:26-28).

Marilah kita mencari persamaan yang ada pada diri sesama kita, sehingga kita dapat membawa mereka kepada Kristus -HDF



TIP #14: Gunakan Boks Temuan untuk melakukan penyelidikan lebih jauh terhadap kata dan ayat yang Anda cari. [SEMUA]
dibuat dalam 0.10 detik
dipersembahkan oleh YLSA