Kejadian 25:1-34
KonteksKejadian 1:1
KonteksMazmur 42:1-2
KonteksMazmur 143:6
Konteks143:6 Aku menadahkan tanganku x kepada-Mu, jiwaku haus kepada-Mu seperti tanah yang tandus. Sela
Yesaya 55:1-2
KonteksYesaya 55:1
KonteksKolose 4:11
Konteks4:11 dan dari Yesus, yang dinamai Yustus. Hanya ketiga orang ini dari antara mereka yang bersunat yang menjadi temanku sekerja h untuk Kerajaan Allah; mereka itu telah menjadi penghibur bagiku.
Kolose 4:2
Konteks4:2 Bertekunlah dalam doa p dan dalam pada itu berjaga-jagalah 18 sambil mengucap syukur.
Kolose 1:27
Konteks1:27 Kepada mereka Allah mau memberitahukan, q betapa kaya dan mulianya r rahasia itu di antara bangsa-bangsa lain, yaitu: Kristus ada di tengah-tengah kamu, s Kristus yang adalah pengharapan akan kemuliaan 19 !
Kolose 1:10
Konteks1:10 sehingga hidupmu layak u di hadapan-Nya serta berkenan kepada-Nya v dalam segala hal, dan kamu memberi buah dalam segala pekerjaan yang baik dan bertumbuh dalam pengetahuan w yang benar tentang Allah,


[25:5] 1 Full Life : ABRAHAM MEMBERIKAN SEGALA HARTA MILIKNYA KEPADA ISHAK.
Nas : Kej 25:5
Tindakan Abraham yang terakhir adalah memastikan bahwa janji perjanjian Allah akan disampaikan kepada Ishak. Perhatian dan tindakannya menjadi teladan bagi semua kepala keluarga dan pemimpin gereja, yang harus mengarahkan seluruh kemampuan mereka untuk memastikan bahwa seluruh realitas persekutuan orang percaya dengan Allah di dalam kebenaran, kemurnian, kuasa, dan berkat disalurkan kepada angkatan berikutnya. Membiarkan umat Allah secara perlahan hanyut ke dalam keduniawian dan makin menjauh dari jalan Allah merupakan puncak kegagalan kepemimpinan rohani (lih. Ef 4:11-13;
lihat art. KARUNIA-KARUNIA PELAYANAN GEREJA)
[25:6] 1 Full Life : PEMBERIAN.
Nas : Kej 25:6
Mungkin sekali pemberian ini merupakan warisan yang memadai bagi setiap anak untuk memulai kawanan ternaknya sendiri.
[25:6] 2 Full Life : GUNDIK-GUNDIK.
Nas : Kej 25:6
Lihat cat. --> Kej 29:28.
[atau ref. Kej 29:28]
[25:8] 1 Full Life : IA DIKUMPULKAN KEPADA KAUM LELUHURNYA.
Nas : Kej 25:8
Ungkapan PL ini bukan saja berarti sekedar penguburan; ungkapan ini menunjuk kepada hidup bersama dengan sanak keluarga setelah kematian (bd. Kej 15:15; 47:30; 2Sam 12:23; Mat 22:31-32; Ibr 11:13-16).
[25:17] 1 Full Life : ISMAEL ... DIKUMPULKAN KEPADA KAUM LELUHURNYA.
Nas : Kej 25:17
Pernyataan ini memberikan gagasan bahwa Ismael percaya kepada Allah dan menerima warisan rohani dari ayahnya dan semua orang yang mati di dalam iman
(lihat cat. --> Kej 25:8 sebelumnya).
[atau ref. Kej 25:8]
[25:21] 1 Full Life : BERDOALAH ISHAK KEPADA TUHAN.
Nas : Kej 25:21
Ribka, seperti halnya Sara, mandul selama bertahun-tahun, dan Ishak perlu meminta dari Tuhan anak perjanjian berikutnya yang keturunannya akhirnya akan melahirkan Sang Penebus. Dengan cara ini Allah menekankan prinsip rohani bahwa penebusan, warisan rohani, dan penggenapan perjanjian tidak tercapai melalui cara-cara alami, tetapi melalui kasih karunia dan tindakan Allah sebagai tanggapan terhadap doa dan pencarian Allah. Dengan kata lain, doa merupakan sarana yang dengannya Allah berkenan menyalurkan janji-janji dan berkat-berkat-Nya.
[25:23] 1 Full Life : DUA BANGSA.
Nas : Kej 25:23
Kedua bangsa itu adalah bangsa Israel (keturunan Yakub) dan bangsa Edom (keturunan Esau). Permusuhan dan pertikaian berkepanjangan merupakan ciri khas hubungan kedua bangsa ini (mis. Bil 20:14-21; 2Sam 8:14; Mazm 137:7).
[25:23] 2 Full Life : ANAK YANG TUA AKAN MENJADI HAMBA KEPADA ANAK YANG MUDA.
Nas : Kej 25:23
Biasanya yang muda harus tunduk kepada yang lebih tua. Akan tetapi, dalam kasus ini, Allah membalikkan pola ini. Hal ini menggambarkan prinsip bahwa kedudukan seseorang dalam rancangan penebusan Allah tidak ditentukan oleh perkembangan alami tetapi oleh kasih karunia dan kehendak Allah (bd. Kej 48:13 dst.; 1Sam 16:1; Rom 9:11-12).
[25:26] 1 Full Life : ISHAK BERUMUR ENAM PULUH TAHUN.
Nas : Kej 25:26
Karena Ribka mandul, pasangan ini harus menantikan kedatangan anak yang dijanjikan selama 20 tahun (ayat Kej 25:20). Penggenapan maksud-maksud Allah dalam kehidupan mereka tiba melalui doa dan ketekunan iman
(lihat cat. --> Kej 25:21).
[atau ref. Kej 25:21]
[25:31] 1 Full Life : HAK KESULUNGAN.
Nas : Kej 25:31
Hak kesulungan (yaitu, hak yang dimiliki oleh anak sulung) terdiri atas:
- (1) kepemimpinan dalam ibadah dan keluarga;
- (2) bagian ganda dalam harta warisan (setidak-tidaknya di kemudian hari, bd. Ul 21:17); dan
- (3) hak memperoleh berkat perjanjian yang dijanjikan Allah kepada Abraham. Dengan menjual hak kesulungannya Esau menunjukkan bahwa dia memandang rendah berkat-berkat Allah dan janji-janji dari perjanjian. Ia bodoh ketika memilih kesenangan-kesenangan sesaat sebagai pengganti berkat-berkat jangka panjang. Jadi, ia "memandang ringan hak kesulungan" (ayat Kej 25:34; bd. Ibr 12:16). Yakub, pada pihak lain, menginginkan berkat-berkat rohani masa depan, dan dari dialah lahir kedua belas suku Israel.
[1:1] 1 Full Life : PADA MULANYA ALLAH MENCIPTAKAN.
Nas : Kej 1:1
"Pada mulanya" di sini adalah tegas dan mengarahkan perhatian kepada suatu permulaan yang nyata. Agama-agama kuno lainnya ketika membicarakannya menunjukkan bahwa penciptaan itu dilaksanakan dengan sesuatu yang sudah ada. Mereka melihat sejarah sebagai siklus kejadian yang berulang-ulang terus. Alkitab memahami sejarah sebagai satu garis lurus dengan arah yang ditetapkan oleh Allah. Allah mempunyai rencana dalam penciptaan, dan itu akan diwujudkan-Nya. Untuk ulasan mengenai Allah dan peranan-Nya selaku Pencipta,
lihat art. PENCIPTAAN.
Berbagai implikasi muncul dari kebenaran yang dinyatakan oleh ayat Alkitab yang pertama.
- 1) Karena Allah adalah sumber dari segala sesuatu yang ada, manusia dan alam tidak berdiri sendiri, tetapi menerima keberadaan dan kelangsungannya dari Dia.
- 2) Seluruh keberadaan dan hidup adalah baik jikalau terkait secara benar dengan-Nya dan bergantung pada-Nya.
- 3) Seluruh hidup dan ciptaan dapat penuh makna dan arti selalu.
- 4) Allah memiliki hak berdaulat atas seluruh ciptaan karena Dia Penciptanya. Di dalam dunia yang telah jatuh, Allah menuntut hak-hak-Nya melalui penebusan (Kel 6:6; 15:13; Ul 21:8; Luk 1:68; Rom 3:24; Gal 3:13; 1Pet 1:18).
[42:1] 1 Full Life : BANI KORAH.
Nas : Mazm 42:1
Bani Korah adalah suatu keluarga suku Lewi yang pandai menyanyi (bd. 2Taw 20:19). Mengenai _maskil_ (nyanyian pengajaran)
lihat cat. --> Mazm 32:1.
[atau ref. Mazm 32:1]
[42:2] 1 Full Life : JIWAKU HAUS KEPADA ALLAH.
Nas : Mazm 42:3
Sebagaimana air penting sekali untuk kehidupan jasmaniah, demikianlah Allah dan kehadiran-Nya penting untuk kepuasan dan kepenuhan hidup ini. Orang percaya yang sejati akan lapar dan haus akan Allah dan kasih karunia, berkat, dan perbuatan adikodrati-Nya di dalam hidup mereka.
- 1) Berhenti merasa dahaga akan Allah berarti mati secara rohani; jadi, kita tidak boleh membiarkan apa pun mengurangi kerinduan yang mendalam akan hal-hal dari Allah. Waspadalah terhadap kekhawatiran hidup, usaha untuk mengejar hal-hal duniawi, dan berbagai kesenangan yang mencekik lapar dan dahaga akan Allah serta keinginan untuk mencari wajah-Nya dalam doa (Mr 4:19).
- 2) Kita harus berdoa agar keinginan akan hadirat Allah diperkuatkan,
kasih kita akan manifestasi penuh Roh Kudus makin besar dan hasrat kita
untuk melihat kepenuhan Kerajaan Kristus dan kebenaran-Nya makin
diperdalam sehingga kita berseru kepada-Nya siang dan malam dengan
dahaga yang sepenuh hati seperti rusa "yang merindukan sungai yang
berair" pada musim kemarau (ayat Mazm 42:2;
lihat cat. --> Mat 5:6;
lihat cat. --> Mat 6:33).
[atau ref. Mat 5:6; 6:33]
[55:1] 1 Full Life : SEMUA ORANG ... MARILAH.
Nas : Yes 55:1-13
Bangsa Israel, yang telah meninggalkan Allah dan kebenaran-Nya, kini diundang oleh Allah untuk kembali kepada-Nya dan dikembalikan kepada persekutuan dan berkat.
[55:1] 2 Full Life : SEMUA ORANG YANG HAUS.
Nas : Yes 55:1
Syarat penting untuk keselamatan ialah kelaparan dan dahaga rohani yang sejati akan pengampunan dan hubungan yang benar dengan Allah (bd. Yoh 4:14; 7:37), berlandaskan korban kematian sang Mesias-Hamba (pasal Yes 53:1-12). Kita harus bertobat dari dosa-dosa kita dan menghampiri Dia di dalam iman; lagi pula, lapar dan dahaga akan kebenaran Allah dan kuasa kerajaan-Nya masih terus menjadi syarat yang sangat penting untuk menerima kepenuhan Roh-Nya
(lihat cat. --> Mat 5:6).
[atau ref. Mat 5:6]
[55:1] 1 Full Life : SEMUA ORANG ... MARILAH.
Nas : Yes 55:1-13
Bangsa Israel, yang telah meninggalkan Allah dan kebenaran-Nya, kini diundang oleh Allah untuk kembali kepada-Nya dan dikembalikan kepada persekutuan dan berkat.
[55:1] 2 Full Life : SEMUA ORANG YANG HAUS.
Nas : Yes 55:1
Syarat penting untuk keselamatan ialah kelaparan dan dahaga rohani yang sejati akan pengampunan dan hubungan yang benar dengan Allah (bd. Yoh 4:14; 7:37), berlandaskan korban kematian sang Mesias-Hamba (pasal Yes 53:1-12). Kita harus bertobat dari dosa-dosa kita dan menghampiri Dia di dalam iman; lagi pula, lapar dan dahaga akan kebenaran Allah dan kuasa kerajaan-Nya masih terus menjadi syarat yang sangat penting untuk menerima kepenuhan Roh-Nya
(lihat cat. --> Mat 5:6).
[atau ref. Mat 5:6]
[4:2] 1 Full Life : BERTEKUNLAH DALAM DOA DAN ... BERJAGA-JAGALAH.
Nas : Kol 4:2
"Bertekunlah" (Yun. _proskartereo_) berarti "meneruskan dengan tabah", tersirat ketekunan dan semangat yang kuat, tetap berpaut pada doa. "Berjaga-jagalah" (Yun. _gregoreo_) berarti "tersadar atau waspada secara rohani."
- 1) Agar dapat sangat bertekun dalam doa, kita harus waspada terhadap banyak hal yang hendak membuat kita menyimpang dari maksud ini. Iblis dan kelemahan sifat manusiawi kita akan mencoba menyebabkan kita mengabaikan doa itu sendiri atau mengalihkan perhatian kita sementara berdoa. Kita harus mendisiplin diri kita untuk mencapai doa yang dibutuhkan untuk memperoleh kemenangan kristiani.
- 2) Ini merupakan kebiasaan yang penting sekali bagi orang-orang di gereja PB yang telah dibaptis dalam Roh. "Mereka bertekun ... berdoa" (Kis 2:42). Ketekunan dalam doa harus diperkuat oleh ucapan syukur kepada Kristus atas apa yang telah dilakukan-Nya bagi kita.
[1:27] 1 Full Life : KRISTUS ADA DI TENGAH-TENGAH KAMU ... PENGHARAPAN AKAN KEMULIAAN.
Nas : Kol 1:27
Kristus yang diam di dalam kita adalah jaminan kita untuk kelak memperoleh kemuliaan dan hidup kekal. Hanya jikalau Ia tinggal di dalam kita dan kita terus-menerus berhubungan erat dengan Dia, dapat melenyapkan setiap keraguan tentang mencapai sorga. Memiliki Kristus berarti memiliki hidup (bd. Rom 8:11; Ef 1:13-14; 1Yoh 5:11-12).