TB NETBible YUN-IBR Ref. Silang Nama Gambar Himne

  Boks Temuan

Ayub 21:3

Konteks
21:3 Bersabarlah dengan aku, aku akan berbicara; sehabis bicaraku bolehlah kamu mengejek. a 

Ayub 18:2

Konteks
18:2 "Bilakah engkau habis bicara? p  Sadarilah, baru kami akan bicara.

Ayub 19:26

Konteks
19:26 Juga sesudah kulit tubuhku sangat rusak, tanpa dagingkupun aku akan melihat Allah 1 , l 

Ayub 21:21

Konteks
21:21 Karena peduli apa ia dengan keluarganya sesudah ia mati, h  bila telah habis i  jumlah bulannya? j 

Ayub 29:22

Konteks
29:22 Sehabis bicaraku tiada seorangpun angkat bicara lagi, u  dan perkataanku menetes ke atas mereka. v 

Ayub 39:8

Konteks
39:8 (39-11) ia menjelajah gunung-gunung c  padang rumputnya, dan mencari apa saja yang hijau.

Ayub 39:10

Konteks
39:10 (39-13) Dapatkah engkau memaksa lembu hutan mengikuti alur bajak dengan keluan, g  atau apakah ia akan menyisir tanah lembah mengikuti engkau?

Ayub 41:32

Konteks
41:32 (41-23) Ia meninggalkan jejak yang bercahaya, sehingga samudera raya disangka orang rambut putih.

Ayub 3:1

Konteks
Keluh kesah Ayub
3:1 Sesudah itu Ayub membuka mulutnya dan mengutuki hari kelahirannya 2 . b 

Ayub 21:33

Konteks
21:33 Dengan nyaman ia ditutupi oleh gumpalan-gumpalan tanah di lembah; b  setiap orang mengikuti dia, dan yang mendahului dia c  tidak terbilang banyaknya.

Ayub 31:7

Konteks
31:7 Jikalau langkahku menyimpang dari jalan, y  dan hatiku menuruti pandangan mataku, dan noda z  melekat pada tanganku, a 

Ayub 34:27

Konteks
34:27 karena mereka meninggalkan-Nya, q  dan tidak mengindahkan satupun dari pada jalan-Nya, r 

Ayub 37:4

Konteks
37:4 Kemudian suara-Nya menderu, Ia mengguntur m  dengan suara-Nya n  yang megah; Ia tidak menahan kilat petir, bila suara-Nya kedengaran.

Ayub 42:16

Konteks
42:16 Sesudah itu Ayub masih hidup seratus empat puluh tahun lamanya; ia melihat anak-anaknya dan cucu-cucunya sampai keturunan yang keempat.

Ayub 42:7

Konteks
Keadaan Ayub dipulihkan
42:7 Setelah TUHAN mengucapkan firman itu 3  kepada Ayub, s  maka firman TUHAN kepada Elifas, orang Teman: "Murka-Ku menyala terhadap engkau dan terhadap kedua sahabatmu, t  karena kamu tidak berkata benar tentang Aku 4  seperti hamba-Ku Ayub 5 . u 
Seret untuk mengatur ukuranSeret untuk mengatur ukuran

[19:26]  1 Full Life : TANPA DAGINGKU PUN AKU AKAN MELIHAT ALLAH

Nas : Ayub 19:26

(versi Inggris NIV -- dalam dagingku, aku akan melihat Allah). Ayub menubuatkan keyakinan bahwa setelah tubuhnya rusak di dalam kubur, ia akan dibangkitkan kembali secara jasmaniah dan melihat Allah-Penebusnya di dalam tubuh kebangkitan. Bagian ini mengandung bibit-bibit penyataan Allah mengenai kedatangan Kristus pada akhir zaman, kebangkitan orang mati dan pembenaran terakhir semua orang yang setia kepada Allah

(lihat cat. --> Ayub 19:25 sebelumnya;

[atau ref. Ayub 19:25]

bd. Mazm 16:10; 49:16; Yes 26:19; Dan 12:2; Hos 13:14;

lihat art. KEMATIAN).

[3:1]  2 Full Life : MENGUTUKI HARI KELAHIRANNYA.

Nas : Ayub 3:1

Ayub sedang menderita, terhina dan menderita sakit. Kesedihannya yang terbesar ialah bahwa Allah tampaknya telah meninggalkannya.

  1. 1) Dalam tutur katanya (ayat Ayub 3:2-26) Ayub dengan terus-terang memberitahukan perasaannya kepada Allah. Ia mulai dengan mengutuki hari lahirnya dan keadaannya yang menyedihkan, tetapi perhatikan bahwa dalam semua ini Ayub tidak mengutuk Allah. Seruannya merupakan ungkapan penderitaan dan keputusasaan, bukan seruan yang menentang Allah.
  2. 2) Senantiasa yang terbaik bagi orang percaya ialah mengungkapkan keraguan dan perasaannya dengan jujur kepada Tuhan di dalam doa. Menghampiri Allah dengan kesedihan dan dukacita kita untuk menjumpai Dia serta memohon belas kasihan-Nya tidak pernah salah. Yesus Kristus sendiri bertanya kepada Allah demikian, "Allah-Ku, Allah-Ku, mengapa Engkau meninggalkan Aku?" (Mat 27:46; bd. juga Yer 20:14-18; Rat 3:1-18).

[42:7]  3 Full Life : SETELAH TUHAN MENGUCAPKAN FIRMAN ITU.

Nas : Ayub 42:7

Walaupun kitab Ayub tidak pernah memberikan penyelesaian yang menentukan mengenai persoalan penderitaan yang tidak sepantasnya dialami orang benar, jawaban akhirnya tidak dijumpai dalam pemikiran teologis, tetapi dalam suatu perjumpaan pribadi di antara Allah dengan penderita yang setia.

  1. 1) Hanya kehadiran pribadi dari Allah akan mendatangkan kepercayaan akan kasih karunia dan maksud-Nya bagi kehidupan kita. Allah mengutus Roh Kudus sebagai Penolong dan Penasihat

    (lihat cat. --> Yoh 14:16)

    [atau ref. Yoh 14:16]

    bagi mereka yang percaya kepada Kristus.
  2. 2) Kehadiran Allah ini melalui Roh Kudus mengajarkan kita bahwa kita dapat mempercayai kasih Allah, baik di tengah keadaan yang sulit maupun berkat. Melalui kehadiran Kristus kita memperoleh keyakinan bahwa Allah ada di pihak kita dan bahwa Dia mengusahakan yang terbaik bagi kita

    (lihat cat. --> Rom 8:28).

    [atau ref. Rom 8:28]

[42:7]  4 Full Life : KAMU TIDAK BERKATA BENAR TENTANG AKU.

Nas : Ayub 42:7

Tuhan menghukum ketiga sahabat Ayub atas teologi kemakmuran dan penderitaan mereka yang salah, teologi yang tampak dalam tuduhan mereka kepada Ayub. Ketiga kesalahan utama mereka adalah:

  1. 1) Mereka mengajarkan prinsip balas jasa dalam hal kemakmuran dan penderitaan -- bahwa yang benar akan senantiasa diberkati dan yang fasik senantiasa mengalami kemalangan

    (lihat cat. --> Yoh 9:3).

    [atau ref. Yoh 9:3]

  2. 2) Mereka mendorong Ayub untuk mengakui suatu dosa yang tidak dibuatnya supaya ia dapat lolos dari penderitaannya dan menerima berkat Allah lagi. Dengan nasihat itu mereka mencobai Ayub untuk memakai Allah demi keuntungan pribadi. Jikalau mengikuti nasihat mereka, Ayub akan
    1. (a) mencemarkan kepercayaan Allah pada dirinya, dan
    2. (b) memperkuat tuduhan Iblis bahwa Ayub hanya takut akan Allah karena berkat dan keuntungan yang diperolehnya.
  3. 3) Mereka telah berbicara dengan angkuh ketika menyatakan bahwa Allah mendukung beberapa doktrin dan teologi mereka yang salah.

[42:7]  5 Full Life : BENAR ... SEPERTI HAMBA-KU AYUB.

Nas : Ayub 42:7

Allah menyatakan bahwa apa yang dikatakan Ayub itu benar. Allah tidak bermaksud bahwa segala sesuatu yang dikatakan Ayub itu sungguh tepat, tetapi bahwa tanggapan Ayub kepada ketiga temannya sangat jujur di hadapan Allah dan sikapnya berkenan kepada-Nya. Allah kadang-kadang mengizinkan kesalahan di dalam doa-doa kita dan membiarkan kita meragukan jalan-jalan-Nya jikalau hati kita sungguh-sungguh berserah kepada Dia dalam komitmen sejati.



TIP #22: Untuk membuka tautan pada Boks Temuan di jendela baru, gunakan klik kanan. [SEMUA]
dibuat dalam 0.04 detik
dipersembahkan oleh YLSA