Yohanes 3:28-36
Konteks3:28 Kamu sendiri dapat memberi kesaksian, bahwa aku telah berkata: Aku bukan Mesias, tetapi aku diutus untuk mendahului-Nya. q 3:29 Yang empunya mempelai perempuan, ialah mempelai laki-laki; r tetapi sahabat mempelai laki-laki, yang berdiri dekat dia dan yang mendengarkannya, sangat bersukacita mendengar suara mempelai laki-laki itu. Itulah sukacitaku, dan sekarang sukacitaku itu penuh. s 3:30 Ia harus makin besar, tetapi aku harus makin kecil. 3:31 Siapa yang datang dari atas t adalah di atas semuanya; siapa yang berasal dari bumi, termasuk pada bumi dan berkata-kata dalam bahasa bumi. u Siapa yang datang dari sorga adalah di atas semuanya. 3:32 Ia memberi kesaksian tentang apa yang dilihat-Nya dan yang didengar-Nya, v tetapi tak seorangpun yang menerima kesaksian-Nya itu. w 3:33 Siapa yang menerima kesaksian-Nya itu, ia mengaku, bahwa Allah adalah benar. 3:34 Sebab siapa yang diutus x Allah, Dialah yang menyampaikan firman Allah, karena Allah mengaruniakan Roh-Nya y dengan tidak terbatas 1 . 3:35 Bapa mengasihi Anak dan telah menyerahkan segala sesuatu kepada-Nya. z 3:36 Barangsiapa percaya kepada Anak, ia beroleh hidup yang kekal, a tetapi barangsiapa tidak taat 2 kepada Anak, ia tidak akan melihat hidup, melainkan murka Allah tetap ada di atasnya."


[3:34] 1 Full Life : MENGARUNIAKAN ROH-NYA DENGAN TIDAK TERBATAS.
Nas : Yoh 3:34
Lihat catatan tentang Yesus diurapi dengan Roh Kudus di
lihat cat. --> Mat 3:16 dan
lihat cat. --> Luk 3:22;
[atau ref. Mat 3:16; Luk 3:22]
lihat art. YESUS DAN ROH KUDUS).
[3:36] 1 Full Life : BARANGSIAPA TIDAK TAAT.
Nas : Yoh 3:36
Kata Yunani yang diterjemahkan "tidak taat" (terjemahan versi Inggris NIV -- "menolak") ialah _apeitheo_ yang pada dasarnya berarti "tidak mau tunduk kepada"; istilah ini bertentangan dengan "barangsiapa percaya" (Yun. _pisteuo_) pada permulaan ayat ini. Bagi Yohanes tidak percaya berarti "menolak sang Anak," atau tidak taat kepada-Nya. Iman dan ketaatan sering dapat saling mengganti (bd. Rom 1:8 dengan Rom 16:19; 1Tes 1:8; juga lih. Rom 15:18). Injil datang sebagai suatu karunia (Rom 5:15-16; 6:23), namun setelah menerimanya tidak berarti kita dapat bertindak seenaknya. Injil menuntut bahwa kita memasuki jalan keselamatan yang ditetapkan Allah dan tunduk kepada kebenaran Allah (Rom 10:3;
lihat cat. --> Rom 1:5;
[atau ref. Rom 1:5]
juga
lihat art. IMAN DAN KASIH KARUNIA).