(0.12331692857143) | (1Kor 13:13) |
(full: YANG PALING BESAR ... IALAH KASIH.
) Nas : 1Kor 13:13 Sudah jelas dari pasal ini bahwa Allah memuliakan sifat serupa dengan Kristus lebih daripada pelayanan, iman atau pemilikan karunia rohani.
|
(0.12331692857143) | (1Kor 14:6) |
(full: BERKATA-KATA DENGAN BAHASA ROH, APAKAH GUNANYA ITU BAGIMU, JIKA.
) Nas : 1Kor 14:6 Berkata-kata dengan bahasa roh dapat diarahkan kepada kalangan orang Kristen. Paulus mengandaikan suatu keadaan di mana ia datang kepada jemaat Korintus dan berkata-kata dengan bahasa roh dalam kebaktian. Perkataan itu tidak ada gunanya bagi mereka "jika" ia tidak menyampaikan suatu penyataan atau pesan yang mengandung petunjuk. Susunan dari ayat ini mengemukakan bahwa perkataan Paulus dalam bahasa roh, jika ditafsirkan, akan terdiri atas suatu berita yang berisi penyataan, pengetahuan, nubuat atau petunjuk kepada jemaat. Penafsiran ini didukung oleh ayat 1Kor 14:8, di mana Paulus memberikan suatu analogi mengenai sebuah nafiri yang membawa berita dan peringatan bersiap untuk bertempur. Dengan kata lain, berkata-kata dengan bahasa roh yang disertai penafsiran dapat menyampaikan suatu berita kepada umat Allah, misalnya suatu berita untuk bersiap-siap dalam peperangan rohani melawan Iblis, dosa, dan unsur-unsur yang berdosa dari dunia, atau berita itu dapat menantang kita untuk siaga bagi kedatangan Kristus kembali yang sudah dekat. |
(0.12331692857143) | (1Kor 14:26) |
(full: SEMUANYA ITU ... UNTUK MEMBANGUN.
) Nas : 1Kor 14:26 Maksud utama dari semua karunia rohani ialah untuk membangun jemaat dan individu (ayat 1Kor 14:3-4,12,17,26). "Membangun" (Yun. _oikodomeo_) berarti mengembangkan kehidupan rohani, kedewasaan, dan tabiat yang saleh dalam kehidupan orang percaya. Hal ini dikerjakan oleh Roh Kudus melalui karunia rohani agar orang percaya berangsur-angsur diubah secara rohani hingga mereka tidak menjadi serupa dengan dunia ini (Rom 12:2-8), melainkan dibangun dalam pengudusan, kasih bagi Allah, kepedulian terhadap orang lain, kemurnian hati, hati nurani yang baik, dan iman yang tulus ikhlas (lih. pasal 1Kor 13: Rom 8:13; 14:1-4,26; Gal 5:16-26; Ef 2:19-22; Ef 4:11-16; Kol 3:16; 1Tes 5:11; Yud 1:20; lihat cat. --> 1Tim 1:5). [atau ref. 1Tim 1:5] |
(0.12331692857143) | (1Kor 14:31) |
(full: KAMU SEMUA BOLEH BERNUBUAT SEORANG DEMI SEORANG.
) Nas : 1Kor 14:31 Perbedaan di antara nubuat sebagai suatu karunia rohani dan nubuat sebagai bagian dari Alkitab harus dijaga dengan tepat, walaupun dalam kedua kasus, beritanya diterima dari Allah.
|
(0.12331692857143) | (1Kor 15:2) |
(full: ASAL KAMU TEGUH BERPEGANG ... KUBERITAKAN KEPADAMU.
) Nas : 1Kor 15:2 Orang percaya bukanlah orang yang hanya memiliki iman dalam Yesus Kristus. Sebaliknya, orang percaya adalah orang yang beriman pada Yesus Kristus sebagaimana Dia dinyatakan dalam berita yang sepenuhnya dari Injil (ayat 1Kor 15:1-4). Iman mereka pada Kristus selalu terikat pada Firman Allah dan ajaran para rasul (ayat 1Kor 15:1,3; 11:2,23; Rom 6:17; Gal 1:12). Karena alasan inilah, orang percaya dapat dilukiskan sebagai umat yang tunduk kepada Kristus dari Alkitab sebagai Tuhan dan Juruselamat dan hidup menurut Firman Allah. Mereka tunduk tanpa ragu-ragu kepada kekuasaan Firman Allah, berpegang teguh pada ajarannya, percaya pada janjinya, mengindahkan peringatannya dan menuruti perintahnya. Mereka adalah orang yang ditawan oleh Firman Allah, menggunakan Alkitab untuk menguji semua gagasan manusia dan tidak menerima apa pun yang bertentangan dengan Alkitab. |
(0.12331692857143) | (1Kor 15:8) |
(full: DAN YANG PALING AKHIR DARI SEMUANYA.
) Nas : 1Kor 15:8 Pernyataan Paulus "yang paling akhir dari semuanya" harus diterima secara mutlak. Paulus adalah yang paling akhir dari rasul-rasul dalam arti bahwa ia menerima suatu amanat khusus melalui suatu perjumpaan pribadi dengan Tuhan yang sudah bangkit itu untuk ikut serta meneguhkan kesaksian Kristus yang asli (bd. Kis 9:3-8; 22:6-11; 26:12-18). Para rasul PB adalah batu-batu yang mula-mula dan batu dasar dari gereja (lihat cat. --> Ef 2:20; [atau ref. Ef 2:20] bd. Mat 16:18; Wahy 21:14). Oleh karena itu, jabatan rasuli PB adalah unik dan tak terulang lagi. Sebagai saksi dan utusan langsung dari Tuhan yang sudah bangkit itu, mereka meletakkan dasar jemaat Yesus Kristus, suatu dasar yang tidak pernah dapat ditambahkan atau diubah. Demikianlah, kedua belas rasul yang mula-mula ditambah Paulus tidak mempunyai pengganti. |
(0.12331692857143) | (2Kor 11:3) |
(full: PIKIRAN KAMU DISESATKAN.
) Nas : 2Kor 11:3 Beberapa orang di jemaat Korintus mudah sekali diperdaya oleh para pengkhotbah palsu dan menerima Injil yang diputarbalikkan (ayat 2Kor 11:4). Dengan menerima pengajaran dari "pekerja-pekerja curang" ini (ayat 2Kor 11:13), mereka disesatkan dari penyerahan yang sepenuh hati kepada Kristus. Dalam gereja masa kini, ada juga orang yang tampil seperti pelayan kebenaran, namun pengajaran mereka itu bertentangan dengan Firman Allah, dan mereka menuntun pengikutnya ke arah bencana rohani (lih. dua catatan yang berikut; lihat cat. --> 2Kor 11:4; lihat cat. --> 2Kor 11:13; dan lihat cat. --> Mat 23:13). [atau ref. 2Kor 11:4; 2Kor 11:13; Mat 23:13] Kita harus selalu berjaga-jaga terhadap mereka (lihat art. GURU-GURU PALSU, dan lihat art. PENILIK JEMAAT DAN KEWAJIBANNYA). |
(0.12331692857143) | (Gal 1:9) |
(full: TERKUTUKLAH DIA
) Nas : Gal 1:9 (versi Inggeris NIV menambah kata "untuk kekal" di sini). Istilah "terkutuk" (untuk kekal) (Yun. _anathema_) berarti bahwa seseorang berada di bawah kutukan Allah, dihukum untuk binasa dan akan menerima murka dan kutukan Allah.
|
(0.12331692857143) | (Gal 5:7) |
(full: MENGHALANG-HALANGI ... TIDAK MENURUTI KEBENARAN LAGI?
) Nas : Gal 5:7 Ajaran palsu akan berbentuk penyangkalan kebenaran inti iman Kristen (lihat cat. --> Gal 1:9), [atau ref. Gal 1:9] atau menyatakan bahwa di samping apa yang dinyatakan PB masih diperlukan sesuatu lain untuk menjadi seorang Kristen yang utuh (bd. Gal 1:6; Gal 2:16; Gal 5:2,6).
|
(0.12331692857143) | (Ef 3:4) |
(full: RAHASIA KRISTUS.
) Nas : Ef 3:4 Paulus berbicara mengenai "rahasia Kristus" yang tersembunyi selama berabad-abad dalam Allah (ayat Ef 3:9) dan kini diperkenalkan melalui wahyu (ayat Ef 3:3) oleh Roh Kudus kepada para rasul dan nabi (ayat Ef 3:5). Rahasia itu ialah maksud Allah "untuk mempersatukan di dalam Kristus sebagai Kepala segala sesuatu, baik yang di sorga maupun yang di bumi" (Ef 1:10), dan untuk memasukkan orang dari semua bangsa dalam janji mengenai hidup dan keselamatan (ayat Ef 3:6; Rom 16:25-26; 2Tim 1:1). Dari orang Yahudi dan bukan Yahudi Allah menciptakan "dalam Kristus Yesus" (ayat Ef 3:6) sebuah umat yang baru bagi diri-Nya (Ef 1:4-6; 2:16; 4:4,16; Mat 16:18; Kol 1:24-28; 1Pet 2:9-10). |
(0.12331692857143) | (Ef 5:5) |
(full: INGATLAH INI BAIK-BAIK.
) Nas : Ef 5:5 Rasul Paulus, seperti halnya jemaat Efesus, tahu dengan pasti bahwa semua orang (baik anggota gereja maupun tidak) yang cabul, tidak kudus, atau serakah (yaitu, lebih mengasihi materi daripada Allah) dilarang masuk Kerajaan Kristus. Hal ini diajarkan dengan keyakinan kuat oleh nabi PL (lihat cat. --> Yer 8:7; lihat cat. --> Yer 23:17; lihat cat. --> Yeh 13:10) [atau ref. Yer 8:7; 23:17; Yeh 13:10] dan para rasul dan gereja PB (lihat cat. --> 1Kor 6:9; lihat cat. --> Gal 5:21). [atau ref. 1Kor 6:9; Gal 5:21] Orang yang melakukan dosa-dosa tersebut memberikan bukti yang jelas bahwa mereka tidak diselamatkan, tidak memiliki hidup Allah, dan terpisah dari hidup kekal (lihat cat. --> Yoh 8:42; lihat cat. --> 1Yoh 3:15). |
(0.12331692857143) | (Ef 5:22) |
(full: ISTERI, TUNDUKLAH.
) Nas : Ef 5:22 Istri memperoleh tugas yang diberikan Allah untuk membantu dan tunduk kepada suaminya (ayat Ef 5:22-24). Kewajibannya kepada suami meliputi kasih (Tit 2:4), hormat (ayat Ef 5:33; 1Pet 3:1-2), bantuan (Kej 2:18), kesucian (Tit 2:5; 1Pet 3:2), sikap tunduk (ayat Ef 5:22; 1Pet 3:5), pengembangan roh yang lembut dan tenang (1Pet 3:4), dan menjadi seorang ibu (Tit 2:4) dan pengatur rumah tangga yang baik (1Tim 2:15; 5:14; Tit 2:5). Tunduknya seorang istri kepada suaminya dilihat oleh Allah sebagai bagian dari ketaatannya kepada Yesus, "seperti kepada Tuhan" (juga lihat cat. --> Gal 3:28; lihat cat. --> 1Tim 2:13; lihat cat. --> 1Tim 2:15; lihat cat. --> Tit 2:4). [atau ref. Gal 3:28; 1Tim 2:13-15; Tit 2:4] |
(0.12331692857143) | (Ef 5:23) |
(full: SUAMI ... KEPALA.
) Nas : Ef 5:23 Allah telah menetapkan keluarga sebagai kesatuan dasar sebuah masyarakat. Setiap keluarga harus memiliki seorang pemimpin. Oleh karena itu, Allah telah menyerahkan kepada suami tanggung jawab menjadi kepala istri dan keluarga (ayat Ef 5:23-33; 6:4). Kepemimpinannya itu harus dilaksanakan di dalam kasih, kelembutan, dan tenggang rasa terhadap istri dan keluarganya (ayat Ef 5:25-30; 6:4). Tanggung jawab suami yang diberikan Allah sebagai "kepala istri" meliputi:
|
(0.12331692857143) | (Ef 6:1) |
(full: ANAK-ANAK,TAATILAH.
) Nas : Ef 6:1 Biasanya, anak-anak orang percaya tetap berada di bawah bimbingan orang-tua hingga mereka menjadi bagian dari kesatuan keluarga yang lain melalui pernikahan.
|
(0.12331692857143) | (Flp 3:2) |
(full: ANJING-ANJING...PEKERJA-PEKERJA YANG JAHAT...PENYUNAT-PENYUNAT YANG PALSU.
) Nas : Fili 3:2 Pencobaan yang terbesar bagi Paulus adalah kesedihan yang dirasakannya karena mereka yang memutarbalikkan Injil Kristus. Kasihnya kepada Kristus, gereja, dan kebenaran penebusan begitu kuat sehingga mendorong dia untuk melawan dengan sangat orang yang merusak ajaran yang murni, sambil melukiskan mereka seperti "anjing-anjing" dan "pekerja-pekerja yang jahat" (versi Inggris NIV -- "orang-orang yang melakukan kejahatan") (lihat cat. --> Fili 1:17; lihat cat. --> Gal 1:9; [atau ref. Fili 1:17; Gal 1:9] bd. Mat 23:1-39). "Penyunat-penyunat yang palsu" adalah ungkapan Paulus untuk upacara sunat yang diajarkan oleh para penganut agama Yahudi, yang menyatakan bahwa tanda sunat dari PL itu perlu bagi keselamatan. Paulus menegaskan bahwa sunat yang benar adalah karya Roh di dalam hati seseorang bila dosa dan kejahatan dikerat (ayat Fili 3:3; Rom 2:25-29; Kol 2:11). |
(0.12331692857143) | (Flp 3:13) |
(full: TETAPI INI YANG KULAKUKAN.
) Nas : Fili 3:13 Paulus melihat dirinya sebagai seorang pelari dalam suatu perlombaan (bd. lihat cat. --> Ibr 12:1) [atau ref. Ibr 12:1] yang mengerahkan segenap kekuatannya dan maju dengan sungguh-sungguh memusatkan pikirannya agar tidak gagal untuk mencapai sasaran yang telah ditetapkan oleh Kristus bagi kehidupannya -- kesatuan sempurna Paulus dengan Kristus (ayat Fili 3:8-10), keselamatan sempurna dan kebangkitannya dari antara orang mati (ayat Fili 3:11).
|
(0.12331692857143) | (Flp 4:6) |
(full: JANGANLAH HENDAKNYA KAMU KUATIR TENTANG APAPUN JUGA.
) Nas : Fili 4:6 Satu-satunya cara untuk melenyapkan kekhawatiran adalah doa, karena alasan-alasan berikut:
|
(0.12331692857143) | (Flp 4:7) |
(full: DAMAI SEJAHTERA ALLAH ... AKAN MEMELIHARA HATI DAN PIKIRANMU.
) Nas : Fili 4:7 Ketika kita berseru kepada Allah dari hati yang tinggal di dalam Kristus dan Firman-Nya (Yoh 15:7), maka damai sejahtera Allah akan membanjiri jiwa kita yang susah.
|
(0.12331692857143) | (Kol 1:9) |
(full: MENGETAHUI KEHENDAK TUHAN.
) Nas : Kol 1:9 Pengetahuan akan kehendak Allah adalah akibat dari berdoa dan tetap tinggal dalam Firman-Nya dan dalam persekutuan dengan Dia. Hanya pengetahuan seperti ini yang menghasilkan hikmat dan pengertian rohani serta mengubah hati dan kehidupan kita (ayat Kol 1:9-11; lihat cat. --> Fili 1:9). [atau ref. Fili 1:9] |
(0.12331692857143) | (Kol 3:17) |
(full: SEGALA SESUATU YANG KAMU LAKUKAN DENGAN PERKATAAN ATAU PERBUATAN.
) Nas : Kol 3:17 Alkitab memberikan prinsip-prinsip umum yang mengizinkan orang percaya yang dipimpin oleh Roh untuk menentukan betulnya atau salahnya hal-hal yang tidak disebut dengan jelas di dalam Firman Allah. Dalam segala sesuatu yang kita katakan, lakukan, pikirkan, atau nikmati, kita harus mengajukan pertanyaan berikut:
|