30 Desember 2004

Tidurkah Malaikat?

Topik : Efek/Kuasa

Nats : Firman ini sangat dekat kepadamu, yakni di dalam mulutmu dan di dalam hatimu, untuk dilakukan (Ulangan 30:14)
Bacaan : Ulangan 30:11-14

Seorang teman saya memiliki seorang putri berusia lima tahun yang mulai menunjukkan minatnya pada bidang teologi. Pada suatu hari ia bertanya kepada ayahnya, “Apakah para malaikat tidur seperti kita?” Sesudah merenungkan dimensi teologis dari pertanyaan anaknya itu, ia menjawab, “Ya, mungkin mereka tidur.” Putrinya itu kemudian melanjutkan dengan pertanyaan berikutnya, “Kalau begitu, bagaimana cara mereka mengenakan piya-ma supaya piyama itu dapat melewati sayap mereka?”

Tanpa kita sadari, kita mungkin sama seperti gadis kecil itu. Kita tampaknya tidak pernah berhenti menanyakan pertanyaan-pertanyaan menarik yang tidak per-lu dijawab. Keingintahuan adalah sesuatu yang sehat, tetapi terobsesi oleh hal-hal yang tidak penting tidaklah sehat. Pertanyaan-pertanyaan demikian dapat membelokkan kita dari iman.

Yang perlu kita ketahui mengenai Allah dan kehendak-Nya bagi kita sudah dinyatakan dengan jelas di dalam Kitab Suci. Selain itu firman yang disampaikan-Nya melalui Musa kepada umat-Nya juga benar bagi kita pada saat ini. “Sebab perintah ini, yang Kusampaikan kepadamu pada hari ini tidaklah terlalu sukar bagimu dan tidak terlalu jauh ... Firman ini sangat dekat kepadamu, yakni di dalam mulutmu dan di dalam hatimu, untuk dilakukan” (Ulangan 30:11, 14).

Alkitab bukanlah teka-teki, melainkan suatu pewahyuan. Alkitab memberitahukan segala hal yang kita perlukan untuk mengetahui kehendak Allah di dalam setiap situasi kehidupan kita —Haddon Robinson



TIP #13: Klik ikon untuk membuka halaman teks alkitab dalam format PDF. [SEMUA]
dibuat dalam 0.03 detik
dipersembahkan oleh YLSA