Ratapan 1:1--4:22
Konteks

[1:1] 1 Full Life : BETAPA TERPENCILNYA KOTA ITU.
Nas : Rat 1:1
Yeremia mengungkapkan kesedihannya yang mendalam karena kejatuhan Yerusalem dan keadaan tragis yang menyebabkannya. Kota kudus itu diumpamakan sebagai janda kesepian yang kehilangan anak-anaknya dan dikhianati handai taulannya; ia ditinggal sendiri tanpa ada orang untuk menghibur dirinya.
[1:5] 2 Full Life : MEMBUATNYA MERANA ... BANYAK PELANGGARANNYA.
Nas : Rat 1:5
Musibah penderitaan, kerusakan, dan kehilangan dihubungkan dengan dosa bangsa itu (ayat Rat 1:8-9,14,18,20,22). Merekalah yang mendatangkan hukuman atas diri mereka sendiri. Terus-menerus berbuat dosa senantiasa mengakibatkan hukuman dari Allah (Rom 6:23).
[1:7] 5 Full Life : TAK ADA PENOLONG BAGINYA.
Nas : Rat 1:7
Mereka yang mengikuti jalannya sendiri dan mengabaikan Roh Kudus yang menginsyafkan hati mereka mungkin menemukan pada saat keperluan mereka bahwa tidak ada yang menolong mereka. Seorang dapat mencapai tingkat pemberontakan terhadap Allah ketika Ia akan menentukan malapetaka dan bukan berkat untuk mereka; akibat mengerikan seperti itu hanya dapat dielakkan dengan memelihara takut yang kudus akan Allah dan hukuman-Nya.
[1:12] 8 Full Life : KESEDIHAN.
Nas : Rat 1:12
Dalam sebelas ayat pertama Yeremia sendiri yang meratap; dalam ayat Rat 1:12-22 Yerusalem diwujudkan sebagai peratap.
[1:12] 9 Full Life : TATKALA MURKA-NYA MENYALA-NYALA.
Nas : Rat 1:12
Beberapa orang percaya menekankan kasih dan pengampunan Allah dan mengabaikan murka-Nya yang menyala-nyala terhadap semua orang yang menolak untuk memperhatikan panggilan-Nya kepada kebenaran. Pandangan bahwa Kristus membiarkan dosa dan kebejatan karena kasih-Nya tidak didukung oleh Alkitab
(lihat cat. --> Wahy 19:15;
lihat cat. --> Wahy 19:17).
[atau ref. Wahy 19:15-17]
Untuk memahami murka Allah yang akan datang, bacalah dan mempelajari Kitab Wahyu.
[1:18] 11 Full Life : LIHATLAH KESEDIHANKU.
Nas : Rat 1:18
Ayat ini mengungkapkan tema utama Kitab Ratapan: dosa mendatangkan kesedihan. Seorang mungkin akan menikmati kesenangan dari dosa dan kebejatan untuk sesaat, tetapi akhirnya perbudakan kepada Iblis dan dampak-dampak keinginan dosa akan menjadi nyata (Yoh 8:34; Rom 1:26-32). Kesukaran, keputusasaan dan kebinasaan akan menimpa semua orang yang tidak berbalik kepada Allah dalam pertobatan.
[1:22] 14 Full Life : KEJAHATAN MEREKA DATANG KE HADAPAN-MU.
Nas : Rat 1:22
Doa agar Allah menghukum bangsa-bangsa yang jahat dan semua yang menentang pekerjaan Allah dapat dibenarkan apabila kita terbeban akan kemuliaan Allah, Injil, dan maksud Allah yang benar di bumi.
[2:5] 17 Full Life : SEPERTI SEORANG SETERU.
Nas : Rat 2:5
Pernah mengenal Tuhan lalu berbalik dari Dia kepada kesenangan dosa menjadikan Allah musuh kita; Israel dan Yehuda melakukan demikian, dan akibatnya mereka amat menderita. Orang percaya tidak dapat meninggalkan Tuhan dan firman-Nya sambil berharap bahwa Allah tidak akan melakukan apa-apa. Akan tiba saatnya Allah akan mencurahkan murka-Nya atas semua orang yang tidak mau bertobat (bd. Rom 2:8-9; Wahy 2:16,22-23).
[2:7] 20 Full Life : MENYERAHKAN KE DALAM TANGAN SETERU.
Nas : Rat 2:7
Tuhan menyerahkan umat-Nya yang murtad kepada musuh-musuh mereka untuk dibinasakan. Demikian pula, di bawah perjanjian yang baru, baik gereja maupun perseorangan yang berbalik kepada dosa dan berkanjang dalam keduniawian akan diserahkan kepada Iblis (1Kor 5:7). Cara hidup jalan dan nilai penuh dosa dari masyarakat fasik akan mendatangkan kebinasaan dan pembalasan atas semua orang yang meninggalkan Tuhan
(lihat cat. --> Mat 5:13).
[atau ref. Mat 5:13]
[2:9] 23 Full Life : TIDAK MENERIMA LAGI WAHYU
Nas : Rat 2:9
(versi Inggris NIV -- penglihatan). Allah tidak lagi berkomunikasi langsung dengan umat-Nya karena dosa telah menyebabkan Dia menarik semua nubuat dan penglihatan. Demikian pula, di bawah perjanjian baru, Roh Kudus mungkin berhenti memanifestasikan karunia-karunia dan kuasa-kuasa ajaib-Nya melalui orang percaya (bd. pasal 1Kor 12:1-14:40) karena dosa di antara para pemimpin dan umat Allah. Hukuman semacam ini menjadi tanda yang pasti bahwa umat Allah telah meninggalkan gaya hidup yang mencari lebih dahulu Kerajaan Allah dan kebenaran-Nya. Satu-satunya cara untuk mengatasi hal ini ialah berpaling dari semua kompromi dengan dosa, sungguh-sungguh mencari Allah, dan berdoa untuk pemulihan perkenan-Nya dan kuasa kerajaan-Nya
(lihat art. KARUNIA ROHANI BAGI ORANG PERCAYA).
[2:11] 26 Full Life : MATAKU KUSAM DENGAN AIR MATA.
Nas : Rat 2:11
Yeremia menangis karena kesedihan dan penderitaan tragis yang terjadi oleh sebab umat itu menolak Allah mereka. Yesus Kristus sendiri menangisi bangsa Israel yang sebentar lagi akan menderita hukuman dahsyat karena menolak keselamatan Allah (Luk 19:41-44), dan rasul Paulus mengungkapkan kesedihan mendalam dan keprihatinan terus-menerus atas sesama orang Yahudi yang tidak menerima Kristus (Rom 9:1-3; 10:1). Kita yang sudah mengalami penebusan dan hidup di dalam Kristus seharusnya merasa hancur hati karena penderitaan dahsyat yang dialami orang yang diperbudak dosa dan Iblis. Kita seharusnya sedih karena kemerosotan moral di dalam masyarakat, karena mengetahui siksaan dan penderitaan tragis yang akan menjadi akibatnya.
[2:12] 29 Full Life : MANA ROTI DAN ANGGUR?
Nas : Rat 2:12
Bayi dan anak-anak kecil berteriak kepada ibu mereka karena menderita kelaparan mohon makanan pokok yang jasmaniah. Di sini anggur (Ibr. _yayin_) pasti mengacu kepada sari buah yang sehat dan bukan minuman memabukkan
(lihat art. ANGGUR PADA ZAMAN PERJANJIAN LAMA).
[2:14] 32 Full Life : TIDAK MENYATAKAN KESALAHANMU.
Nas : Rat 2:14
Salah satu ciri seorang nabi palsu ialah bahwa perkataan dan penglihatannya tidak menyingkapkan dosa yang dilakukan bangsa itu
(lihat art. NABI DI DALAM PERJANJIAN LAMA).
Orang-orang dalam gereja yang tidak menegur dosa, dan dengan demikian menyalurkan karya Roh Kudus yang menginsyafkan (Yoh 16:8-11), membuktikan bahwa mereka adalah pendeta palsu; sebaliknya, orang yang hidup kudus dan dengan sungguh-sungguh mengecam keduniawian dan dosa di antara jemaat sebagaimana yang dilakukan Kristus (lih. pasal Wahy 2:1-3:22), membuktikan bahwa mereka adalah hamba yang setia kepada Tuhan.
[2:18] 35 Full Life : CUCURKANLAH AIR MATA.
Nas : Rat 2:18
Yeremia memanggil bangsa itu untuk berdoa, menangis, dan bertobat, dengan harapan bahwa Allah akan mendengar seruan doa syafaat kaum sisa itu (bd. ayat Rat 2:19).
[3:1] 38 Full Life : AKULAH ORANG.
Nas : Rat 3:1
Dalam pasal Rat 3:1-66 bangsa Israel yang menderita itu digambarkan sebagai manusia yang ada di bawah hukuman Allah, tetapi masih memiliki harapan akan dipulihkan. Orang semacam itu menerima kebenaran bahwa kasih dan pertolongan Allah akan datang kepada mereka yang bertobat dan tetap menantikan Tuhan (ayat Rat 3:22-27).
[3:8] 41 Full Life : TAK DIDENGARKAN-NYA DOAKU.
Nas : Rat 3:8
Bagi orang fasik, salah satu akibat mengerikan dari hidup di dalam dosa dan kebejatan ialah bahwa Allah tidak mau mendengar doa mereka (bd. ayat Rat 3:44; Mazm 18:42; Ams 1:28; Yer 7:16;
lihat art. BERDOA DENGAN EFEKTIF).
[3:21] 44 Full Life : OLEH SEBAB ITU AKU BERHARAP.
Nas : Rat 3:21-33
Yeremia ingin agar bangsa itu tahu bahwa masih ada harapan. Mereka masih dapat berharap karena alasan-alasan berikut:
- 1) Murka Tuhan hanya berlangsung untuk sesaat, tetapi kasih-Nya yang besar tidak pernah berakhir (ayat Rat 3:22). Allah tidak menolak Yehuda selaku umat perjanjian-Nya dan Dia masih mempunyai rencana bagi mereka.
- 2) Tuhan itu baik dan pemurah kepada mereka yang menantikan Dia dalam kerendahan hati dan penyesalan (ayat Rat 3:24-27).
- 3) Tuhan ingin menunjukkan belas kasihan-Nya kepada para penderita
apabila maksud-Nya dalam menghukum mereka telah tercapai (ayat
Rat 3:28-33;
lihat cat. --> Rat 3:27 berikut).
[atau ref. Rat 3:27]
[3:27] 47 Full Life : MEMIKUL KUK.
Nas : Rat 3:27-33
Allah kadangkala mendatangkan penderitaan atas mereka yang telah memberontak terhadap-Nya supaya melaksanakan pekerjaan yang bermanfaat dan menguduskan dalam kehidupan mereka. Mereka yang sedang mengalami pencobaan semacam ini harus mengaku dosa mereka, memohon pengampunan dan mengandalkan Tuhan untuk pengampunan dan pemulihan.
[3:33] 50 Full Life : TIDAK DENGAN RELA HATI IA MENINDAS.
Nas : Rat 3:33
Allah tidak senang menghukum orang karena dosa-dosa mereka; Ia menghukum karena Ia harus memelihara ketertiban moral di dunia ini. Harapan Allah yang terakhir ialah agar penderitaan membuat orang berbalik kembali kepada-Nya (lih. Yeh 18:23,32; Hos 11:8; 2Pet 3:9).
[3:40] 53 Full Life : MARILAH KITA ... BERPALING KEPADA TUHAN.
Nas : Rat 3:40-41
Sang nabi menyatukan dirinya dengan bangsa itu dalam mawas diri secara rohani yang akan menuntun mereka kembali kepada Tuhan, menaati Firman-Nya dan menunjukkan perubahan hati yang sungguh-sungguh. Jikalau mereka melakukan semua ini, Allah akan mendengar dan menebus mereka (ayat Rat 3:55-58).
[4:1] 56 Full Life : PUDAR EMAS ITU!
Nas : Rat 4:1-12
Yeremia membandingkan kemuliaan Yerusalem sebelum pengepungan dengan kerusakan sekarang bangsa itu yang terjadi karena akibat hukuman Allah.
[4:13] 59 Full Life : DOSA NABI-NABINYA.
Nas : Rat 4:13
Keadaan Yehuda yang tragis disebabkan oleh dosa-dosa mereka sendiri, yang oleh Yeremia dikelompokkan menjadi dua macam:
- (1) keburukan mereka yang menyatakan dirinya menjadi pemimpin rohani
(lih. Yer 26:7-11,16; Yeh 22:26,28), dan
- (2) kepercayaan bangsa itu pada perserikatan manusiawi dan politik dan bukan pada Allah (ayat Rat 4:17).
[4:22] 62 Full Life : TELAH HAPUS KESALAHANMU.
Nas : Rat 4:22
Yeremia bernubuat bahwa pembuangan Yehuda akan berakhir ketika maksud Allah dalam penderitaan mereka sudah tercapai.