(0.31029377777778) | (Rm 4:16) |
(full: JANJI ITU BERLAKU ... DARI IMAN.
) Nas : Rom 4:16 Orang percaya diselamatkan oleh iman saja karena kasih karunia. Tetapi, dua kebenaran alkitabiah mengenai sifat iman yang menyelamatkan harus diperhatikan.
|
(0.26596608888889) | (3Yoh 1:7) |
(full: KARENA NAMA-NYA.
) Nas : 3Yoh 1:7 Ayat 3Yoh 1:5-8 menunjuk kepada para pemberita Injil Kristus yang berkeliling. Tugas dan hak istimewa umat Allah ialah menyumbang kepada kebutuhan dan pekerjaan misioner.
|
(0.25075523333333) | (Kel 7:9) |
(ende) Perkataan "tanda" disini menterdjemahkan kata hibrani jang berarti sesuatu jang luarbiasa, menjolok mata; selandjutnja berarti djuga: peringatan, tanda jang mendahului suatu peristiwa; arti chusus disini: tanda hadirNja Tuhan serta kekuasaanNja. Menurut tradisi P Musa dan Harun bersama-sama menghadap Parao, dan Harun membuat tanda-tanda adjaib (Lihat djuga Kel 7:19; 8:1,12 dll.). Menurut ajat-ajat jang berasal dari tradisi J, Musa hanja seorang diri sadja menghadap Parao (Kel 7:14; 8:1 dll.). Harun hanjalah djurubitjara Musa dihadapan umat (lihat Kel 4:16). Dalam tradisi E Musa dan Harun berbitjara kepada Parao, tetapi hanja Musalah jang membuat tanda-tanda (Lihat Kel 4:17; 5:1). Ini semua detail-detail, jang setjara historis tidak mungkin lagi diketahui dengan pasti. Setiap kalangan tradisi mempunjai gambaran-gambarannja sendiri. Sungguhpun begitu, pengarang kitab Exodus ini telah berhasil menjusun fasal 7-11 (Kel 7-11) mendjadi kesatuan jang laras dan dramatis. (Lihat djuga tjatatan sesudah Kel 11:10). |
(0.25075523333333) | (Kel 17:11) |
(full: MUSA MENGANGKAT TANGANNYA.
) Nas : Kel 17:11 Dengan mengangkat tangannya kepada Tuhan, Musa menunjukkan ketergantungan dan iman kepada Allah.
|
(0.25075523333333) | (Bil 28:3) |
(full: KORBAN API-APIAN ... SETIAP HARI.
) Nas : Bil 28:3 Pasal Bil 28:1-29:40 menekankan pentingnya kesinambungan penyajian korban dan persembahan kepada Tuhan. Semua itu harus disajikan
|
(0.25075523333333) | (1Sam 2:35) |
(full: IMAM KEPERCAYAAN.
) Nas : 1Sam 2:35 Ayat ini pada mulanya mengacu kepada Samuel yang melayani sebagai imam, hakim (1Sam 7:6,15-17), dan nabi (1Sam 3:20-21). Sejak masih sangat muda ia dilatih oleh imam besar Eli untuk tugas-tugas sucinya (ayat 1Sam 2:1-11; 1:24-28), dan akhirnya menggantikan Eli selaku imam besar. Samuel tetap setia kepada Allah sepanjang hidupnya. Dalam hal ini dia menunjuk ke depan kepada imam yang sempurna, Yesus sang Mesias (Yang Diurapi -- Mazm 110:1-7; Ibr 5:6).
|
(0.25075523333333) | (1Raj 19:4) |
(full: AMBILLAH NYAWAKU.
) Nas : 1Raj 19:4 Elia -- yang dikuasai kelelahan, keputusasaan, dan kesedihan -- berdoa agar Allah membebaskannya dari beban pelayanan nubuat yang berat dan mengizinkannya memasuki perhentian sorgawi.
|
(0.25075523333333) | (Ezr 3:2) |
(full: MEMBANGUN MEZBAH ALLAH ISRAEL.
) Nas : Ezr 3:2 Prioritas utama orang buangan yang pulang itu ialah membangun mezbah untuk Tuhan. Mezbah adalah pusat penyembahan Yahudi, karena di atasnya korban dan darah pendamaian karena dosa dipersembahkan kepada Allah (lihat cat. --> Kel 27:1). [atau ref. Kel 27:1]
|
(0.25075523333333) | (Neh 4:1) |
(full: SANBALAT ... MENGOLOK-OLOKKAN ORANG YAHUDI.
) Nas : Neh 4:1 Musuh-musuh kaum sisa yang sedikit jumlahnya itu menentang pembangunan kembali tembok Yerusalem. Nehemia dan umatnya menghadapi cemoohan (ayat Neh 4:1-6), ancaman kekuatan (ayat Neh 4:7-9), patah semangat (ayat Neh 4:10), dan ketakutan (ayat Neh 4:11-13). Pasal ini menunjukkan bagaimana perlawanan terhadap pekerjaan Allah dapat diatasi.
|
(0.25075523333333) | (Pkh 12:1) |
(full: INGATLAH AKAN PENCIPTAMU PADA MASA MUDAMU.
) Nas : Pengkh 12:1-7 "Mengingat" di dalam Alkitab senantiasa menyangkut tindakan; misalnya ketika Allah "ingat" kepada Abraham (Kej 19:29), Ia melibatkan diri dalam hidup Abraham demi kebaikannya. Karena itu, mengingat Pencipta kita berarti bertindak dengan cara yang dikehendaki-Nya ketika Ia menciptakan kita. Ia telah memberi kepada kita hidup dan berbagai kesempatan yang datang dengan usia muda. Kita dapat "mengingat" akan Allah dengan pertolongan Roh Kudus saja, apabila kita "mengenakan manusia baru yang telah diciptakan menurut kehendak Allah di dalam kebenaran dan kekudusan yang sesungguhnya" (Ef 4:24); dan ini harus dilakukan sebelum kematian menjemput kita. Ayat Pengkh 12:3-7 menyajikan suatu gambaran menakjubkan mengenai proses menua tubuh jasmaniah yang berakhir dengan kematian. Tetapi kita dapat terhibur oleh kenyataan bahwa manusia batiniah kita masih dapat "dibaharui dari sehari ke sehari" (2Kor 4:16). |
(0.25075523333333) | (Zef 3:14) |
(full: BERSUKACITALAH DAN BERIA-RIALAH.
) Nas : Zef 3:14-17 Sukacita di dalam hati seorang bukan tanggapan alami; tanggapan ini bersifat adikodrati sebagai akibat dari tindakan penebusan Allah di dalam hidup kita. Perhatikan bahwa sukacita dialami karena:
|
(0.25075523333333) | (Mat 18:6) |
(full: BATU KILANGAN ... PADA LEHERNYA.
) Nas : Mat 18:6 Ayat ini berarti bahwa siapa saja yang merusak kerohanian seorang anak atau orang percaya yang masih polos akan membangkitkan murka Kristus yang paling besar.
|
(0.25075523333333) | (Rm 4:22) |
(full: DIPERHITUNGKAN KEPADANYA SEBAGAI KEBENARAN.
) Nas : Rom 4:22 Dalam ilustrasi Paulus mengenai pembenaran dalam pasal Rom 4:1-25, tidak pernah dikatakan bahwa kebenaran Allah atau kebenaran Kristus benar-benar diperhitungkan atau dipindahkan kepada orang percaya. Kita harus hati-hati untuk tidak menerangkan pembenaran dengan mengatakan bahwa itu sesuatu yang datang karena Kristus menaati hukum Taurat PL dan dipindahkan kepada orang percaya. Jikalau demikian, maka iman itu berbeda dari iman Abraham yang diperhitungkan sebagai kebenaran (ayat Rom 4:12) sehingga menghapuskan janji itu (ayat Rom 4:14), dan menjadikan keselamatan sebagai hasil dari jasa dan bukan hasil kasih karunia (ayat Rom 4:16). Paulus dengan tegas mengatakan bahwa pembenaran dan kebenaran diberikan "bukan karena hukum Taurat" (ayat Rom 4:13), melainkan melalui kemurahan, kasih karunia, kasih dan pengampunan Allah (ayat Rom 4:6-9), dan bahwa iman Abraham (yaitu, kepercayaannya, hubungan kasih sayang dengan Allah, dan keyakinan yang tidak goyah akan Allah dan janji-Nya) diperhitungkan sebagai kebenaran oleh kemurahan dan kasih karunia Allah (ayat Rom 4:16-22). |
(0.25075523333333) | (Ef 4:14) |
(full: BUKAN LAGI ANAK-ANAK.
) Nas : Ef 4:14 Dalam ayat Ef 4:13-15 Paulus mendefinisikan orang yang "dewasa" rohaninya sebagai mereka yang memiliki kepenuhan Kristus.
|
(0.25075523333333) | (Flp 4:6) |
(full: JANGANLAH HENDAKNYA KAMU KUATIR TENTANG APAPUN JUGA.
) Nas : Fili 4:6 Satu-satunya cara untuk melenyapkan kekhawatiran adalah doa, karena alasan-alasan berikut:
|
(0.25075523333333) | (Ibr 3:6) |
(full: JIKA KITA ... BERPEGANG PADA KEPERCAYAAN DAN PENGHARAPAN.
) Nas : Ibr 3:6 Pernyataan-pernyataan bersyarat dalam kitab ini perlu diperhatikan (lih. Ibr 2:3; 3:6,14; 10:26), karena semuanya mengingatkan bahwa keselamatan kita itu bersyarat.
|
(0.25075523333333) | (2Ptr 1:3) |
(full: SEGALA SESUATU YANG BERGUNA UNTUK HIDUP YANG SALEH.
) Nas : 2Pet 1:3 Kasih Bapa sorgawi kita, keselamatan melalui Yesus Kristus, syafaat Kristus bagi kita di sorga, baptisan Roh Kudus dan perihal Ia mendiami kita, persekutuan dengan orang kudus, dan Firman Allah yang diilhami sudah memadai untuk memenuhi semua kebutuhan hidup dan kesalehan orang percaya (Mat 11:28-30; Ibr 4:16; 7:25; 9:14)
|
(0.25075523333333) | (2Tes 3:7) | (jerusalem: mengikuti teladan kami) Dengan mengikuti teladan Paulus, 1Ko 4:16; Gal 4:12; Fili 3:17, orang Kristen mengikuti teladan Kristus, 1Te 1:6; Fili 2:5; bdk Mat 16:24; Yoh 13:15; 1Pe 2:21; 1Yo 2:6, sebab Paulus sendiri mengikuti teladan Kristus, 1Ko 11:1. Akhirnya mereka harus mengikuti teladan Allah, Efe 5:1 (bdk Mat 5:48) dan mengikuti teladan satu sama lain, 1Te 1:7; 2:14; Ibr 6:12. Persekutuan hidup itu didasarkan pada pengajaran dasar, Rom 6:17, yang diterima melalui tradisi, 2Te 3:6; 1Ko 11:2+; 1Te 2:13+. Para pemimpin yang menyampaikan tradisi itu sendiripun harus menjadi teladan, 2Te 3:9; Fili 3:17; 4:8-9; 1Ti 1:16; 4:12; Tit 2:7; 1Pe 5:3; iman dan hidup mereka harus dicontoh, Ibr 13:7. |
(0.25075523333333) | (Mal 4:1) |
(sh: Hari Tuhan. (Rabu, 16 Desember 1998)) Hari Tuhan.Hari Tuhan. Allah itu pasti. Apapun yang Allah katakan, janji anugerah, hukum dan aturan serta dampak dari semua itu, adalah pasti. Sambil menunggu masa depan yang cerah, orang percaya dan beriman harus tetap menjaga kesetiaannya. Dengan cara: mengingat dan melaksanakan perintah-perintah Tuhan, lewat hukum-hukum Musa. Apa yang telah diberikan-Nya kepada Musa menjadi dasar bagi Tuhan memperlakukan umat-Nya. Itulah sebabnya semua yang diucapkan-Nya pasti akan terjadi. Begitu pula ketika Tuhan mengutus Elia, sebagai yang akan menyerukan pertobatan. Inilah gelombang pembaruan dari Allah. Dalam Perjanjian Baru, Yohanes Pembaptis diakui sebagai Elia yang menegur yang salah dengan penuh kuasa dan keberanian. |