kecilkan semua  

Teks -- Pengkhotbah 5:1-20 (TB)

Tampilkan Strong
Konteks
Takutlah akan Allah
5:1 (#4-#17) Jagalah langkahmu, kalau engkau berjalan ke rumah Allah! Menghampiri untuk mendengar adalah lebih baik dari pada mempersembahkan korban yang dilakukan oleh orang-orang bodoh, karena mereka tidak tahu, bahwa mereka berbuat jahat. 5:2 (#5-#1) Janganlah terburu-buru dengan mulutmu, dan janganlah hatimu lekas-lekas mengeluarkan perkataan di hadapan Allah, karena Allah ada di sorga dan engkau di bumi; oleh sebab itu, biarlah perkataanmu sedikit. 5:3 (#5-#2) Karena sebagaimana mimpi disebabkan oleh banyak kesibukan, demikian pula percakapan bodoh disebabkan oleh banyak perkataan. 5:4 (#5-#3) Kalau engkau bernazar kepada Allah, janganlah menunda-nunda menepatinya, karena Ia tidak senang kepada orang-orang bodoh. Tepatilah nazarmu. 5:5 (#5-#4) Lebih baik engkau tidak bernazar dari pada bernazar tetapi tidak menepatinya. 5:6 (#5-#5) Janganlah mulutmu membawa engkau ke dalam dosa, dan janganlah berkata di hadapan utusan Allah bahwa engkau khilaf. Apakah perlu Allah menjadi murka atas ucapan-ucapanmu dan merusakkan pekerjaan tanganmu? 5:7 (#5-#6) Karena sebagaimana mimpi banyak, demikian juga perkataan sia-sia banyak. Tetapi takutlah akan Allah.
Kesia-siaan kekayaan
5:8 (#5-#7) Kalau engkau melihat dalam suatu daerah orang miskin ditindas dan hukum serta keadilan diperkosa, janganlah heran akan perkara itu, karena pejabat tinggi yang satu mengawasi yang lain, begitu pula pejabat-pejabat yang lebih tinggi mengawasi mereka. 5:9 (#5-#8) Suatu keuntungan bagi negara dalam keadaan demikian ialah, kalau rajanya dihormati di daerah itu. 5:10 (#5-#9) Siapa mencintai uang tidak akan puas dengan uang, dan siapa mencintai kekayaan tidak akan puas dengan penghasilannya. Inipun sia-sia. 5:11 (#5-#10) Dengan bertambahnya harta, bertambah pula orang-orang yang menghabiskannya. Dan apakah keuntungan pemiliknya selain dari pada melihatnya? 5:12 (#5-#11) Enak tidurnya orang yang bekerja, baik ia makan sedikit maupun banyak; tetapi kekenyangan orang kaya sekali-kali tidak membiarkan dia tidur. 5:13 (#5-#12) Ada kemalangan yang menyedihkan kulihat di bawah matahari: kekayaan yang disimpan oleh pemiliknya menjadi kecelakaannya sendiri. 5:14 (#5-#13) Dan kekayaan itu binasa oleh kemalangan, sehingga tak ada suatupun padanya untuk anaknya. 5:15 (#5-#14) Sebagaimana ia keluar dari kandungan ibunya, demikian juga ia akan pergi, telanjang seperti ketika ia datang, dan tak diperolehnya dari jerih payahnya suatupun yang dapat dibawa dalam tangannya. 5:16 (#5-#15) Inipun kemalangan yang menyedihkan. Sebagaimana ia datang, demikianpun ia akan pergi. Dan apakah keuntungan orang tadi yang telah berlelah-lelah menjaring angin? 5:17 (#5-#16) Malah sepanjang umurnya ia berada dalam kegelapan dan kesedihan, mengalami banyak kesusahan, penderitaan dan kekesalan. 5:18 (#5-#17) Lihatlah, yang kuanggap baik dan tepat ialah, kalau orang makan minum dan bersenang-senang dalam segala usaha yang dilakukan dengan jerih payah di bawah matahari selama hidup yang pendek, yang dikaruniakan Allah kepadanya, sebab itulah bahagiannya. 5:19 (#5-#18) Setiap orang yang dikaruniai Allah kekayaan dan harta benda dan kuasa untuk menikmatinya, untuk menerima bahagiannya, dan untuk bersukacita dalam jerih payahnya -- juga itupun karunia Allah. 5:20 (#5-#19) Tidak sering ia mengingat umurnya, karena Allah membiarkan dia sibuk dengan kesenangan hatinya.
Paralel   Ref. Silang (TSK)   Ref. Silang (FULL)   ITL  
Daftar Isi

Catatan Kata/Frasa
Full Life , Jerusalem , Ende , Endetn , Ref. Silang FULL

Catatan Kata/Frasa
Ref. Silang BIS , Ref. Silang TB

Catatan Rentang Ayat
Matthew Henry , SH , Topik Teologia

kecilkan semua
Tafsiran/Catatan -- Catatan Kata/Frasa (per frasa)

Full Life: Pkh 5:1 - JAGALAH LANGKAHMU, KALAU ENGKAU BERJALAN KE RUMAH ALLAH. Nas : Pengkh 4:17 Memasuki rumah Allah harus dilaksanakan dengan khidmat dan bukan dengan sembarangan. Siapkan diri secara rohani sebelum datang; l...

Nas : Pengkh 4:17

Memasuki rumah Allah harus dilaksanakan dengan khidmat dan bukan dengan sembarangan. Siapkan diri secara rohani sebelum datang; lalu bersiaplah untuk mendengar dan menaati apa yang didengar.

Full Life: Pkh 5:4-6 - TEPATILAH NAZARMU. Nas : Pengkh 5:3-5 Sebuah nazar adalah sebuah janji yang serius kepada Allah yang harus ditepati. Orang percaya PB berikrar untuk hidup terpisah da...

Nas : Pengkh 5:3-5

Sebuah nazar adalah sebuah janji yang serius kepada Allah yang harus ditepati. Orang percaya PB berikrar untuk hidup terpisah dari dosa dan mengabdi kepada Allah ketika mereka berpartisipasi dalam Perjamuan Kudus

(lihat cat. --> 1Kor 11:20).

[atau ref. 1Kor 11:20]

Mencari kesenangan-kesenangan dosa setelah berikrar demikian kepada Allah mendatangkan murka dan hukuman-Nya, sebab itu berarti bahwa ikrar tersebut hanya dusta. Berbohong kepada Allah dapat mendatangkan hukuman berat (mis. Ananias dan Safira, lih. Kis 5:1-11).

Full Life: Pkh 5:8 - PEJABAT-PEJABAT YANG LEBIH TINGGI. Nas : Pengkh 5:7 Ketika memperhatikan kembali penindasan kaum miskin dan ketidakadilan yang tetap berlaku, Salomo memperingatkan para penindas bahw...

Nas : Pengkh 5:7

Ketika memperhatikan kembali penindasan kaum miskin dan ketidakadilan yang tetap berlaku, Salomo memperingatkan para penindas bahwa Allah adalah Hakim tertinggi. Dia di atas semua orang, dan Dia akan memberikan keputusan akhir pada hari penghakiman kelak.

Full Life: Pkh 5:10-17 - SIAPA MENCINTAI UANG TIDAK AKAN PUAS DENGAN UANG. Nas : Pengkh 5:9-16 Uang dan harta yang berlimpah-limpah tidak dapat memberi arti kepada hidup dan dengan demikian tidak bisa mendatangkan kebahagi...

Nas : Pengkh 5:9-16

Uang dan harta yang berlimpah-limpah tidak dapat memberi arti kepada hidup dan dengan demikian tidak bisa mendatangkan kebahagiaan sejati. Pada umumnya, seorang pekerja jujur yang pulang setelah bekerja keras sepanjang hari bisa tidur dengan nyenyak, sedangkan orang kaya tidak bisa tidur karena takut tertimpa musibah atau kesalahan tertentu pada pihak mereka akan menyebabkan mereka hilang segala kekayaannya. Tetapi sekalipun mereka tidak kehilangan sesuatu, mereka tidak akan membawa apa-apa ketika meninggal dunia. Sangat menyedihkan bahwa demikian banyak orang bekerja dengan begitu keras untuk memperoleh harta kekayaan melimpah padahal jauh lebih baik mengumpulkan harta di sorga (Mat 6:19-21).

Full Life: Pkh 5:18-20 - BERSUKACITA DALAM JERIH PAYAHNYA -- JUGA ITU PUN KARUNIA ALLAH. Nas : Pengkh 5:17-19 Apabila Allah mengizinkan kita menikmati pekerjaan kita dan memperoleh dengan cara jujur lebih daripada yang kita butuhkan, ki...

Nas : Pengkh 5:17-19

Apabila Allah mengizinkan kita menikmati pekerjaan kita dan memperoleh dengan cara jujur lebih daripada yang kita butuhkan, kita harus menganggap apa yang kita miliki sebagai karunia Allah untuk dipakai menolong orang lain dan memperluas kerajaan Allah di bumi.

Jerusalem: Pkh 4:1--5:9 - -- Bagian ini membicarakan kemalangan yang ada dalam masyarakat: yang berkuasa menindas dan memeras dan manusia yang hanya seorang diri percuma saja berj...

Bagian ini membicarakan kemalangan yang ada dalam masyarakat: yang berkuasa menindas dan memeras dan manusia yang hanya seorang diri percuma saja berjerih payah dan tidak berdaya, Pengk 4:1-12; catur politik yang hampa, Pengk 4:13-16; agama massal yang kosong, nazar yang diremehkan, Pengk 5:1-7; alat negara yang korup dan busuk, Pengk 5:7-8.

Jerusalem: Pkh 5:1 - -- Bdk 1Sa 15:22+; Ams 21:3+

Jerusalem: Pkh 5:1 - karena mereka tidak tahu Terjemahan lain: karena mereka tidak tahu apa-apa, kecuali berbuat jahat.

Terjemahan lain: karena mereka tidak tahu apa-apa, kecuali berbuat jahat.

Jerusalem: Pkh 5:4 - bernazar Bdk Ima 27:1+; Bil 30:3; Ula 23:21-23.

Jerusalem: Pkh 5:6 - utusan Allah Kurang jelas siapa utusan Allah itu. Mungkin malaikat, yang terhadapnya orang tidak dapat memaafkan diri; malaikat a.l.bertugas membuat daftar amal ma...

Kurang jelas siapa utusan Allah itu. Mungkin malaikat, yang terhadapnya orang tidak dapat memaafkan diri; malaikat a.l.bertugas membuat daftar amal manusia, Tob 12:12+; Kis 10:4. Mungkin juga "utusan Allah" itu ialah imam, Mal 2:7, yang bertugas mengawasi pembayaran nazar

Jerusalem: Pkh 5:6 - khilaf Mengenai "khilaf" atau dosa yang tidak disengaja, bdk Ima 4; Bil 15:22; dst.

Mengenai "khilaf" atau dosa yang tidak disengaja, bdk Ima 4; Bil 15:22; dst.

Jerusalem: Pkh 5:7 - -- Pepatah ini agaknya rusak dan tidak dapat dipulihkan lagi. Maksudnya tidak jelas.

Pepatah ini agaknya rusak dan tidak dapat dipulihkan lagi. Maksudnya tidak jelas.

Jerusalem: Pkh 5:9 - Suatu keuntungan... Secara harafiah naskah Ibrani dapat diterjemahkan begini: Tetapi untung dari sebuah negeri (tanah) bagi (dalam) semuanya: raja dilayani wilayah. Maksu...

Secara harafiah naskah Ibrani dapat diterjemahkan begini: Tetapi untung dari sebuah negeri (tanah) bagi (dalam) semuanya: raja dilayani wilayah. Maksud pepatah ini tidak jelas dan banyaklah tafsiran yang diberikan. Tafsiran yang dianut terjemahan Indonesia ini mungkin juga. Menurut tafsiran itu maka ayat ini membicarakan ketidakadilan yang dilakukan alat negara, Pengk 3:7, tetapi masih ada keuntungan sejauh alat negara yang korup mempertahankan tata tertib dalam masyarakat. Menurut tafsiran (dan terjemahan) lain ayat ini mengatakan bahwa perolehan orang miskin dari tanahnya dirampas orang dengan pura-pura taat kepada atasan. Tetapi ketidakadilan itu akhirnya bahkan merugikan para pembesar (raja)

Jerusalem: Pkh 5:10--6:12 - -- Bagian ini mengecam bukannya orang kaya (yang dicela para nabi), tetapi kekayaan sendiri, entah diperoleh dan dipergunakan secara tidak adil atau seca...

Bagian ini mengecam bukannya orang kaya (yang dicela para nabi), tetapi kekayaan sendiri, entah diperoleh dan dipergunakan secara tidak adil atau secara lain. Kekayaan sekali-kali tidak menjamin hidup dan kebahagiaan. Kecaman itu berdekatan dengan pendirian Injil, bdk Mat 6:19-21,24,25-34. Pikiran-pikiran bagian ini adalah l.k. sbb: uang (kekayaan) terbagi-bagi dengan kurang baik, Pengk 5:9, kerap kali diboroskan saja, Pengk 5:10, sukar diperoleh, Pengk 5:11, dan berat rasanya kalau hilang, Pengk 5:12-16. Maka sebaik-baiknya orang menghabiskan uang saja. Lalu disajikan tiga contoh: Kekayaan yang beralih tangan dengan tidak dimanfaatkan, Pengk 6:1-2; orang yang menjadi kaya tetapi tidak menikmatinya dan bahkan tidak dikubur semestinya, Pengk 6:3-6; orang miskin yang berlagak orang kaya, Pengk 6:7-11; kesimpulannya, Pengk 6:12.

Jerusalem: Pkh 5:16 - Sebagaimana.... demikian... Ini menurut terjemahan Yunani.

Ini menurut terjemahan Yunani.

Jerusalem: Pkh 5:17 - ia berada dalam kegelapan dan kesedihan Ini menurut terjemahan Yunani. Dalam naskah Ibrani tertulis: dalam kegelapan ia makan.

Ini menurut terjemahan Yunani. Dalam naskah Ibrani tertulis: dalam kegelapan ia makan.

Jerusalem: Pkh 5:18 - -- Bdk Pengk 2:24+.

Bdk Pengk 2:24+.

Ende: Pkh 5:1-7 - -- Pepatah2 ini memutuskan djalan pikiran.

Pepatah2 ini memutuskan djalan pikiran.

Ende: Pkh 5:1 - bahwa mereka berbuat djahat jaitu dengan mempersembahkan kurban2 sadja, pada hal melalaikan ketaatan.

jaitu dengan mempersembahkan kurban2 sadja, pada hal melalaikan ketaatan.

Ende: Pkh 5:6 - berdosa terhadap dirimu sendiri jakni dengan melalaikan kaul, hingga ditimpa hukuman.

jakni dengan melalaikan kaul, hingga ditimpa hukuman.

Ende: Pkh 5:6 - utusan ialah imam, jang menerima kaul itu.

ialah imam, jang menerima kaul itu.

Ende: Pkh 5:7 - -- Maksud pepatah ini tiada terang.

Maksud pepatah ini tiada terang.

Ende: Pkh 5:8-9 - -- Ajat2 ini harus disambung dengan Pengk 4:1-3.

Ajat2 ini harus disambung dengan Pengk 4:1-3.

Ende: Pkh 5:10-17 - -- Biasanja kekajaan itu dan harta benda dianggap sebagai gandjaran keutamaan. Tapi si Pengchotbah mengalami, pun kekajaan itu sia2 dan sering hilang sad...

Biasanja kekajaan itu dan harta benda dianggap sebagai gandjaran keutamaan. Tapi si Pengchotbah mengalami, pun kekajaan itu sia2 dan sering hilang sadja. Sebab itu tak mungkin kekajaan itu dapat membenarkan hidup manusia dan tak dapat dianggap sebagai gandjaran lajak bagi keutamaan. Mengapa manusia akan bersusah-pajah dalam hidup jang baik untuk menerima gandjaran fana dan rapuh seperti kekajaan dan harta benda?

Endetn: Pkh 5:16 - dan ia ... dst. Naskah Hibrani tiada djelas. Terdjemahan kami dikirakan sadja.

Naskah Hibrani tiada djelas. Terdjemahan kami dikirakan sadja.

Ref. Silang FULL: Pkh 5:2 - hadapan Allah // perkataanmu sedikit · hadapan Allah: Hak 11:35; Hak 11:35 · perkataanmu sedikit: Ayub 6:24; Ayub 6:24; Ams 20:25; Ams 20:25

· hadapan Allah: Hak 11:35; [Lihat FULL. Hak 11:35]

· perkataanmu sedikit: Ayub 6:24; [Lihat FULL. Ayub 6:24]; Ams 20:25; [Lihat FULL. Ams 20:25]

Ref. Silang FULL: Pkh 5:3 - sebagaimana mimpi // banyak perkataan · sebagaimana mimpi: Ayub 20:8; Ayub 20:8 · banyak perkataan: Pengkh 10:14

· sebagaimana mimpi: Ayub 20:8; [Lihat FULL. Ayub 20:8]

· banyak perkataan: Pengkh 10:14

Ref. Silang FULL: Pkh 5:4 - menunda-nunda menepatinya // Tepatilah nazarmu · menunda-nunda menepatinya: Ul 23:21; Ul 23:21; Hak 11:35; Hak 11:35; Mazm 119:60 · Tepatilah nazarmu: Bil 30:2; Bil 30:2; Mazm 66:13-1...

· menunda-nunda menepatinya: Ul 23:21; [Lihat FULL. Ul 23:21]; Hak 11:35; [Lihat FULL. Hak 11:35]; Mazm 119:60

· Tepatilah nazarmu: Bil 30:2; [Lihat FULL. Bil 30:2]; Mazm 66:13-14

Ref. Silang FULL: Pkh 5:5 - tidak menepatinya · tidak menepatinya: Bil 30:2-4; Yun 2:9

· tidak menepatinya: Bil 30:2-4; Yun 2:9

Ref. Silang FULL: Pkh 5:7 - akan Allah · akan Allah: Pengkh 3:14

· akan Allah: Pengkh 3:14

Ref. Silang FULL: Pkh 5:8 - miskin ditindas · miskin ditindas: Mazm 12:6; Mazm 12:6

· miskin ditindas: Mazm 12:6; [Lihat FULL. Mazm 12:6]

Ref. Silang FULL: Pkh 5:12 - dia tidur · dia tidur: Ayub 20:20

· dia tidur: Ayub 20:20

Ref. Silang FULL: Pkh 5:13 - bawah matahari · bawah matahari: Pengkh 6:1-2

· bawah matahari: Pengkh 6:1-2

Ref. Silang FULL: Pkh 5:15 - akan pergi // jerih payahnya // dalam tangannya · akan pergi: Ayub 1:21; Ayub 1:21 · jerih payahnya: Mazm 49:18; 1Tim 6:7 · dalam tangannya: Pengkh 1:3

· akan pergi: Ayub 1:21; [Lihat FULL. Ayub 1:21]

· jerih payahnya: Mazm 49:18; 1Tim 6:7

· dalam tangannya: Pengkh 1:3

Ref. Silang FULL: Pkh 5:16 - menjaring angin · menjaring angin: Pengkh 1:3; Pengkh 1:3

· menjaring angin: Pengkh 1:3; [Lihat FULL. Pengkh 1:3]

Ref. Silang FULL: Pkh 5:18 - makan minum // jerih payah · makan minum: Pengkh 2:3; Pengkh 2:3 · jerih payah: Pengkh 2:10,24

· makan minum: Pengkh 2:3; [Lihat FULL. Pengkh 2:3]

· jerih payah: Pengkh 2:10,24

Ref. Silang FULL: Pkh 5:19 - harta benda // untuk menikmatinya // menerima bahagiannya // karunia Allah · harta benda: 1Taw 29:12; 1Taw 29:12 · untuk menikmatinya: Pengkh 6:2 · menerima bahagiannya: Ayub 31:2; Ayub 31:2 · karu...

· harta benda: 1Taw 29:12; [Lihat FULL. 1Taw 29:12]

· untuk menikmatinya: Pengkh 6:2

· menerima bahagiannya: Ayub 31:2; [Lihat FULL. Ayub 31:2]

· karunia Allah: Pengkh 2:24; [Lihat FULL. Pengkh 2:24]

Ref. Silang FULL: Pkh 5:20 - kesenangan hatinya · kesenangan hatinya: Ul 12:7,18; Ul 12:7; Ul 12:18

· kesenangan hatinya: Ul 12:7,18; [Lihat FULL. Ul 12:7]; [Lihat FULL. Ul 12:18]

kecilkan semua
Tafsiran/Catatan -- Catatan Kata/Frasa (per Ayat)

Ref. Silang BIS: Pkh 5:4 - -- Mzm 66:13-14

Ref. Silang BIS: Pkh 5:15 - -- Ayb 1:21, Mzm 49:18, 1Tim 6:7

Ref. Silang TB: Pkh 5:4 - -- Mzm 66:13-14

Ref. Silang TB: Pkh 5:14-15 - -- Ayb 1:21, Mzm 49:18, 1Tim 6:7

buka semua
Tafsiran/Catatan -- Catatan Rentang Ayat

Matthew Henry: Pkh 5:1-3 - Sebuah Peringatan terhadap Para Penyembah Allah ...

Matthew Henry: Pkh 5:4-8 - Kewajiban Nazar Kewajiban Nazar (5:3-7) ...

Matthew Henry: Pkh 5:9-17 - Sia-sianya Kekayaan Sia-sianya Kekayaan (5:8-16) ...

Matthew Henry: Pkh 5:18-20 - Kenikmatan yang Penuh Syukur Kenikmatan yang Penuh Syukur (5:17-19) ...

SH: Pkh 5:1 - Sikap yang mendatangkan hukuman Allah (Minggu, 3 Oktober 2004) Sikap yang mendatangkan hukuman Allah Sikap yang mendatangkan hukuman Allah. Orang mudah mengucapkan ...

SH: Pkh 5:1 - Persembahan yang merupakan Kejahatan (Kamis, 1 Desember 2016) Persembahan yang merupakan Kejahatan Sering kali kita berpikir tentang Allah berdasarkan pengamatan kita tentang ...

SH: Pkh 5:2-8 - Sikap dengar-dengaran. (Jumat, 12 Juni 1998) Sikap dengar-dengaran. Sikap dengar-dengaran. Allah menciptakan dan menebus kita agar kita boleh berib...

SH: Pkh 5:2-8 - Taat Lebih Baik daripada Persembahan (Minggu, 28 Juni 2020) Taat Lebih Baik daripada Persembahan Tanpa kita sadari sering kali kita menyamakan Tuhan dengan manusia. Kita ber...

SH: Pkh 5:7 - Sikap yang mendatangkan hukuman Allah (Minggu, 3 Oktober 2004) Sikap yang mendatangkan hukuman Allah Sikap yang mendatangkan hukuman Allah. Orang mudah mengucapkan ...

SH: Pkh 5:7 - Persembahan yang merupakan Kejahatan (Kamis, 1 Desember 2016) Persembahan yang merupakan Kejahatan Sering kali kita berpikir tentang Allah berdasarkan pengamatan kita tentang ...

SH: Pkh 5:8--6:12 - Pemerintahan yang korup. (Sabtu, 13 Juni 1998) Pemerintahan yang korup. Pemerintahan yang korup. Pengkhotbah menghadapi kenyataan yang membuatnya apa...

SH: Pkh 5:8--6:12 - Hati-hati terhadap sikap ketamakan (Senin, 4 Oktober 2004) Hati-hati terhadap sikap ketamakan Hati-hati terhadap sikap ketamakan. John Rockefeller (salah seoran...

SH: Pkh 5:8--6:12 - Keterbatasan Kekayaan (Jumat, 2 Desember 2016) Keterbatasan Kekayaan Yesus berkata, "Kamu tidak dapat mengabdi kepada Allah dan kepada Mamon" (...

SH: Pkh 5:9--6:12 - Kaya Tidak Identik dengan Bahagia (Senin, 29 Juni 2020) Kaya Tidak Identik dengan Bahagia Banyak orang berpikir bahwa semakin kaya seseorang, semakin ia akan bahagia. Ny...

Topik Teologia: Pkh 5:2 - -- Allah yang Berpribadi Pribadi Allah Tempat Kediaman Allah Allah Berdiam di Surga ...

Topik Teologia: Pkh 5:3 - -- Umat Manusia Pada Umumnya Manusia sebagai Suatu Kesatuan Hidup Keutuhan Manusia Direpresentasikan oleh Hati ...

Topik Teologia: Pkh 5:4 - -- Dosa Dosa-dosa Roh Dosa-dosa Penipuan Diri Kebodohan Kebodohan sebagai Kejahatan ...

Topik Teologia: Pkh 5:5 - -- Kehidupan Kristen: Tanggung Jawab kepada Allah Berkomunikasi dengan Allah Berdoa kepada Allah Cara Berdoa ...

Topik Teologia: Pkh 5:7 - -- Umat Manusia Pada Umumnya Unsur-unsur Pembentuk Keindividualitas Manusia Bagian dari Tubuh Manusia sebagai Aspek Moral Kemanus...

Topik Teologia: Pkh 5:8 - -- Umat Manusia Pada Umumnya Manusia Diciptakan sebagai Makhluk Moral Manusia Mengalami Kedongkalan Moral Mereka Dapa...

buka semua
Pendahuluan / Garis Besar

Full Life: Pengkhotbah (Pendahuluan Kitab) Penulis : Salomo Tema : Kesia-Siaan Hidup yang Terlepas dari Allah Tan...

Full Life: Pengkhotbah (Garis Besar) Garis Besar Judul (Pengkh 1:1) I. Pen...

Matthew Henry: Pengkhotbah (Pendahuluan Kitab) Kita masih berada di antara orang-orang Salomo yang berbahagia, yaitu hamba-...

Jerusalem: Pengkhotbah (Pendahuluan Kitab) KITAB PENGKHOTBAH PENGANTAR Kitab kecil ini berjudul: "Perkataan Peng...

Ende: Pengkhotbah (Pendahuluan Kitab) PENGCHOTBAH PENDAHULUAAN Kitab jang sesuai dengan pendapat Luther kami namakan "Pengchotbah" ini, didalam Kitab Sutji H...

BIS: Pengkhotbah (Pendahuluan Kitab) PENGKHOTBAH PENGANTAR Buku Pengkhotbah berisi buah pikiran dari `Sang Pemikir'. Ia merenungkan dalam-dalam bet...

Ajaran: Pengkhotbah (Pendahuluan Kitab) Tujuan Supaya dengan mengetahui isi Kitab Pengkhotbah, anggota jemaat mengerti bahwa hidupnya merupakan pemberian All...

Intisari: Pengkhotbah (Pendahuluan Kitab) Apa sebenarnya hidup ini? APA ISI PENGKHOTBAH?Seseorang yang membaca Pengkhotbah untuk pertama kalinya akan kaget dengan...

Garis Besar Intisari: Pengkhotbah (Pendahuluan Kitab) [1] HIDUP ITU PERCUMA Pengk 1:1-2:26...

Advanced Commentary (Kamus, Lagu-Lagu Himne, Gambar, Ilustrasi Khotbah, Pertanyaan-Pertanyaan, dll)


TIP #28: Arahkan mouse pada tautan catatan yang terdapat pada teks alkitab untuk melihat catatan ayat tersebut dalam popup. [SEMUA]
dibuat dalam 0.22 detik
dipersembahkan oleh YLSA