Program Bacaan 

Bacaan Alkitab 13 Juli

<<
>>
 123456
78910111213
14151617181920
21222324252627
28293031   

Amsal 4:1--7:27

Konteks
Nasihat untuk mencari hikmat
4:1 Dengarkanlah, hai anak-anak, b  didikan c  seorang ayah 1 , dan perhatikanlah supaya engkau beroleh pengertian, d  4:2 karena aku memberikan ilmu yang baik kepadamu; janganlah meninggalkan petunjukku. 4:3 Karena ketika aku masih tinggal di rumah ayahku sebagai anak, lemah dan sebagai anak tunggal bagi ibuku, 4:4 aku diajari ayahku, katanya kepadaku: "Biarlah hatimu memegang e  perkataanku; berpeganglah pada petunjuk-petunjukku, maka engkau akan hidup. f  4:5 Perolehlah hikmat, g  perolehlah pengertian 2 , jangan lupa, dan jangan menyimpang dari perkataan mulutku. 4:6 Janganlah meninggalkan hikmat itu, maka engkau akan dipeliharanya, h  kasihilah dia, maka engkau akan dijaganya. i  4:7 Permulaan hikmat ialah: perolehlah hikmat dan dengan segala yang kauperoleh j  perolehlah pengertian. k  4:8 Junjunglah dia, maka engkau l  akan ditinggikannya; engkau akan dijadikan terhormat, apabila engkau memeluknya. 4:9 Ia akan mengenakan karangan bunga yang indah m  di kepalamu, mahkota yang indah akan dikaruniakannya kepadamu." 4:10 Hai anakku, n  dengarkanlah dan terimalah perkataanku, supaya tahun hidupmu menjadi banyak. o  4:11 Aku mengajarkan p  jalan hikmat kepadamu, aku memimpin engkau di jalan q  yang lurus. 4:12 Bila engkau berjalan langkahmu tidak akan terhambat, bila engkau berlari engkau tidak akan tersandung. r  4:13 Berpeganglah pada didikan, janganlah melepaskannya, peliharalah dia, karena dialah hidupmu 3 . s  4:14 Janganlah menempuh jalan orang fasik, dan janganlah mengikuti jalan orang jahat. t  4:15 Jauhilah jalan itu, janganlah melaluinya, menyimpanglah dari padanya dan jalanlah terus. 4:16 Karena mereka tidak dapat tidur, bila tidak berbuat jahat; u  kantuk mereka lenyap, bila mereka tidak membuat orang tersandung; 4:17 karena mereka makan roti kefasikan, dan minum anggur kelaliman. v  4:18 Tetapi jalan orang benar w  itu seperti cahaya fajar, x  yang kian bertambah terang sampai rembang tengah hari. y  4:19 Jalan orang fasik itu seperti kegelapan; z  mereka tidak tahu apa yang menyebabkan mereka tersandung. a  4:20 Hai anakku, b  perhatikanlah perkataanku, arahkanlah telingamu kepada ucapanku; c  4:21 janganlah semuanya itu menjauh dari matamu, d  simpanlah itu di lubuk hatimu. 4:22 Karena itulah yang menjadi kehidupan bagi mereka yang mendapatkannya dan kesembuhan bagi seluruh tubuh e  mereka. 4:23 Jagalah f  hatimu 4  dengan segala kewaspadaan, karena dari situlah terpancar kehidupan. g  4:24 Buanglah mulut serong dari padamu dan jauhkanlah bibir yang dolak-dalik dari padamu. 4:25 Biarlah matamu h  memandang terus ke depan dan tatapan matamu tetap ke muka. 4:26 Tempuhlah i  jalan yang rata dan hendaklah tetap segala jalanmu. 4:27 Janganlah menyimpang ke kanan atau ke kiri, j  jauhkanlah kakimu dari kejahatan.
Nasihat mengenai perzinahan
5:1 Hai anakku, k  perhatikanlah hikmatku, arahkanlah telingamu kepada kepandaian yang kuajarkan, l  5:2 supaya engkau berpegang pada kebijaksanaan dan bibirmu memelihara pengetahuan. 5:3 Karena bibir perempuan jalang 5  menitikkan tetesan madu dan langit-langit mulutnya lebih licin dari pada minyak, m  5:4 tetapi kemudian ia pahit seperti empedu, n  dan tajam seperti pedang bermata dua. 5:5 Kakinya turun menuju maut, o  langkahnya menuju dunia orang mati. 5:6 Ia tidak menempuh jalan kehidupan, jalannya sesat, tanpa diketahuinya. p  5:7 Sebab itu, hai anak-anak, dengarkanlah q  aku, janganlah kamu menyimpang dari pada perkataan mulutku. 5:8 Jauhkanlah jalanmu dari pada dia, r  dan janganlah menghampiri pintu rumahnya, 5:9 supaya engkau jangan menyerahkan keremajaanmu kepada orang lain, dan tahun-tahun umurmu kepada orang kejam; 5:10 supaya orang lain jangan mengenyangkan diri dengan kekayaanmu, dan hasil susah payahmu jangan masuk ke rumah s  orang yang tidak dikenal 5:11 dan pada akhirnya engkau akan mengeluh, kalau daging dan tubuhmu habis binasa, 5:12 lalu engkau akan berkata: "Ah, mengapa aku benci kepada didikan, dan hatiku menolak teguran; t  5:13 mengapa aku tidak mendengarkan suara guru-guruku, dan tidak mengarahkan telingaku kepada pengajar-pengajarku? 5:14 Aku nyaris terjerumus ke dalam tiap malapetaka 6  u  di tengah-tengah jemaah v  dan perkumpulan." 5:15 Minumlah air dari kulahmu sendiri 7 , minumlah air dari sumurmu yang membual. 5:16 Patutkah mata airmu meluap ke luar seperti batang-batang air ke lapangan-lapangan? 5:17 Biarlah itu menjadi kepunyaanmu sendiri, jangan juga menjadi kepunyaan orang lain. 5:18 Diberkatilah kiranya sendangmu, w  bersukacitalah dengan isteri masa mudamu: x  5:19 rusa yang manis, kijang y  yang jelita; biarlah buah dadanya selalu memuaskan engkau, dan engkau senantiasa berahi karena cintanya. 5:20 Hai anakku, mengapa engkau berahi akan perempuan jalang, dan mendekap dada perempuan asing? 5:21 Karena segala jalan orang terbuka di depan mata z  TUHAN 8 , dan segala langkah a  orang diawasi-Nya. b  5:22 Orang fasik tertangkap c  dalam kejahatannya, dan terjerat d  dalam tali dosanya sendiri. 5:23 Ia mati, karena tidak menerima didikan e  dan karena kebodohannya f  yang besar ia tersesat.
Berbagai-bagai nasihat
6:1 Hai anakku, g  jikalau engkau menjadi penanggung 9  h  sesamamu, i  dan membuat persetujuan j  dengan orang lain; 6:2 jikalau engkau terjerat dalam perkataan mulutmu, tertangkap dalam perkataan mulutmu, 6:3 buatlah begini, hai anakku, dan lepaskanlah dirimu, karena engkau telah jatuh ke dalam genggaman sesamamu: pergilah, berlututlah, dan desaklah sesamamu itu; 6:4 janganlah membiarkan matamu k  tidur, dan kelopak matamu mengantuk; 6:5 lepaskanlah dirimu seperti kijang l  dari pada tangkapan, m  seperti burung dari pada tangan pemikat. n  6:6 Hai pemalas 10 , o  pergilah kepada semut, perhatikanlah lakunya dan jadilah bijak: 6:7 biarpun tidak ada pemimpinnya, pengaturnya atau penguasanya, 6:8 ia menyediakan rotinya di musim panas, p  dan mengumpulkan makanannya pada waktu panen. q  6:9 Hai pemalas, r  berapa lama lagi engkau berbaring? Bilakah engkau akan bangun dari tidurmu? 6:10 "Tidur sebentar lagi, mengantuk sebentar lagi, melipat tangan sebentar lagi untuk tinggal berbaring s " -- 6:11 maka datanglah kemiskinan t  kepadamu seperti seorang penyerbu, dan kekurangan seperti orang yang bersenjata. 6:12 Tak bergunalah dan jahatlah orang yang hidup dengan mulut serong, 6:13 yang mengedipkan matanya, u  yang bermain kaki dan menunjuk-nunjuk dengan jari, v  6:14 yang hatinya mengandung tipu muslihat, w  yang senantiasa merencanakan kejahatan, dan yang menimbulkan pertengkaran. x  6:15 Itulah sebabnya ia ditimpa kebinasaan dengan tiba-tiba, y  sesaat z  saja ia diremukkan tanpa dapat dipulihkan a  lagi. 6:16 Enam perkara ini yang dibenci b  TUHAN, bahkan, tujuh perkara yang menjadi kekejian bagi hati-Nya: 6:17 mata sombong, c  lidah dusta, d  tangan yang menumpahkan darah e  orang yang tidak bersalah, 6:18 hati yang membuat rencana-rencana yang jahat, kaki yang segera lari menuju kejahatan, f  6:19 seorang saksi g  dusta yang menyembur-nyemburkan kebohongan h  dan yang menimbulkan pertengkaran saudara. i 
Nasihat tentang perzinahan
6:20 Hai anakku, j  peliharalah perintah ayahmu, dan janganlah menyia-nyiakan ajaran ibumu 11 . k  6:21 Tambatkanlah senantiasa semuanya itu pada hatimu, kalungkanlah pada lehermu. l  6:22 Jikalau engkau berjalan, engkau akan dipimpinnya, jikalau engkau berbaring, engkau akan dijaganya, jikalau engkau bangun, engkau akan disapanya. 6:23 Karena perintah itu pelita, dan ajaran itu cahaya, m  dan teguran yang mendidik itu jalan kehidupan, n  6:24 yang melindungi engkau terhadap perempuan jahat, terhadap kelicikan lidah perempuan asing. o  6:25 Janganlah menginginkan kecantikannya dalam hatimu, janganlah terpikat oleh bulu matanya. 6:26 Karena bagi seorang sundal sepotong rotilah yang penting, tetapi isteri orang lain memburu nyawa p  yang berharga. 6:27 Dapatkah orang membawa api dalam gelumbung baju dengan tidak terbakar pakaiannya? 6:28 Atau dapatkah orang berjalan di atas bara, dengan tidak hangus kakinya? 6:29 Demikian juga orang yang menghampiri q  isteri r  sesamanya; tiada seorangpun, yang menjamahnya, luput dari hukuman. 6:30 Apakah seorang pencuri tidak akan dihina, apabila ia mencuri untuk memuaskan nafsunya karena lapar? 6:31 Dan kalau ia tertangkap, haruslah ia membayar kembali tujuh kali lipat, s  segenap harta isi rumahnya harus diserahkan. 6:32 Siapa melakukan zinah t  tidak berakal budi; u  orang yang berbuat demikian merusak diri. 6:33 Siksa dan cemooh diperolehnya, malunya tidak v  terhapuskan. 6:34 Karena cemburu w  adalah geram x  seorang laki-laki, ia tidak kenal belas kasihan pada hari pembalasan dendam; 6:35 ia tidak akan mau menerima tebusan suatupun, dan ia akan tetap bersikeras, betapa banyakpun y  pemberianmu. 7:1 Hai anakku, z  berpeganglah pada perkataanku 13 , dan simpanlah perintahku dalam hatimu. 7:2 Berpeganglah pada perintahku, dan engkau akan hidup; a  simpanlah ajaranku seperti biji matamu. 7:3 Tambatkanlah semuanya itu pada jarimu, dan tulislah itu pada loh hatimu. b  7:4 Katakanlah kepada hikmat: "Engkaulah saudaraku" dan sebutkanlah pengertian itu sanakmu, 7:5 supaya engkau dilindunginya terhadap perempuan jalang, terhadap perempuan asing, yang licin perkataannya. c  7:6 Karena ketika suatu waktu aku melihat-lihat, dari kisi-kisiku, dari jendela rumahku, 7:7 kulihat di antara yang tak berpengalaman, kudapati di antara anak-anak muda seorang teruna yang tidak berakal budi, d  7:8 yang menyeberang dekat sudut jalan, lalu melangkah menuju rumah perempuan semacam itu, 7:9 pada waktu senja, e  pada petang hari, di malam yang gelap. 7:10 Maka datanglah menyongsong dia seorang perempuan, berpakaian sundal dengan hati licik; 7:11 cerewet f  dan liat perempuan ini, kakinya tak dapat tenang di rumah, 7:12 sebentar ia di jalan dan sebentar di lapangan, dekat setiap tikungan ia menghadang. g  7:13 Lalu dipegangnyalah orang teruna h  itu dan diciumnya, dengan muka tanpa malu berkatalah i  ia kepadanya: 7:14 "Aku harus mempersembahkan korban keselamatan, j  dan pada hari ini telah kubayar nazarku itu. 7:15 Itulah sebabnya aku keluar menyongsong engkau, untuk mencari engkau dan sekarang kudapatkan engkau. 7:16 Telah kubentangkan permadani di atas tempat tidurku, kain lenan beraneka warna dari Mesir. 7:17 Pembaringanku k  telah kutaburi dengan mur, l  gaharu dan kayu manis. 7:18 Marilah kita memuaskan berahi hingga pagi hari, dan bersama-sama menikmati asmara. m  7:19 Karena suamiku tidak di rumah, ia sedang dalam perjalanan jauh, 7:20 sekantong uang dibawanya, ia baru pulang menjelang bulan purnama." 7:21 Ia merayu orang muda itu dengan berbagai-bagai bujukan, dengan kelicinan bibir n  ia menggodanya. 7:22 Maka tiba-tiba orang muda itu mengikuti dia seperti lembu yang dibawa ke pejagalan, dan seperti orang bodoh yang terbelenggu o  untuk dihukum, 7:23 sampai anak panah menembus p  hatinya; seperti burung dengan cepat menuju perangkap, dengan tidak sadar, bahwa hidupnya q  terancam. 7:24 Oleh sebab itu, hai anak-anak, dengarkanlah r  aku, perhatikanlah perkataan mulutku. 7:25 Janganlah hatimu membelok ke jalan-jalan perempuan itu, dan janganlah menyesatkan dirimu di jalan-jalannya. s  7:26 Karena banyaklah orang yang gugur ditewaskannya, sangat besarlah jumlah orang yang dibunuhnya. 7:27 Rumahnya adalah jalan ke dunia orang mati, yang menurun ke ruangan-ruangan maut. t 
Seret untuk mengatur ukuranSeret untuk mengatur ukuran

[4:1]  1 Full Life : DENGARKANLAH, HAI ANAK-ANAK, DIDIKAN SEORANG AYAH.

Nas : Ams 4:1-4

Salomo telah belajar tentang jalan-jalan Allah dari ayahnya dan kini ia meneruskan pengarahan itu kepada anak-anaknya. Allah ingin agar kesalehan dan pengabdian sungguh-sungguh kepada jalan-jalan-Nya diajarkan terutama melalui pengajaran orang-tua dan teladan di rumah, dan bukan dengan mengalihkan tanggung jawab secara menyeluruh kepada program pendidikan gerejani (Ul 6:7;

lihat art. ORANG-TUA DAN ANAK-ANAK).

[4:5]  2 Full Life : PEROLEHLAH HIKMAT, PEROLEHLAH PENGERTIAN.

Nas : Ams 4:5

Hikmat Allah adalah penting untuk hidup yang berarti dan saleh (ayat Ams 4:20-22; 3:21-22). Oleh karena itu, kita harus terutama sekali mencari hikmat. Akan tetapi, mendapat hikmat semacam itu tidak gampang karena hanya diberikan kepada mereka yang dengan tekun bersedia membayar harganya. Hikmat disalurkan melalui dua jalur.

  1. 1) Pendidikan. Melalui pendidikan seorang akan mengalami perubahan rohani yang mencakup hal berbalik dari kejahatan menuju kepada pengenalan akan Allah. Hubungan pribadi dengan Allah menjadi langkah pertama dalam memperoleh hikmat sejati. Orang percaya harus takut akan Tuhan dan membenci kejahatan (Ams 8:13; 9:10).
  2. 2) Pengabdian. Hikmat adalah untuk orang yang mengerti nilainya dan karena itu mencarinya dengan tekun (Ams 8:17). Orang yang bijaksana belajar dari ajaran (Ams 9:9) dan didikan Allah (Ams 3:11), menerima perintah-perintah Allah (Ams 10:8), mendengarkan nasihat rohani orang-tua dan sesama (ayat Ams 4:1; 13:10), serta menghargai hikmat itu sebagai lebih berharga daripada perak, emas, atau batu permata (Ams 3:14-15; 23:23). Yesus Kristus adalah perwujudan unggul dari hikmat Allah (1Kor 1:30; Kol 2:2-3); jadi, nasihat PL ini adalah sama dengan panggilan untuk menyerahkan kehidupan kita kepada Yesus Kristus. Kita harus berbalik dari dosa dan diri sendiri serta menuju Dia, mengorbankan segala sesuatu yang perlu untuk mengikuti Dia sebagai murid-Nya (Mat 13:44-46; Luk 14:33).

[4:13]  3 Full Life : KARENA DIALAH HIDUPMU.

Nas : Ams 4:13

Di dalam kitab Amsal hikmat membawa hidup dan adalah hidup. Untuk hidup sebagaimana direncanakan Allah menghasilkan

  1. (1) hidup yang baik dan penuh sukacita (Ams 15:23,27),
  2. (2) biasanya hidup jasmani menjadi lebih panjang (ayat Ams 4:10; Ams 3:2; 9:11),
  3. (3) memiliki hidup yang moral dan rohani (Ams 8:35; 9:6; 10:16; Ams 19:23), dan
  4. (4) harapan untuk hidup setelah kematian (bd. Ams 11:7 dengan Ams 14:32). Kristus, yang menjadi hikmat kita

    (lihat cat. --> Ams 4:13 sebelumnya)

    [atau ref. Ams 4:13]

    adalah penggenapan cita-cita hikmat PL ini; kini Dia adalah hidup kita (Yoh 5:40; 11:25; 14:6), dan orang yang memiliki Anak memiliki hidup (1Yoh 5:12).

[4:23]  4 Full Life : JAGALAH HATIMU.

Nas : Ams 4:23

Hati adalah sumber keinginan dan keputusan

(lihat art. HATI).

Mengikut Allah dan mengenal jalan-jalan-Nya meliputi suatu keputusan teguh untuk tetap mengabdi kepada-Nya, mencari dahulu kerajaan-Nya dan kebenaran-Nya (Mat 6:33). Jikalau kita menemukan bahwa dahaga dan lapar akan Allah dan kerajaan-Nya sedang menurun, kita harus menilai kembali prioritas kita, dengan jujur mengakui kesuaman kita, dan dengan sungguh-sungguh berdoa memohon kerinduan baru akan Allah dan perkenan-Nya. Lalai dalam menjaga hati kita akan mengakibatkan kita menyimpang dari jalan yang aman dan terjebak dalam jerat pembinasaan (bd. Ams 7:24-27); menjaga hati kita melebihi segala sesuatu menghasilkan hidup yang mantap pada jalan yang rata karena perkenan dan kasih karunia-Nya (ayat Ams 4:25-27).

[5:3]  5 Full Life : BIBIR PEREMPUAN JALANG.

Nas : Ams 5:3

Kitab ini berkali-kali mengingatkan tentang kebinasaan dari kebejatan seksual. Salomo menekankan bahwa walaupun kesenangan kebejatan menarik, penyerahan kepada kebejatan akan mendatangkan kehancuran (ayat Ams 5:7-14). Pelanggaran terhadap standar Allah mengenai kesucian dan kemurnian seksual terdapat di dalam pasal ini dan di Ams 2:16-19; Ams 6:20-35; 22:14; 23:27-28; 29:3; 30:20; 31:3. Alternatif dari kedursilaan seksual ialah komitmen kepada Allah (ayat Ams 5:1), penguasaan diri sebelum pernikahan, dan kepuasan keinginan seksual alamiah melalui hidup kasih yang kudus dalam pernikahan (ayat Ams 5:15-23;

lihat art. NORMA-NORMA MORALITAS SEKSUAL).

[5:14]  6 Full Life : TERJERUMUS KE DALAM TIAP MALAPETAKA.

Nas : Ams 5:14

Allah telah menetapkan bahwa orang yang menyerah kepada kebejatan seksual akan menderita penyesalan yang sangat-baik dalam kehancuran hidup rumah tangga maupun dalam penderitaan pribadi. Seks pranikah dan ketidaksetiaan terhadap ikatan pernikahan berdampak mematikan (ayat Ams 5:5,11). Sesuatu yang mungkin mulai dengan manisnya madu (ayat Ams 5:3) akan berakhir dengan kepahitan. Allah tidak mau dilecehkan (ayat Ams 5:21); yang ditaburkan itu pula yang akan dituai.

[5:15]  7 Full Life : MINUMLAH AIR DARI KULAHMU SENDIRI.

Nas : Ams 5:15

Sumber kasih sayang seorang laki-laki (ayat Ams 5:18-20) haruslah istrinya sendiri (bd. Kel 20:17). Perhatikan bahwa kesenangan seksual di dalam ikatan pernikahan itu sah dan dikaruniakan Allah (bd. Kej 2:20-25). Pasangan hidup harus dipandang sebagai karunia yang khusus dari Allah dan dihargai dengan kesenangan, kemurnian, dan ucapan syukur (Ams 19:14).

[5:21]  8 Full Life : SEGALA JALAN ORANG TERBUKA DI DEPAN MATA TUHAN.

Nas : Ams 5:21

Satu alasan yang diberikan Amsal untuk menolak kedursilaan seksual ialah bahwa Allah melihat dan mengetahui semua perbuatan dosa kita (bd. Ams 15:3; Ayub 31:4; 34:21; Yer 16:17) dan akan menghakimi kita sesuai dengan itu. Dia "akan segera menjadi saksi terhadap ... orang-orang berzinah" (Mal 3:5). Karena semua kegiatan kita "terbuka di depan mata Tuhan", tidak seorang pezina pun akan lolos dari akibatnya yang mengerikan

(lihat cat. --> 2Sam 12:9;

lihat cat. --> 2Sam 12:10;

lihat cat. --> 2Sam 12:11-12;

lihat cat. --> 2Sam 12:12;

lihat cat. --> 2Sam 12:13).

[atau ref. 2Sam 12:9-13]

[6:1]  9 Full Life : JIKALAU ENGKAU MENJADI PENANGGUNG.

Nas : Ams 6:1

Ayat ini memperingatkan terhadap menjadi penanggung seorang sahabat (bd. Ams 11:15; 17:18; 22:26) yang artinya menanggung utang seseorang jikalau dia gagal membayarnya. Hal ini menjadikan keadaan keuangan si penanggung tergantung pada tindakan sahabat itu dan mungkin ia akan mengalami hal-hal yang tidak terkendalikan. Keadaan ini bisa mendatangkan kemiskinan (bd. Ams 22:26-27) dan kehilangan ikatan persahabatan yang sudah lama. Akan tetapi, ini tidak berarti bahwa kita harus menolak untuk membantu sesama yang sungguh-sungguh membutuhkan keperluan hidup yang pokok (Kel 22:14; Im 25:35; Mat 5:42); tetapi kita harus memberi kepada orang miskin, bukan meminjamkan (bd. Mat 14:21; Mr 10:21;

lihat cat. --> Ams 19:17).

[atau ref. Ams 19:17]

[6:6]  10 Full Life : HAI PEMALAS.

Nas : Ams 6:6

Seorang pemalas ialah seorang yang

  1. (1) terus menunda untuk memulai apa yang harus dilakukan (ayat Ams 6:9-10; bd. Ams 22:13),
  2. (2) tidak menyelesaikan apa yang telah dimulainya (Ams 12:27), dan
  3. (3) mengikuti jalan yang paling kurang mendatangkan kesulitan (Ams 20:4). Kemalasan dalam hal rohani bahkan adalah lebih menggoda daripada kemalasan dalam hal jasmaniah. Allah menasihati kita untuk berusaha sungguh-sungguh meneguhkan panggilan dan pilihan kita (2Pet 1:10; bd. 2Kor 8:7; 2Pet 1:5).

[6:20]  11 Full Life : ANAKKU ... AYAHMU ... IBUMU.

Nas : Ams 6:20

Kitab Amsal sangat menghargai keluarga.

  1. 1) Sebuah keluarga terdiri atas seorang ayah, seorang ibu dengan seorang anak atau beberapa orang anak.
  2. 2) Ayah dan ibu harus bersama-sama terlibat dalam pembinaan rohani anak-anak mereka (Ams 1:8-9; 4:1-5).
  3. 3) Anak-anak yang bijaksana akan menaati dan menghormati orang-tua mereka (Ams 1:8; 2:1; 3:1; 10:1).
  4. 4) Kesetiaan dalam pernikahan dan kasih timbal-balik sangat dimuliakan (Ams 5:15-20).

[6:32]  12 Full Life : MALUNYA TIDAK TERHAPUSKAN.

Nas : Ams 6:32-33

Anak-anak perjanjian Allah yang berzina akan mengalami kesulitan dan malu; apalagi, aib mereka itu tidak akan hilang.

  1. 1) Perzinaan merupakan dosa yang serius dan keji sekali terhadap Allah (2Sam 12:9-10) dan terhadap pasangan tak bersalah yang dikhianati; rasa malu dan aib dosa itu tinggal dengan pihak yang bersalah selama sisa hidupnya. Walaupun kesalahan perzinaan dapat diampuni apabila ia bertobat, malunya akan tinggal karena bekas lukanya tidak pernah sembuh secara sempurna; kerugian yang ditimbulkan tidak pernah dapat diganti secara memadai (lih. 2Sam 12:10; 13:13,22; 1Raj 15:5; Neh 13:26; Mat 1:6).
  2. 2) Karena dampak-dampak perzinaan meluas jauh dan amat hebat bagi semua yang terlibat, kita harus lari dari setiap pencobaan dan menjauhi semua hubungan yang bisa mengarah ke dosa ini. Kita harus berdoa agar dibebaskan dari pencobaan (Mat 6:13) dan dengan sungguh-sungguh mengingat kata-kata Alkitab ketika digoda, "Sebab itu siapa yang menyangka bahwa ia teguh berdiri, hati-hatilah supaya ia jangan jatuh!" (1Kor 10:12).

[7:1]  13 Full Life : BERPEGANGLAH PADA PERKATAANKU.

Nas : Ams 7:1-27

Sekali lagi Amsal memperingati terhadap kebejatan yang dilakukan atas nama kasih (ayat Ams 7:18), serta menekankan akibatnya yang merusak (ayat Ams 7:25-27;

lihat cat. --> Ams 5:3;

lihat cat. --> Ams 5:14;

lihat cat. --> Ams 6:32-33).

[atau ref. Ams 5:3,14; Ams 6:32-33]

Kedursilaan seksual dapat dielakkan

  1. (1) dengan komitmen teguh kepada segala yang dinyatakan baik dan benar oleh Allah (ayat Ams 7:1-5),
  2. (2) dengan tidak membiarkan pikiran kita membayangkan kesenangan penuh nafsu (ayat Ams 7:25), dan
  3. (3) dengan mengetahui bahwa dosa ini mendatangkan kesusahan, penyesalan, dan kematian (ayat Ams 7:26-27).



TIP #04: Coba gunakan range (OT dan NT) pada Pencarian Khusus agar pencarian Anda lebih terfokus. [SEMUA]
dibuat dalam 0.05 detik
dipersembahkan oleh YLSA