Semoga Menyenangkan!
Topik : KepuasanNats : Inilah hari yang dijadikan Tuhan, marilah kita bersorak-sorak dan bersukacita karenanya! (Mazmur 118:24)
Bacaan : Mazmur 118
Suatu hari saya berada di sebuah toko yang nyaman, mengantre di belakang pria yang sedang membayar belanjaannya. Ketika ia selesai membayar, sang kasir mengantar kepergiannya dengan ucapan riang, "Semoga hari Anda menyenangkan!"
Namun, yang mengejutkan sang kasir (dan saya), pria tersebut malah marah-marah. "Ini adalah hari yang terburuk dalam hidupku," teriaknya. "Bagaimana mungkin hariku menyenangkan?" Dan setelah berkata begitu, pria itu bergegas keluar.
Saya memahami kejengkelan pria itu, karena saya sendiri pun pernah mengalami hari yang "buruk" di luar kendali saya. Bagaimana mungkin hari saya menyenangkan, tanya saya pada diri sendiri, apabila hari itu di luar kendali saya? Lalu saya teringat kata-kata ini: "Inilah hari yang dijadikan Tuhan" (Mazmur 118:24).
Tuhan telah menjadikan hari demi hari, dan Bapa akan menunjukkan kekuatan-Nya bagi saya. Ia memegang kendali atas semua hal dalam sehari ini, bahkan kesulitan yang menimpa saya. Semua peristiwa telah disaring melalui hikmat dan kasih-Nya, dan semua itu merupakan peluang bagi saya untuk bertumbuh di dalam iman. "Bahwasanya untuk selama-lamanya kasih setia-Nya!" (ayat 1). "Tuhan di pihakku. Aku tidak akan takut" (ayat 6).
Kini, apabila orang mengantar kepergian saya dengan berkata, "Semoga hari Anda menyenangkan," saya akan menjawab, "Itu di luar kendali saya, tetapi saya dapat bersyukur atas apa pun yang saya alami, dan saya bersukacita karena hari ini adalah hari yang dijadikan Tuhan" —DHR