Advanced Commentary

Teks -- Kisah Para Rasul 16:13-18 (TB)

Konteks
Paulus di Filipi
16:13 Pada hari Sabat kami ke luar pintu gerbang kota. Kami menyusur tepi sungai dan menemukan tempat sembahyang Yahudi, yang sudah kami duga ada di situ ; setelah duduk , kami berbicara kepada perempuan-perempuan yang ada berkumpul di situ. [ ] 16:14 Seorang dari perempuan-perempuan itu yang bernama Lidia turut mendengarkan . Ia seorang penjual kain ungu dari kota Tiatira , yang beribadah kepada Allah . Tuhan membuka hatinya , sehingga ia memperhatikan apa yang dikatakan oleh Paulus . [ ] 16:15 Sesudah ia dibaptis bersama-sama dengan seisi rumahnya , ia mengajak kami, katanya : "Jika kamu berpendapat , bahwa aku sungguh-sungguh percaya kepada Tuhan , marilah menumpang di rumahku ." Ia mendesak sampai kami menerimanya . [ ] 16:16 Pada suatu kali ketika kami pergi ke tempat sembahyang itu, kami bertemu dengan seorang hamba perempuan yang mempunyai roh tenung ; dengan tenungan-tenungannya tuan-tuannya memperoleh penghasilan besar . [ ] 16:17 Ia mengikuti Paulus dan kami dari belakang sambil berseru , katanya : "Orang-orang ini adalah hamba Allah Yang Mahatinggi . Mereka memberitakan kepadamu jalan kepada keselamatan ." [ ] 16:18 Hal itu dilakukannya beberapa hari lamanya . Tetapi ketika Paulus tidak tahan lagi akan gangguan itu, ia berpaling dan berkata kepada roh itu: "Demi nama Yesus Kristus aku menyuruh engkau keluar dari perempuan ini ." Seketika itu juga keluarlah roh itu . [ ]

Perikop

TB

Kamus Alkitab

selebihnya

Gambar

Pertanyaan-Pertanyaan

Ilustrasi Khotbah

Pengaruh yang Kuat; Cuaca Mendung; Dunia yang Mengamati; Pertanda Suram; Perjalanan; Menjadi Penolong; Seutas Dawai; Pertanyaan Bagus; Allah Akan Membuka Jalan; Berkat Setiap Hari; Satu-satunya Penyembuh; Mengutuki Kegelapan

Resources/Books

Analisa Topikal terhadap Alkitab (Elwell)

Kembali ke Halaman Tafsiran/Catatan


TIP #09: Klik ikon untuk merubah tampilan teks alkitab dan catatan hanya seukuran layar atau memanjang. [SEMUA]
dibuat dalam 0.14 detik
dipersembahkan oleh YLSA